Anda di halaman 1dari 39

TUGAS MAKALAH INDIVIDU

PRAKTEK LABORATORIUM KLINIK 1 MATA KULIAH


KONSEP KEBIDANAN TENTANG MANAJEMEN KBIDANAN

Disusun oleh:
NAMA : Baiq vinasti saputri
NIM : P07124122056
PRODI : Sarjana terapan kebidanan

SARJANA TERAPAN KEBIDANAN DAN PROFESI BIDAN


POLTEKKES KEMENKES MATARAM T.A 2022/2023
LEMBAR PERSETUJUAN
MANAJEMEN KEBIDANAN

Laporan praklinik laboratorium klinik 1


Telah memenuhu persyaratan dan disetujui
Pada tanggal………………………….

Disusun oleh
BAIQ VINASTI SAPUTRI

Pembimbing Akademik pembimbing lahan

Baiq yuni fitri hamidianti S,SIT.M KEB yerri krisma,Amd,keb


NIP 198612292009012001 NIP 1986615200812205
LEMBAR PENGESAHAN
MANAJEMEN KEBIDANAN

Telah diseminarkan didepan pembimbing


Pada tanggal………………………………

Oleh
BAIQ VINASTI SAPUTRI
NIM P07124122056

Mengetahui

Pembimbing lahan Pembimbing


Akademik

Yerri krisma Amd,Keb Baiq yuni fitri hamidiyanti S,SIT M.Keb


NIP 198612292009012001 NIP 198661520081220052

Ketua jurusan kebidanan

[syajaratuddur faiqah S,SIT,M,Kes]


NIP : 197608032003122002
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadiran tuhan yang maha Esa atas segala rahmat-Nya dan
karunia-Nya sehingga laporan ini dapattersusun sampai dengan selesai dan tepat waktu.Adapun
judul dari laporan ini adalah’’Hasil observasi menajemen kebidanan UPT PUSKESMAS
CAKRANEGARA Tahun 2022/2023.
Dalam penyusunan proposal ini penulis banyak mendapatkan bantuan,bimbingan serta
pengarahan dari berbagai pihak.oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1.H.awan darmawan s,pd.M.kes selaku direktur politeknik Kesehatan mataram.
2.syajaratuddur faiqah S,SIT,M.Kes selaku ketua jurusan kebidanan poltekkes mataram.
3.imtihanatun najahah,S,ST,M.kes selaku program sarjana terapan kebidanan poltekkes
mataram.
4.Baiq yuni fitri hamidianti S,SIT,M.kes selaku pembimbing Akademik yang telah banyak
memberikan bimbingan,petunjuk,koreksi serta saran yang sangat bermanfaat dalam penyusun
laporan ini.
5.yerri krisma A,Md.Keb selaku pembimbing klinik yang telah banyak memberikan
bimbingan,petunjuk,koreksi serta saran yang bermanfaat dalam penyusunan laporan ini.
6.seluruh dosen jurusan kebidanan politeknik Kesehatan kemenkes mataram yang banyak
memberikan bekal pengetahuan dan wawasankepada penulis.
7.seluruh tenaga Kesehatan dipuskesmas cakranegara yang membantu penulis dalam
memberikan informasih yang berhubungan dengan laporan ini.
8.seluruh yang terlibat dalam penyusunan laporan ini.
Akhir kata penyusun mengucapkan terima kasih dan semoga laporan ini bermanfaat bagi
penyusun khususnya serta pembaca pada umumnya,Dan semoga kebaikan semua pihak yang
telah membantu penyusunan laporan ini mendapat imbalan yang setimpal dan tuhan yang
maha esa.
penyusun

Cakranegara,14 november 2022


DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................ii

KATAPENGANTAR............................................................................................ii

DAFTAR ISI.......................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang...........................................................................................1

