Siapa yang tidak mengenal kue basah? Makanan yang sehari-hari hampir
selalu bisa kita temukan, baik dijajakan di pinggir jalan, atau muncul di acara-
acara formal dan non formal yang sering kita datangi.
Kue adalah kudapan atau makanan ringan yang bukan makanan utama. Kue
biasanya bercita rasa manis atau ada pula yang gurih dan asin. Kue sering kali
diartikan sebagai makanan ringan yang dibuat dari adonan tepung, baik
tepung beras, tepung sagu, tapioka, ataupun terigu.
Kue tradisional Nusantara lazim ditemukan di Indonesia, Malaysia,
Singapura, serta Belanda melalui hubungan sejarahnya dengan Indonesia.
KUE BASAH
Kue basah merupakan makanan kecil yang bisa dijadikan alternatif camilan.
Biasa disantap di pagi atau sore hari. Kue basah umumnya empuk, lembut,
dan tidak bertahan lama, atau hanya bertahan beberapa hari. Hal ini karena
umumnya kue basah terbuat dari tepung terigu, sagu, gula, bahkan ada yang
berbahan santan atau ketan, sehingga lekas basi.
Kue basah biasanya dimasak dengan cara dikukus, direbus, atau digoreng.
Kebanyakan kue tradisional Nusantara adalah kue basah, dan umumnya
dapat ditemui di pasar tradisional di Indonesia.
ANEKA KUE BASAH DAN RESEPNYA
PUKIS
KUE PUKIS
Kue pukis adalah kue atau makanan
ringan tradisional Indonesia yang terbuat
dari adonan berbahan dasar tepung
terigu dan dimasak dalam wajan cetakan
khusus.
Kue ini dibuat dari adonan telur, gula
pasir, tepung terigu, ragi dan santan.
Adonan itu kemudian dituangkan ke
dalam cetakan setengah bulan serta
dipanggang di atas api (bukan oven).
Variasinya bermacam-macam, diberi
taburan coklat butir, keju, selai nanas,
meses atau kacang.
RESEP KUE PUKIS
BAHAN KUE PUKIS:
• Telur 4 butir
• Gula pasir 160 gr
• Ragi instan 5 gr
• Tepung terigu protein sedang 250 gr
• Santan instan 250 gr
• Air 200 gr
• Mentega cair 50 gr
• Susu kental manis 3 sdm
• susu bubuk 50 gr
• garam 1/2 sdt
RESEP KUE PUKIS
BAHAN TOPPING:
• Meses warna warni secukupnya
• Keju chedar (potong slice) secukupnya
ONDE-ONDE WARNA
ONDE-ONDE WARNA
Onde-onde adalah sejenis kue jajanan pasar
yang terkenal di Indonesia.
Onde-onde terbuat dari tepung terigu
ataupun tepung ketan yang digoreng dan
permukaannya ditaburi/dibalur dengan biji
wijen.
Terdapat bermacam-macam variasi, yang
paling dikenal adalah onde-onde yang terbuat
dari tepung ketan dan di dalamnya diisi bubuk
kacang hijau. Variasi lain, onde-onde diberi
warna pada permukaannya seperti putih,
merah, atau hijau untuk menggugah selera
penikmatnya.
RESEP ONDE WARNA
BAHAN KULIT:
BAHAN ISIAN:
BAHAN ISIAN:
• Kacang hijau kupas 125 gr
• Daun pandan 1 lembar
• Garam ¼ sdt
• Gula pasir 100 gr
• Minyak sayur 40 ml
RESEP KUE KU
BAHAN KULIT:
• kentang kukus halus 150 gr
• Tepung ketan 150 gr
• Gula pasir 25 gr
• Santan instan 1 sdm
• Air 110 ml
• Garam ¼ sdt
• Minyak sayur 1 sdt
• Pewarna makanan
secukupnya
ROTI KUKUS SRIKAYA
ROTI KUKUS SRIKAYA
BAHAN 1:
• Terigu kunci 75gr
• Air 50cc
• Ragi instant 2gr
• Gula pasir 2gr
BAHAN 2:
• Gula pasir 50gr
• Susu bubuk 5gr
• Thang mien 15gr
RESEP ROTI KUKUS SRIKAYA
BAHAN 3:
• Terigu kunci 175 gr
• Air es dan santan kara (1:1) 90 ml
• Minyak sayur 1 sdm
• Mentega putih 10 gr
RESEP ROTI KUKUS SRIKAYA
BAHAN B:
• Tepung beras 120 gr
• Tepung tapioka 75 gr
• Gula pasir 25 gr
• Garam ¾ sdt
• Telur 60 gr
• Santan instant 35 gr
BAHAN C:
• Minyak goreng 1 liter
TALAM EBI
TALAM EBI
Kue talam ebi adala jenis kue basah yang
berasal dari pontianak, kalimantan barat.
Terbuat dari tepung beras yang dicampur
dengan tepung tapioka dan santan, lalu
diberi topping ebi yang sudah dibumbui
sedemikian rupa, talam ebi dimasak
dengan cara dikukus.
Talam ebi memiliki cita rasa yang manis
dan gurih.
Rasa manis berasal dari kue talam,
sementara rasa gurih berasal dari ebi yang
digunakan sebagai topping.
RESEP TALAM EBI
BAHAN ADONAN:
• BOLA Deli Tepung Beras
200 gr
• BOLA Deli Tepung Tapioka 50 gr
• Garam ½ sdt
• Daun bawang (iris tipis) 20
gr
• Santan 900 ml
RESEP TALAM EBI
BAHAN TOPPING:
• Ebi kering 100 g
• bawang bombay (iris halus) 20 gr
• Bawang putih kering 25 gr
• Kecap asin 10 ml
• Saus sambal ½ sdm
NAGASARI
NAGASARI
Nagasari adalah sejenis kue yang terbuat dari
tepung beras, tepung sagu, santan, dan gula
yang diisi pisang. Pisang yang biasa
digunakan sebagai isi adalah jenis pisang raja
atau jenis pisang lain sesuai selera.
Kue ini biasanya dibalut dengan daun pisang
lalu dikukus. Nagasari juga sering dikukus
dengan balutan daun pandan sehingga
memunculkan aroma wangi.
Melihat dari paduan potongan kecil-kecil
pisang yang dibalut dengan tepung, serta
tekstur kue yang lembut menciptakan rasa
yang khas di mulut.
RESEP KUE NAGASARI
BAHAN ADONAN:
• BOLA Deli Tepung Maizena 60 gr
• BOLA Deli Gula Halus 100 gr
• Santan sedang 500 ml
• Daun pandan 2 lembar
• Garam ½ sdt
PELENGKAP:
• Pisang kepok secukupnya
• Daun pisang secukupnya
KUE MANGKOK PALM SUGAR
KUE MANGKUK
PALM SUGAR
Kue mangkuk merupakan salah satu kue
basah yang populer di Indonesia.
Kue mangkuk adalah penganan yang
terbuat dari tepung beras, tepung terigu
dan tapai singkong yang dimasak dengan
cara dikukus dan berbentuk seperti
mangkuk dan mekar pada ujungnya.
Bahan utamanya adalah tepung beras
yang dicampur sedikit tepung terigu. tapai
singkong dan gula juga ditambahkan
sebagai penyedap. Adonan ini, setelah
diberi pengembang kue (seperti bubuk
pengembang), kemudian dikukus.
RESEP KUE MANGKUK
PALM SUGAR
BAHAN-BAHAN:
• BOLA Deli Tepung Beras 150 gr
• Tape singkong 63 gr
• Palm sugar 93 gr
• Baking powder 3 gr
• Garam ¼ sdt
• Air 129 ml
• Air soda 129 ml
CASSAVA CAKE
CASSAVA CAKE
Cassava cake atau kue singkong, seperti
namanya, jenis kue basah yang satu ini
berbahan dasar singkong.
Cassava cake tidak menggunakan campuran
tepung pada pembuatannya. Adonan berupa
singkong yang sudah diparut, santan, gula,
susu dan lainnya yang kemudian dituang ke
dalam loyang dan dipanggang, menghasilkan
kue yang memiliki tekstur manis dan lembut
berserat.
Cassava cake cocok dijadikan kudapan pagi
atau sore hari bersama secangkir teh hangat
atau kopi.
RESEP CASSAVA CAKE
BAHAN-BAHAN:
• Singkong Parut 375 gr
• Santan 65 gr
• Gula pasir 75 gr
• Susu Kental manis 1 sdm
• Butter 25 gr
• Garam ½ sdt
• Vanillie Essence ½ sdt
• Soft Gel Nila Sari 1 sdm
• Keju Parut 50 gr
KUE PEPE
KUE PEPE
Berasal dari betawi atau jakarta, Kue
pepe’ atau kue Lapis adalah kue yang
terbuat dari sagu atau tepung tapioka
yang dicampur dengan santan dan gula
pasir.
Terkadang adonan tersebut dipisah-pisah
menjadi beberapa tempat dimana
masing-masing adonan diberi warna yang
berbeda-beda atau bergreadasi. Jenis
kudapan ini dimasak dengan cara
dikukus.
Memiliki tekstur yang lembut, kenyal dan
lengket, kue pepe memiliki cita rasa
manis dan gurih saat dimakan.
KUE PEPE
BAHAN-BAHAN:
• Air 1.200 gr
• Santan rose brand
1.600 gr
• Gula pasir
800 gr
• Tepung tapioka 800 gr
• Marasquin Nila sari 100 gr
• Tepung terigu protein sedang 4 sdm
• Garam 2 sdt
• Vanilli 1 sdt
• Minyak goreng 100 gr
• Air daun pandan dan daun suji 1
sdm
STUDI KASUS
PEMBUATAN KUE
Studi kasus ini
menceritakan beberapa
permasalahan dan
kendala yang sering
dialami oleh Mita -
seorang pembuat kue -
dan bagaimana
solusinya. Melalui studi
kasus ini, peserta dapat
menghindari kesalahan
yang sama dan dapat
menjadi pembuat kue
yang baik
STUDI
KASUS 1
Kocokan telur tetap cair meskipun sudah dikocok lama
•Mita mengocok telur dan gula sesuai dengan resep yang telah diberikan. Semua resep ditimbang
dengan detil. Tidak ada bahan baku yang diganti sama sekali. Mita juga membeli merek bahan baku
sesuai dengan yang direkomendasikan resep. Semua spesifikasi resep telah dipenuhi dengan
timbangan dan takaran yang sesuai.
•Namun Mita mengalami sebuah kendala yaitu kocokan telur masih cair padahal semua resep sudah
diikuti dengan baik. Mita juga sudah mengocok lebih dari 30 menit dan adonan tetap tidak kental dan
lembut. Apakah kemungkinan yang menyebabkan Adonan tetap cair?
Kenapa telur tetap masih cair?
Timbangan
Bahan baku sudah
sudah sesuai
sesuai resep
resep
Mengocok
sesuai
instruksi
Kocokan telur resep
tetap cair?
Jika Mita telah menggunakan semua bahan sesuai dengan spesifikasi resep dengan takaran dan
timbangan yang tepat, maka ada faktor penyebab lain yang dapat menyebabkan adonan tetap cair.
Pertama, telur yang digunakan. Apakah
Mita telah memastikan bahwa telur yang
digunakan masih baru dan segar?