Anda di halaman 1dari 9

Skip to content

DosenSosiologi.Com
Ilmu Sosiologi

 MENU
HOMEPAGE / SOSIOLOGI POLITIK / PENGERTIAN LEMBAGA POLITIK, CIRI, FUNGSI, KONSEP, DAN CONTOH
LENGKAP

Pengertian Lembaga Politik, Ciri, Fungsi,


Konsep, dan Contoh Lengkap
Oleh DosenSosiologi.ComDiposting pada 19 Juni 2020
Masyarakat di suatu wilayah tentusaja memerlukan peraturan tegas dan lembaga yang dapat
menampung aspirasi berkaitan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Menyadari adanya
berbagai kepentingan yang berbeda dan dampak yang bisa timbul tersebut, pada akhirnya
menyebabkan munculnya lembaga politik dalam masyarakat.

Hal ini menjadi sangat penting mengingat dalam kehidupan masyarakat majemuk dan masyarakat


multikultural diperlukan keterwakilan agar bisa menjadi kekuasaan untuk kesetaraan dalam
keterwakilan dalam lembaga politik yang ada.

Daftar Isi
Lembaga Politik
Pada hakekatnya dewan politik adalah keterwakilan yang dibuat khusus dalam sistem pemerintahan
guna memberikan regulasi kepada pelaksanaan kerja antara pembagian wewenang, hak, dan
kekuasaan yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat secara mutlak.

Pengertian Lembaga Politik


Lembaga politik adalah seperangkat bentuk norma sosial dan status sosial yang memberikan peran
sosial dalam mengkhususkan diri pada pelaksanaan kekuasaan serta wewenang. Sehingga dapat
dikatakan bahwa bentuk kekuasaan dalam lembaga politik ini bisa dibilang mencakup pemerintahan,
negara, kekuasaan, dan kebijakan yang diambil oleh pihak yang berwenang.

Lembaga Politik Menurut Para Ahli


Sedangkan pendapat para ahli, mengenai definisi lembaga politik ini adalah sebagai berikut;

1. W.Schorel, Pengertian lembaga politik adalah lembaga atau badan yang dibentuk dan
khusus mengatur serta menciptakan tata tertib dalam memilih kepada negara atau daerah
yang bertanggung jawab sesuai dengan kehendak rakyat.
2. Surbakti, Definisi lembaga politik adalah salah satu tipe lembaga sosial yang dibentuk untuk
mengatur wilayah tertentu dalam kepemimpinan.
3. Kamanto Soenarto, Pengertian lembaga politik adalah badan yang dibentuk dengan tujuan
mengatur segala bentuk kekuasaan dan wewenang.
Ciri Lembaga Politik
Dalam lembaga politik, memeiliki beberapa karakteristik hingga disebut lembaga politik, diantarnya
adalah sebagai berikut;

1. Terdapat suatu arti komunitas manusia yang bersatu.


2. Terdapat asosiasi politik/pemerintahan yang aktif.
3. Melaksanakan kewenangan dalam teritori tertentu.
4. Melaksanakan fungsi untuk memenuhi kepentingan umum yang dijalankan oleh asosiasi.

Peran dan Fungsi Lembaga Politik


Peran dan fungsi yang ada dalam lembaga politik, antara lain adalah sebagai berikut;

1. Memaksa Masyarakat
Lembaga politik berhak memaksa anggota masyarakat untuk menaati norma yang berlaku dalam
lembaga politik. Lembaga politik memiliki alat kelengkapan seperti DPR, MPR, dan UUD untuk
memastikan norma yang berlaku dipatuhi oleh masyarakat.

2. Mengarahkan Masyarakat
Lembaga politik dapat mengarahkan masyarakat untuk memilih pemimpin atau aparat yang dianggap
mampu menjalankan peran sebagai elite politik secara struktural. Upaya pengarahan tersebut dapat
dilakukan melalui bentuk sosialisasi dan kampanye sosial.
3. Menengahi Permasalahan
Dalam kehidupan masyarakat yang heterogen sering terjadi perselisihan. Lembaga politik dapat
menjadi penengah, misalnya Mahkamah Konstitusi yang berperan sebagal penengah ketika muncul
perselisihan dalam pemilihan kepala daerah.