1.2 Metode Laporan........................................................................................1

1.3 Tujuan

1.3.1 Tujuan Umum ........................................................................................2

1.3.2 Tujuan Khusus.........................................................................................2

1.4 Rumusan Masalah......................................................................................2

1.5 Manfaat ....................................................................................................2

BAB II TINJAUAN TEORI

2.1 Makna dari Manajemen............................................................................3

2.2 Konsep Manajemen..................................................................................3

2.3 Prinsip – prinsip Manajemen ...................................................................3

2.4 Sasaran Manajemen Kebidanan ...............................................................4

BAB III HASIL OBSERVASI

3.1 Pelaksanaan Praktek ..................................................................................5

BAB IV PEMBAHASA

4.1 Langkah – langkah Manajemen kebidanan................................................14

4.2 Pembahasan langkah Kerja Bidan yang di Observasi.................................14

BAB V PENUTUP

4.1 Kesimpulan .................................................................................................17


4.2 Saran ...........................................................................................................17

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang

Pelayanan kebidanan mempunyai tujuan melindungi dan mempromosikan kesehatan


perempuan, terutama membantu perempuan hamil dan keluarganya. Bidan dalam memberikan
pelayanan kebidanan yang paripurna dan berkesinambungan akan berorientasikan pada asuhan
kebidanan yang bersifat holistic, meliputi pemahaman aspek-aspek sosial, emosional, kultural,
spiritual, psikologikal dan fisik perempuan. Asuhan kebidanan yang Gdiberikan ini berdasarkan
bukti-bukti yang terbaik. Sehingga bidan harus mampu dalam memberikan nasihat, informasi,
dan fasilitas yang dibutuhkan perempuan agar mereka mampu berpartisipasi serta mengambil
keputusan untuk peningkatan kesehatannya.
Adapun standar kompetensi bidan meliputi pengetahuan umum, keterampilan dan
perilaku yang berhubungan dengan ilmu-ilmu social ,dan Kesehatan masyarakat.pra konsepsi
KB,dan konsling selama kehamilan, asuhan selama persalinan,dan kelahiran dan ibu nifas, dan.
Oleh karena itu manajemen kebidanan merupakan alur pikiran bagi para seorang bidan dalam
memberikan pelayanan dan arah/kerangka dalam menangani kasus yang menjadi tanggung
jawabnya,manajemen kebidanan mempunyai peran penting dalam menunjang kerja seseorang.

1.2 Metode Laporan


1. Wawancara
Kami melakukan wawancara kepada bidan apabila ada langkah- langkah dari
manajemen asuhan kebidanan yang tidak dapat kami observasikan.
2. Observasi Metode praktik kali ini kami menggunakan metode observasi, dimana kami
melakukan
pengamatan bagaimana cara bidan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
3. Cek List
kami juga telah mendapatkan cheklist beberapa langkah – langkah manajemen
kebidanan, sehingga mempermudah bagi kami untuk melakukan observasi.
1.3 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Mampu memahami bagaimana seorang Bidan dalam memberikan Pelayanan sesuai
dengan Management Kebidanan dan Seorang Bidan mampu memberikan Asuhan
Kepada Klien sesuai dengan Manajemen Kebidanan Langkah Varney.
1.2.2 Tujuan Khusus
a. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi pengumpulan data subyektif dan
obyektif pada Ny S
b. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi interpretasi data dasar Ny S
c. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi diagnosa potensial pada Ny S
d. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi kebutuhan tindakan segera pada Ny S
e. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi rencana asuhan pada Ny S
f. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi pelaksanaan asuhan pada Ny S
g. Mahasiswa diharapkan mampu mengobservasi evaluasi asuhan pada Ny S
1.3 Manfaat
1. Manfaat untuk Ilmu Pengetahuan
Diharapkan dapat digunakan untuk pengembangan khasanah ilmu pengetahuan dan
bahan informasi untuk pengetahuan selanjutnya.
2. Masyarakat
Memberikan pelayanan yang sesuai dengan tujuh langkah varney kepada Klien yang
membutuhkan Pelayanan.
3. Ibu Hamil
Untuk memberikan Asuhan Kehamilan yang layak untuk diberikan kepada Klien yang dating ke
puskesmas cakranegara.
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1 Konsep manajemen kebidanan
>konsep kebidanan sendiri merupakan bidang keilmuan bidan yang meliputi dan membahas
mengenai definisi bidan, falsafah kebidanan, teori dan praktek kebidanan. Modul pembelajaran
dan praktek ini membahas tentang filosofi kebidanan, sejarah perkembangan pelayanan dan
pendidikan kebidanan secara internasional dan nasional, paradigma kebidanan, bidan sebagai
profesi, standar profesi bidan, lingkup praktek kebidanan, sistem penghargaan bidan,
pengembangan karier bidan, partnership bidan, leadership dan advokasi bidan, penerapan
model asuhan kebidanan, penerapan konsep kebidanan dalam asuhan kebidanan.

2.2 prinsip prinsip menajemen kebidanan


Prinsip proses manajemen kebidanan antara lain sebagai berikut:
1.Secara sistematis mengumpulkan dan memperbaharui data yang lengkap dan relevan dengan
1999)
2.Mengidentifikasi masalah dan membuat diagnosa berdasarkan interpretasi data dasar.
(Menurut ACM 1999)
3.Mengidentifikasi kebutuhan terhadap asuhan kesehatan dalam menyelesaikan masalah dan
merumuskan tujuan asuhan kesehatan bersama klien
4.Memberi informasi dan support sehingga klien dapat membuat keputusan dan bertanggung
jawab terhadap kesehatannya
5.Membuat rencana asuhan yang komprehensif bersama klien
6.Secara pribadi bertanggung jawab terhadap implementasi rencana individu
7.Melakukan konsultasi, perencanaan dan melaksanakan manajemen dengan kolabirasi dan
merujuk klien untuk mendapatkan asuhan selanjutnya
8.Merencanakan manajemen terhadap komplikasi tertentu, dalam situasu daurat dan bila ada
penyumpangan dari keadaan normal
9.Melakukan evaluasi bersama klien terhadap pencapaian asuhan kesehatan dan merevisi
rencana asuhan sesuai dengan kebutuhan
2.3 langkah Langkah manajemen kebidanan
Langkah pertama [pengumpulan data]
A.Riwayat Kesehatan
B.pemeriksaan fisik Kesehatan Meninjau catatan terbaru atau catatan sebelumnya
C. Meninjau data laboratorium dan membandingkan dengan hasilstudiPada langkah pertama ini
dikumpulakan semua informasi yangakurat dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi
klien.Dengan mengumpulkan data dasar awal yang lengkap. bila klien mengalami komplikasi
yang perlu dikonsultasikan kepada dokter dalam manajemen kolaborasi bidan akan melakukan
konsultasi
Langkah kedua[interpretasi data dasar]
>pada Langkah inidilakukan interpensi data yang benar terhadap diagnose atau masalah dan
kebutuhan klien berdasarkan interpretasi yang benar atas data data yang telah
dikumpulkan.data dasar yang sudah dikumpulkandi intrpresikan sehingga ditemukan masalah
atau diagnose yang spesifik,masalah sering berkaitan dengan pengalaman Wanita yang di
identifikasihan oleh bidan.masalah ini sering menyertaidiagnosa. Sebagai contoh yaitu Wanita
pada trimester III Merasa takut terhadap proses persalinan dan persalinan yang sudah tidak
dapat di tunda lagi.persaan takut tidak termasuk dalam kategori’’nomenklatur standar
diagnosa’’ tetapi tentu akan menciptakan suatu masalah yang membutuhkan pengkajian lebih
lanjut dan memerlukan suatu pencegahan untuk mengurangi rasa sakit.

