SPESIFIKASI TEKNIS
1
SPESIFIKASI TEKNIS
PASAL 01
PENJELASAN UMUM
Pekerjaan yang dilaksanakan oleh Penyedia Jasa Konstruksi adalah semua pekerjaan yang ada dalam
Dokumen Pengadaan Jasa Konstruksi Pekerjaan Rehabilitasi Saluran Lapangan Kecamatan Tegal Timur
Depan GOR Wisanggeni
PASAL 02
PEKERJAAN PERSIAPAN
PASAL 03
PEKERJAAN TANAH
PASAL 04
PEKERJAAN PEMBERSIHAN DAN BONGKARAN
2
2. Batu-batu bongkaran tidak dapat dipakai lagi kecuali atas persetujuan pihak Pengguna Barang / Jasa.
3. Bongkaran pekerjaan besi / pintu air, paving yang tidak digunakan harus diangkut ke Dinas PUPR
Kota Tegal dengan biaya dari Penyedia Jasa Konstruksi.
4. Bongkaran besi beton bekas tidak dapat dipakai lagi kecuali atas persetujuan dari pihak Pengguna
Barang / Jasa.
5. Pembersihan dilakukan terhadap bangunan,pohon, semak atau penghalang lainnya yang
menghalangi pekerjaan. Pembersihan atas seijin pemilik dan pengawas lapangan. Hasil pembersihan
ditempatkan pada lokasi yang tidak mengganggu pelaksanaan pekerjaan.
PASAL 05
PEKERJAAN PASANGAN
Pekerjaan pasangan terdiri dari :
1. Pasangan batu belah 1Pc : 4Ps
2. Plesteran 1Pc : 4Ps
PASAL 06
PEKERJAAN U-DITCH
2. Bahan Pengganti
Penyedia Jasa harus mendatangkan bahan yang ditentukan, bila bahan tersebut tidak
tersedia di pasaran maka dapat digunakan bahan pengganti dengan mendapat ijin tertulis
dari Pengguna Jasa. Harga satuan dalam volume pekerjaan tidak akan disesuaikan dengan
adanya pertambahan harga antara bahan yang ditentukan dengan bahan pengganti dan
kualitas bahan pengganti sama dengan bahan yang diganti.
3. Perlengkapan Konstruksi
Penyedia Jasa harus segera menyediakan semua perlengkapan konstruksi yang diperlukan
dalam pelaksanaan dalam jumlah yang cukup. Apabila Direksi Lapangan memandang belum
sesuai dengan kontrak, maka Penyedia Jasa harus segera memenuhi kekurangannya dalam
penyediaan semua perlengkapan dan peralatan, lengkap dengan spare parts yang cukup dan
memeliharanya agar pekerjaan dapat dikerjakan dengan sempurna.
7.4. Penumpukan
a. Penyedia Jasa dapat mencari lokasi yang bebas dekat dengan lokasi pemasangan sebagai
tempat stock box culvert.
b. Landasan untuk stocklist harus rata, tidak bergelombang dan cukup kuat untuk menerima
tumpukan box culvert.
4
c. Setiap box culvert harus duduk di atas balok kayu, agar bibir box culvert tidak rusak dan
tulangan hook tidak cacat.
d. Kaki box culvert tidak diijinkan menumpang pada tengah – tengah bentang dasar dari box
culvert
7.5. Pengiriman
a. Cara pengiriman saluran U-ditch dan box culvert dilakukan dengan posisi telungkup, sama
seperti di stock yard, kecuali untuk box culvert besar di atas 2 x 2 m posisi adalah
menghadap ke atas.
b. Untuk saluran U-dicth dan box culvert ukuran kecil, pengangkutan juga dapat ditumpuk,
dengan tinggi tumpukan maksimum 2,5 m.
c. Tumpukan harus diikat dengan kuat dan untuk jarak jauh, maka antara tumpukan harus
dibeli balok kayu.
d. Penyedia jasa dan atau suplier bertanggung jawab terhadap U-dicth dan box culvert, apabila
ada cacat yang merusak bentuk atau terdapat cacat konstruksi maka harus diganti.
5
PASAL 07
JENIS BAHAN-BAHAN / ALAT BANGUNAN
1. Ketentuan Umum
a. Semua bahan yang diperlukan harus dengan ketentuan-ketentuan PUBI – 1971 atau ketentuan
dalam bidang pembangunan pada umumnya.
b. Semua bahan-bahan ataupun perlengkapan yang dipakai dipasang ataupun dikerjakan dalam
pembangunan ini harus seijin dengan Pengguna Barang / Jasa.
c. Bahan alat-alat dan perlengkapan yang telah dibeli oleh Penyedia Jasa Konstruksi untuk
pekerjaan ini, diletakan di tempat yang mudah diperiksa oleh Pengguna Barang / Jasa. Untuk itu
Penyedia Jasa Konstruksi wajib mempersiapkan segalanya agar pemeriksaan tersebut terlaksana.