4. Melindungi Masyarakat
Lembaga politik dapat menjadi pelindung bagi masyarakat terutama berkaitan dengan hak-hak warga
negara. Berbagai peristiwa penganiayaan pembantu rumah tangga di luar negeri dapat diatasi melalui
lembaga pohtik, misalnya dengan mengeluarkan moratorium pengiriman TKI.

5. Menyalurkan Aspirasi Politik


Lembaga politik berfungsi menyusun dan menyalurkan aspirasi/tuntutan dalam bidang politik. Aspirasi
dan kritik yang membangun sangat dibutuhkan dalam lembaga politik. Aspirasi dan kritik yang
dilakukan oleh individu atau kelompok dapat menciptakan iklim politik yang sehat.

Setiap orang berhak memberikan aspirasi politik salah satunya partai politik. Warga negara Indonesia
memiliki kebebasan membentuk partai politik.

6. Membuat Kebijakan Umum


Lembaga politik bertujuan mempertimbangkan berbagai alternatif kebijakan yang diusulkan oleh
partai-partai politik dan pihak lain. Tujuannya untuk memilih kebijakan terbaik yang akan digunakan
sebagai kebijakan pemerintahan.

7. Menerapkan Kebijakan
Lembaga politik berperan melaksanakan berbagai kebijakan yang telah dibuat oleh pihak berwenang.
Contoh penerapan kebijakan adalah pemberian kuota 30% bagi wanita untuk berpartisipasi dalam
lembaga politik.

8. Mengatur Proses Politik


Lembaga politik mengatur proses dalam usaha pencapaian kedudukan politik tertentu melalui
keanggotaan dalam suatu partai. Selanjutnya, setiap partai dapat melakukan kaderisasi agar dapat
terjun dalam proses politik yang benar, misalnya melalui pemilihan wakil rakyat.

Konsep Lembaga Politik


Dan pendapat ahli mengenai lembaga politik, dapat disimpulkan bahwa konsep pokok lembaga politik
sebagai berikut.

1. Negara, yaitu suatu organisasi dalam wilayah tertentu. Negara memiliki kekuasaan tertinggi
yang sah dan ditaati oleh nakyatnya.
2. Kekuasaan, yaitu kekuatan atau kemampuan untuk memenganuhi orang lain sesuai
keinginan pelaku. Dengan adanya kekuasaan, lembaga politik bisa mendapatkan dan
mempentahankan hal-hal yang diinginkan oleh anggotalsekelompok orang dalam lembaga
tensebut.
3. Pengambilan keputusan (decision making), yaitu kegiatan mengambil keputusan demi
mencapai ketetapan tertentu.
4. Kebijakan umum, yaitu keputusan yang diambil oleh lembaga politik untuk mencapai tujuan.
Pihak yang mengambil kebijakan/keputusan adalah pihak yang memiliki kekuasaan dalam
suatu wilayah.
5. Distnibusi dan alokasi, yaitu pembagian dan penjatahan nilai dalam masyarakat.
Pembagian dan penjatahan biasanya tidak bisa merata bergantung pihak-pihak yang memiliki
kekuasaan.
Pemisahan Kekuasaan pada Lembaga Politik
Lembaga politik lekat kaitannya dengan pembagian kekuasaan ke dalam tiga lembaga. Ketiga
lembagatersebut memiliki hubungan sahng mendukung. Adapun ketiga lembaga yang dimaksud
sebagai berikut.

1. Eksekutif, Yaitu lembaga politik yang bertugas menjalankan pemerintahan, misalnya


presiden.
2. Legislatif, Merupakan lembaga politik yang bertugas membuat rancangan undang-undang,
misalnya DPR.
3. Yudikatif, Merupakan lembaga politik yang menjalankan tugas melakukan pengawasan
terhadap kinerja eksekutif dan legislatif.