Langkah ketiga [mengidentifikasihkan diagnosa atau masalah potensial]


>pada Langkah ini kita mengidentifikasikan masalah atau diagnose potensial lain yang
mendasarkan rangkaian masalah dan diagnose yang sudah di indentifikasih.langkah ini
membutuhkan antisipasi, bila menemukan yang% dilakukan pencegahan.sambil mengamati
klien,bidan diharapkan bersiap siap bila diagnose atau masalah pontesial yang benar benar
terjadi.
Langkah keempat[mengidentifikasikan dan menetpkan kebutuhan yang memerlukan
penanganan segera]
>Mengidentifikasi perlunya tindakan segera oleh bidan ataudokter dan'atau untuk
dikonsultasikan atau ditangani Bersama dengan anggota tim kesehatan yang lain sesuai kondisi
klien dan .langkah keempat mencerminkan kesinambunagan dari proses manajemen
kebidanan. (adi manajemen bukan hanya selamaasuhan primer periodik atau kunjungan
prenatal saja, tetapi jug aselama wanita tersebut bersama bidan terus menerus, misalnya pada
waktu wanita tersebut dalam persalinan."kata baru mungkin saja perlu dikumpulkan dan
dievaluasi. beberapa data mungkin mengindikasikan situasi yang gawat dimana bidan harus
bertindak segera untuk kepentingan keselamatan jiwa ibu atau anak )misalnya, perdarahan kala
III atau perdarahan segera setelah lahir, data yang dikumpulkan dapat menunjukan satu situasi
yangmemerlukan tindakan segera sementara yang lain harus menunggu intervensi dari seorang
dokter, misalnya prolaps tali pusat. Stuasi lainya bisa saja tidak merupakan kegawatan tetapi
memerlukan konsultasi atau kolaborasi dengan dokter

Langkah kelima[merencanakan asuhan yang menyeluruh]


>pada langkah ini direncanakan asuahan yang menyeluruh ditentukan oleh Langkah langkah
sebelumnya .langkah ini merupakan kelanjutan manajemen terhadap diagnosa atau masalah
yang telah diidentifikasi atau diantisipasi, padalangkah ini informasi' data dasar yang tidak
lengkap dapat dilengkapi.Rencana asuhan yang menyeluruh tidak hanya meliputi apa yan
gsudah teridentifikasi dari kondisi klien atau dari setiap masalahyang berkaitan tetapi juga dari
kerangka pedoman antisipasi terhadap wanita tersebut seperti apa yang diperkirakan
akanterjadi berikutnya apakah diberikan penyuluhan, konseling, dan apakah merujuk klien bila
ada masalah yang berkaitan dengan sosial ekonomi,kultur atau masalah psikologis .semua
keputusan yg dikembangkan dalam asuhan menyeluruhini harus rasional dan benar benar valid
berdasarkan pengetahuan dan teori yg up to date serta sesuai dengan asumsi tentang apa yang
akan atau tidak akan dilakukan klien.

Langkah keenam[melaksanakan perencanaan]


>pada Langkah keenam ini rencana asuhan menyeluruh seperti yang telah diuraikan pada
Langkah ke 5 dilaksanakan secara efesies dan aman.perencanaan ini bisa dilakukan oleh bidan
dan Sebagian lagi bagi tim Kesehatan lainya.jika bidan tidak melakukanya sendiri ia tetap
memikul tanggung jawab untuk mengarahkan pelaksaanya menajemen yang efesies akan
menyingkat waktu dan biaya serta meningkatkan mutu dari Asuhan.

Langkah ketujuh[evaluasi]
Pada Langkah ke-7 ini dilakukan evaluasi keefektifan dari Asuhan yang sudah diberikan meliputi
pemenuhan kebutuhan akan bantuan apakah benar benar telah terpenuhi sesuai dengan
sebagaimana telah diidentifikasi didalam masalah dan diagnosa.Rencana tersebut dapat
dianggap efektif jika memang benar efektif dalam pelaksananya. Ada kemungkinan bahwa
Sebagian rencana tersebut telah efektif sedang sebagian belum efektif.

