Anda di halaman 1dari 3

TINDAKAN PREVENTIF

Dinas Kesehatan UPTD Puskesmas


No. Dokumen : 800/ /SOP/ADMEN/ /2018
Kabupaten Bekasi Karang Harja
Disetujui oleh,
Tanggal Terbit : 2018 Kepala UPTD Puskesmas Karang
SOP No. Revisi :
Harja
ADMEN
Dr. H. Kulmant Zul Achsana
Halaman : 1/3 NIP 197605042009021002
A. Pengertian Tindakan preventif adalah tindakan untuk menghilangkan penyebab
ketidaksesuaian yang berpotensi terjadi.
Ketidak sesuaian adalah tidak terpenuhinya suatu persyaratan.
Persyaratan adalah ketentuan yang dipersyaratkan oleh standar/target
dan/atau kebutuhan/harapan.
Ketidak sesuaian diidentifikasi melalui:
1. Proses penanganan keluhan pelanggan
2. Proses penanganan ketidaksesuaian layanan
3. Proses hasil audit internal
4. Proses monitoring
5. Proses analisis data
6. Temuan/ laporan lainnya yang ada kaitannya ketidak sesuaian
layanan,
B. Tujuan Sebagai acuan untuk menerangkan mekanisme tindakan perbaikan atas
ketidaksesuaian, supaya setiap tindakan perbaikan yang diambil dapat
menghilangkan penyebab ketidaksesuaian serta mencegah berulang
kembali,
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 800/ /D-2.U.2/SK/I/2016 Tentang Kebijakan
Mutu UPTD Puskesmas Karang Harja
D. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas
E. Alat dan ATK
Bahan
Dinas Kesehatan UPTD Puskesmas
No. Dokumen : 800/ /SOP/ADMEN/ /2016
Kota Metro Yosomulyo
Disetujui oleh,
Tanggal Terbit : 2016 Kepala UPTD Puskesmas Yosomulyo
SOP No. Revisi :
ADMEN
Hendarto, SKM, M.Kes
Halaman : 2/3 NIP 197701141996021001

A. Tindakan perbaikan
1. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemen dan
koordinator upaya Puskesmas beserta pelaksana/ karyawan
terkait
2. Semua Koordinator Melakukan tindakan perbaikan sesuai dengan
tindakan perbaikan yang sudah ditetapkan
3. Semua Koordinator Memantau aktifitas tindakan perbaikan yang
sedang dilakukan oleh staf terkait.
4. Semua Koordinator menginformasikan aktifitas tindakan
perbaikan yang tidak mencapai target kepada Ketua tim mutu,
TINDAKAN PREVENTIF

Dinas Kesehatan UPTD Puskesmas


No. Dokumen : 800/ /SOP/ADMEN/ /2018
Kabupaten Bekasi Karang Harja
Disetujui oleh,
Tanggal Terbit : 2018 Kepala UPTD Puskesmas Karang
SOP No. Revisi :
Harja
ADMEN
5. Ketua tim mutu melapor kepada kepala Puskesmas hasil aktifitas
tindakan,
6. Ketua tim mutu dan kepala Puskesmas membahas hasil aktifitas
tindakan untuk ditindaklanjuti,
7. Ketua tim mutu dan Kepala Puskesmas memberikan pengarahan
kepada Koordinator Bagian dan pengelola terkait, tentang
langkah-langkah yang perlu diambil.
8. Karyawan terkait, Jika sudah selesai maka menandatangani
formulir Laporan Ketidaksesuaian dan Penyelesaiannya (LKP)
pada kolom yang sudah disediakan.
9. Melaporkan kepada Koordinator Bagian atas tindakan perbaikan
yang telah dilakukan.

B. Verifikasi
1. Semua Koordinator menerima laporan hasil
tindakan preventif dari staf Ketidak sesuaian.
2. Semua Koordinator menerima laporan hasil tindakan preventif
dari staf terkait.
3. Semua Koordinator memeriksa hasil tindakan preventif.
4. Jika sudah sesuai maka membubuhkan tandatangan pada kolom
verifikasi melakukan Close Out, sebagai penjelasan status
tindakan perbaikan sudah selesai dilakukan.
5. Jika belum selesai, kembali atau membuat formulir Laporan
Ketidaksesuaian dan Penyelesaiannya (LKP) yang baru dan
mengulangi prosedur ini.
6. Menandatangani formulir Laporan Ketidaksesuaian dan
Penyelesaiannya (LKP).
Hendarto, SKM, M.Kes
Halaman : 3/3 NIP 197701141996021001
7. Melaporkan hasil tindakan perbaikan yang telah selesai kepada
Kepala Puskesmas atau ketua tim mutu
G. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
H. Unit Terkait Kepala Puskesmas
Tim Mutu Puskesmas
Koordinator UKM, UKP, ADMEN
I. Dokumen Pedoman Mutu Puskesmas
Terkait
J. Rekaman Historis
No Halaman Yang diubah Perubahan Diberlakukan Tgl.

Anda mungkin juga menyukai