NIM : 043198432
Jawab :
Perlu kita ketauhui bahwa menurut salah satu analis keuangan Didit Herianto dalam bukunya
Anggaran Keuangan Tahun 2015 dijelaskan bahwa Anggaran Keuangan (Financial Budget)
adalah anggaran yang berisi taksiran-taksiran tentang kegiatan-kegiatan dan kondisi finansial
perusahaan dalam jangka waktu (periode) tertentu yang akan datang. Dimana Anggaran
Keuangan perusahaan secara terstruktur dituangkan dalam laporan Neraca (Balance Sheet).
Oleh sebab itu Anggaran Keuangan sering juga disebut Budget Neraca (Balance Sheet
Budget).
Anggaran Keuangan merupakan bagian yang penting dalam suatu perusahaan, karena
Anggaran Keuangan memperlihatkan ekspektasi arus kas dan posisi keuangan dengan
kegiatan-kegiatan usaha yang terencana. Dalam penyusunan Anggaran Keuangan harus dapat
menyajikan informasi yang jelas mengenai tujuan, sasaran, hasil, dan manfaat yang ingin
dicapai. Untuk itu didalam proses penyusunannya diperlukan personil yang memahami
berbagai informasi yang relevan dengan Anggaran Keuangan.
Pada umumnya terdapat 3 output dari penganggaran keuangan, yaitu anggaran kas, anggaran
laporan posisi keuangan dan anggaran pengeluaran modal. Berikut ini akan dijelaskan
masing-masing dari output anggaran keuangan, yaitu sebagai berikut:
1. ANGGARAN KAS
Anggaran kas merupakan alat penting dalam proses perencanaan dan pengendalian keuangan
perusahaan, karena didalamnya terdapat estimasi penerimaan dan pengeluaran kas untuk
periode tertentu dimasa datang sehingga akan bisa diketahui kapan perusahaan dalam
keadaan defisit kas atau surplus kas. Sederhananya, anggaran kas memberikan gambaran
tentang jumlah aliran kas masuk dikurangi aliran kas keluar. Namun, berdasarkan struktur
dasarnya, anggaran kas meliputi beberapa sub bagian yaitu;
i. Penerimaan kas atau kas yang tersedia
Penerimaan kas atau kas yang tersedia terdiri dari saldo awal kas dan ekspektasi penerimaan
kas yang mana melibatkan semua penerimaan kas dari sumber apapun dalam satu periode.
Sumber terbesar untuk penerimaan kas umumnya berasal dari penjualan tunai dan penagihan
piutang yang berasal dari penjualan kredit
ii. Pengeluaran kas
Pengeluaran kas menampilkan semua pengeluaran kas yang direncanakan dalam satu periode,
namun dikecualikan untuk pengeluaran kas yang tidak melibatkan pengeluaran kas yang
sesungguhnya seperti depresiasi.
iii. Kelebihan atau kekurangan kas
Bagian ini menentukan keputusan apa yang harus diambil, apakah mencari pendanaan,
membayar pinjaman atau menginvestasikan kelebihan kas yang ada.
iv. Pinjaman atau pendanaan dan pembayaran kembali
Pada bagian ini menunjukan rencana pembayaran kembali jumlah nominal hutang termasuk
biaya bunganya.
v. Saldo kas akhir
Merupakan rencana jumlah kas yang tersedia pada setiap akhir periode setelah
mempertimbangkan penerimaan, pengeluaran, serta peminjaman dan pembayaran kembali.
Sumber :
1. BMP EKMA4314/Akuntansi Manajemen
2. Materi Inisiasi 5
3. https://store.ums.ac.id/buku/anggaran-keuangan.html#:~:text=Anggaran
%20Keuangan%20(Financial%20Budget)%20adalah,laporan%20Neraca%20(Balance
%20Sheet).