1.1 Latar belakang


Bidan sebagai seorang pemberi layanan kesehatan (healthprovider) harus dapat
melaksanakan pelayanan kebidanan dengan melaksanakan manajemen yang baik. Dalam
hal ini bidan berperan sebagai seorang manajer, yaitu mengelola atau memanage segala
sesuatu tentang kliennya sehingga tercapai tujuan yang di harapkan. Dalam mempelajari
manajemen kebidanan di perlukan pemahaman mengenai dasar – dasar manajemen
sehingga konsep dasar manajemen merupakan bagian penting sebelum kita mempelajari
lebih lanjut tentang manajemen kebidanan. Akar atau dasar manajemen kebidanan, adalah
ilmu manajemen secara umum. Dengan mempelajari teori manajemen, maka diharapkan
bidan dapat menjadi manajer ketika mendapat kedudukan sebagai seorang pimpinan, dan
sebaliknya dapat melakukan pekerjaan yang baik pula ketika bawahan dalam suatu system
organisasi kebidanan. Demikian pula dalam hal memberikan pelayanan kesehatan pada
kliennya, seorang bidan haruslah menjadi manager yang baik dalam rangka pem
ecahan ,masalah dari klien tersebut. Untuk itu kita perlu mengenal terlebih dahulu
pemahaman mengenai ilmu manajemen secara umum, teori – teori manajemen, fungsi –
fungsi manajemen, dan bahkan manajemen skill. Manajemen kebidanan adalah suatu
metode proses berfikir logis sistematis. Oleh karena itu manajemen kebidanan merupakan
alur pikir bagi seorang bidan dalam memberikan arah/kerangka dalam menangani kasus
yang menjadi tanggung jawabnya. Manajemen kebidanan mempunyai peran penting dalam
menunjangkerja seorang bidan agar bidan dapat melakukan pelayanan dengan baik kepada
klien.

BAB III
HASIL OBSERVASI
3.1 PELAKSANAAN PRAKTIK
Praktek laboratorium klinik kami lakukan di:
Tempat: upt puskesmas cakranegara,ruang KIA, dan KB,Ruang bersalin
Waktu : 2 minggu (Tanggal 31-12 november 2022)
Setelah kami melakukan observasi/pengamatan,kami menemukan hasil sebagai berikut:

HASIL KETERANGAN
NO Langkah kerja bidan yang diobservasi
SELALU KADANG TIDAK

2. PERSIAPAN
Bidan dayu menyediakan seluruh
Bidan melakukan pelayanan sesuai √ alat serta bahan kaji untuk
dengan kebutuhan klien.
kebutuhan klien sebelum melakukan
Tindakan dan menyediakan tempat
ternyaman klien didalam ruangan.
1.pastikan menyediakan tempat yang
nyaman untuk melakukan penggalian riwayat
kesehatan,dan konsling.

2.Persiapan bahan bahan untuk penggalian √ bidan hanna telah mempersiapkan bahan
Riwayat Kesehatan,dn konsling seperti: yang untuk mengkajian keluhan dan apa
yang dibutuhkan klien.
> Kartu anternatal/KMS
> Pena
> Kalender kehamilan
> Alat bantu untuk melakukan konsling

3.persiapan peralatan untuk melakukan pemeriksaan anternatal: Bidan

>sphingmomanometer(Air raksa) persiapan

>Termometer anternatal

>Stetoskop ini

>penlight diartikan

>Speculum DTT dalam wadah >Waskom berisi dengan

klorin 0.5 bidan

selalu

mempesia

pkan dan

pengawas

an
sebelum

persalinan

dengan

mendaptk

an

informasih

mengenai

Kesehatan

ibu dan

janin dan

mempersi

apkan

berjalan

secara

normal.

2. PERKENALAN SELALU KETERAN

GAN

kaji tujuan ibu dating ke fasilitas kesehatan bidan

dayu

sebelum

melakuka

Tindakan

pemberia

pelayanan

,bidan

dayu

menanyak

an

terlebih

dahulu

identitas

pasien

dan

melakuka

komunika

sih

dengan

sopan dan
baik Agar

pasien

tidak

canggung

untuk

beradapta

si dengan

bidan.

3. LANGKAH/TUGAS SELALU KETERAN

GAN

Bidan melaksanakan asuhan konseling √ Bidan

mila
Tanyakan pada ibu apakah ada keberatan atau pertanyaan yang meminta
ingin diajukan sebelum anda melanjutkan persetujua

n kepasien

terlebih

dahulu

sebelum

ketindaka

n Ketika

pasien

setuju

baru

bidan mila

berani

memberik

an

pelayanan

Kaji apakah ibu mengalami/merasakan tanda tanda Bidan

mila fokus

untuk

mencari

tahu apa

yang

dirasakan

pasien

dan

keluhan

dengan
melakuka

pertanyaa

n agar

bidan

mudah

mengkaji

data dan

keluhan

yang ada

pada

pasien

tersebut.d

an data

yang

didapatka

n yaitu ibu

sering

mengeluh

sering BAK

bahaya kehamilan (sesuai dengan trimester) √ Bidan

hanna

memperk

enalkan

beberapa

tanda

bahaya

yang

terjadi

pada ibu

hamil

1.kontraks

i diawal

trimester

ke3

2.sakit

kepala

dan sakit

perut

3.mual
muntah

parah

4.penurun

an

Gerakan

secara

signifikan.

