UNIVERSITAS NEGERI PADANG dan UNIVERSITAS PAHLAWAN Kode

Dokumen

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl
Penyusunan
Komunikasi Pendidikan dan Pembelajaran Wajib Program T=2 P=1 1 14 Oktober
2022
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua Pusat Pembelajaran
Universitas Pahlawan Tuanku TIM UP
Tambusai
Capaian Pembelajaran CPL-Program yang dibebankan pada MK
(CP) S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika
S3 Berkontribusi dalam meningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila
S 14 Menampilkan diri sebagai pribadi yang stabil, dewasa, arif dan berwibawa serta berkemampuan adaptasi (adaptability), fleksibelitas
(flexibility), pengendalian diri (self direction) secara baik dan penuh inisiatif ditempat kerja.
P9 Memberikan layanan pembelajaran yang mendidik kepada peserta didik sesuai dengan karakteristiknya.
P19 Menguasai integrasi teknologi, pedagogik, muatan keilmuan dan/atau keahlian, serta komunikasi dalam pembelajaran bidang pendidikan
disekolah/madrasah, dikomunitas akademik maupun dimasyarakat.
KU10 Menunjukkan kemampuan literasi informasi, media dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan keilmuan
dan kemampuan kerja
KK 8 Mampu berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dalam pelaksanaan tugas pembelajaran bidang pendidikan dasar tingkat MI/SD di
sekolah/madrasah, di komunitas akademik maupun dan di masyarakat
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK1 Mahasiswa memahami hakikat dari komunikasi (pengertian, urgensi, komponen, fungsi, prinsip dan model) (JONI)
CPMK 2 Mahasiswa memahami Bahasa, Logika, serta komunikasi verbal maupun non verbal (MELVI)
CPMK 3 Mahasiswa menerapkan interaksi komunikasi dalam pembelajaran (ZUDIN)
CPMK 4 Mahasiswa memahami memahami kesantunan berkomunikasi dalam pembelajaran dan implementasinya (VITRI)
CPMK 5 Mahasiswa menerapkan kesantunan berkomunikasi dalam pembelajaran dan implementasinya (ZUDIN)\
CPMK 6 Mahasiswa mampu mendemonstrasikan Teknik Public Speaking dalam komunikasi (JONI)
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)
Sub-CPMK1 Mahasiswa mampu menjelaskan hakikat dari komunikasi (pengertian, urgensi, komponen, fungsi, prinsip dan model)
Sub-CPMK Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai Bahasa, Logika, serta komunikasi verbal maupun non verbal
 2
Sub-CPMK Mahasiswa mampu merekonstruksi interaksi komunikasi dalam pembelajaran
3
Sub-CPMK Mahasiswa mampu menguraikan mengenai kesantunan berkomunikasi dalam pembelajaran dan implementasinya
4
Sub-CPMK Mahasiswa mampu merekonstruksi kesantunan berkomunikasi dalam pembelajaran dan implementasinya
5
Sub-CPMK Mahasiswa mampu merancang Teknik Public Speaking dalam komunikasi.
6
Korelasi CPL terhadap Sub-CPMK
Sub-CPMK1 Sub-CPMK2 Sub-CPMK3 Sub-CPMK4 Sub-CPMK4
