Anda di halaman 1dari 9

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien : Tn.W


Status interaksi perawat-klien : Pertemuan ke 1 fase kerja
Lingkungan : Perawat dan klien duduk di samping ruang rawat bersebelahan, di depan ada pasien dan perawat lain
Deskripsi klien : Ekspresi wajah klien tampak datar , pandangan kosong menatap perawat,dan terkadang memalingkan
muka
Tujuan (berorientasi pada klien) : Klien dapat mengenal tentang Halusinasi yang terjadi pada dirinya
Nama Mahasiswa : Dian sepriyanti
Tanggal : 19 oktober 2016
Jam : 10.00 wib
Bangsal : UPIP

KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT


KOMUNIKASI VERBAL RASIONAL
VERBAL PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Selamat Pagi Pak P : duduk bersebelahan, Perawat memulai percakapan Klien telah bersedia
mengulurkan tangan, dengan sikap terbuka melakukan interaksi
tersenyum, badan agak pertemuan ke pertama ini
membungkuk, kaki walaupun masih ragu-ragu,
sikap terbuka menunjukkan bahwa antara
K : Melihat kearah perawat, klien dan perawat mulai
mengulurkan tangan, terbina hubungan saling
Klien tampak bersedia
dan tampak masih ragu- percaya. Dan ini merupakan
berinteraksi namun masih
ragu modal awal seseorang dapat
tampak ragu
membuka diri dengan orang
lain

1
K : Pagi K : klien, memandang Klien berespon positif Perawat mempertahankan
perawat, menjawab dengan salam yang sikap terbuka, badan
dengan singkat disampaikan oleh perawat condong ke depan,
P : mempertahankan sikap Perawat tetap menjaga posisi memandang dan
terbuka, badan condong tubuh dengan terapeutik mendengarkan dengan penuh
ke depan, memandang perhatian ketika berinteraksi
dan mendengarkan dengan klien. Sesuai dengan
dengan penuh perhatian teori hal ini merupakan
sikap-sikap yang harus
dilakukan dalam melakukan
hubungan terapeutik
sehingga klien dapat
berespoin positif terhadap
interaksi yang dilakukan.

P : Perkenalkan nama saya P : Suara jelas, memandang Perawat mencoba membuka Membuka diri bagi perawat
Dian Sepriyanti senang klien dengan bersahabat, diri dan mencoba menggali untuk memudahkan dan
dipanggil Dian. Saya dari sikap terbuka dan identitas klien memasuki atau membina
Keperawatan Unissula. tersenyum hubungan saling percaya
bapak namanya siapa dan dengan klien
senang dipanggil apa? K : Memandang perawat
dengan wajah serius
Klien mendengarkan
pertanyaan perawat dengan
serius
K : Nama saya Bapak .W K : Suara klien terdengar Klien masih terlihat mulai Rasa percaya kepada orang
senang dipangil Pak W pelan dan memandang menampakkan rasa percaya lain ditunjukkan setelah

2
perawat dengan serius dengan perawat melakukan perkenalan yang
P : Memdengarkan penuh lebih mendalam dengan
perhatian, mempertahan Perawat menunjukkan sikap orang tersebut
sikap terbuka terbuka dengan klien

P : Bagaimana perasaannya P : Suara jelas, tetap Perawat mencoba membuka Perawat mencoba menggali
hari ini Pak W ? tersenyum, diri dan mencoba menggali data baru yang
mempertahankan sikap data baru yang mungkin memungkinkan sekali untuk
terbuka, memandang sangat diperlukan oleh klien dijadikan core problem pada
klien dengan bersahabat klien ini
K : Memandang perawat,
Klien tampak lebih
wajah tampak lebih
menikmati diskusi yang akan
rileks
dilakukan dengan perawat

K : Baik Mbak K : Suara masih terdengar Klien sudah mulai Klien sudah mulai membuka
tegas, wajah tampak menananamkan sikap terbuka diri dengan perawat ini
menegang, menatap dengan perawat merupakan awal yang baik
perawat untuk mengetahui klien lebih
P : Memandang klien dengan Perawat menunjukkan sikap dalam lagi tentang masalah
bersahabat, terbuka dengan klein yang dihadapainya
mempertahankan sikap
terbuka dan
mencondongkan badan
kearah klien

P : Semalam bisa tidur P : Suara jelas, wajah Perawat menunjukkan sikap Perawat mencoba menggali

3
tidak.... Pak? diangkat, tersenyum, dan yang terbuka dengan klien data dengan pertanyaan
memandang klien terbuka. Sesuai dengan teori
K : sering terbangun mbak K : Klien terlihat tenang, Klien terlihat sudah mulai pertanyaan terbuka
wajah mulai terlihat terbuka dengan perawat memungkinkan klien dapat
rileks, kadang-kadang tetapi masih belum menceritakan seluruh
mengalihkan pandangan sepenuhnya percaya masalah yang dihadapainya