Kaji dan catat keluhan yang normal dan tujuan penggalian √ bidan

Riwayat yang akan anda Lakukan mencatat

dan

mengkaji

keluhan

yang

dirasakan

normal

pada ibu

yaitu

sering

terjadinya

pergeraka

janin,mor

ning

sickness

dan berat

badan

naik

-dan

tujuan

pengkalia

n Riwayat

yang

diberikan

untuk

meringank

an mual

muntah

klien dan

edukasi

yang
diberikan

bidan

untuk

tetap

menjaga

stamina

klien/ibu

4 PENGKAJIAN(DATA SUBJEKTIF) SELALU KETERANG

AN
1.Jelaskan prosedur klinik dan tujuan penggalian riwayat yang √ Bidan

akan anda lakukan menjelask

an tujuan

prosedur

klinik dan

tujuan

yang akan

dilakukan

2.Kaji biodata/Riwayat social ekonomi dan catat,termasuk: kepada si


√ klien
>Nama,usia,pekerjaan,Agama,Pendidikan terakhir,Alamat,dan

nomor hp ibu dan suami

Nama

klien : n.y

umur

: 25 tahun

Alamat

: turida

timut

agama

: hindu

perkerjaa

n :

swasta

Pendidika

n : SMA

>status perkawinan dan lama menikah nomor hp

ibu:

>Bahasa yang digunakan 08774182

4729
>Kebiasaan social/life

stayle(merokok,komsumsi alcohol,dan napza)

>Dukungan selama hamil


Nama

suami :khi
zat zoni

>status Kesehatan suami > imunisasi umur


tetanus toxid(tt) :37 tahun

>Beban kerja dan Kesehatan sehari hari Alamat

:turida
>pengambilan keputusan dalam keluarga
timur

>hubungan seks selama kehamilan


Agama

:hindu
>rencana tempat persalinan yang di inginkan ibu

Pendidika

n :S1

pertanian

nomor hp

:-

:menikah

1 kali

:lama

menikah 1

tahun

:Indonesia

Suami

perokok

:suami

tetap

memberik

an

semangat

dan

perhatian

setiap hari

BPJS
TT3

Olahraga

melahirka

n secara

normal

Ada

permata

hati

3.kaji dan catat Riwayat Kesehatan keluarga

>Hipertensi

>Diabetes meIlitus > tidak ada

Keturunan kembar
Tidak ada
>Alergi

tidak ada
>Epilespi

tidak ada
>penyakit jantung

tidak ada
>Kelainan mental

tidak ada
>Kelainan congenital

tidak ada

4.kaji dan catat Riwayat Kesehatan ibu,khususnya kondisi

Kesehatan yang dapat di perparah dengan adanya

kehamilan,termasuk :

>Penyakit jantung

> Hipertensi

tidak ada
>Diabetes mIlitus

tidak ada
>Asma atau batuk yang bekerpanjangan sampai lebih dari 1

bulan >penyakit
tidak ada
ginjal >sickle cell
sisease >Riwayat elergi tidak ada

>obat-obatan
tidak ada

tidak ada
>pshycosa postpartum
tidak ada

B,complek

,lc,bl

5.Kaji dan catat Riwayat penyakit menular seksual termasuk :

>Riwayat diagnosis dan pengobatan sexual transmitted infection

( STI) termasuk AIDS

>pengeluaran vagina yang abnormal


tidak ada

>luka dan pembengkakan pada vagina

kemeraha
>rasa nyeri pada saat berkemih
n

>Diare yang berkelanjutan kebih dari bulan tidak ada

tidak ada

ada

tidak ada

6.kaji dan catat Riwayat oprasi termasuk:

>operasi atau luka pada pervis yang dapat mempengaruhi

diameter pelvis
tidak ada
>transpusidarah

tidak ada

7.kaji dan catat Riwayat menstruasi termasuk:

>salpingectomy

>siklus menstruasi tidak ada


>lama dan jumlah darah 28 hari

>rasa sakit pada saat menstruasi(Diasmenorhoe) 5-7 hari

9.kaji dan catat Riwayat kontrasepsi,termasuk: tidak ada

>metode yang pernah digunakan >kapan berhenti

dan alasanya > lama

penggunaan kontra sepsi sebelum hamil

suntik

4 nulan /

dikarenak

an ingin

mempuny

ai anak

lagi

7 bulan

10.kaji dan catat Riwayat kontrasepsi termasuk:

Riwayat kehamilan sekarang SELALU KETERAN

GAN

1)HPHT dan apakah normal serta tentukan TP 5-

November

2022

2)Pertama kali merasakan pergerakan janin kadang

merasa

kaget dan

bahagia

3)jika sudah merasakan pergerakan janin bagaimana normal

pergerakanya dalam 24+ jam terakhir

4)obat dan dikomsumsi (termasuk jamu) tablet

penambah

darah,

paracetam

ol
5)kekhwatiran-kekhawatiran khusus wajah

berubah,b

erat bada

naik.