CPL P2 V V V v v
CPL S9 V V V v v
CPL KU1 V V V v v
Deskripsi Singkat MK Mata kuliah komunikasi Pendidikan dan pembelajaran ini memberikan bekal kepada mahasiswa untuk memahami komunikasi yang efektif dalam kegiatan
belajar mengajar. Mulai dari memahami mengenai pengertian, urgensi,fungsi, prinsip dan model komunikasi, hakikat komunikasi pendidikan, mengenai
macam komunikasi, interaksi komunikasi dalam pembelajaran, kesantunan berkomunikasi dalam pembelajaran dan implementasinya, serta mengenai teknik
public speaking untuk pendidik dan peserta didik. Dengan berbagai macam teori mengenai komunikasi tersebut diharapkan mahasiswa mampu
berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dalam pelaksanaan tugas pembelajaran bidang pendidikan dasar tingkat MI/SD disekolah/madrasah,
dikomunitas akademik maupun dimasyarakat.
Bahan Kajian:
Materi Pembelajaran 1. Hakikat komunikasi (Pengertian, Urgensi, Peran, dan Komponen, Fungsi, Prinsip dan Model Komunikasi)
2. Hakikat Komunikasi Pendidikan dan Pembelajaran sebagai Proses Komunikasi
3. Bahasa, Logika dan Komunikasi verbal dan non verbal
4. Komunikasi Verbal dan Non Verbal serta Implikasinya dalam pembelajaran
5. Format Komunikasi dalam Pembelajaran
6. Kesantunan Berkomunikasi dalam Pembelajaran
7. Komunikasi Efektif, Komunikasim Ekspresif dan Komunikasi Respektif serta Implementasinya dalam Pembelajaran
8. Teknik Publik Speaking untuk Pendidik dan Peserta Didik
Pustaka Modul Pendidikan Dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Jl. Veteran No. 10 Jakarta 10110 Telp. (62 21)
3868201, Fax. (62 21) 3800188, 1–92.
Masdul, M. R. (2018). Komunikasi Pembelajaran Learning Communication. Iqra: Jurnal Ilmu Kependidikan Dan Keislaman, 13(2), 1–9.
https://www.jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/259/1335
Nofrion. (2016). Komunikasi Pendidikan: Penerapan Teori dan Konsep Komunikasi (Issue October).
Dosen Pengampu
Matakuliah syarat -
Bantuk Pembelajaran,
Metode Pembelajaran, Bobot
Kemampuan akhir tiap Penilaian
Penugasan Mahasiswa, Materi Pembelajaran Penila
Mg Ke- tahapan belajar
[ Estimasi Waktu] [ Pustaka ] ian
(Sub-CPMK)
Indikator Kriteria & Teknik Luring (offline) Daring (%)
(online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1–2 Sub CPMK 1 Ketepatan Rubrik latihan Perkenalan, penjelasan kontrak 1. Pengertian 5%
Mahasiswa mampu dalam perkuliahan, pemberian silabus Komunikasi
menjelaskan hakikat dari menjelaskan Teknik penilaian tes 1 x 50’ 2. Urgensi Komunikasi
komunikasi (pengertian, hakikat dan non tes. 3. Komponen
urgensi, komponen, komunikasi Menjelaskan tujuan Komunikasi
fungsi, prinsip dan model) Tes: uraian pembelajaran, penguatan 4. Fungsi Komunikasi
konsep, penjelasan 5. Prinsi dan Model
penugasan/kasus, pembagian Komunikasi
kelompok dan penilaian. 1 x 50’

