PENDAHULUAN
Seperti yang diketahui bersama bahwa masalah seksualitas di dunia remaja merupakan
masalah yang memerlukan penanganan dan pencegahan serius dari diri sendiri dan
lingkungan. Penanganan dan pencegahan yang terlambat akan merusak moralitas anak
remaja, yang akan membawa dampak buruk bagi cara bergaulnya. Sebelum melakukan usaha
penanganan dan pencegahan, maka harus memahami terlebih dahulu apa itu pelecehan
seksual. Pelecehan seksual adalah tindakan pemenuhan dorongan seksual yang dilakukan
tidak pada waktu, tempat, dan orang yang tepat. Misalnya dilakukan di dalam angkutan
umum pada malam hari, dan pada orang yang tidak dikenal atau bahkan bisa saja terhadap
orang yang dikenal. Pelecehan seksual biasanya mengarah pada sentuhan-sentuhan atau
kontak fisik langsung dengan anggota tubuh yang sensitif seperti payudara dan bokong.
Pelecehan seksual banyak dilakukan oleh remaja putera yang tidak mampu mengendalikan
dorongan seksualnya karena kurang pendidikan seksual, pendidikan moral dan terutama
pendidikan tentang agama. Remaja yang tidak memiliki pendidikan agama cenderung akan
lebih seringmelakukan tindakan pelecehan seksual terhadap remaja putri lainnya. Oleh karena
itu, pendidikan seksual, moral,dan agama memegang peran penting dalam pencegahan anak
remaja putera melakukan tindakan pelecehan seksual.
KESIMPULAN
Pelecehan seksual merupakan tindakan yang dilakukan untuk memenuhi dorongan seksual
seseorang yang tidak dilampiaskan segera. Pelecehan seksual kerap kali terjadi di kalangan
remaja. Ini merpakan kenakalan remaja yang serius, dan butuh penanganan dari semua pihak
yang terkait dengan remaja.
Aktualisasi diri adalah salah satu kebutuhan manusia untuk mencapai kepuasan batin bagi
seseorang. Aktualisasi diri biasanya berupa dorongan atau keinginan untuk melakukan atau
menjadi sesuatu. Dorongan ini merupakan kebutuhan yang apabila tidak dikelola dengan baik
dan bijak, akan menjadi malapetaka bagi pelakunya. Kebutuhan akan aktualisasi diri ini
contohnya kebebasan melakukan sesuatu, termasuk memenuhi kebutuhan biologisnya.