Anda di halaman 1dari 6

Definisi 1

Jaringan (network) Misal N = (V,E,w) merupakan graf berbobot berarah terhubung yang tidak
memuat loop/sirkuit. Graf N disebut sebagai jaringan (network / transpot network) jika kondisi
berikut ini dipenuhi:

1. Ada sebuah verteks di aV dengan derajat masuk adalah nol. Verteks demikian ini
dinamakan sumber (source).
2. Ada sebuah verteks di zV dengan derajat keluar adalah nol. Verteks demikian ini
dinamakan tujuan (sink).
3. Bobot pada setiap edge e=(u,v) adalah bilangan nonnegatif yang disebut dengan
kapasitas e.

Contoh :

G1

G1 merupakan jaringan, karena graf tersebut berarah berbobot dan terhubung. Juga memenuhi
kriteria, adanya sebuah verteks a yang derajat masuknya nol, atau verteks a merupakan verteks
sumber. Dan ada verteks z yang mempunyai derajat keluar nol, atau z sebagai verteks tujuan. Kalau
diperhatikan bahwa jumlah kapasitas yang dapat keluar dari a adalah w(a,b) + w(a,c)=7+5=12. Oleh
karena itu, maksimum aliran yang bisa dialirkan dari a ke z adalah 12. Perhatikan juga bahwa jumlah
kapasitas yang dapat masuk menunju z adalah w(d,z) + w(e,z)=6+5=11. Oleh karena itu, maksimum
aliran yang bisa dialirkan dari a ke z adalah 11.
Dalam rangka mencari aliran masimum ini, didefinisikan beberapa definisi berikut.

Definisi 2
Jika N=(V,E,w) merupakan sebuah jaringan , maka suatu fungsi f:E→R+ atau fungsi f
mengawankan edge e dengan sebuah biangan riil tak negatif r, dikatakan aliran (flow) bila:
1. untuk setiap edge e E berlaku f(e)  w(e)
2. untuk setiap verteks uV , selain verteks sumber a dan selain verteks tujuan z, beraku

∑ f ( v , u )=¿ ∑ f (u , v ) ¿
vV vV

Jika tidak ada edge (u,v) maka f(u,v) = 0

Batasan pertama pada Definisi 2 menyatakan bahwa sejumlah material yang mengalir melalui sebuah
edge e tidak boleh melebihi kapasitas edge e, kurang diperbolehkan. Sedangkan batasan kedua
menyatakan bahwa jumlah aliran masuk ke vertek v (selain sumber dan tujuan) harus sama dengan
jumlah aliran yang keluar dari verteks v tersebut.

Contoh:

Perhatikan jaringan pada Gambar 2 Sebuah edge e diberi label [x,y] yang berarti bahwa bobot atau
kapasitas edge adalah x = w(e), sedangkan y menyatakan suatu nilai aliran yang melewati edge e, atau
f(e). Apakah nilai f(e) yang ada pada jaringan tersebut merupakan aliran untuk jaringan?.

Gambar 2

Penyelesaian:

Jaringan pada Gambar 2(a) ’aliran’ yang menuju verteks b adalah 5 sedangkan yang keluar dari b
adalah 4. Sehingga tidak memenuhi sifat aliran sebagaimana yang didefinisikan pada Definisi 2, Oleh
karena itu pada jaringan Gambar 2(a) bukan suatu aliran.

Untuk jaringan pada Gambar 2(b) merupakan aliran karena memenuhi sifat aliran sesuai dengan
Definisi 2.
Definisi 3

Jika f merupakan aliran pada jaringan N=(V,E,w) , maka:

1. untuk setiap edge eE dikatakan jenuh (saturated) jika f(e)= w(e), dan tidak jenuh
(unsaturated) jika f(e)< w(e).
2. Jika a merupakan sumber di N, maka
val ( f )=∑ f (a , v)
vV

Dikatakan sebagai nilai aliran.

Contoh:

Perhatikan jaringan pada Gambar 2(b). Carilah edge-edge yang jenuh dan yang tidak jenuh?. Carilah
juga nilai aliran?

Penyelesaian:

Edge-edge yang jenuh: (d,e)

Edge-edge yang tidak jenuh: Selain edge (d,e), yaitu: (a,b), (a,c), (b,c), (b,d), (c,d), (c,e), (d,z), (e,z).

Nilai jaringan f adalah:

val ( f )= ∑ f ( a , v ) =f ( a , b )+ f ( a , c )=5+3=8
v∈V

Kalau kita perhatikan lebih jauh, aliran yang keluar dari verteks sumber a sepertinya masih dapat
diperbesar. Yang jelas bahwa aliran yang keluar dari sumber a harus sama dengan yang masuk ke
verteks tujuan z. Apakah ada nilai lain f1 >8 ?. Berikut ini adalah aliran lain.

val ( f )= ∑ f ( a , v ) =f ( a , b )+ f ( a , c )=4+ 4=8=f ( d , z ) + f ( e , z ) = ∑ f (v , z)


v∈V v ∈V

Pencarian nilai aliran terbesar ini yang dinamakan dengan permasalahan aliran maksimal, dan akan
dibahas pada pembahasan berikutnya. Dalam kaitannya dengan pencarian aliran maksimal,
didefinisikan cut-set berikut ini.

Definisi 3

Jika N=(V,E,w) merupakan jaringan dan C adalah himpunan bagian dari E, maka C dinamakan
Cut atau a-z Cut jika penghapusan edge-edge C dari N didapat dua buah komponen (subgraf
yang terhubung, tanpa memperatikan arah edge) P dan P’(komplemen P) dengan komponen P
memuat a dan komponen P’ memuat z.

