Anda di halaman 1dari 26

PRODUK CAKE DAN KUE INDONESIA

(ORNAMEN KUE)
KELAS XII

OLEH : BESTARI DWI ANDRINI, S.Pd

1
LEMBAR PENGESAHAN

MODUL PEMBELAJARAN PRODUK CAKE DAN KUE INDONESIA


KELAS XII TATA BOGA, PADA KOMPETENSI DASAR (MENGANALISIS
ORNAMENT KUE)

Nama Mata Pelajaran : Produk Cake dan Kue Indonesia

Kelas : XII Kuliner

Program keahlian : Tata Boga

Sekolah : SMKN 2 Selong

Disusun oleh :

Bestari Dwi Andrini, S.Pd

Mengetahui Ketua Program Studi Kuliner

Kepala Sekolah

H.Sahlan, S.Pd (Baiq Puput Darmiyanti, S.Pd)

Nip. 1967123111991031123 Nip. 197908072014062007

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................................. ii

PENDAHULUAN........................................................................................................... 1

Pengertian Ornamen ................................................................................................ 6

Fungsi Ornamen kue ................................................................................................. 6

Prinsip pembuatan ornament kue ........................................................................ 6

Bahan pembuatan ornament kue .......................................................................... 7

Alat pembuatan ornament kue .............................................................................. 10

Rangkuman ................................................................................................................. 23

Glosarium ..................................................................................................................... 25

Daftar Pustaka ............................................................................................................ 26

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan modul kuliner yang berjudul Produk
Cake dan Kue Indonesia pada kompetendi dasar “membuat ornament kue”. Penyusunan Modul
kuliner bermuatan tentang ornament kue ini, bertujuan untuk memberikan wawasan
pengetahuan kepada peserta didik dalam meningkatkan kegiatan pembelajaran.

Penulis ucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah SMKN 2 Selong dan seluruh
warga Sekolah yang sudah mengarahkan dan membantu penulis sehingga tersusunnya modul
kuliner Produk Cake dan Kue Indonesia ini, Penulis tidak menutup kemungkinan apabila
dalam penulisan modul ini terdapat banyak kekurangan, baik isi maupun sistematika
penulisannya. Maka dari itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan modul
ini

Selong, 18 juli 2022

(BESTARI DWI ANDRINI, S.Pd)

4
PENDAHULUAN

Dimulai saat zaman Romawi kuno, saat kue dibuat dengan bentuk bulat dari

Dimulai saat zaman Romawi kuno, saat kue dibuat dengan bentuk bulat dari bahan-
bahan tepung, kacang, ragi, dan diberi pemanis dari madu. Kue ini disajikan saat momen-momen
khusus, seperti ulang tahun, pernikahan ataupun acara lainnya

Kue ulang tahun adalah kue yang dimakan sebagai bagian dari perayaan ulang tahun. Kue
ulang tahun sering berupa kue lapis dengan hiasan yang disajikan dengan lilin kecil, yang mewakili
usia seseorang termasuk cupcake, cake pop, dan kue kering. Kue tersebut dihias sedemikian rupa
agar terlihat menarik, hiasan yang digunakan untuk membuat kue tersebut terlihat lebih menarik
adalah ornament
Ornament berasal dari kata “ORNARE” (Bahas Latin) yang berarti menghias. Ornament
juga berarti “dekorasi” atau hiasan, sehingga ornament sering disebut sebagai desain ragam
hias. Ornamen kue adalah bahan tambahan diluar bahan utama kue yang
bertujuan membuat kue lebih cantik.