Riwayat kehamilan yang lalu SELALU KETERAN

GAN

1)jumlah kehamilan √ Bidan

melakuka

n segala

bentuk

wawancar

a px agar

bidan

mudah

mengetah

ui dan

mengkaji

2)jumlah anak yang hidup dan Riwayat menyusui GRAVIDA:

PARITAS:

ABORTUS:

3)jumlah kelahiran premature Tidak ada

4)jumlah keguguran Tidak ada

5)persalinan dengan tindakah operasi Caesar,forsep atau vakum Tidak ada

6)Riwayat pendarahan pada persalinan atau pasca persalinan


7)kehamilan dengan tekanan darah tinggi tidak ada

8)berat bayi>2,5 atau 4 kg 3.5 KG

9)masalah lain Tidak ada

10)kaji Riwayat diet ibu secar/a komplit titik2 berusaha untuk bidan mila

mengetahui apa yang ibu makan dan berapa kali ibu makan mengkaji

ibu untuk

permasala

h diet ibu
>tanyakan apakah ibu mengkomsumsi makanan non food (pica)
sering

mengkom
>tanyakan apakah ibu mengalami gejala-gejala:kelelahan,salit
sumsi
kepala,letih,lesuh,sakit gusi,kehilangan selera makan dan mual
buah dan
muntah
oabtan

untuk

pendiet

badan

Tidak ada

px

mengakat

akan

sering

mengeluh

kepala

sakit dan

sering

merasa

letik

dikarenak

an ibu

memasuki

trimester

11.hitung usia kehamilan dan tanyakan kepada ibu apakah dia bidan

tahu berapa bulan usia kehamilanya menanyak

an kepada
si px

untuk usia

kehamilan

dan ibu

menjawab

13

minggu/3

bulan

12.beri tahu ibu tentang semua yang anda dapatkan dari hasil bidan

penggalian riwayat dayu

memberit

ahukan

kepada px

tentang

kajian

yang telah

di lakukan

bahwa ibu

ini

memasuki

TM 1/13

minggu

dan di

fase ini

memang

ibu sering

merasaka

n keluhan

khusus

pada ibu

hamil..

13.tanyakan pada ibu apakah ada pertanyaan yang ingin diajukan tidak ada

sebelum lanjutkan

14.jelaskan bahwa akan dilakukan prosedur pemeriksan fisik bidan

hanna

memberit

ahukan px

untuk

pemeriksa

an fisik
5 pengkajian (Data objektif/pemeriksaan fisik) KADANG KETERAN

KADANG GAN

1.jelaskan alas an akan dilakukan beberapa pemeriksaan dan √ bidan mila

diskusikan area mana yang akan diperiksa memberik

an

penjelasa

n bahwa

ada

pemeriksa

an fisik

yang akan

dilakukan

untuk ibu

dan

pemeriksa

an

tersebut

terdiri

dari:

-head to

toe

dimulai

dari atas

kepala

hingga

ujung kaki

yaitu.

1.inspeksi,

palpasi,au

skultasi,pe

rkusi

2.cuci tangan dengan sabun dan air mengalir keringkan dengan bidan

handuk bersih memcuci

6 langkah

cuci

tangan
3.untuk menggosongkan kandung kemihnya

4.pastikan bahwa prinsip ibu trjaga (tanyakan juga apakah ada bidan

orang yang ibu inginkan mendapingi ibu pada saat pemeriksaan menanyak

fisik) an dan ibu

menjawab

ibu mau

ditemani

suami

KEADAAN UMUM DAN TANDA TANDA VITAL/ kadang KETERAN

kadang GAN

1.Perhatikan: √

>energi ibu dan keadaan umum emosi ibu composm

entis
>poster dan sikap tubuhnya

>ukur dan catat tinggi dan berat badan ibu


lordosis

>ukur tanda tanda vital

155cm

tekanan

darah:120

/80

nadi

:96

respirasi

: 20

suhu

: 36,5

2.jelaskan seluruh prosedur sambal melakukan pemeriksaan pemeriksa

an ini

bertujuan

untuk

mengetah

ui
keadaan

Kesehatan

ibu

3.Ajukan pertanyaan lebih lanjut untuk klarifikasih sambil √

melakukan pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan

4.meminta pasien untuk melepaskan pakaian dan menawarkan bidan

kain untuk menutup tubuhnya(atau meminta pasien untuk menyuruh

melonggarkan pakaian dan menggunakan sebagai penutup pasien

tubuh) untuk

melepaska

n pakaian

untuk

pemeriksa

an fisik

dan

setelah itu

bidan

menutupi

gorden

intuk

privasi px

KEPALA DAN LEHER KADANG KETERAN

KADANG GAN

1.Periksa rambut ibu untuk melihat

kebersihan,ketombe,alopecia,infeksi kulit

2.periksa wajah untuk melihat apakah terjadi adema dan cloasma

3.periksa mata untuk melihat apakah: bidan

memeriks
>pucat pada kelompok bagian bawah a rambut

pasien
>Berwarna kuning pada sclera
dengan

teliti

4.periksa mulut untuk meliha: bidan

meneliti
>kerin,pecah-pecah,diinflamasih pada bibir
>apakah rahang dan lidah pusat,sakit dan terdapat lesi dan

memeriks
>adakah gigi yang rusak a apakah

keadaan

oral

5.periksa dan raba leher untuk mengetahuai:

