B. Proses Menyimak
Proses menyimak merupakan proses yang cukup kompleks
karena merupakan serangkaian proses penerimaan sekaligus
penyimpanan informasi yang disampaikan secara lisan baik
menggunakan media audio atau audiovisual atau bahkan secara
tanpa media.
D. Jenis-jenis Menyimak
1. Diskriminatif, Menyimak diskriminatif merupakan
menyimak yang bertujuan untuk membedakan rangsang
bunyi atau visual yang merupakan dasar dari tujuan
menyimak
2. Komprehensif, Menyimak komprehensi ini bertujuan
untuk memahami pesan. Menyimak komprehensi ini
merupakan menyimak yang mendasari jenis menyimak
yang lain yaitu menyimak terapeutik, menyimak kritis,
dan menyimak apresiatif.
3. Terapeutik, Menyimak terapeutik merupakanmenyimak
untuk menyediakan kesempatan untukberbicara melalui
sebuah pemasalahan. Hal ini tampak pada percakapan
antar pasien dan dokter, atau psikolog dengan
pasiennya.
4. Kritis, Menyimak kritis merupakan menyimak yang
bertujuan untuk mengevaluasi pesan.
3) Sosial-Afektif
Strategi sosial-afektif merupakan strategi menyimak yang
melibatkan pihak lain dalam prosesnya. Dalam hal ini selama
B. Tujuan Membaca
Membaca sebagai sebuah keterampilan reseptif secara umum
bertujuan untuk memperoleh informasi atau pesan melalui bahasa
tulis.
D. Jenis-jenis Membaca
1. Membaca Nyaring
Tarigan (2015:23) mendefiisikan membaca nyaring sebagai
suatu aktivitas atau kegiatan yang merupakan alat bagi
pembaca atau pendengar untuk menangkap sertamemahami
informasi, pikiran, dan perasaan penulis
2. Membaca dalam hati
Membaca dalma hati Membaca dalam hati adalah kegiatan
membaca yag dilakukan tanpa bersuara. Dalam membaca
dalam hati pembaca menggunakan ingatan visual yang
melibatkan pengaktifan mata dan ingatan karena tujuan
utamanya adalah untuk memperoleh informasi). Membaca
dalam hati dibedakan menjadi 2 jenis, yakni membaca
ekstensif dan intensif.
Membaca Ekstensif : Membaca ekstensif berarti
membaca secara luas, yaitu membaca sebanyak
mungkin teks dalam waktu yang singkat. Tujuan
dan tuntutan dalam membaca ekstensif adalah
memahami isi atau bagian- bagian penting sebuah
bacaan secara cepat.
Membaca Intensif : Membaca intensif pada
hakikatnya adalah kegiatan membaca yang
bertujuan untuk memahami secara mendalam isi
atau informasi dalam bacaan.
4. Stategi PQRS
Pada dasarnya, strategi PQRS itu hanya sederhana; rencana
tindakan langkah demi langkah yang mungkin dipakai anak
ketika dihadapkan pada tugas membaca. Strategi PQRS iniakan
membantu anak menginternalisasikan setiap langkah dalam
prosedur itu. P=Preview (meninjau), Q=Question
(mempertanyakan), R=Read (membaca), S=Summarise
(meringkas).