A. KOMPETENSI DASAR
3.12 Menganalisis ornament kue

B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.12.1.Menjelaskan pengertian ornament kue
3.12.2 Menelaah fungsi ornament kue
3.12.3 Menelaah Prinsip-prinsip ornament kue
3.12.4 Menganalisis bahan pembuatan ornament kue
3.12.5 Menganalisis peralatan pembuatan ornament kue

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui penjelasan materi yang disajikan guru, peserta didik mampu menjelaskan
pengertian ornament kue dengan ketercapaian 80% benar
2. Melalui penjelasan materi yang disajikan guru, peserta didik mampu menelaah fungsi
ornament kue dengan ketercapaian 80% benar
3. Dengan menyimak power point dan mendengar penjelasan guru peserta didik mampu
menelaah prinsip-prinsip ornament kue dengan ketercapapaian 80% benar

5
4. Melalui diskusi kelompok dan membaca bahan ajar peserta didik dapat menganalisis bahan
pembuatan ornament kue dengan ketercapapaian 80% benar
5. Dengan mengamati video dan power point yang disajikan guru, peserta didik dapat
menganalisis peralatan pembuatan ornament kue dengan ketercapapaian 80% benar

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian ornament kue
2. Fungsi ornament kue
3. Prinsip-prinsip ornament kue
4. Bahan pembuatan ornament kue
5. Peralatan pembuatan ornament kue

PETUNJUK PENGGUNAAN

Adapun langkah-langkah atau petunjuk belajar adalah sebagai berikut :


1) Bacalah dan pahami dengan baik setiap materi dalam modul dengan cermat dan teliti
2) Diskusikan dengan teman materi yang belum dipahami dan bila memungkinkan
tanyakan kepada guru sampai anda merasa benar-benar paham
3) Untuk kegiatan penugasan dan praktek diharapkan peserta selalu membaca dan
memahami teori yang mendukung materi penugasan dan praktek
4) Perhatikan alat pendukung untuk kegiatan penugasan dan praktek, termasuk dalam
keselamatan kerja dalammenggunakan alat-alat penugasan dan praktek
5) Setelah bahan ajar selesai dan telah tuntas dipelajari, kerjakan uji kompetensi yang
sudah disediakan

6
A. DEFINISI ORNAMENT KUE

Ornament berasal dari kata “ORNARE” (Bahas Latin) yang berarti menghias. Ornament
juga berarti “dekorasi” atau hiasan, sehingga ornament kue sering disebut sebagai desain
ragam hias. Ornamen kue adalah bahan tambahan diluar bahan utama kue yang
bertujuan membuat kue lebih cantik.

B. FUNGSI ORNAMENT KUE

1. Meningkatkan kualitas kue dalam hal penampilan, rasa, rupa dan bentuk.
2. Menutup kekurangan pada bentuk fisik yang kurang menarik.
3. Menyatakan ungkapan/maksud menghias kue (ucapan selamat).
4. Menjadi pusat perhatian (centre of interest).

C. PRINSIP PEMBUATAN ORNAMENT KUE

1. Tema
Sebelum kita akan menentukan bentuk kue serta hiasan apa yang akan kita
tampilkan, maka kita harus mengetahui tema dari kue yang akan dibuat. Tema
diperlukan agar kue yang ditampilkan sesuai dengan maksud atau tujuan dari
penempatan kue dalam suatu acara.
2. Pusat perhatian
Hiasan pada kue harus merupakan penggabungan dari keindah-an dan tema. Namun
hiasan hiasan tersebut harus memiliki bagi-an tertentu yang menjadi pusat perhatian
ketika orang melihat kue yang telah didekorasi. Dengan menampilkan pusat
perhatian orang dapat mengetahui tema dari suatu event.
3. Serasi
Keserasian perlu diperhatikan. Keserasian bisa dari segi desain, maupun pemilihan
warna yang kembali berperan pada tema.
4. Seimbang
Keseimbangan antara ukuran kue dengan dekorasi yang akaaln ditampilkan harus
seimbang. Keseimbangn dapat dibuat dengan memperhatikan ukuran dari kue
dengan ukuran hiasan yang akan dibuat. Keseimbangan juga dapat diperoleh dari
motif yang dibuat.

