Bentuk Sediaan

Vitamin & Mineral

Ana Tazkia Zahro
NIM. G41210097

Dosen Pengampu:
Gandu Eko Julianto S, S.Ked., M.KKK
Apa itu Vitamin?
Vitamin adalah nutrisi tambahan yang
diperlukan bagi tubuh untuk bisa
menunjang kinerja tubuh. Umumnya,
vitamin berasal dari makanan dan
buah-buahan yang bersifat organik.
Aktivitas berjemur di sinar matahari
pagi hari, juga dapat membantu
produksi vitamin D pada tubuh.
Vitamin A
Vitamin A berperan penting dalam kesehatan mata,
sistem imun, dan pertumbuhan sel.

Tablet dan Kapsul

Ada dua macam kapsul vitamin A yang diberikan, yaitu
kapsul biru untuk bayi usia 6–11 bulan, serta kapsul merah
untuk anak usia 1–5 tahun. Vitamin A kapsul merah juga
bisa diberikan kepada ibu yang baru melahirkan (nifas).

Merek dagang vitamin A: Eyevision Vitamin A and D Soft

Capsule, GNC Vitamin A & D, Nature's Plus SP Antiox,
Renovit Gold, Vitamin A IPI
Vitamin B KOmpleks
Vitamin B kompleks dibutuhkan tubuh untuk membantu sistem metabolisme. Vitamin
ini juga dibutuhkan untuk membuat sel-sel darah merah.
Ada beragam jenis vitamin B diantaranya adalah B1, B2, B3, B5, B6, B9, dan B12.

Vitamin B kompleks tersedia dalam bentuk

oral dan injeksi. Bentuk sediaan oral yang
tersedia di Indonesia adalah sediaan tablet.
Sedangkan sediaan injeksi yang tersedia
adalah dalam bentuk vial 20 mL.
Vitamin C
Vitamin C membantu memelihara jaringan tubuh
seperti gusi, tulang, dan pembuluh darah.
Mengkonsumsi vitamin C secara teratur sesuai dosis
yang dibutuhkan tubuh bisa menghindari dari infeksi
penyakit.
Kapsul
Sama halnya seperti
tablet kunyah, kapsul juga
dirancang untuk proses
Tablet Kunyah penyerapan vitamin yang
Bentuk tablet kunyah lebih cepat.
Tablet Tablet biasanya ditambahkan
sedikit dengan gula untuk Vitamin C cair
Kelebihan lain dari bentuk effervescent menutupi bahan
sediaan vitamin C ini Salah satu klaim
kandungan yang rasanya
adalah tablet dapat termasuk sediaan pahit. Tablet kunyah juga
mengenai vitamin dalam
mempertahankan bentuk cair adalah
yang dapat larut memiliki umur simpan yang
vitamin dapat diserap
potensinya lebih lama lebih lama. Meskipun
dan memiliki umur simpan dalam air. demikian, tablet kunyah
lebih cepat secara efektif
yang lebih lama ke dalam aliran darah jika
mengandung vitamin
dibandingkan dengan dalam potensi yang lebih
dibandingkan dengan
bentuk cairan. rendah. tablet atau kapsul
Vitamin D
Vitamin D berperan penting dalam kesehatan tulang dan
gigi kita.

Kapsul, sirop, dan tablet

Vitamin D dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu
ergocalciferol (vitamin D2) dan cholecalciferol (vitamin D3).

Merek dagang vitamin D: Forti-D 1000, Blackmores Vitamin D3 1000 IU,

Calfos-D3, D-Pro 1000, Dailyfit Vitamin D + Calcium, Defa D3 1000 IU,
Fitlife Vitamin D3, Harvit D 1000 IU, Joyvit-D3,Metcom-D3, Morfit-D 1000,
Natura Vitamin D3 1000 IU, Nature`s Boss Vitamin D3 1000 IU, Nutracell
Vitamin D3 1000 IU, Oxyvit D3, Pyfahealth Vitamin D3-400, Tomo Kenko
Vit. D3 1000 IU, Vira-D,Vita-D 1000
Vitamin E
Hampir sama dengan vitamin C, vitamin E
juga berfungsi untuk melindungi dan
menjaga kesehatan sel dan jaringan tubuh.