Contoh Lembaga Politik


Kaiatnnya dengan lembaga politik, ada beberapa contoh yang dalam ditemukan dalam pemerintahan
yang legal di Indonesia. Contoh antara lain;

1. Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu)


2. Panwaslu (Panitia Pengawas Pemilu)
3. DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)
4. DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah)
5. DPD (Dewan Perwakilan Daerah)
6. Dan lain sebaginya

Demikinalah tulisan mengenai Pengertian lembaga politik, ciri, fungsi, konsep, dan contohnya.
Semoga dengan adanya bahasan ini bisa memberikan wawasan dan juga pengetahuan bagi segenap
pembaca dalam memahami “Materi Lembaga Politik”. Trimakasih.

Rate this item:1.002.003.004.005.00Submit Rating


Rating: 5.0/5. From 1 vote.

Sebarkan ini:

 Facebook
 Twit
 WhatsApp
Posting terkait:

Contoh Demokrasi Gabungan


Nilai Nasionalisme dan Patriotisme dalam Bidang Politik

Tujuan Wawasan Nusantara dan Penjelasannya


Posting pada Sosiologi PolitikDitag Arti Lembaga Politik, Ciri Lembaga Politik, Contoh Lembaga
Politik, DefinisiLembaga Politik, Fungsi Lembaga Politik, Konsep Lembaga Politik, Lembaga
Politik, lembaga sosial, macam-macam Lembaga Politik, Materi Lembaga Politik, Pengertian
Lembaga Politik, Pengertian Lembaga Politik Menurut Para Ahli

Navigasi pos
Pos sebelumnyaMacam Penyakit Sosial di Masyarakat

Pos berikutnyaPengertian Lembaga Keluarga, Fungsi, dan Contohnya Lengkap

Tinggalkan Balasan
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Cari untuk:

Postingan Populer

  Contoh Demokrasi Gabungan


  Contoh Fasilitas Umum di Lingkungan Sekitar
  Contoh Fasilitas Kesehatan di Masyarakat
  Contoh Fasilitas Pendidikan

Kategori

 Antropologi

 Budaya

 Ekonomi

 Geografi
 Globalisasi

 Kajian Sosiologi

 Karya Tulis

 Kehidupan Sehari-Hari

 Lainnya

 Masyarakat dan Penduduk

 Penelitian Sosial

 Sejarah

 Sosial

 Sosiologi

 Sosiologi Agama

 Sosiologi Hukum

 Sosiologi Keluarga

 Sosiologi Klasik

 Sosiologi Menurut Para Ahli

 Sosiologi Pedesaan

 Sosiologi Pendidikan

 Sosiologi Perguruan Tinggi

 Sosiologi Perkotaan

 Sosiologi Politik

 Sosiologi SMA

 Sosiologi Umum

 Teori Sosiologi

 Tokoh Sosiologi

DosenSosiologi.Com

 Beranda
 Sosiologi

o Sosiologi Hukum

o Sosiologi Klasik

o Sosiologi Pedesaan

o Sosiologi Perkotaan

o Sosiologi Pendidikan

o Sosiologi Politik

o Sosiologi Menurut Para Ahli

o Sosiologi Agama

 Kajian Sosiologi

o Sosiologi Umum

o Sosiologi Perguruan Tinggi

o Sosiologi SMA

o Tokoh Sosiologi

o Globalisasi

o Penelitian Sosial

 Lainnya

o Antropologi

o Ekonomi

o Masyarakat dan Penduduk

o Sosial

o Karya Tulis
o Budaya

 Contact Us

 Disclaimer

 Privacy Policy

 Daftar Isi

 Tutup Menu
undefined

https://dosensosiologi.com/pengertian-lembaga-politik-ciri-fungsi-konsep-dan-contoh-lengkap/

Anda mungkin juga menyukai