7
5. Tepat
Ornamen kue harus tepat dengan event atau tema dari acara, tepat dalam menentukan
ukuran dan bentuk kue, tepat dalam pemilihan bentuk hiasan dan tepat dalam
menentukan warna.
6. Warna
1) Primary Color (Warna Utama)
Merah, kuning dan biru, dari ketiga warna tersebut akan didapatkan warna-warna
lainnya.
2) Secondary Color (Warna Kedua)
Warna yang dihasilkan dari campuran 2 warna utama. Campuran merah dan
kuning, akan menghasilkan orange, kuning, dan biru menghasilkan hijau, merah,
dan biru menghasilkan violet.
3) Tertiary Color (Warna ketiga)
Dihasilkan dari campuran warna primer dan secondary. Jenis warna ini kurang
cocok untuk warna makanan dan jarang dipakai
4) Warna netral
Warna hitam, putih, dan abu-abu merupakan warna netral atau disebut juga warna
achromatic. Warna perak dan emas

D. BAHAN PEMBUATAN ORNAMENT KUE

1. Bahan pembuatan ornament kue yang dapat dimakan


a. Butter cream
- Pengertian Buttercream adalah jenis krim yang
bahan utamanya terdiri atas mentega dan gula.
Bermacam-macam hiasan dapat dibuat dengan
menggunakan buttercream.
- Tips membuat buttercream yang tidak lengket di
lidah adalah pada pengocokan mentega putihnya.
Pengocokan mentega putih harus sampai
mengembang dan ringan. Kalau kondisi ini belum
tercapai, biasanya hasil buttercream akan lengket
di lidah. Selain itu, untuk membuat buttercream

8
yang baik, mentega putih dimixer dulu sendiri
sampai benar-benar mengembang, baru masukkan
bahan-bahan lain, seperti SKM, simple syrup, dan
bahan lainnya.
- Ciri-Ciri Butter Cream yang Baik
Ciri-ciri buttercream yang baik adalah memiliki
tekstur lembut tidak berpasir serta tidak
menggumpal, rasanya manis tidak getir, berwarna
putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang
digunakan. Buttercream biasanya digunakan
sebagai bahan penutup kue atau ornamen kue
sebagai dekorasi.

b. Royal Icing
Royal Icing merupakan bahan untuk menutup kue
yang berfungsi sebagai hiasan atau dekorasi. Icing
dapat digunakan sebagai hiasan pada kue kering
maupun pada tart. Icing yang digunakan dapat juga
berfungsi sebagai permen yang dapat diberi berbagai
bahan rasa dan aroma. Bahan utama dalam pembuatan
royal icing adalah putih telur dan gula halus,
sedangkan bahan tambahan yang digunakan dalam
pembuatan icing adalah cream of tar-tar/cuka. Cream
of tar-tar disini berfungsi untuk mengikat cairan yang
ada pada putih telur agar menyatu dengan baik
bersama komponen lain dalam putih telur dan gula.
Jika tidak ditambahkan cream of tar-tar, icing yang
dihasilkan akan cepat mencair sehingga tidak dapat
dibentuk sesuai dengan keinginan. Namun icing yang
mencair masih dapat dimanfaatkan untuk menutup
permukaan kue tart, walaupun hasilnya tidak
maksimal. Icing yang kurang kental akan

9
mengakibatkan icing tersebut terserap oleh bahan
utama kue, terutama terserap pada pori-pori kue. Tapi
jika icing yang dihasilkan kental dan menyerupai krim
kental atau buttercream, icing dapat dibuat hiasan
sesuai dengan bentuk hiasan yang diinginkan.
Royal icing merupakan campuran gula tepung, putih
telur dan sedikit cuka, biasanya royal icing
dipergunakan untuk hiasan yang halus. Royal icing
yang baik harus halus dan mudah disempritkan, juga
hasilnya mengkilat.
Tingkat kekentala atau konsistensi royal icing
tergantung jumlah gula icing yang dipakai. Lebih
banyak gula, tentu saja royal icing menjadi lebih pekat
dan kaku. Royal icing lebih banyak gu;a digunakan
untuk membuat garis, bunga. Sedangkan royal icing
lebih encer digunakan untuk menutup permukaan
cookies atau kue kering.

c. Fondant
Fondant hampir seperti royal icing dimana
pembuatannya dengan memasak gula pasir, air,
glucose dan asam lunak, kemudian didinginkan
sampai kelihatan ada sedikit kristalisasi. Setelah itu
diaduk sampai berubah menyerupai royal icing, hanya
lebih halus dan mengkilat.