2. Air
Air yang digunakan untuk campuran / adukan harus air tawar yang bersih dan bebas dari mineral zat
organik, bebas lumpur, larutan air kali dan lain-lain.
3. Semen Portland
Untuk beton struktur dipakai semen yang memenuhi persyaratan NI.8.
4. Pasir, split
a. Pasir harus bersih, bebas kotoran.
b. Split harus pecahan dan bebas dari kotoran
5. Semua bahan yang dipakai untuk pekerjaan ini bersifat pabrikasi yang dimaksudkan adalah
sekualitas, semua bahan-bahan yang bersifat pabrikasi : Besi / PVC dimensi yang dipakai sesuai yang
ada dan beredar di perdagangan umum.
6. Lain-lain
a. Semua bahan dan alat perlengkapan yang akan diperoleh atau dipasang pada bangunan ini
sebelum dipergunakan harus dimintakan persetujuan dari Pengguna Barang / Jasa.
b. Pemasangan dan penggunaan bahan / alat yang tidak sesuai dengan syarat-syarat tersebut di
atas akan ditolak atau dikeluarkan atas perintah Pengguna Barang / Jasa dengan segala resiko
Penyedia Jasa Konstruksi.
c. Apabila diperlukan pemeriksaan dilakukan di laboratorium atas tanggungan Penyedia Jasa
Konstruksi.
PASAL 08
PENYELESAIAN PEKERJAAN
1. Sebelum penyerahan pertama Penyedia Jasa Konstruksi harus memenuhi semua bagian pekerjaan
yang perlu penyempurnaan dan harus diperbaiki sesuai dengan tanggung jawabnya.
2. Semua penyimpangan dari ketentuan gambar serta Spesifikasi Teknis menjadi tanggung jawab
Penyedia Jasa Konstruksi kecuali ada permintaan tertulis dari Pengguna Barang / Jasa.
3. Penyedia jasa harus menyerahkan Dokumen Proyek masing – masing 5 ( lima ) ganda sebagai
berikut :
a. Laporan mingguan
b. Laporan harian dan bulanan jika disyaratkan
c. Foto 0 % , 50 % dan 100 % dengan dilengkapi titik ordinat atau GPS.
d. Pengujian beton, besi jika terdapat pekerjaan tersebut.
e. Mutual Check Awal, Mutual Check Akhir, Gambar Kerja ( Shop Drawing ), Gambar Terbangun ( As
Built Drawing ).
f. Berita acara pekerjaan lainnya bila dipersyaratkan.
4. Apabila pekerjaan telah selesai pemborong mengajukan surat pemberitahuan telah selesainya
pekerjaan pada Pengguna Barang / Jasa untuk diadakan pemeriksaan bersama. Apabila dinilai
pekerjaan telah selesai dibuat Berita Acara Penyerahan Pertama.
5. Keadaan lapangan sekitar pekerjaan harus dibersihkan dan dirapikan kembali.
6. Masa Pemeliharaan sebelum penyerahan kedua.
7. a. Semua kerusakan, kekurangan atau kesalahan lainnya yang timbul pada masa pemeliharaan yang
telah dirinci oleh Pengguna Barang / Jasa atau wakilnya yang merupakan daftar perincian
pekerjaan, harus diselesaikan sebelum masa pemeliharaan selesai.
Jika kerusakan, kekurangan atau kesalahan yang telah diperbaiki dan diterima oleh Pengguna
Barang / Jasa, maka pemberi tugas bersama-sama menandatangani Berita Acara yang
menyatakan selesainya perbaikan dan penyelesaian seluruh pekerjaan.
6
b. Berita Acara Penyerahan Pekerjaan Kedua kalinya ditandatangani kedua belah pihak, setelah
diadakan peninjauan / ceking lapangan bersama-sama yang menyatakan bahwa pekerjaan telah
selesai dan diterima baik oleh Pengguna Barang / Jasa.
PASAL 09
PENUTUP
Demikian Spesifikasi Teknis ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan pekerjaan, dan apabila masih
ada yang belum tercantum atau ada yang belum sesuai dalam uraian ini maka akan dijelaskan dalam
Penjelasan Pekerjaan.
Tegal, 2022