RUMAH SAKIT TANDUN ASSESMEN INFORMASI PASIEN IGD

PT. NUSA LIMA MEDIKA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

001/SPO/IGD/RSTAN/IV/2019 0 1/ 2

Ditetapkan :
SPO Tanggal Terbit Kepala Rumah Sakit
(Standar Prosedur 04 April 2019
Operasional)
dr. Tommy Kirana
PENGERTIAN Merupakan proses pengkajian pasien yang efektif menghasilkan
keputusan tentang kebutuhan penatalaksanaan pasien yang
pasien gawat darurat.

TUJUAN Sebagai acuan langkah-langkah :

1. Memastikan apakah pasien membutuhkan pelayanan gawat
darurat di RS Tandun
2. Mengidentifikasi jenis pelayanan yang dibutuhkan selama
pasien gawat darurat di RS Tandun.

KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit Tandun Nomor

013/SK/Ka.RS/RSTAN/IV/2019 Tentang Kebijakan assesmen
Pasien Rumah Sakit Tandun.

PROSEDUR 1. Lakukan identifikasi pasien oleh petugas IGD atau PPA

meliputi nama, tanggal lahir, alamat dll sesuai dengan tanda
pengenal pasien.
2. Lakukan anamnesis oleh petugas IGD kepada pasien baik
mencakup keluhan utama dan keluhan pasiennya, dengan
menanyakan ” bapak / ibu apa yang sedang di keluhkan/
dirasakan saat ini”.
3. Lakukan pemeriksaan fisik oleh petugas IGD meliputi
tensi, nadi, suhu, RR dengan mengatakan ”permisi
bapak/ibu saya perawat yang bertugas, saya akan mengecek
tanda vital dulu ya bapak/ibu”.
4. Lakukan pemeriksaan fisik oleh peutags IGD baik melalui
RUMAH SAKIT TANDUN ASSESMEN INFORMASI PASIEN IGD
PT. NUSA LIMA MEDIKA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

001/SPO/IGD/RSTAN/IV/2019 0 2/ 2

inspeksi, palpasi maupun auskultasi dengan mengatakan

”permisi ya bapak/ibu kami periksadulu.”.
5. Lakukan pencatatan hasil pemeriksaan fisik dan keluhan
pasien di form yang telah di sediakan.
6. Berikan penjelasan oleh petugas IGD kepada keluarga atau
pasien tentang hasil pemeriksaan fisik.
7. Berikan form pendaftaran pasien kepada keluarga untuk
dilakukan pendaftaran oleh petugas administrasi rekam
medis.
8. Berikan resep yang sudah di tulis oleh dokter kepada
keluarg auntuk mengambil obat di apotik.
9. Lakukan pemberian terapi oleh ptugas IGD yang sudah di
adviskan oleh dokter.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat

2. Instalasi Radiologi
3. Instalasi Laboratorium
4. Instalasi Rekam Medis