10
d. Gum paste
Gum-Paste atau disebut juga “pastillage” dipakai
untuk membuat hiasan atau model display berupa
miniatur gedung, ornamen kue pengantin, binatang,
juga bisa untuk membuat berbagai macam bunga.
Gum-Paste ialah gelatine, putih telur, cuka atau lime
juice, tepung maizena dan gula halus. Gum-Paste
dapat dibuat memakai pewarna atau hanya berwarna
putih, kalau kita menggunakan pewarna gunakanlah
warna-warna muda atau pastel.

e. Marzipan
Marzipan merupakan pasta yang mempunyai aroma
almond, kadang-kadang disebut juga almond-paste,
karena memang bahan bakunya terbuat dari kacang
almond, gula dan bahan tambahan lainnya.
Kegunaannya bermacam-macam, bisa untuk menutup
kue, dan juga biasanya dibuat bentuk-bentuk tertentu
seperti sayur-sayuran, buah-buahan, binatang dan
lain-lain. Memilih marzipan yang baik untuk dipakai
hiasan ataupun modeling, merupakan hal yang utama
karena marzipan harganya cukup mahal. Marzipan
yang baik tidak boleh terlalu keras ataupun terlalu
lembek, dan bersih dari partikel kecil sehingga bisa
dibentuk setipis mungkin seperti membuat lembaran
kembang rose. Apabila membentuk atau membuat
hiasan dari marzipan, sisa marzipan harus selalu
ditutup ataupun dibungkus dengan plastik agar tidak
mengulit atau mengeras.

11
f. Ganache
Ganache berasal dari bahasa Prancis yang artinya isian
coklat dan krim, yaitu campuran antara cream dan
coklat dengan perbandingan tertentu. Yang bisa
digunakan untuk filling (cake, truffle, pastries dsb)
maupun untuk icing (covering) pada cake. Ditemukan
pertama kali sekitar tahun 1850 an, ada yang bilang
ditemukan pertama kali di Switzerland atau swiss dan
ada juga yang menyatakan ditemukan pertama kali di
Paris Patisserie Siravdin.

g. Cokelat
Dibeberapa Negara, seperti Belgia dan Perancis,
cokelat bukan hanya sebagai penganan, tetapi juga
dibuat sebagai art atau seni yang tidak pernah
terpikirkan sebelumnya. Makin tinggi nilai seninya
maka makin tinggi harganya. Berdasarkan rasanya,
ada tiga jenis cokelat, yaitu pekat (dark), susu (milk),
dan putih (white). Cokelat susu berasa manis, cokelat
pekat terasa lebih pahit dengan kandungan lemak dan
gula lebih sedikit, sedangkan cokelat putih adalah
cokelat paling manis dan paling banyak mengandung
lemak. Ada dua jenis cokelat blok yang terdapat
dipasar yaitu compound dan couverture. Jenis
compound bisa langsung digunakan, yaitu dengan
mengetim pada suhu 30º- 32ºC atau hampir sama
dengan suhu tubuh normal. Couverture adalah jenis
cokelat yang pemakaiannya harus melalui proses
tempering yaitu menaikan suhu cokelat sampai 45ºC,
menurunkannya menjadi 27ºC dan menaikannya
kembali pada suhu 30º-32ºC.

