15. Tunjukkan bahwa jika G graph sederhana, maka G atau G graph terhubung.

Jawab :
Misalkan G graf tak terhubung. Akan ditunjukkan G  terhubung. Misalkan v dan w  titik
pada graf G. Jika vw  bukan sisi di G, maka vw pasti sisi di G , dan berarti kita punya lintasan
dari  v ke w  di G . Di lain sisi, bila vw adalah sisi di G, maka ini berarti titik v  dan w berada
dalam satu komponen di G. Karena G tak terhubung, maka kita bisa menemukan titik lain,
sebut saja u, yang terletak di komponen lainnya sedemikian sehingga uv maupun uw bukan
sisi di G. Dengan kata lain, uw dan uw adalah sisi di G  dan vuw membentuk lintasan (path).
Ini menunjukkan bahwa sembarang dua titik di G  memiliki lintasan yang menghubungkan
mereka. Dapat disimpulkan bahwa G  pasti terhubung.
16. Apakah barisan-barisan berikut merupakan barisan derajat sebuah graph ? Mengapa ? Kalau
ya, coba gambar graphnya !
a. (6, 5, 4, 3, 3, 2, 2, 2)
Jawab :
Menurut lemma jabat tangan, jumlah derajat titik pada suatu graph sama dengan 2 kali
banyak sisi. Dengan demikian, jelas bahwa jumlah semua derajat titik pada suatu graph
adalah genap.
Diketahui bahwa jumlah semua derajat titik-titik graph itu adalah
6+5+ 4+ 3+3+2+2+2=27 (ganjil)
Sehingga dapat dikatakan bahwa 6, 5, 4, 3, 3, 2, 2, 2 bukanlah merupakan barisan derajat
sebuah graph.
b. (5, 4, 4, 3, 3, 2, 1, 0)
Jawab :
Menurut lemma jabat tangan, jumlah derajat titik pada suatu graph sama dengan 2 kali
banyak sisi. Diketahui bahwa jumlah semua derajat titik-titik graph itu adalah
5+ 4+ 4+ 4+3+3+ 2+1+ 0=22 (genap)
1
Dengan demikian banyak sisi di G adalah ×22=11
2
Sehingga dapat dikatakan bahwa 5, 4, 4, 3, 3, 2, 1, 0
benar merupakan barisan derajat sebuah graph.
 c. (3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3)
Jawab :
Menurut lemma jabat tangan, jumlah derajat titik pada suatu graph sama dengan 2 kali
banyak sisi. Diketahui bahwa jumlah semua derajat titik-titik graph itu adalah
3+3+3+ 3+3+3+3+3+ 3+3=30 (genap)
1
Dengan demikian banyak sisi di G adalah ×30=15
2
Namun, untuk graph bipartisi beraturan-3, haruslah mempunyai jumlah titik 6 dan jumlah
sisi 9.
Sehingga dapat dikatakan bahwa 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3, 3 bukanlah merupakan barisan
derajat sebuah graph.
d. (5, 4, 3, 3, 3, 2, 1, 0)
Jawab :
Menurut lemma jabat tangan, jumlah derajat titik pada suatu graph sama dengan 2 kali
banyak sisi. Dengan demikian, jelas bahwa jumlah semua derajat titik pada suatu graph
adalah genap.
Diketahui bahwa jumlah semua derajat titik-titik graph itu adalah
5+ 4+3+3+ 3+2+1+0=21 (ganjil)
Sehingga dapat dikatakan bahwa 5, 4, 3, 3, 3, 2, 1, 0 bukanlah merupakan barisan derajat
sebuah graph.
17. Apakah barisan berikut merupakan graphik ? jika ya konstruksikan graphnya ?
a. (5,4,3,3,3,3,3)
Tidak, karena salah satu titik grap membentuk gelung sehingga bukan grap sederhana.
Jika suatu grap bukan grap sederhana maka bukan merupakan suatu grapik
b. (5,5,3,3,2,2,2)
c. Tidak, karena salah satu titik grap membentuk gelung sehingga bukan grap sederhana.
Jika suatu grap bukan grap sederhana maka bukan merupakan suatu grapik
18. Tulis matriks berhubungan – langsung dan matriks keterkaitan dari graph berikut.

