Termodinamika
&
Transformasi Energi
FIS104 : Termodinamika
https://www.pexels.com/search/engine
Outline
• Sistem dan Lingkungan,
• Proses Termodinamika,
• Hukum 1 Termodinamika dan
• Hukum 2 Termodinamika
Kemampuan akhir yang diharapkan
• Mahasiswa diharapkan mampu:
• Memahami proses-proses termodinamika, menganalisis fenomena
lingkungan yang dipengaruhi oleh sifat-sifat termal dan bagaimana
manusia berinteraksi dan beradaptasi dengan lingkungan tersebut
• memahami aplikasi termodinamika dalam mesin industri,
transportasi, mesin jet dan propulsi, penyejuk ruangan, pengawetan
bahan pangan, kalori pangan
Mengenal Sistem dan Jenisnya
Sistem Terbuka:
ADA pertukaran massa dan energi antara sistem dengan lingkungannya.
Sistem Tertutup:
Ada pertukaran energi tetapi TIDAK terjadi pertukaran massa
Sistem antara sistem dengan lingkungan.
Sistem Terisolasi:
TIDAK ada pertukaran massa dan energi antara sistem dengan
Lingkungan Pembatas lingkungan.
W Fs P As PV
W PV P V f Vi
U Q W Q
W 0
∆𝑈 = 𝑄 − 0
∆𝑈 = 𝑄
Proses Termodinamika : Isothermal
Isothermal merupakan proses yang terjadi pada suhu konstan
W 32 nRTi T f
𝑄=0
∆𝑈 = 0 − 𝑊
Ekspansi Adiabatik
−∆𝑈 = 𝑊
Persamaan Gas Ideal
PV nRT k
R
8.31 J mol K
N A 6.022 10 mol
23 1
1. 38 10 23
J K
Pernyataan 1:
Kalor mengalir secara alami dari benda panas ke benda dingin;
kalor tidak mengalir secara spontan dari benda dingin ke panas
Pernyataan 2:
Pada suatu mesin siklik tidak mungkin kalor yang diterima
mesin diubah semuanya menjadi kerja. Selalu ada kalor yang
dibuang oleh mesin.
Pernyataan 3:
Proses alamiah cenderung menuju ketidakteraturan (entropi
maksimum
Mesin Kalor
Mesin Kalor adalah mesin yang mengubah
energi kalor menjadi kerja yang bermanfaat
𝐾𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑊
𝐸𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝜂 = =
𝐾𝑎𝑙𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑀𝑎𝑠𝑢𝑘 𝑄
dengan W QH QC
QH QC QC
1
QH QH
QH TH TC
dengan 1
QC TC TH
Mesin Carnot – Mesin Ideal
Menurut Carnot siklus mesin pemanas harus reversibel (dapat balik) dan tidak
terjadi perubahan entropi.
Ini adalah idealisasi karena kenyataannya kalor tidak seluruhnya diubah menjadi
kerja (ada yang hilang dalam bentuk gesekan/turbulensi)
Mesin Pendingin
W QH QC
QC
COP
W
Entropi
Entropi merupakan derajat ketidakteraturan suatu
sistem.
Semakin besar entropi suatu sistem maka derajat
ketidakteraturan sistem tersebut semakin besar.
Sistem 3
Proses alamiah cenderung
menuju ketidakteraturan
Sistem 1 memiliki entropi yang palin rendah (entropi maximum)!
dibandingkan sistem 2 dan 3.
Penutup
• Banyak sekali terapan hukum-hukum termodinamika dalam berbagai
bidang seperti ilmu lingkungan, otomotif, ilmu pangan, ilmu kimia dll.
• Untuk dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang tersebut perlu
pendalaman lebih lanjut.