Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

AKUNTING

DI SUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS PENGANTAR AKUNTANSI


Dosen Pengampu : Ayu Racmawaty, S.M., M.M.

Disusun oleh :
Fanani Abdul Ghofur (21104338)
Alfi Lailatul Hikmah
Puput Istiyah (21104339)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI KOPERASI MALANG
MALANG 2022

i
Kata pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-
Nya sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini. Makalah ini berjudul “TUGAS PENGANTAR
AKUNTANSI”. makalah ini berisikan tentang pengertian laporan keuangan, jumlah laporan
keuangan,bentuk/format laporan keuangan,pengertian asset, liabilitas, ekuitas, pendapatan, beban, dan
prive. . Diharapkan makalah ini dapat berguna untuk atau sebagai referensi mengenia hal-hal yang
bersangkutan dengan LAPORAN KEUANGAN

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.

Akhir kata, kami mohon maaf apabila ada kesalahn dalam kata pengantar ini.
Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kami. Amin

Penulis

Kelompok 8

ii
DAFTAR ISI

Kata pengantar..............................................................................................................................ii

Daftar isi......................................................................................................................................iii

BAB I..........................................................................................................................................4-5

1.1 Rumusan Masalah

1.2 Tujuan 2

1.3 Manfaat 2

BAB II......................................................................................................................................6-13

2.1 Pengertian laporan keuangan

2.2 Jenis-Jenis Laporan Keuangan

2.3 Format dalam penulisan Laporan Keuangan

2.4 Istilah-istilah dalam Laporan Keungan

BAB III...................................................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA….........................................................................................................15

iii
BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di dalam penyusunan laporan keuangan sendiri memiliki beberpa jenis laporan


keuangan yang memiliki kegunaan dan format yang berbeda-beda. Pada dasarnya laporan
keungan sendiri memiliki beberapa bentuk/format yang berbeda, namun saling bersangkutan
antara 1 dengan lainnya.

Laporan keuangan sendiri memiliki arti yang berbeda-beda namun terdapat inti atau
kesimpulan dari laporan keungan itu sendiri yaitu sebuah laporan yang mencatat transaksi-
transaksi yang ada pada sebuah perusahaan, organisasi maupun instansi lainnya.

Dalam laporan sendiri memiliki beberapa istilah yakni asset, liabilitas, ekuitas,
pendapatan, beban, prive, dan lain lain. Maka dari itu tujuan dari penyusunan makalah ini guna
unutk menjabarkan mengenai pengertian laporan keuangan, format penyusunan laporan
keuangan, dan istilah – istilah yang ada.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas maka rumusan masalah dari makalah ini adalah :
1. Apakah pengertian LAPORAN KEUANGAN?
2. Ada berapa jenis LAPORAN KEUANGAN?
3. Bagaimana bentuk format Laporan Keuangan?
4. Apakah pengertian Aset?
5. Apakah pengertian Liabilitas?
6. Apakah pengertian Ekuitas?
7. Apakah pengertian Pendapatan?
8. Apakah pengertian Beban?
9. Apakah pengertian Prive?

1.3 Tujuan

Makalah ini bertujuan untuk :

1. Memberi pengetahuan kepada pembaca tentang pengertian Laporan Keuangan dan jenis - jenisnya
2. Memahami format dalam penulisan Laporan Keuangan
3. Mengetahui makna atau istilah dalam Laporan Kuanga
1.4 Manfaat

Manfaat dari makalah ini adalah :


1. Mengetahui tentang pengertian Lapora Keuangan
2. Mengetahui tentang jenis – jenis Laporan Keuangan
3. Mengetahui format penulisan Laporan Keuangan
4. Mengetahui tentang istilah – istilah dalam Laporan Keungan
BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Laporan Keuanagan

Pengertian Laporan Keuangan dari beberapa sumber :

Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan atau organisasi pada suatu
periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan/organisasi tersebut.
(Wikipedia)

Laporan keuangan adalah informasi yang disajikan untuk membantu stakeholders dalam membuat
keputusan sosial, politik dan ekonomi sehingga keputusan yang diambil bisa lebih berkualitas (Mahmudi,
2007:11).