Tablet dan Kapsul

Merek dagang vitamin E: Blackmores Natural E 250

IU, Halowell E 200, Lipesco-E, Nature`s Health Vitamin
E, Original-E, Sea-Quill Vitamin E 400 IU, Ulti Pride
Vitamin E 400 IU
Vitamin K
Vitamin K dibutuhkan tubuh terutama di keping darah. Keping darah
berfungsi untuk menghentikan pendarahan saat tubuh terluka.

Vitamin K1 yang ada di Indonesia tersedia dalam

bentuk tablet, kapsul dan injeksi

Merek dagang vitamin K: Hi-Bone 600, K2-Bone, K2D3, MyWell Vitamin D3+K2
(Natural MK-7), Nutamins Active K2 Plus Multivitamin, Nutamins Vitamin
K2+D3 400 IU, Nutrimax Vitamin D3+K2, Vitalife D3 400 IU+K2 MK-7 1% 120
Mcg, Ultigar Vitamin K2 D3, Ultraway Vitamin K2 D3.
 Mengenal Mineral

Mineral adalah senyawa non-organik yang tubuh Anda butuhkan agar bisa
berkembang dan berfungsi dengan normal. Meskipun diperlukan dalam jumlah
sedikit, fungsi mineral sangat beragam dan mencakup berbagai sistem dan organ
tubuh.

Mineral Makro Mineral Mikro

Mineral makro adalah mineral Mineral mikro atau trace elements

yang tubuh Anda perlukan dalam
jumlah besar. Rentang kebutuhan
mineral makro berkisar dari
beberapa belas hingga ribuan
miligram. Contoh mineral dalam
kelompok ini yaitu kalsium, fosfor,
kalium, dan magnesium.
adalah mineral yang diperlukan
dalam jumlah kecil, yakni kurang
dari 100 miligram. Beberapa
mineral yang tergolong sebagai
trace elements yaitu zat besi,
tembaga, zinc, mangan, dan
yodium.
Sumber mineral
Kalsium
susu dan produk olahannya,
makanan laut (seafood), daging
ayam, dan daging sapi.
FOsfOr
Daging sapi, ikan, ayam, dan biji-
bijian dari golongan serealia (beras,
jagung, quinoa, dan lain-lain).
Kalium
sayuran berdaun hijau, wortel,
kentang, dan buah-buahan sitrus
seperti jeruk.
Magnesium
Sumber mineral ini beragam,
termasuk tahu, tempe, sayuran
berdaun hijau, dan daging sapi.
Belerang (sulfur)
kacang-kacangan, biji-bijian, daging,
telur, serta sayuran cruciferous
seperti brokoli, kembang kol, dan
kubis.
Natrium
Sumber utama mineral ini berasal
dari garam dapur, makanan
kemasan dan hasil pemrosesan,
ayam, serta telur.
Sumber mineral
Zat Besi Mangan
daging merah, kacang, buah kering, kacang-kacangan, gandum,
dan makanan yang telah diperkaya kacang polong, dan roti.
dengan mineral ini.
Tembaga
YOdium
kerang, jeroan, kacang-kacangan,
ikan laut, kerang, serta beberapa
lada hitam, dan sayuran berdaun
jenis biji-bijian dalam jumlah kecil.
hijau.

Zinc
KrOmium
Makanan yang paling banyak
Daging merah, kacang-kacangan,
mengandung zinc yakni susu, keju,
gandum, beras, sorgum, serta biji-
daging merah, dan kerang.
bijian sejenisnya yang termasuk
dalam kelompok serealia.
Terima Kasih