Metode “Case-based
Learning/CBL”.
Kasus yang diangkat terkait
dengan ruang lingkup hakikat
komunikasi. Dari kasus tersebut
diberikan beberapa pertanyaan
terkait dengan hakikat
komunikasi selama 1 X 50’
3-4 Sub CPMK 2 Ketepatan dalam Rubrik latihan Perkenalan, penjelasan kontrak 1. Bahasa 5%
Mahasiswa mampu menjelaskan perkuliahan, pemberian silabus 2. Logika
menjelaskan mengenai mengenai Bahasa, Teknik penilaian tes 1 x 50’ 3. Komunikasi
Bahasa, Logika, serta Logika, serta Verbal dan Non
komunikasi verbal maupun komunikasi verbal Tes: uraian
Menjelaskan tujuan Verbal
 non verbal maupun non pembelajaran, penguatan
verbal konsep, penjelasan
penugasan/kasus, pembagian
kelompok dan penilaian. 1 x 50’

Metode “Case-based
Learning/CBL”.
Kasus yang diangkat terkait
dengan Bahasa, Logika dan
Komunikasi Verbal dan Non
Verbal. Dari kasus tersebut
diberikan beberapa pertanyaan
terkait dengan ruang lingkup
Bahasa, Logika, dan Komunikasi
Verbal dan Non Verbal selama 1
X 50’.
4-6 Sub CPMK 3  Ketepatan Rubrik observasi Perkenalan, penjelasan kontrak Interaksi Komunikasi 10%
Mahasiswa mampu dalam perkuliahan, pemberian silabus dalam Pembelajaran
merekonstruksi interaksi Teknik penilaian non
memahami 1 x 50’
komunikasi dalam tes.
interaksi
pembelajaran Menjelaskan tujuan
komunikasi Non tes: observasi
dalam ceklis komunikasi pembelajaran, penguatan
pembelajara dalam pembelajaran konsep, penjelasan
n penugasan/kasus, pembagian
 Ketepatan kelompok dan penilaian. 1 x 50’
dalam
merekonstru Metode “Team Based Project”.
ksi interaksi Kasus yang diangkat terkait
komunikasi dengan ruang lingkup lesson
dalam study. Dari kasus tersebut
pembelajara diberikan beberapa pertanyaan
n terkait dengan ruang lingkup
lesson study selama 1 X 50’
 8 Ujian Tengah Semester 20%
9-10 Sub-CPMK 4 Ketepatan Rubrik latihan Perkenalan, penjelasan kontrak Kesantunan 10%
dalam perkuliahan, pemberian silabus berkomunikasi dalam
Mahasiswa mampu Teknik penilaian tes
menguraikan 1 x 50’ pembelajaran dan
merumuskan kesantunan
kesantunan Tes: uraian implementasinya.
berkomunikasi dalam
pembelajaran dan berkomunikasi Menjelaskan tujuan
implementasinya dalam pembelajaran, penguatan
pembelajaran konsep, penjelasan
dan penugasan/kasus, pembagian
implementasiny kelompok dan penilaian. 1 x 50’
a
Metode “Case-based
Learning/CBL”.
Kasus yang diangkat terkait
dengan ruang lingkup
Kesantunan Berkomunikasi.
Dari kasus tersebut diberikan
beberapa pertanyaan terkait
dengan ruang lingkup
Kesantunan Berkomunikasi
selama 1 X 50’
11-12 Sub-CPMK 5 Kesesuaian Rubrik observasi Perkenalan, penjelasan kontrak Kesantunan 10%
dalam perkuliahan, pemberian silabus berkomunikasi dalam
Mahasiswa mampu Teknik penilaian non
merekonstruksi 1 x 50’ pembelajaran dan
merekonstruksi tes.
kesantunan implementasinya
kesantunan berkomunikasi
dalam pembelajaran dan berkomunikasi Non tes: observasi Menjelaskan tujuan
implementasinya dalam partisipasi dalam pembelajaran, penguatan
pembelajaran pembelajara konsep, penjelasan
dan penugasan/kasus, pembagian
implementasiny kelompok dan penilaian. 1 x 50’
a
Metode “Team Based Project”.
Kasus yang diangkat terkait
 dengan ruang lingkup lesson
study. Dari kasus tersebut
diberikan beberapa pertanyaan
terkait dengan ruang lingkup
lesson study selama 1 X 50’
13-14 Sub-CPMK 6 Ketepatan dalam Rubrik observasi dan Perkenalan, penjelasan kontrak Teknik Public Speaking 10%
merancang latihan perkuliahan, pemberian silabus dalam Komunikasi
Mahasiswa mampu Teknik Public
1 x 50’
merancang Teknik Public Speaking dalam Teknik penilaian tes
Speaking dalam komunikasi dan non tes.
komunikasi. Menjelaskan tujuan
Tes: uraian pembelajaran, penguatan
Non tes: observasi konsep, penjelasan
partisipasi dalam penugasan/kasus, pembagian
pembelajara kelompok dan penilaian. 1 x 50’

Metode “Case-based
Learning/CBL”.
Kasus yang diangkat terkait
dengan ruang lingkup lesson
study. Dari kasus tersebut
diberikan beberapa pertanyaan
terkait dengan ruang lingkup
lesson study selama 1 X 50’
16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester 20