Jawab :
a. Matriks berhubungan – langsung

b. Matriks keterkaitan

19. Buktikan bahwa, barisan bilangan bulat non negatif (d1, d2, ...,dn) adalah barisan derajat
n
sebuah graph jika dan hanya jika ∑ d i genap
i=1

Jawab :
n
(i) Jika (d1, d2, ...,dn) adalah barisan dari bilangan bulat tak negatif maka ∑ d i genap, maka
i=1

ada graph yang memiliki barisan derajat (d1, d2, ...,dn).

 Untuk membutikan (i) buat graph dengan barisan (d1, d2, ...,dn) seperti ini.
n
V (G)={v 1 , v 2 , … , v n }, karena ∑ d i genap, jumlah simpul d i yang ganjil adalah genap.
i=1

Pasangkan d i dan gabungkan setiap pasangan dengan satu sisi. Tambahkan loop sebesar
di
pada setiap simpul i . Jadi graph yang dihasilkan akan memiliki barisan derajat (d1, d2,
2
...,dn).

20. Gunakan algoritma djikstra untuk mendapatkan lintasan terpendek dan panjangnya dari titik
v1 ke setiap titik yang lain disetiap graph bobot berikut !
a.

Jawab :
Berdasarkan algoritma djikstra, kita misalkan v1 =s dan v 6=t , v1 , v 6 ϵ V (G) .
Langkah 1 : Label v1 dengan λ (v 1 )=0 dan vi dengan λ (v i )=
i={2,3,4,5,6}

Tulis T =V (G)
V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0
T v1 v2 v3 v4 v5 v6

Langkah 2 : Pilih v1 dengan λ (v 1 )=0 minimum

Langkah 3 : karena v1 ≠ v 6 maka langkah 3 dilewati
Langkah 4 : perhatikan titik v1 , terkait ke v 2 dan v 6 maka ganti label
v 2 → λ(v 2)=min{ λ ¿
 ¿ min { , 0+ 4 }=4

v 6 → λ(v 6)=min {λ ¿

¿ min { , 0+3 }=3

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0 4 3
T - v2 v3 v4 v5 v6

Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 6 dengan λ (v 6 )=3 minimum
Perhatikan titik v 6 terkait ke v 2 dan v5
v 2 → λ(v 2)=min{ λ ¿

¿ min {4 , 3+2 }=4

v5 → λ(v 5)=min {λ ¿

¿ min { , 3+5 }=8

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0 4 8 3
T - v2 v3 v4 v5 -

Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 2 dengan λ (v 2 )=4 minimum
Perhatikan titik v 2 terkait ke v3 dan v5
v3 → λ(v 3)=min {λ ¿

¿ min { , 4 +6 }=10

v5 → λ(v 5)=min {λ ¿

¿ min {8 , 4+1 }=5

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0 4 10 5 3
T −¿ −¿ v3 v4 v5 −¿
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v5 dengan λ (v 5 )=5 minimum
Perhatikan titik v5 terkait ke v3 dan v 4
v3 → λ(v 3)=min {λ ¿

¿ min {10 , 5+3 }=8

v 4 → λ (v 4 )=min{ λ ¿

¿ min { , 5+5 }=10

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0 4 8 10 5 3
T −¿ −¿ v3 v4 −¿ −¿

Kembali ke langkah 2 :
Pilih v3 dengan λ (v 3 )=8 minimum
Perhatikan titik v3 terkait ke v 4
v 4 → λ (v 4 )=min{ λ ¿

¿ min {10 , 8+2 }=10

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6
λ (v ) 0 4 8 10 5 3
T −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ −¿

Dengan demikian sebuah lintasan terpendek dengan panjang 10 dari v1 ke v 6 di graph bobot G
adalah lintasan (v 1 , v 6 , v 2 , v 5 , v 3 , v 4 ).
b.