12
h. Cokelat modeling adalah cokelat yang bisa dibentuk
menjadi bentuk-bentuk tertentu yang tidak hanya
unik, tapi juga bernilai seni. Berbeda dengan
cokelat biasa, cokelat modeling terbuat dari cokelat
blok yang diolah dengan glukosa sehingga
menghasilkan adonan elastis yang dapat dibentuk
sesuai ide dan kreatifitas. Karena bentuknya yang
unik dan bernilai seni, tidak mengherankan jika
orang kadang merasa sayang dan ragu untuk
memakan hasil-hasil kreasi cokelat modeling. untuk
membuat cokelat modeling, gunakan cokelat
compound pekat dan putih. Untuk membuatnya
berwarna sesuai dengan warna yang diinginkan,
tambahkan pewarna pada cokelat putih yang
digunakan. Cokelat compound dapat digunakan
fungsinya seperti lem, yaitu merekatkan bagian-
bagian cokelat modeling hingga diperoleh bentuk
yang diinginkan atau membentuk bagian-bagian
tertentu seperti mata, hidung, dan mulut pada kreasi
berbentuk hewan.

2. Ornament kue yang tidak dapat dimakan


- Ornament patung dari plastik

13
- Aneka dekorasi (Balon,
angka, ucapan, mainan, dll)

Ornament dari kain

E. ALAT PEMBUATAN ORNAMENT KUE

Berbagai jenis peralatan dari yang rumit sampai yang sederhana untuk menghias kue dapat
kita beli, tetapi untuk memulai menghias kue, cukup kita mempunyai peralatan dasar seperti
dibawah ini:
Bowl (baskom)
Digunakan untuk mencampur

14
Rubber Spatula
Rubber spatula (spatula karet)
Spatula ini masih memiliki fungsi yang
sama seperti spatula stainless atau kayu.
Benda ini berfungsi utama untuk mengaduk
dan menyatukan bahan makanan.

Hand mixer (pengocok adonan)


Hand mixer (pengocok adonan) Hand
mixer adalah alat untuk mengaduk adonan
roti atau kue dalam volume kecil yang
digerakkan oleh motor listrik dan
penggunaannya dengan cara digenggam
untuk mengaduk adonan ringan

Pisau pallet
Alat ini berfungsi untuk meratakan krim
atau ganache di atas permukaan kue. Pisau
palet tersedia dalam berbagai ukuran dan
bentuk untuk menghasilkan tampilan krim yang
beragam. Salah satunya adalah pisau pinggul
yang berguna dalam membentuk sudut di atas
permukaan krimnya.

Lazy susan
Nama lain dari meja putar dan memiliki
fungsi krusial saat menghias kue. Kue yang
hendak didekorasi ditaruh di atas lazy
susan, kemudian mejanya diputar sembari
anda menghias kuenya

15
Piping bag
Plastic segi tiga berfungsi untuk wadah
untuk menyemprotkan krim atau ganache ke
atas kuenya. Biasanya, plastik segitiga
dilengkapi dengan spuit demi menghasilkan
bentuk krim yang cantik.

Scrapper
Meratakan permukaan kue yang dilapisi
dengan butter cream

Paku mawar
Berfungsi sebagai meja putar kecil ketika kita
membuat bunga. Bunga kita buat di atas
lempengan kepala paku, sehingga mudah
diputar ke sana kemari untuk membentuk
kelopak-kelopaknya

Gunting mawar
Gunting mawar berfungsi
untuk memindahkan bunga mawar yang
sudah jadi di atas paku mawar ke atas kue
tart sehingga bunga mawar tidak rusak dan
berubah bentuk karena gunting di rancang
khusus dengan bagian ujung dibuat
membesar sehingga dapat menahan bagian
bawah bunga mawar butter cream

16
Spuit
Corong berbagai bentuk untuk
mengeluarkan krim mentega dari kantong
dekorasi. Spuit bintang digunakan untuk
membuat berbagai motif seperti bunga dan
binatang. Spuit bermulut bundar untuk
menulis huruf atau menggambar motif yang
halus. Berbagai macam bentuk spuit
diproduksi perusahaan spesialis dekorasi
kue seperti Wilton. Masing- masing spuit
memiliki nomor dan bentuk sesuai standar
nasional.