Langkah-langkah pembelajaran :
1. Dosen merancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan bobot sks mata kuliah.
a. Selama 50 menit (tatap muka – sinkron/asinkron) dosen menjelaskan tujuan pembelajaran, pembagian kelompok, penugasan dan
penilaian.
b. Selama 50 menit mahasiswa diberikan tugas terstruktur berupa “case study atau team based project”.
c. Selama 50 menit mahasiswa mengerjakan tugas.
2. Dosen membagi mahasiswa ke dalam beberapa kelompok
3. Dosen mengobservasi aktivitas mahasiswa dalam menganalisis kasus.
4. Dosen memberikan penilaian berdasarkan rubrik penilaian.
5. Dosen memberikan latihan kepada mahasiswa dan memberikan penilaian atas latihan yang telah dikerjakan mahasiswa.
6. Dosen memberikan umpan balik.

Komponen Penilaian :
1. Case Method dan Team Based Project = 60%
2. UTS = 20%
3. UAS = 20%
Rubrik Penilaian:

1. Observasi Partisipasi

LEMBAR OBSERVASI
DAN RUBRIK PENILAIAN PARTISIPASI PESERTA DIDIK
DALAM CASE BASED LEARNING*

1. Perhatian terhadap pembelajaran

No Perhatian terhadap Keterangan
, pembelajaran
1. Rendah Kurang memperhatikan pembelajaran
2. Sedang Memperhatikan pembelajaran namun tidak stabil
3. Tinggi Memperhatikan pembelajaran dengan stabil

2. Pemanfaatan Sumber Belajar

No Pemanfaatan Sumber Keterangan
. Belajar
1 Rendah Belum memiliki/membawa buku atau sumber belajar
lain
2 Sedang Memiliki/membawa buku atau sumber belajar namun
kurang memanfaatkannya secara optimal
3 Tinggi Memiliki/membawa buku atau sumber belajar namun
dan memanfaatkannya secara optimal

3. Bertanya
No Bertanya Keterangan
1 Rendah Belum pernah bertanya selama pembelajaran
2 Sedang Bertanya minimal sekali selama pembelajaran
3 Tinggi Bertanya lebih dari sekali selama pembelajran

4. Berpendapat
No Berpendapat Keterangan
1 Rendah Belum pernah berpendapat selama pembelajaran
2 Sedang Menyampaikan pendapat minimal sekali salama
pembelajaran
3 Tinggi Menyampaikan pendapat lebih dari sekali selama
pembelajaran

5. Berkolaborasi
No Berkolaborasi Keterangan
1 Rendah Belum terlibat dalam aktivitas kolaborasi di
kelompok
2 Sedang Terlibat dalam aktivitas kolaborasi namun sebagai
pengikut
3 Tinggi Terlibat dalam aktivitas kolaborasi sebagai inisiator
kolaborasi
 REKAP DATA PARTISIPASI PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN

:
Hari ….................................................
:
Tanggal ….................................................
:
Mata Pelajaran ….................................................
:
Dosen Model ….................................................

Pemanfaata
Perhatian Bertanya Berpendapat Berkolaborasi
No Siswa n
R S T R S T R S T R S T R S T
1                                
2                                
3                                
4                                
5                                
6                                
7                                
8                                
9                                
10                                
  Jumlah                              
  Persentase                              

Hal yang perlu dipertahankan dan

dikembangkan:

Hal yang perlu diperbaiki:

Saran Perbaikan:

Lesson Learned setelah mengikuti Open Class / Buka

Kelas hari ini:
Dosen, Padang, …..................... 2022
Observer,

________________________
_ ____________________________
 LEMBAR OBSERVASI DAN RUBRIK PENILAIAN PARTISIPASI PESERTA
DIDIK DALAM CASE BASED LEARNING