Laporan keuangan merupakan ringkasan dari proses pencatatan, yang merupakan ringkasan dari
transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan. Laporan keuangan ini dibuat oleh
pihak manajemen dengan tujuan untuk mempertanggungjawabkan tugas yang dibebankan kepadanya oleh
pemilik perusahaan (Baridwan, 1997).

Sehingga dapat disimpulkan bahwa laporan keungan ialah pencatatan sebuah transaksi oleh
seseorang untuk mencatat semua transaksi – transaksi yang terjadi pada sebuah organisasi maupun
perushaan yang bertujuan untuk memberikan informasi posisi keuangan, arus kas dan kinerja. Sehingga
sumber daya yang dimanfaatkan atau digunakan dapat tercatat secara rinci dan mudah dipahami, selain itu
Penyusunan laporan keungan sendiri dapat mengetahui Laba/atau Ruginya suatu perusahaan, laba rugi
sendiri akan kita bhas di panel selanjutnya.

2.2 Jenis – jenis laporan keungan

Laporan sendiri menurut saya ada 4 jenis yaitu

1. Laporan Rugi/Laba
2. Laporan Perubahan modal
3. Neraca
4. Arus kas
Laporan Rugi/laba (Income Statement) merupakan laporan yang di buat guna mengetahui
rugi/labanya suatu persuhaan dengan melihat arus pendapatan dan beban,

Pada dasarnya suatu perusahaan akan mengalami “Laba(untung)” apabila memiliki pemasukan
pendapatan yang lebih tinggi dari pada beben yang di tanggung, Namun sebaliknya apabila
Pendapatan>B eban Pendapatan<Beban
perusahaan memiliki pemasukan beban yang lebih tinggi dari pada pendapatan yang masuk maka dapat
dipastikan perusahaan tersbut mengalami kerugiaan. Sumber dari laporan Rugi/Laba sendiri biasanya dari
laporan Kertas Kerja yang di catat suatu perusahaan pada suatu periode.

Laporan Perubahan Modal (Capital Statment) merupakan laporan yang menggambarkan modal akhir/
Laporan yang menunjukkan sebab – sebab adanya perubahan modal pada akhir periode. Dalam pencatatan
Laporan Perubahan Modal pada dasarnya terpacu pada saldo laba/ruginya suatu laporan dan jumlah prive
yang diambil oleh pihak tertentu, karena pada dasarnya apabila sesorang mengambil uang perushaan akan
mengalami berkurangnya kas.

Modal Akhir = Modal awal + saldo laba – prive Atau


Modal akhir = Modal Awal - saldo Rugi - Prive

Dalam perhitungan Laporan perubahan ada 2 rumus cepat, dua rumus tersebut di gunakan pada saat
yang berbeda, Jika suatu perusahaan laporan RUGI/LABA menujukkan atau memperlihatkan bahwa
perusahaan itu untung maka menggunakan rumus yang atas atau pertama dan seblaiknya.

Arus kas (cash flow) ialah pencatatan semua kas yang menyangkut pengeluaran dan pemasukan kas
perusahaan dalam satu periode tertentu. Hal hal yang harus diperhatikan dalah cash flow antara lain ialah:
1. Dari mana kas sumber dari kas tersebut dalan satu periode (Aktivitas)
2. Berapa banyak perubahan saldo yang dipengaruhi dalam satu periode (Investasi)
3. Berapa banyak kas yang digunakan dalam satu periode (pendanaan)

Neraca ( Balance Sheet) merupakan Laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan yang
bersumber dari neraca lajur pada kolom(sheet) Neraca, pada penulisan laporan neraca sendiri terdiri dari
Harta tetap, Harta Lancar, Utang, dan Modal. Pada pembuatan Neraca sendiri terdiri dari 2 kolom yaitu
aktiva dan passiva, . Pada kolom aktiva terdiri dari pos Aktiva lancar maupun aktiva tetap sedangkan untuk
kolom passiva diisi dengan pos Kewajiban (Hutang) dan Modal. Bila dirumuskan seperti beikut