>pembesaran kelenjar tiroid

>pembesaran pembuluh limfe

>peningkatan vena juguralis

PEYUDARANYA kadang keteranga

kadang n

1.Dengar posisi tangan pasien disamping,periksa √ bidan

memeriks
>Batuk a bagian

payudara
>ukuran
px untuk

mengetah
>kondisi jantung
ui kondisi

kesehatan
>kondisi kulit

b 2.pada saat ibu mengangkat tangan keatas kepala periksa bidan

payudara untuk mengetahui adanya retraksi atau di samping menanyak

an bahwa

dan

memeriks

a bahwa

retrasi

bagian

payudara

tidak ada
3.lakukan palpasi secara sistematis pada payudara kiri (sesudah bidan

itu sebelah kanan juga)dari arah payudara aksila dan meduler meraba

kalu terdapat massa dan pembesaran pembuluh limfe dan

pasien
4.Ajarkan ibu cara merawat payudara dan melakukan untuk
pemeriksaan sendiri mengetah

ui apakah

ada

pemebesa

ran

pembuluh

limfe pada

px

TANGAN DAN KAKI selalu keteranga

1.Tanyakan pada ibu apakah ada rasa nyeri pada saat

menggenggam

2.periksa tangan dan jari tangan untuk melihat adanya

oedema,pucat pada telapak tangan dan ujung jari

3.periksa kaki:

>oedema

>varices

>refleksi patella

PUNGGUNG

periksa punggung untuk melihat

>oedema pada daerah sacral

>deformitas pada tulang belakang (skoliosisi)


Bantu ibu untuk relax saat berat ditempat tidur berikan bantal

dibawah kepalanya dan berikan selimut yang hangat.

ABDOMEN

1.Periksa apakah ada :

>bekas luka opersi

>ukuran dan bentuk

>tanda-tanda kehamilan

>Gerakan janin

2.Tanyakan apakah ibu merasakan adanya nyeri pada Abdomen

3.palpasi abdomen,untuk pemeriksaan:

>kelembutan (konsisten)

>Massa

>pembesaran hati dan lien

>supra pubis tenderness

4.cek presentasi,posisi dan letak fetus dari atau setlah 36

Minggu kehamilan (lihat penuntun belajar pemeriksaan

abdomen)
5.ukur tinggi fundus uteri

>Gunakan jari tangan (kalau<2 minggu)atau pita ukura

>Bandingkan tinggi fundus hasil pengukuran dengan perkiraan

tinggi fundus berdasarkan usia kehamilan.n(kalua>22Minggu)

6.Dengarkan denyut jantung janin/DJJ(Dengan

fetoskopkalau>20minggu)selama satu menit dan hitung

PEMERIKSAAN LIPAT PAHA

1.cuci tangan anda dan keringkan pakai sarung tangan bersih

sebelum anda melakukan pemeriksaan lipat paha

2.periksan lipat paha

>palpasi apakah ada pembekakan kelenjar lympe

>lepaskan sarung tangan dan rendam dalam larutan klorin 0,5%

>cuci tangan dan keringkan

VULVA DAN PERINEUM


1.Persiapan alat alat untuk mengambil specimen jika diperlukan

2.siapakan lampu sorot untuk menerangi daerah genitalia

3.Bantu ibu mengambil posisi yang nyaman untuk pemeriksaan

4.pakai sepasang sarung tangan DTT

5.kelas dengan nyaman agar dapat melihat bagian genitalia

dengan mudah

6.beritahu ibu apa yang akan dilakukan pastikan bahwa bahasa

yang digunakan dapat dimengerti oelh ibu

7.sentulah bagian paha dalam ibu sebelum memulai menyentuh

daerah genetalia agar tidak mengagetkan ibu

PANGGUL: GENETALIA LUAR


1.Infeksi daerah labia,klitoris,dan perineum

>kulit harusnya lembut,bersih dan terdapat rambut pubis

>labia mayora biasanya memiliki bentuk dan ukuran yang sama

>konsistensi labia biasanya terasa lembut pada seluruh

bagian,jika terdapat kemerahan,bengkak jika terutama terdapat

pada salah satu bagian samping posterior mungkin berhubungan

dengan abses pada kelenjar bartholin

>lihat bekas garukan luka atau benjolan yang berhubungan

dengan infeksi

>lihat daerah kulit apakah perbedaanya warnya yang

mencolok,pembesaran pembuluh darah,jaringan perut dan tanda

tanda trauma

>lihat apakah ada bekas luka episiotomy atau laserasi jika ibu

sudah pernah melahirkan.

>lihat apakah adadis change,lika,kutil,bisul,dan tanda tanda

inflamasi

>lihat apakah ada tanda -tanda fistulae

>lihat apakah ada dischange yang abnormal,(catat warna

konsistensi dan baunya) ataupun pendarahan.

2.lakukan pemeriksaan vagina(Lihat penuntun belajar

pemeriksaan vagina) untuk:

>melihat tanda tanda kehamilan

>konfirmasih usia kehamilan

>mengatasi serviks untuk tujuan diagnosis

>mendeteksi posisi uterus

>mendeteksi kelainan pada vulva dan vagina


3.cuci tangan dengan sabun dan air serta mengangangin-

anginkan atau melapnya dengan kain bersih

Lakukan pemeriksaan yang tepat jika diperlukan(sampai

indikasih) dan jika fasilitas memungkinkan

1.pemeriksaan urine untuk mengetes adanya

>kehamilan

>albumin

>asympotomaticbacteriuria(rekomendasi WHO)

>gula

>aceton

2.pemeriksaan darah untuk

>hemoglobin

>golongan darah dan factor RH

>Test untuk sipilis

>HIV( lihat penuntun belajar untuk konsling tes HIV selama

pemeriksaan antelnatal)