K : mba saya pulang kapan K : Klien menjawab dengan Klien terlihat memberikan Klien memperlihatkan
ya? Kangen keluarga tegas, tampak tegang penjelasan dengan suara perasaan kepada orang lain
mba tegas dan keras atau perawat untuk
P : Tersenyum, memandang menunjukkan perasaan diri
klien dengan bersahabat, Perawat mendengarkan yang sebenarnya
P : nanti ya pak merubah posisi duduk dengan perasaan empati dan
merasakan keinginan klien
P : Baiklah bagaimana kalau P : Suara terdengar jelas, , Perawat membuat kontrak Perawat mengklarifikasi dan
selama 15 menit ini kita mempertahankan sikap topik pembicaraan mengingatkan klien tentang
bicarakan kenapa pak W terbuka. kegiatan yang telah
dibawa kesini?Mau....? Mempertahankan kontak dilakukan serta membuat
Dimana kita akan mata kontrak topik agar
berbicara? K : memandang perawat, pembicaraan dapat terfokus
Klien mendengarkan
mendengarkan sesuai dengan teori Fokusing
penjelasan perawat
pertanyaan dengan merupakan kegiatan
serius, muka tampak komunikasi yang dilakukan
mulai rileks, untuk meMastasi area diskusi
sehingga percakapan menjadi
lebih spesifik dan dimengerti.
K : disini saja mba. K : Wajah sudah tampak Klien sudah tampak percaya Klien sudah dapat membuat
rileks, menunjuk tempat dengan kehadiran perawat suatu keputusan yang

4
dengan tangannya, dan dapat membuat kontrak sederhana. Hal ini
memandang lawan yang jelas menandakan bahwa klien
bicara sudah mulai dapat berfikir
P : tersenyum, secara baik
memperlihatkan sikap
bersahabat,mengaggukk
Perawat mempertahankan
an kepala.
sikap terbuka dengan klien

P : pak W bisacerita sama P : Tersenyum, Perawat memberikan Perawat mencoba


saya sekarang kenapa mempertahankan sikap pertanyaan terbuka kepada memberikan pertanyaan
bapak dibawa kesini? terbuka, suara jelas klien terbuka yang bersifat
K : Mendengarkan eksplorasi. Hal ini sesuai
pertanyaan perwat, Klien terlihat mencoba dengan teori bahwa
memandang perawat mengingat apa yang eksplorasi adalah
menyebabkan dirinya dibawa mempelajari topik secara
ke rumah sakit mendalam.
K : saya dibawa kesini K : Suara terdengar jelas, Klien tampak lebih Klien mencoba menjawab
karena saya sering memandang kearah menikmati diskusi yang akan pertanyaan dengan cara
melihat bayangan hantu lawan bicara, bercerita dilakukan dengan perawat Placing the time in time
dan merasa nyeri di dengan runtut, wajah (menempatkan urutan/
kepala. masih terlihat menegang waktu).Hal ini menurut teori
P : Tersenyum, adalah melakukan klarifikasi
mengganggukkan antara waktu dan kejadian
Perawat mencoba memahami
kepala, memandang atau antara kejadian yang
kegiatan yang dilakukan
klien dengan ramah, satu dengan kejadian yang
klien
menggeser posisi duduk lain.
kearah kiri klien

5
P : Apa yang pak W rasakan P : Suara jelas, memandang Perawat mencoba menggali Perawat mencoba
ketika melihat bayangan klien degan bersahabat, lebih dalam lagi penyebab memberikan pertanyaan
itu? mempertahankan sikap Perilaku klien terbuka yang bersifat
terbuka eksplorasi. Hal ini sesuai
K : Memandang perawat, dengan teori bahwa
mendengar perawat eksplorasi adalah
Klien mencoba mengingat
dengan serius mempelajari topik secara
penyebab marahnya
mendalam.

K : saya merasa takut saat K : Menceritakan dengan Klien tampak lebih Klien mencoba menjelaskan
bayangan itu muncul, suara yang jelas dan menikmati diskusi yang akan kejadian yang lampau. Hal
dan terkadang saya memandang perawat, dilakukan dengan perawat ini dilakukan perawat untuk
merasa takut. menjawab dengan tegas, mencari penyebab Halusinasi
sesekali memainkan pada klien
tangan
P : Tersenyum dan
Perawat memahami
mendengarkan
penjelasan yang diberikan
penjelasan dari klien
klien.
dengan serius
P : Nah, hari ini saya akan P : Memandang klien dengan Perawat mencoba untuk Perawat mengajarkan teknik
mengajarkan pada PAK bersahabat,tersenyum, menjelaskan cara mengontrol menghardik untuk
W cara mengendalikan membertahankan sikap marah yang baik mengontrol Halusinasi. Hal
halusinasi yang baik. terbuka, mempraktekkan ini sesuai teori dimana
Salah satunya yaitu teknik relaksasi napas menghardik dapat
dengan teknik dalam mengalihkan perhatian
menghardik. Nanti saya K : Memandang perawat, terhadap bayangan yang
akan praktekkan lalu mendengarkan menghantui