Rolling pin
Rolling pin adalah alat untuk untuk
menggiling adonan kue, roti, mi, piza, dan
dalam pembuatan ornament kue rolling pin
digunakan untuk menipiskan fondant
sebelum digunakan atau sebelum dibentuk
menjadi berbagai macam jenis ornament.
.Selain itu, rolling pin berfungsi membantu
Anda mendapatkan tingkat ketebalan
adonan tertentu, menggulung, atau
menghias adonan.

17
RANGKUMAN
Ornamen kue adalah bahan tambahan diluar bahan utama kue yang bertujuan membuat
kue lebih cantik. Ornamen kue berfungsi meningkatkan kualitas kue dalam hal
penampilan, rasa, rupa dan bentuk, menutup kekurangan pada bentuk fisik yang kurang
menarik, menyatakan ungkapan/maksud menghias kue (ucapan selamat), menjadi pusat
perhatian (centre of interest).
PRINSIP PEMBUATAN ORNAMEN KUE
1. Tema
Sebelum kita akan menentukan bentuk kue serta hiasan apa yang akan kita tampilkan,
maka kita harus mengetahui tema dari kue yang akan dibuat. Tema diperlukan agar
kue yang ditampilkan sesuai dengan maksud atau tujuan dari penempatan kue dalam
suatu acara.
2. Pusat perhatian
Hiasan pada kue harus merupakan penggabungan dari keindah-an dan tema. Namun
hiasan hiasan tersebut harus memiliki bagi-an tertentu yang menjadi pusat perhatian
ketika orang melihat kue yang telah didekorasi. Dengan menampilkan pusat perhatian
orang dapat mengetahui tema dari suatu event.
3. Serasi
Keserasian perlu diperhatikan. Keserasian bisa dari segi desain, maupun pemilihan
warna yang kembali berperan pada tema.
4. Seimbang
Keseimbangan antara ukuran kue dengan dekorasi yang akaaln ditampilkan harus
seimbang. Keseimbangn dapat dibuat dengan memperhatikan ukuran dari kue dengan
ukuran hiasan yang akan dibuat. Keseimbangan juga dapat diperoleh dari motif yang
dibuat.
5. Tepat
Ornamen kue harus tepat dengan event atau tema dari acara, tepat dalam menentukan
ukuran dan bentuk kue, tepat dalam pemilihan bentuk hias-an dan tepat dalam
menentukan warna.

18
BAHAN ORNAMEN KUE
Bahan bahan ornamen kue terbagi menjadi 2 jenis :
1. Bahan yang dapat dimakan (edible)
a. Butter Cream
b. Royal icing
c. Coklat
d. Fondant atau plactic icing
e. Gum paste
f. Marzipan
g. Chocolate modelling
2. Bahan yang tidak dapat dimakan
a. Patung
b. Balon
c. Bunga plastic
d. Action figure
e. Lilin
f. Mainan
PERALATAN YANG DIGUNAKAN DALAM PEMBUATAN ORNAMEN KUE
Berbagai jenis peralatan dari yang rumit sampai yang sederhana untuk menghias kue dapat
kita beli, tetapi untuk memulai menghias kue, cukup kita mempunyai peralatan dasar
seperti dibawah ini: Bowl, ukuran sesuai kebutuhan, Spatula, Lazy susan, Pisau, Gunting ,
Tusuk gigi (toothpick), Piping bag, Alas kue, Scrapper, Rolling Cutter, Cutter Logam,
Aneka Cookie Cutter Plastik , Aneka Paku Mawar (flower nail), Gunting Mawar, Pisau
Palet, Aneka spuit, Modeling tool, Rolling Pin.