3.Ambil avus vagina jika ditemukan adanya discharge


16 IDENTIFIKASI DATA DASAR ,DIAGNOSA DAN

MASALAH(PENGAMBILAN KEPUTUSAN KLINIS)5

.
BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Langkah Langkah manajemen kebidanan

1. Mengumpulkan semua data yang dibutuhkan untuk menilai kesehatan klien secara

keseluruhan

2. Menginterpretasikan data untuk mengidentifikasi diagnosis atau masalah

3. Mengidentifikasi diagnosis atau masalah potensial dan mengantisipasi

penanganannya

4. Menetapkan kebutuhan untuk tindakan segera, konsultasi, kolaborasi dengan tenaga

kesehatan lain serta rujukan berdasarkan kondisi klien

5. Menyusun rencana asuhan secara menyeluruh dengan Depot dan rasional berdasarkan

keputusan yang dibuat berdasarkan langkah-langkah sebelumnya.

6. Pelaksanaan langsung asuhan secara efisien dan aman

7. Mengevaluasi keefektifan asuhan yang diberikan dengan mengulang kembali

manajemen proses asuhan untuk aspek-aspek asuhan yang tidak efektif

4.2 Pembahasan dari Langkah yang dilakukan observasi menggunakan lembar chek list

1.Langkah 1 [pertama] persiapan

pada Langkah pertama ini bidan melakukan persiapan dalam memberikan layanan yaitu:

>persiapan tempat alat dan bahan

>Bidan melakukan komunikasi kepada pasien

>Bidan menanyakan keluhan pada pasien

Langkah pertama ini bidan mengumpulkan semua data dan informasih yang akurat yang
pada

berkaitan dengan kondisi pasien ,bidan mengumpulkan semua data dasar pasien dari awal dari
keluhan ibu,Contoh bidan menanyakan Apakah ada keluhan dan tanda bahaya yang ibu
rasakan.

2.langkah kedua[ pengkajian[Data subjektif]


Pada Langkah ini bidan mengkaji data Subjektif pasien yang nyata,seperti Riwayat social
ekonomi,masalah Kesehatan kluarga,Kesehatan ibu/pasien,dan Riwayat menstruasi,Riwayat
kehamilan sekarang maupun Riwayat kehamilan yang sebelumnya dan jika pernah ada Riwayat
pasca operasi.
3.Langkah ke III pengkajian[Data objektif] dan[pemeriksaan fisik]
Pada Langkah ini bidan selalau menjelaskan kepada klien bahwa aka nada pemeriksaan fisik dan
area area yang akan diperiksa,dengan bidan selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum
melakukan Tindakan kepada pasien,dan kemudia bidan melakukan Tindakan pemeriksaan fisik
kepada pasien seperti keadaan umumnya,pemeriksaan TTV/tanda tanda vital,pemeriksaan
kepala dan leher,payudara tangan dan kaki ,punggung dan perut/Abdomen dan bidan tidak
memeriksaan fisik seperti pemeriksaan lipat paha,vulva dan perineum,serta punggul
dikarenakan tidak ada intervensi.

4.pemeriksaan ke IV mengindentifikasih data dasar,diagnose dan masalah[pengambilan


keputusan klinis]
Langkah ini bidan mengevaluasi hasil baik dari pengkajian riwayat maupun dari pemeriksaan
fisik untuk menemukan faktor – faktor yang berhubungan dengan keluhan yang di ajukan oleh
pasien. Kemudian bidan melakukan analisis data dan membuat asuhan rutin apa yang
diberikan, penanganan komplikasi yang ditemukan atau perlunya rujukan. Dan disini bidan
menjelaskan kebutuhan pendidikan apa yang diperlukan oleh klien untuk membantu
keluhannya dan membuat rencana konsling.

5.pemeriksaan kelima [rencana asuhan]


Pada langkah ini dari hasil observasi yang di lakukan bidan membuat perencanan asuhan
meliputi :
a. jelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien
b. berikan obat berupa tablet tambah darah
c. berikan konseling tentang tanda- tanda bahaya
d. menganjurkan ibu untuk datang kembali untuk periksa
6.pemeriksaan keenam pelaksanaan[pemberian Asuhan]
Pada Langkah ini hasil observasi bidan melakukan asuhan yaitu:
a. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien
b. Memberian obat-0batan berupa tablet tambah darah
c. memberikan konseling kesehatan tentang tanda – tanda bayahaya pada pasien
d. Menganjurkan ibu untuk datang periksa kembali ke puskesmas

7.pemeriksaan ketujuh [terakhir] evaluasi


Pada tahap ini bidan mngevaluasi apakah ibu sudah paham dengan hasil pemeriksaan dan
pasien mengerti tentang penjelasan yang diberikan, serta pasien juga sudah mengerti tentang
konseling yang telah diberikan dan pasien besedia untuk datang periksa kembali ke puskesmas.
Dan memberi kartu kunjungan kepada klien agar dating untuk pemeriksaan berikutnya/Kembali
dan bidan memebrikan edukasi agar tetap menjaga kesehatanya dan pola hidup dan bidan
mengucapkan terim kasih kepada pasien.
Pada saat melakukan onservasi dari hasil lembar cheklish, tidak semua langkah pengkajian di
lakukan oleh bidan di karenakan pasien yang datang banyak sehingga bidan hanya memberikan
asuhan pada data fokus saja.

BAB V
PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai