A. PENDAHULUAN
Pelayanan medik di Rumah Sakit adalah salah satu jenis pelayanan Rumah Sakit
yang diberikan oleh tenaga medik. Dalam menjalankan tugasnya dalam perencanaan,
mengorganisir dan menggerakkan sumber daya yang ada dengan evaluasi dan kontrol
yang baik sehingga dihasilkan suatu pelayanan medik yang merupakan bagian dari sistim
pelayanan di Rumah Sakit Islam Faisal Makassar sebagai rumah sakit swasta tipe B ,
berbagai permasalahan yang timbul dalam manajemen pelayanan medik timbul antara
lain tenaga medis spesialis tamu yang belum mempunyai surat ijin praktik, atau masih
dalam proses pengurusan ijin, fasilitas yang belum memenuhi standar, sikap dan perilaku
tenaga medis yang kurang mendukung sistem pelayanan medis dll. Untuk mengurangi
hambatan itu, diperlukan suatu program kerja pelayanan medik yang dapat dijadikan
B. LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan salah satu bidang pemerintah yang wajib dilaksanakan. Hal
salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada mayarakat
memiliki peran yang sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan
masyarakat. Oleh karena itu Rumah Sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang
bermutu sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat menjangkau seluruh lapisan
masyarakat. Sejalan dengan amanat Pasal 28 H, ayat (l) perubahan Undang – undang
Dasar Negara Repubrik Indonesia Tahun 1945 telah ditegaskan bahwa setiap orang
berhak memperoleh pelayanan kesehatan, kemudian dalam Pasal 34 ayat (3) dinyatakan
pelayanan umum yang layak. Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas perayanan
kesehatan perorangan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat
keilmuan yang beragam, berinteraksi satu sama lain. Ilmu pengetahuan dan teknologi
kedokteran yang berkembang sangat pesat yang perlu diikuti oleh tenaga kesehatan
Makassar pelayanan medis dan penunjang medis mempunyai kontribusi yang sangat
penting dalam pelayanan kesehatan secara keseluruhan, ditinjau dari berbagai aspek jenis
pelayanan , aspek keuangan, etika, hukum maupun administrasi dan manajemen itu
sendiri.
BAB III
C. TUJUAN
b. TUJUAN KHUSUS
a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM dalam bidang pelayanan medis dan
penunjang medis.
standar
medis
D. KEGIATAN POKOK
b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM dalam bidang pelayanan medis dan
penunjang medis
standar
d. Meningkatkan mutu / pendidikan dan pelatihan tenaga medis dan penunjang medis
Jawab
A. Mengelola dan
mengkoordinasi
pelayananmedis dan
penunjang medis
mendukung Di bidang
penunjang medis
B. Meningkatkan kualitas
dalam bidang
penunjang medis
medis baru
ketentuan
pegawai
medik; jiwa,
C. Menyelenggarakan
dengan
sakit;
klinik
pengendalian, kegiatan
pengumpulan dan
pengusulan peralatan
medik
medis
D. Meningkatkan mutu /
pendidikan dan
menginginkan
meningkatkan
tinggi
masing-masing, asisten
apoteker, apoteker
bidangmya medik
sakit
E. Meningkatkan sarana
prasarana, peralatan
Sakit tipe B
kelas C
pelayanan medis
dan SMF
SMF penunjang
operasi
BAB VI
F. SASARAN
I. Mengelola dan
mengkoordinasi pelayanan
medis
dokter spesialis
kuantitas SDM
medis
bahan pertimbangan
pegawai
bawahan (penunjang
pertimbangan dalam
menetapkan penilaian
DP3 pegawai
4. Merencanakan kebutuhan
tenaga
Anastesi dan
Radiologi
5. Menampung dan Audit medis 1x/th 1x/th
menanggulangi usul-usul
wadir/ direktur
-Monthly report
-Kotak saran
sarana, prasarana,
kesejahteraan
servis/perbaikan/pembelian
peralatan medis
SMF
operasi
Keperawatan
Komite keperawatan
Administrasi
BAB V
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No Kegiatan JAN FEB MA APR MEI JUN JUL AGU SE OKT NOV DES
R P
tahun 2022
spesialis
Rapat SMF
evaluasi atas
bahan pertimbangan
menetapkan
bawahan (penunjang
pertimbangan dalam
menetapkan penilaian
DP3 pegawai
8. Merencanakan kebutuhan
tenaga
9. Menampung dan
menanggulangi usul-usul
serta keluhan-keluhan
menyampaikan kepada
wadir/ direktur
-Monthly report
-Kotak saran
mengendalikan kegiatan
tenaga med
unit pelayanan
Mengajukan permohonan
servis/perbaikan/pembeli
an peralatan medis
SMF
pelayanan medik di
kamar operasi,
vk, peri,ruang isolasi, RR
Keperawatan Komite
keperawatan
BAB VII
H. EVALUASI
Evaluasi program adalah suatu proses untuk menentukan nilai atau jumlah
ditetapkan.dalam hal ini program kerja pelayanan medis dan penunjang medis di Rumah
4. Alat untuk mengadakan perencaan kembali yang lebih baik dari suatu program Pada
program ini akan diadakan evaluasi : Evaluasi proses : - Evaluasi dilaksanakan oleh
kabid pelayanan medis dan penunjang medis dalam mengawasi dan mengendalikan
pelayanan pelayanan medis dan penunjang medis yang sedang berjalan, melalui rapat,
pertemuan dengan bidang lain, atau pada acara ilmiah yang diadakan dengan komite
medik atau yang lain. Hal ini untuk mengetahui apakah metode yang dipilih sudah
sudah efektif. - Evaluasi out put ; setelah program dilaksanakan selama 1 tahun ,
apakah target dari sasaran program sudah tercapai atau belum , dan hasil itu sebagai
BAB VIII
I. PENUTUP
Dengan mengucap puji sukur kehadirat Allah swt program kerja pelayanan medis
tahun 2022 telah selesai, dengan dukungan semua pihak. Semoga program kerja ini dapat
menjadi acuan untuk mencapai visi, misi Rumah Sakit Islam Faisal Makassar dengan