NO SKALA KETERANGAN NILAI

PARTISIPASI
1 Lemah/ Weak Merespon sesuai waktu namun pemahaman 50-60
terhadap kasus lemah
2 Terbatas/Limited Merespon sesuai waktu dan memahami kasus 61-70
dengan baik
3 Sedang/ Mederate Merespon sesuai waktu, memahami kasus dengan 71-80
baik serta memiliki pengetahuan/ ide yang relevan
tapi masih terbatas
4 Kuat/ Strong Merespon sesuai waktu, memahami kasus dengan 81-90
baik serta memiliki pengetahuan dengan ide yang
relevan dari sumber yang beragam
5 Luar biasa/ Respon sesuai waktu, memahami kasus dengan baik 91-100
Exceptional serta memiliki pengetahuan dan ide yang relevan
dari sumber yang beragam serta memuliki gagasan/
solusi yang tepat

REKAP DATA PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN

No. Nama Nilai Catatan Khusus

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Padang,………………. 20…
Dosen, Observer,

……………………….. ………………………..
 INFORMASI DAN TATA TERTIB
OBSERVASI PEMBELAJARAN DALAM PEMBELAJARAN LESSON STUDY FOR
LEARNING COMMUNITY

1. Kegiatan Buka Kelas (Open Class) adalah rangkaian Lesson Study For Learning
Community yang terdiri dari tiga kegiatan utama yaitu:
a. Plan (Perencanaan) Dilakukan sebelum buka kelas.
b. Do (Pelaksanaan). Disebut juga dengan Open Class (Buka Kelas). Seorang dosen
model membuka kelas dan dihadiri oleh observer pembelajaran yang fokus
mengamati “Bagaimana Mahasiswa belajar”, bukan “Bagaimana Dosen
Mengajar”
c. See (Refleksi). Setelah Buka Kelas, kegiatan dilanjutkan dengan refleksi dimana
dosen model dan observer membahas hasil observasi dan merumuskan rencana
perbaikan (re-design)
2. Buka kelas dilaksanakan di kelas Mata Kuliah Studi Masyarakat Indonesia yang berisi
mahasiswa lintas program studi yang ada di Fakultas/Prodi.
3. Pembelajaran dalam matakuliah SMI ini menerapkan case Method atau Case Based
learning/CBL sesuai dengan IKU 7 Pembelajaran Partisipatif yang pastisipasi
mahasiswa dilihat dari tiga aspek yaitu:
a. Aktivitas Individu (Individual Activity)
b. Aktivitas Kelompok (Group Discussion)
c. Aktivitas Kelas (Classroom Discussion)