6
bapak ikuti ya. penjelasan perawat Klien memahami apa yang
dengan serius, dijelaskan oleh perawat dan
memperbaiki sikap mampu mempraktekkan
duduk

K : iya mba K : Tersenyum, Klien mencoba untuk Klien memperlihatkan dan


(mempraktekkan cara memperhatikan mempraktekkan apa yang memberikan suatu penguatan
menghardik) penjelasan perawat, diajarkan oleh perawat terhadap hal-hal yang dia
mempraktekkan apa lakukan sehingga dapat
yang di ajarkan pengakuan dari orang lain
P : Tersenyum, memandang
Perawat memperhatikan
klien dengan penuh
klien yang sedang
perhatian, mengambil
mempraktekkan apa yang
jadwal yang
telah diajarkan
diperlihatkan oleh klien.

P : Wah bagus sekali ya. P : Tersenyum, suara jelas, Perawat memberikan Reinforcement positif
Sudah bisa kan? mengajak klien untuk reinforcemen positif terhadap digunakan untuk
Sekarang kita masukkan membuat jadwal latihan, klien memberikan penghargaan
dalam jadwal harian ya. mempertahankan sikap dan merupakan tehnik yang
Pak .Mau berapa kali terbuka memberikan pengakuan dan
berlatih ini? K : Menganggukkan kepala, menendakan kesadaran
mendengarkan (Giving Recognition )
Klien terlihat puas dan
penjelasan perawat,
tampak serius untuk
memandang perawat
membuat jadwal harian

7
K : ya ketika bayangan itu K : Menyebut jadwal harian, Klien mencoba membuat dan Klien disini terlihat mencoba
muncul. menulis dalan jadwal mematuhi jadwal yang telah untuk melakukan/ mematuhi
harian, sesekali dibuat aturan yang telah dibuatnya
memandang perawat. agar dapat menentukan jenis
P : tersenyum, Perawat mencoba untuk kegiatan apa yang dia
mempertahankan sikap memberikan kesempatan lakukan pada waktu-kewaktu
terbuka, kepada klien dalam
menganggukkan kepala mematuhi aturan yang telah
dibuat
P : Nah nanti jadwal yang P : Suara jelas, memandang Perawat mengakhiri Hal ini merupakan tahap
sudah dibuat klien dengan bersahabat, pertemuan dengan terminasi dimana salah satu
dilaksanakan dengan tersenyum. mengevaluasi variabelnya adalah
baik ya. Bagaimana K : Mendengarkan menyimpulkan hasil kegiatan
perasaan pak W saat ini pertanyaan perawat Klien mencoba memahami yang telah dilakukan
setelah kita bercakap- dengan muka serius, apa yang telah dilakukan
cakap tadi. menggukkan kepala. selama percakapan
K : lebih enakan mba. K : Tersenyum, sambil Klien mengungkapkan Terminasi adalah saat untuk
menunjukkan jadwal perasaannya setelah merubah perasaan dan
yang dibawa. bercakap-cakap dengan memori serta untuk
perawat mengevaluasi kemajuan klien
P : Tersenyum, memandang Perawat mencoba memahami dan tujuan yang telah dicapai
klien dengan bersahabat, perasaan klien
mempertahankan sikap
terbuka
P : Masih ingat apa yang P : Suara jelas, memandang Perawat memberikan Tahap terminasi ini
kita bicarakan tadi? klien, sikap pertanyaan tentang kegiatan mengevaluasi kegiatan kerja
dipertahankan untuk pada tahap kerja yang telah dilakukan baik

8
tetap dalam keadaan secara kognitif,psikomotor,
terbuka maupun afektif
K : : Mendengarkan Klien mencoba mengingat isi
pertanyaan perawat pembicaraan tadi
dengan serius,
memandang perawat

K : Masih Mba, tentang K : Menjawab pertanyaan Klien berusahan menjelaskan Klien dapat melakukan
penyebab halusinasi lalu dengan muka serius, isi dari percakapan tadi evaluasi dirinya dengan
apa yang saya lakukan tersenyum, menggukkan menjawab pertanyaan sesuai
saat halusinasi itu kepala dengan yang dilakukanya
muncul. P : Tersenyum, memandang Perawat puas dengan bersama perawat
klien dengan bersahabat jawaban klien
P ; Ya bagus , pak W masih P : Tersenyum, mengulurkan Perawat memberikan Perawat telah melakukan
ingat. Besok kita ketemu tangan untuk berjabat tangan. reinforcement positif kepada tugasnya dan membuat
lagi disini ya selama 15 klien kontrak waktu untuk
menit untuk belajar cara K : Tersenyum. Mengulurkan pertemuan selanjutnya.
mengontrol halusinasi tangan dan berdiri Klien terlihat puas dengan
yang ke dua dengan meninggalkan perawat perbincangan yang dilakukan
bercakap-cakap. dengan klien

Anda mungkin juga menyukai