Aktiva (Lancar+tetap) = kewajiban/hutang (lancar+tetap) +modal/

2.3 Format Penulisan Laporan Keuangan

1. Laporan Rugi/Laba

(NAMA PERUSAHAAN) LAPORAN LABA/RUGI (PERIODE PENCATATAN)

PENDAPATAN Rp. ()

PENDAPATAN ……….. Rp. ()


+
J JUMLAH PENDAPATAN Rp. ()
BEBAN – BEBAN

1. BEBAN ANGKUT Rp. ()


2. BEBAN ………….. Rp. ()
3. BEBAN Rp. ()
4. …………… Rp. ()
5. …………… Rp. ()
6. Rp. ()
………….. .
+

JUMLAH Rp. ()

JUMLAH PENDAPATAN – JUMLAH BEBAN = Rp. () laba/rugi

2. Laporan Perubahan Modal

NAMA PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL PERIODE PENCATATAN

MODAL AWAL Rp. ()

LABA Rp. ()

Prive Rp. ()

JUMLAH Rp. ()
+

+
MODAL AKHIR Rp. ()
MODAL AWAL Rp. ()

RUGI Rp. ()

Prive Rp. ()
+
JUMLAH Rp. ()
-

MODAL AKHIR Rp. ()

3. NERACA

NO AKITIVA NO PASIVA
1 KAS 1. UTANG
2 PIUTANG 2. UTANG
3 ASURANSI 3. MODAL
4 ALAT … +
5
6 GUDANG …
… DLL ….
… …
… +
… JUMLAH Rp. (..............) …

AKLMSI
PENYUSTAN
-

JUMLA JUMLA
H H
4. LAPORAN ARUS KAS

NAMA PERUSAHAAN

NAMA LAPORAN

PERIODE PENULISAN

CONTOH AKUN- AKUN PENULISAN L

(sumber : akuntansi-id.com/wp-content/upload/2013/11/contoh-laporan-arus-kas.jpg )

2.4 Istilah dalam Laporan Keuangan

Dalam Laporan Keuangan terdapat istilah-istilah yang kita ketahui seperti aset, liabilitas, ekuitas,
pendapatan, beban, dan prive. Pada panel ini akan menjelaskan sedikit tentang hal tersebut.

1. Aset/Aktiva dalam Akuntansi dikenal sebagai sumer daya yang dimiliki oleh suatu entitas(sesuatu yang
berwujud), atau bias di kenal dengan harta yang dimiliki oleh suatu perusahaan yang berwujud, pada
dasarnya asset. Aset merupakan hal yang penting karena sebagai modal berdirinya perusahaan dan asset
sendiri merupakan sebuah harta kepemilikan yang diharapkan akan memberikan manfaat di masa yang akan
dating.
Jenis-jenis asset:

a. Asset tetap (FIXED ASSSET)


Asset Tetap adalah harta yang memiliki atau dapat bertahan lama selama perusahaan itu berdiri,
contoh dari asset tetap ialah bangunan, kendaraan, tanah, dan lain-lain.

b. Asset lancar(CURRENT ASSET)

Aset lancar adalah harta yang kepimilikannya bersifat jangka pendek yang menyebabkan harta
tersebut dapat naik turun jumlahnya.
Contoh dari asset lancer ialah kas, piutang, utang, asuransi, dan lain-lain

c. Aset tak Berwujud

Aset tak berwujud memiliki makna bahwa harta yang hak-hak kepimilikannya bdiatur dan dilindungi
oelh peraturan undang-undang. Contoh dari asset tak berwujud ialah Hak paten,Hak sewa< hak kontrak, dan
lain lain

