Anda di halaman 1dari 2

NAMA : NUR TEGAR BAKHTIAR

KELAS : 3A

MATA KULIAH : HUKUM DAN HAM

SOAL!

1. Indonesia termasuk negara yang memaknai Hak Asasi Manusia dalam konsepnya yang
teologis. Hal ini berbeda dengan berbagai instrumen hukum internasional yang sekuler dalam
memandang HAM. Berikan penjelasan maksud pernyataan di atas!

2. Ajaran Locke bahwa kekuasaan pemerintah berasal dari yang diperintah (government from
the consent of the governed) dirasakan sebagai sesuatu yang menjungkirbalikkan (suberversif)
konsep kekuasaan yang kala itu dipercaya. Jelaskan mengenai hal ini.

3. Walaupun Magna Charta adalah piagam yang elitis sifatnya, ia dianggap sebagai tonggak
hak asasi manusia terpenting kaitannya dengan pembatasan kekuasaan. Jelaskan mengenai hal
ini.

4. Universal Declaration of Human Rights (UDHR) 1948 bersama ICESCR dan ICCPR beserta
2 protokol tambahannya dianggap sebagai Perjanjian Internasional Hak Asasi Manusia (The
International Bill of Human Rights). Apa yang membedakan UDHR dan ICESCR serta
ICCPR?

5. X adalah negara peserta Protokol Tambahan ICCPR yang memungkinkan setiap orang
dalam jurisdiksi negara X untuk mengadukan pelanggaran HAM dalam ICCPR kepada Human
Rights Committee (HRC). • Samuel, seorang warga negara X, mengklaim mengalami
pelanggaran hak Ekosob yang dijamin dalam ICESCR kepada HRC. Menurut prediksi saudara,
adakah kemungkinan pengaduan Samuel diterima oleh HRC? Jelaskan secara singkat!

JAWAB!

1. konsep teologis  
hak-hak yang diberikan langsung oleh Tuhan sebagai hak yang kodrati.Yang menarik
karena ia percaya bahwa "hak" itu diberikan oleh Tuhan
konsep sekuler
Sekularisme dimaknai sebagai sebuah ideologi dimana negara maupun agama tidak boleh
ikut campur di dalamnya
2. Kepercayaan ini kemudian terkenal dengan sebutan hak-hak ketuhanan raja. Pandangan
ini dilandasi oleh pemikiran bahwa monarkhi absolut merupakan bentuk pemerintahan
paling sesuai dengan kodrat hukum alam karena tiga alasan. Pertama, monarki absolut
berakar pada tradisi otoritas paternal. Kedua, sistem pemerintahan monarki absolut
merupakan copy Kerajaan Tuhan di muka bumi. Ketiga, monarki absolut merupakan
cerminan kekuasaan tunggal Tuhan atas segala sesuatu di dunia ini.

3. Pada piagam ini, seorang raja harus menghargai dan menjunjung beberapa prosedur legal
dan hak setiap manusia.Selain itu, keinginan seorang raja juga dibatasi oleh
hukum.Magna Carta disebut sebagai sebuah kesepakatan pertama yang tercatat sejarah
sebagai jalan menuju hukum konstitusi.Magna Carta juga kerap dianggap sebagai
tonggak perjuangan lahirnya pengakuan atas hak asasi manusia

4. International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR) beserta Protokol


Opsionalnya dan juga mengesahkan International Covenant on Economic, Social and
Culture Rights (ICESR) beserta Protokol Opsional. Pembedaan kedua tema HAM ini
yang melahirkan ICCPR merupakan hasil kompromi politik yang keras antara kekuatan
negara-negara Blok Sosialis melawan kekuatan negara-negara Blok Kapitalis yang
sedang terlibat Perang Dingin. Situasi ini mempengaruhi proses legislasi perjanjian
internasional hak asasi manusia yang ketika itu sedang digarap Komisi HAM PBB (mulai
bekerja tahun 1949). Akibatnya terjadi pemisahan kategori hak-hak sipil dan politik
dengan hak-hak dalam kategori ekonomi, sosial, dan budaya ke dalam dua kovenan atau
perjanjian internasional, yang pada awalnya diusahakan dapat diintegrasikan ke dalam
satu kovenan saja. Akibat pembedaan ini telah membawa implikasi-implikasi tertentu
dalam penegakkan kedua kategori hak tersebut.

5. Tidak,karena ICCPR merupakan hasil kompromi politik yang keras antara kekuatan
negara-negara Blok Sosialis melawan kekuatan negara-negara Blok Kapitalis sedangkan
HRC Hasil perundingan pemerintah

Anda mungkin juga menyukai