LAPORAN KEGIATAN

AN KEGIATANu
1. Dasar : a. DPA Dinas Kesehatan Kabupaten Ngada Tahun 2022
b. Surat Tugas dari Kepala Puskesmas
Nomor : 094/11/WPN/ / /2022
2. Maksud/Tujuan : Untuk melaksanakan kegiatan kunjungan rumah ODGJB
3. Tempat dan Waktu : Piga , 22 November 2022
4. Hasil Kegiatan : Telah melaksanakan kegiatan kunjungan rumah ODGJB dengan hasil
:
A. Biodata pasien
a. Nama: Klaudius Gowe Lalu
b. Usia: 40 tahun
c. Agama: katholik
d. Status: belum menikah
B. Kronologi: pada tanggal 22 November 2022 kami tim
puskesmas waepana mengunjungi pasien di rumahnya. Pasien
merupakan odgj yang sudah lama di wilayah puskesmas ini,
dan pada saat ini dilakukan kunjungan rumah.
C. Anamnesa: pasien mengalami gangguan jiwa ini sejak 15
tahun layang lalu. Menurut pengakuan keluarga pasien, pasien
merupakan tipe orang yang tenang sebelumnya. Pasien pada
awalnya mengalami stress karena kekasih hatinya pergi begitu
saja setelah diberikan mahar ke keluarganya. Sejak saat itu
pasien tidak lagi bersemangat dalam menjalankan aktifitas
sehari-hari. Pasien lebih banyak berdiam diri, tidak berbicara
dengan siapapun. Ketika ditanya pasien hanya tersenyum
malu. Pasien hanya melakukan aktifitas yang dia ingin
lakukan dan tidak peduli dengan pekerjaan dalam rumah.
Pasien sangat senang pergi ke acara pesta, khususnya pesta di
kompleks tempat tinggalnya. Saat ke pesta pasien berpakaian
rapi dan bersih dan pasien sangat bersemangat untuk
bergoyang dan berdansa.
Pada saat kami mencoba berkomunikasi dengan pasien,
pasien menatap kami seperti menunjukkan kalua pasien tidak
nyaman dengan kedatangan kami. Dan pasien mengatakan
bahwa kami tidak berguna dan hanya mau menyakitinya.
Kebanyakan kata-kata pasien saling tidak berhubungan satu
sama lain. Kalimat-kalimat yang diucapkan pasien saling
tidak berhubungan, dan isinya kebanyakan hal-hal yang
bersifat negatif dan curiga terhadap orang lain.
Keluarga pasien sendiri mengalami kesulitan saat membujuk
pasien untuk berobat karena pasien sangat tidak kooperatif
 dan harus dipaksa dan pasien mencurigai bahwa keluarganya
akan membunuhnya dengan menyuruhnya minum obat.
Sehari-hari penampilan pasien biasa-biasa saja , namun pasien
cenderung diam
D. Diagnosa
Skizofrenia paranoid
E. Terapi:
a. Edukasi keluarga agar pasien berobat teratur ke
puskesmas
b. Haloperidol 2x1 tablet = 14 tablet
Chlorpromazine 2x1 tablet= 14 tablet
Triheksipenidil 3x1 tablet= 21 tablet
5. Penutup/Kesimpulan : Pentingnya sosialisasi dan penyuluhan program Kesehatan jiwa
sebagai sarana informasi masyarakat agar penyakit gangguan jiwa
dapat terdeteksi secara dini

Piga , 22 November 2022

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Waepana
1. Dr. Maria Dominika A. Findoro
2. Lukas Lae Sego, Amd. Kep
Hendrika Aurelia Beo,A.md.Keb
NIP.19710928 200012 2 005