19
TES FORMATIF
Pilihlah salah satu jawaban yang tepat dibawah ini!
1. Salah satu penunjang agar kue dapat terlihat lebih menarik adalah dengan adananya
“ornament kue” kata ornament sendiri berasal dari Bahasa latin yaitu ORNARE
yang artinya {menghias) juga berarti “dekorasi” atau hiasan. pengertian Ornament
kue adalah….
a. ornamen kue adalah bahan tambahan diluar bahan utama kue yang
bertujuan membuat kue lebih cantik.
b. suatu seni untuk menghias benda
c. cara untuk membuat pengisi kue dapat terlihat menarik
d. kue yang terlihat cantik setelah dihias
e. penutup kue yang dapat dimakan
2. Sebagai salah satu penunjang kualitas kue, ornament kue memiliki fungsi untuk
menyatakan ungkapan/maksud menghias kue (ucapan selamat) dan sebagai centre
of interest Maksud dari centre of interest adalah…
a. meningkatkan kualitas kue
b. menutup kekurangan kue
c. membuat kue menjadi lebih nikmat
d. membuat kue lebih berwarna
e. menjadi pusat perhatian
3. Perhatikan pernyataan berikut ini
(1) tema
(2) bercita rasa manis
(3) pusat perhatian
(4) memiliki isian
(5) serasi
(6) memiliki warna yang terang
(7) seimbang
(8) tepat
(9) lurus

Berdasarkan pernyataan di atas, prinsip ornament kue adalah….


a. 1, 2, 3, 4
b. 1, 3, 5, 7

20
c. 2, 4, 6, 8
d. 3, 5, 7, 9
e. 5, 7, 8, 9
4 Butter cream adalah salah satu bahan ornamen kue, yang dapat dibentuk sedemikian
rupa menjadi bentuk ornament kue yang menarik, butter cream juga memiliki rasa yang
enak, bahan pembuatan butter cream yang benar adalah…
a. mentega putih, maizena, susu UHT
b. mentega putih, simple syrup, susu kental manis
c. mentega putih, gula pasir, tepung terigu
d. mentega putih, es krim, pewarna
e. mentega putih, air, garam
5 Butter cream dalam ornament kue dapat diberi berbagai macam warna sesuai dengan
yang kita inginkan, butter cream dapat dibentuk menjadi bentuk bunga, daun, hiasan
kerrang, dan garis pada kue. Ciri butter cream yang berkualitas baik adalah….
a. memiliki tekstur lembut tidak berpasir serta tidak menggumpal, rasanya manis
tidak getir, berwarna putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang digunakan.
b. Memiliki tekstur semi liquid tidak berpasir serta tidak menggumpal, rasanya manis
tidak getir, berwarna putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang digunakan.
c. Memiliki tekstur lembut, berpasir serta tidak menggumpal, rasanya manis tidak
getir, berwarna putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang digunakan.
d. Memiliki tekstur semi liquid tidak berpasir serta tidak menggumpal, rasanya manis
tidak getir, berwarna putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang digunakan.
e. Memiliki tekstur semi liquid tidak berpasir serta tidak menggumpal, rasanya tawar,
berwarna putih atau sedikit kuning tergantung lemak yang digunakan.
6 Perhatikan gambar di bawah ini !

Alat yang digunakan untuk membentuk ornament dari butter cream tersebut adalah….
a. Rolling pin

21
b. Lazy susan
c. Piping bag
d. Spuit
e. Mixer
7 ornamen kue terdiri dari 2 jenis yaitu yang dapat dimakan dan tidak dapat dimakan
istilah untuk ornament kue yang dapat dimakan adalah….
a. edible ornament
b. garnish ornament
c. flower ornament
d. garden ornament
e. Center of interest
8 Perhatikan gambar berikut

alat yang digunakan untuk menipiskan fondant sebelum digunakan dan sebelum
dibentuk adalah….
a. rolling pin
b. lazy susan
c. piping bag
d. spuit
e. mixer
9 mixer merupakan peralatan pembuatan ornament kue yang berfungsi sebagai
pencampur, khususnya pada pembuatan butter cream, butter cream yang sudah siap di
aplikasikan pada kue akan terlihat rata dan rapi jika dipoleskan dengan Teknik yang
benar, alat yang digunakan untuk meratakan butter cream yang mirip seperti pisau roti,
bergagang Panjang disebut….
a. Pisau palet