Dinamika Aktivitas ini akan dipantau dengan lembar observasi. Observer akan
dibekali dengan lembar observasi 1 dan 2 serta rubrik penilaian.
4. Observer membawa alat observasi seperti Chapter Design, Lesson Design dan
Lembar Observasi Pembelajaran (menyesuaikan), alat tulis dan alat perekam
(kamera). Pastikan nada dering dan blitz kamera off selama observasi.
5. Observer masuk ke kelas setelah mendapat tanda dari dosen model dan mengambil
posisi yang tidak menggangu aktivitas belajar mahasiswa/peserta didik.
6. Selama pembelajaran, observer tidak boleh melakukan intervensi terhadap
pembelajaran dalam bentuk apapun.
7. Observer memfokuskan pengamatan kepada mahasiswa/peserta didik atau kelompok
tertentu (sesuai kesepakatan)
8. Observer diperbolehkan merekam aktivitas mahasiswa/peserta didik selama
pembelajaran.
9. Observer diharapakan focus mengamati bagaimana mahasiswa belajar, mencatat dan
merekam dinamika yang terjadi di dalam kelompok dan kelas. Observer juga
disarankan untuk merekam (audio) percakapan mahasiswa di dalam kelompok (secara
diam-diam) untuk mengetahui apa topik pembicaraan mereka tanpa mereka ketahui.
10. Sebaiknya observer tidak bercakap cakap dengan sesame observer selama
pembelajaran dan/atau keluar-masuk ruangan.
11. Pada saat buka kelas, perkuliahan telah sampai pada presentasi analisis kasus. Dalam
artian, mahasiswa telah melakukan “pre-existing material” sebelumnya. Mahasiswa,
melakukannya dengan membaca refrensi, wawancara dan diskusi kelompok.
12. Observer menfokuskan observasi pada aktivitas mahasiswa (bagaimana mahasiswa
belajar).
13. Sebagai panduan, observer mengamati :
a. AKSI = Apa arahan dosen terhadap mahasiswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
b. PREDIKSI = Apa saja yang mungkin terjadi sebagai respon dari Aksi.
c. REAKSI = Apa respon mahasiswa terhadap AKSI (bisa positif bisa negative)
d. SOLUSI = Apa respon dosen terhadap REAKSI
e. KONKLUSI = Apa yang bisa observer simpulkan
14. Sesuai sintak CBL maka skenario pembelajaran adalah:
a. Dosen membuka perkuliahan (orientasi, apersepsi, motivasi) dan mengarahkan
mahasiswa untuk kegiatan presentasi dan menyampaikan aturan serta penilaian.
b. Kelompok penyaji menyampaikan makalah analisis kasus yang dipimpin oleh
seorang moderator. Pembicara dan moderator dipilih oleh dosen.
c. Moderator memberikan kesempatan kepada kelompok pembahas untuk
menyampaikan tanggapannya (kelompok lain yang dipilih dosen).
d. Moderator memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan
tanggapan (pertanyaan, tinjauan, tanggapan dan lain-lain).
e. Anggota kelompok penyaji memberikan tanggapan secara bergantian.
f. Dosen memantau jalannya diskusi dan memberikan arahan dan penguatan (jika
perlu)
g. Kelompok penyaji merumuskan hasil diskusi dan Rencana Tindak Lanjut.
15. Dosen memimpin refleksi pembelajaran dengan meminta pendapat mahasiswa
 16. Kegiatan penutup pembelajaran:
a. Konfirmasi
b. RTL

PENDAHULUA EGIATAN INTI PENUTUP

N

AKSI = MEMBUKA DAN MENGARAHKAN

PRESENTASI

Orientasi
Apersepsi
Motivasi PREDIKSI Konfirmasi
RTL

SULUSI= Respon terhadap reaksi

REAKSI = Respon

KONKLUSI = Hasil / perubahan setelah SOLUSI

Lesson Design
 ALUR DOKUMENTASI PEMBELAJARAN

1. Video merek lokasi, kedatangan observer dan suasana kelas. Durasi masing-masing
10-20 detik. Jika ada momen lain bisa direkam dengan catatan durasi maksimal untuk
satu objek adalah 20 detik. Pastikan tidak goyang dan pencahayaan bagus,
2. Video suasana Plan. Durasi 10-20 detik. Usahakan semua yang berbicara direkam.
3. Video dosen membuka kelas. (durasi sesuai kebutuhan). Video bisa dijeda jika dirasa
telah mendapatkan momen (cek Langkah-langkah pembelajaran).
4. Video aktivitas belajar siswa (moderator, presenter, pembahas, tanya jawab, diskusi
kelas dan lain-lain). Durasi menyesuaikan dan boleh jeda.
5. Video aktivitas diskusi di dalam kelompok. Durasi menyesuaikan dan boleh jeda
untuk lanjut lagi.
6. Video aktivitas di dalam kelas. Durasi menyesuaikan.
7. Video dosen memberi arahan/penguatan
8. Video suasana refleksi
9. Video penutupan pembelajaran
10. Video Refleksi. Rekam semua yang berbicara. Durasi menyesuaikan.

2. Penilaian Tugas, UTS, UAS

NO SKALA KETERANGAN NILAI

1 Sangat Baik Mampu menjawab semua pertanyaan dengan 100
tepat
2 Baik Mampu menjawab semua pertanyaan namun 80-99
kurang tepat
3 Kurang Baik Mampu menjawab beberapa pertanyaan namun 51-79
kurang tepat
4 Tidak Baik Tidak mampu menjawab pertanyaan 0-50