Berdasarkan algoritma djikstra, kita misalkan v1 =s dan v 9=t , v1 , v 9 ϵ V (G) .

Langkah 1 : Label v1 dengan λ (v 1 )=0 dan vi dengan λ (v i )=
 i={2,3,4,5,6,7,8,9 }

Tulis T =V (G)
V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0
T v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
Langkah 2 : Pilih v1 dengan λ (v 1 )=0 minimum
Langkah 3 : karena v1 ≠ v 9 maka langkah 3 dilewati
Langkah 4 : perhatikan titik v1 , terkait ke v 2 , v 4 dan v5 maka ganti label
v 2 → λ(v 2)=min{ λ ¿

¿ min { , 0+5 }=5

v 4 → λ (v 4 )=min{ λ ¿

¿ min { , 0+2 }=2

v5 → λ(v 5)=min {λ ¿

¿ min { , 0+ 4 }=4

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 2 4
T −¿ v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 4 dengan λ (v 4 )=2minimum
Perhatikan titik v 4 terkait ke v5 , v 7 dan v 8
v5 → λ(v 3)=min {λ ¿

¿ min {4 , 2+5 }=4

v7 → λ(v 7)=min {λ ¿

¿ min { , 2+2 }=4

v 8 → λ(v 8)=min {λ ¿

¿ min { , 2+3 }=5

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 2 4 4 5
T −¿ v2 v3 −¿ v5 v6 v7 v8 v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v5 dengan λ (v 5 )=4 minimum
Perhatikan titik v5 terkait ke v 2 , v 8 dan v 9
v 2 → λ(v 2)=min{ λ ¿

¿ min {5 , 4 +3 }=5

v 8 → λ(v 8)=min {λ ¿

¿ min {5 , 4 +4 }=5

v 9 → λ(v 9)=min {λ ¿

¿ min { , 4 +5 }=9

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 2 4 4 5 9
T −¿ v2 v3 −¿ −¿ v6 v7 v8 v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v7 dengan λ (v 7 )=4 minimum
Perhatikan titik v7 terkait ke v 8
v 8 → λ(v 8)=min {λ ¿

¿ min {5 , 4 +3 }=5

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 2 4 4 5 9
T −¿ v2 v3 −¿ −¿ v6 −¿ v8 v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 2 dengan λ (v 2 )=5 minimum
Perhatikan titik v 2 terkait ke v3 dan v 6
v3 → λ(v 3)=min {λ ¿

¿ min { , 5+ 4 }=9

v 6 → λ(v 6)=min {λ ¿

¿ min { , 5+5 }=10

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
 λ (v ) 0 5 9 2 4 10 4 5 9
T −¿ −¿ v3 −¿ −¿ v6 −¿ v8 v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 8 dengan λ (v 8 )=5 minimum
Perhatikan titik v 8 terkait ke v 9
v 9 → λ(v 9)=min {λ ¿

¿ min {9 , 5+ 4 }=9

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 9 2 4 10 4 5 9
T −¿ −¿ v3 −¿ −¿ v6 −¿ −¿ v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v3 dengan λ (v 3 )=9 minimum
Perhatikan titik v3 terkait ke v 6
v 6 → λ(v 6)=min {λ ¿

¿ min {10 , 9+3 }=10

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 9 2 4 10 4 5 9
T −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ v6 −¿ −¿ v9
Kembali ke langkah 2 :
Pilih v 9 dengan λ (v 9 )=9 minimum
Perhatikan titik v 9 terkait ke v 6
v 6 → λ(v 6)=min {λ ¿

¿ min {10 , 9+3 }=10

V (G) v1 v2 v3 v4 v5 v6 v7 v8 v9
λ (v ) 0 5 9 2 4 10 4 5 9
T −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ −¿ −¿

Dengan demikian sebuah lintasan terpendek dengan panjang 10 dari v1 ke v 9 di graph bobot G
adalah lintasan (v 1 , v 4 , v 5 , v7 , v 2 , v 8 , v 3 , v 9 , v 6) .