PULANG ATAS PERMINTAAN SENDIRI

No Dokumen No Revisi Halaman

065/572/ RS/2014 02 1/2

RSUD
SOLOK
Tanggalterbit Ditetapkan
SPO 5Januari 2014 Direktur

Drg .ERNOVIANA,MKes

Pengertian Pasien Pulang Paksa adalah pasien yang pulang atas permintaan sendiri
(PAPS) walaupun belum ada anjuran dari dokter yang bertanggungjawab
terhadap perawatan pasien tersebut
Tujuan Agar setiap pasien yang pulang atas permintaan sendiri dapat
diperlakukan dengan baik dan benar
Kebijakan Kebijakan Direktur RSUD Solok nomor 189/36/RS/2014 tentang kebijakan
Rencana pemulangan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Solok
Prosedur 1. Dokter :
Berikan penjelasan kepada pasien/keluarga pasien tentang resiko
yang mungkin terjadi jika pasien memaksa pulang .

2. Pasien/Keluarga pasien :
Buat pernyataan Pulang Atas Permintaan Sendiri (PAPS) dan
ditandatangani dengan menuliskan alasannya (Apabila
pasien/keluarga pasien setelah menerima penjelasan tetapi tetap
memaksa untuk pulang)

3. Dokter :
1) Buat resume medis dan tulis resep obat untuk pengobatan
dirumah.
2) Berikan edukasi tentang tindakan yang dilakukan jika terjadi
kegawatan, pasien dianjurkan berobat ke Rumah Sakit terdekat
atau ke pelayanan Kesehatan lainnya.
4. Perawat :
1) Anjurkan pasien menyelesaikan administrasi dan jika telah selesai ,
, lepaskan peralatan dan akses pemberian obat yang terpasang,
kecuali atas izin tertulis dari DPJP atau dokter jaga atas
persetujuan DPJP.
2) Berikan resume medis dan resume keperawatan dan foto copy
 PULANG ATAS PERMINTAAN SENDIRI
No Dokumen No Revisi Halaman
065/572/ RS/2014 02 1/2

RSUD
SOLOK
Tanggalterbit Ditetapkan
SPO 5Januari 2014 Direktur

Drg .ERNOVIANA,MKes

hasil pemeriksaan penunjang

3) Berikan obat sesuai kebutuhan pasien dan berikan edukasi, obat-
obat pasien yang dibawa pasien dari luar atau yang dibeli sendiri
diserahkan kembali kepada pasien/keluarga pasien
4) Gelang pasien dilepas, pasien diantar sampai ke kendaraan yang
menjemput atau ambulance yang mengantar (jika pasien
menggunakan ambulance) dengan menggunakan kursi roda atau
strecher sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasien.
Unit terkait 1. Instalasi Gawat Darurat (IGD)
2. Instalasi Rawat Inap (IRNA)
3. Intensif Care Unit (ICU)