Untuk memperjelas definisi di atas, kita lihat Gambar 3 berikut ini.

Gambar 3.

Contoh:

Perhatikan kembali jaringan pada Gambar 4. C1 dan C2 merupakan contoh a-z Cut untuk jaringan
tersebut. C1 membentuk komponen P={a} dan komponen P’={b,c,d,e,z} dan C2 membentuk
komponen P={a,c} dan komponen P’={b,d,e,z}.

Gambar 4

Beberapa a-z Cut dari sebuah jaringan.


Kapasitas dari C1 adalah
c({a},{b,c,d,e,z}) =w(a,b)+w(a,c)+w(a,d)+w(a,e)+w(a,z)
= 7+ 5 + 0 + 0 + 0 =12.
Kapasitas dari C2 adalah
c({a,c},{b,d,e,z}) =w(a,b)+w(a,d)+w(a,e)+w(a,z)+ w(c,b)+w(c,d) + w(c,e) + w(c,z)
= 7+ 0 + 0 + 0 + 0+ 6 + 4 + 0 =17.

Teorema 1

Jika f merupakan aliran pada jaringan N=(V,E,w) dan C=(P,P’) merupakan a-z cut di N, maka
val(f) ≤c(P,P’)

Bukti:
Misal a dan z masing-masing merupakan verteks sumber dan verteks tujuan di N. Karena derajat
masuk a adalah 0, maka untuk semua verteks v∈V, f(v,a)=0. Sehingga
val ( f )= ∑ f ( a , v ) = ∑ f ( a , v )− ∑ f ( v , a ) …(1)
u∈V u∈V v ∈V

Ingat bahwa untuk setiap verteks selain sumber dan tujuan, aliran masuk ke verteks sama dengan
aliran keluar dari verteks tersebut atau

∑ f ( v , u )= ∑ f ( u , v )
v ∈V v∈V

Kondisi ini dimasukkanke persamaan (1) dan didapat:

val ( f )= ∑ f ( a , u )− ∑ f ( v , a )+ ∑
u∈V v∈V [ ∑ f ( x , u)− ∑ f ( v , x )]
x ∈P u ∈V
x≠ a
v ∈V

val ( f )= ∑ f ( x , v )− ∑ f (v , x)
x ∈P x∈ P
u∈V v ∈V

val ( f )=
[ u∈ P
x ∈P
u ∈P '
][
∑ f ( x , u ) + ∑ f s ( x , u) − ∑ f ( v , x )+ ∑ f (v , x)
x ∈P x ∈P
v ∈P
x ∈P
v ∈P '
]
Karena

∑ f ( x ,u )= ∑ f (v , x)
x∈ P x∈ P
u∈ P v∈P

Maka
val ( f )= ∑ f ( x , u )− ∑ f ( v , x ) …(2)
x∈P x∈ P
u∈ P' v ∈P '

Untuk semua x, u ∈ V , berlaku f(w,x) ≥ 0. Sehingga

∑ f ( v , x )≥ 0
x ∈P
v ∈ P'

Dan kita masukkan ke persamaan (2) didapat:


val(f ) ≤ ∑ f (x ,u)≤ ∑ w ( x , v )
x∈P x∈ P
u∈ P' v ∈P '

val ( f ) ≤ c ( P , P' ) terbukt i

Dari teorema ini dapat ditarik kesimpulan bahwa nilai aliran pada jaringan N tidak akan melebihi
kapasitas dari sembarang a-z cut untuk jaringan N. Nilai maksimum aliran pada suatu network tidak
akan melebihi minimum kapasitas a-z cut dari N, atau maksimum aliran≤ min { c (Pi , Pi’) } . Dan
persamaan (2) merupakan nilai aliran. Bagaimana mencari Aliran Maksimal – Minimal Cut ?. Cara
pencarian Maksimal Flow – Minimal Cut ini dikembangkan oleh Lester R. Ford dan Delbert Ray
Fulkerson dan langkah-langkah ini diberi nama algoritma Ford-Fulkerson. Sebelum melangkah ke
algoritma Ford-Fulkerson ini, kita lihat contoh berikut ini.

Algoritma Aliran Maksimal


Suatu graf adalah himpunan benda-benda yang disebut verteks (atau node) yang terhubung oleh edge-
edge (atau arc). Biasanya graf digambarkan sebagai kumpulan titik-titik (melambangkan verteks)
yang dihubungkan oleh garis-garis (melambangkan edge). Secara fataumal, definisi dari graf
sebagaimana yang terlihat pada definisi dibawah ini.
Definisi 5.1.1. Suatu graf tak berarah (Undirected graf) G adalah suatu pasangan terurut (V, E)
dengan V merupakan himpunan verteks (node) dan E adalah himpunan dari multiset yang terdiri dari
dua elemen di V, elemen dari E dinamakan edge atau arc. Graf tak berarah ini biasa disimbolkan
dengan G=(V,E).

Aliran Pemotongan Minimal


Suatu graf adalah himpunan benda-benda yang disebut verteks (atau node) yang terhubung oleh edge-
edge (atau arc). Biasanya graf digambarkan sebagai kumpulan titik-titik (melambangkan verteks)
yang dihubungkan oleh garis-garis (melambangkan edge). Secara fataumal, definisi dari graf
sebagaimana yang terlihat pada definisi dibawah ini.
Definisi 5.1.1. Suatu graf tak berarah (Undirected graf) G adalah suatu pasangan terurut (V, E)
dengan V merupakan himpunan verteks (node) dan E adalah himpunan dari multiset yang terdiri dari
dua elemen di V, elemen dari E dinamakan edge atau arc. Graf tak berarah ini biasa disimbolkan
dengan G=(V,E).

Anda mungkin juga menyukai