2. Liabilitas merupakan kebalikan dari asset itu sendiri pada penjelasan di atas menerangkan bahwa asset
merupakan harta yang dimiliki oleh perusahaan sedangkan liabilitas sendiri menganut pengertian sebagai
sebuah hutang yang harus dilunasi oleh perusahaan di masa atau periode yang akan datan.
Jenis liabilitas:
1. Liabilitas jangka pendek
Liabilitas jangka pendek merupakan hutang yang harus dilunasi pada waktu yang dekat atau dalam 1
periode. Contoh dari Liabilitas jangka pendek sendiri seperti hutang pembelian, pajak , gaji, hutang
pembelian peralatan, dan lain-lain
2. Liabilitas jangka panjang merupakan hutang yang pelunasannya memiliki rentang waktu lebih dari 1 tahun
atau periode. Contoh dari Liabilitas jangka Panjang adalah Obligasi, asuransi, sewa dan lain- lain

3. Ekuitas (modal) adalah hak pemilik atas harta atau (aktiva) perusahaan yang merupakan kekayaan
bersih. Asal modal itu sendiri dari setoran awal dan setoran yang diberikan oelh pemodal ke dalam
perusahaan dan sisa laba yang ditahan
4. Pendapatan adalah pertambahan nilai harta yang bersumber dari aktivitas-aktivitas dalam
perusahaan sehingga menyebabkan niali yang dimiliki oleh perusahaan meningkat, pada dasarnya
Pendapatan sendiri berasal dari Deviden, Penjualan barang, Persewaan jasa atau barang, dan lain-lain.
Pendapatan terdiri dari 2 macam yaitu Pendapatan usaha dan Pendatapan di luar usaha

a. Pendapatan usaha sendiri memiliki arti sebagai Pendapatan atau pemasukan yang di terima
oleh perusahaan dari kegiatan utama yang bertujuan untuk menambah pemasukan perusahaan yang
berhubungan langsung dengan kegiatan usaha

b. Pendapatan di luar usaha Pendapatan yang tidak berhubungan langsung dengan usaha utama
perusahaan tersebut.

5. Beban merupakan hal yang menjadi tanggungan oleh individu, organisasi atau perusahaan yang
harus di bayarkan yang digunakan untuk mefasilitasi aktifitas- aktifitas yang terjadi di perusahaan. Biaya
yang dikeluarkan untuk membayar beban sendiri tergantung seberapa besar kegiatan atau aktivitas itu
sendiri.

1. Beban usaha adalah pengeluaran biaya yang berhubungan dengan aktifitas atau usaha utuma
perusahaan, seperti beban gaji, beban listrik dll

2. Beban lain-lain adalah pengeluaran biaya yang pembayarannya tidak menyangkut kegiatas
atau usaha utama perusahaan, seperti beban bunga.

6. Prive sendiri memiliki arti sebagai kegiatan pengambilan harta atau modal yang ditanamkan oleh
Pengusaha atau penanam modal dalam perusahaan guna untuk memenuhi kebutuhan pribadi yang tidak
berhubungan dengan usaha Perusahaan. Dalam pencatatan laporan keuangan prive sendiri akan mengurangi
modal perusahaan itu sendiri.
BAB 3 PENUTUP

Dalam penyususan laporan keuangan sendiri ada berbagai macam jenis format, sehingga dalam
penyusunan laporan itu sendiri harus sesuai dan tepat dalam penulisan Laporan Keuangan sehingga Laporan
tersebut mudah dipahami. Selain itu dalam penyususan laporan keuangan kita harus memahami istilah-istilah
sendiri dalam penulisan laporan keungan. Semoga dalam penulisan ini dapat bermanfaat dan dapat memnuhi
tugas yang diberikan
DAFTAR PUSAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuangan

http://202.80.220.152/read/22913/pengertian-laporan-keuangan-secara-lengkap- beserta-contohnya

http://www.kuliah.info/2016/05/pengertian-jenis-macam-macam-tujuan-laporan- keuangan.html

Drs.Al. Haryono, M.B.A.,Akuntan. DASAR-DASAR AKUNTANSI JILID 1 EDISI 6

Anda mungkin juga menyukai