22
b. Scraper
c. Spuit
d. Piping bag
e. Toolbag

10. Cokelat modeling adalah cokelat yang bisa dibentuk menjadi bentuk-bentuk tertentu
yang tidak hanya unik, tapi juga bernilai seni pada ornament kue, bahan dasar pembuatan
coklat modelling adalah….

a. Bubuk coklat dan butter cream


b. Coklat blok dan glukosa
c. Whipped cream dan coklat pasta
d. Tepung maizena dan coklat bubuk
e. Tepung terigu dan pasta coklat

23
GLOSARIUM
Edible : dapat dimakan

Ganache : berasal dari bahasa Prancis yang


artinya isian coklat dan krim

Secondary color : : warna kedua

Spuit : Corong berbagai bentuk untuk


mengeluarkan krim mentega dari
kantong dekora

Primary Color : (Warna Utama)

Tertiary Color :(Warna ketiga)

Chocolate Cigar Cokelat gulung

Lazy susan Nama lain dari meja putar dan memiliki


fungsi krusial saat menghias kue. Kue
yang hendak didekorasi ditaruh di atas
lazy susan, kemudian mejanya diputar
sembari anda menghias kuenya

Rolling pin alat untuk untuk menggiling adonan


kue, roti, mi, piza, dan lainnya secara
manual

24
DAFTAR PUSTAKA

Budiningsih, Annayanti. 2019. Produk Cake dan Kue Indonesia.bogor:Penerbit Yudhistira.

Aswan, Joyce. 2009. Resep Cake Istimewa Warisan Nila Chandra. Jakarta : PT. Gramedia
Pustaka Utama.
Budiningsih, Annayanti. 2018. Produk Pastry dan Bakery 1. Bogor : Yudhistira.
Faridah, Anni, dkk. 2008a. Patiseri Jilid 2. Dir. Pembinaan SMK
Faridah, Anni, dkk. 2008b. Patiseri Jilid 3. Dir. Pembinaan SMK
Ferona. 2015. Belajar Coklat Modeling, (Online), (https://www.cakefever.com/belajar-
coklat-modelling/), diakses 19 Desember 2015.
Hanif. 2014. Mengenal Peralatan Membuat Cake Hias, (Online),
(https://duniahalalcakes.wordpress.com/2014/10/29/kue-dua/), diakses 24
september 2022
Kirana, Nenden. 2005. Cake Bentuk Fauna untuk Anak. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Nimpuno, Diah. 2013. 30 Cake Cokelat Ekonomis Tampil Istimewa. Jakarta : PT.
Gramedia Pustaka Utama.
Nisa. 2016. Kenali Spuit dan Fungsinya, (Online),
(https://sajiansedap.grid.id/read/10753453/kenali-spuit-dan-fungsinya?page=all),
di akses pada tanggal 24 september 2022
Pastry, Toko. 2013. Pengetahuan Tentang Icing Yang Digunakan Untuk Dekorasi Cake,
(Online), (http://tokopastri.com/blog/pengetahuan-tentang-icing-yang-digunakan-
untuk-dekorasi-cake), di akses pada tanggal 24 september 2022
Siya, Tito. 2016. Ornamen Kue, (Online),
(https://dhebaker.wordpress.com/2016/01/26/ornamen-kue/), diakses pada tanggal
24 september 2022
Soji, Tjung. 2012. Dekorasi Cake, (Online),
(http://castleweedingcake.blogspot.com/p/decorations-cake.html), diakses pada
tanggal 24 september 2022
Yudowinoto, Purbo. 2012. Cup Cake Decorating Seni Menghias 21 Kreasi Cup Cake Step
By Step. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

25
26

Anda mungkin juga menyukai