PUSKESMAS TAMALATE
OLEH
NAMA SUMARTI
I. Latar Belakang
masalah yang sangat kompleks, masalah yang dimaksud bukan hanya dari segi
medis tetapi meluas sampai masalah social, ekonomi, budaya bagi para
Leprae ,untuk pertama kali ditemukan oleh G.H.Armaur Hansen pada tahun 1873
yang menyerang saraf tepi yang bisa menyebabkan kesakitan dan kecacatan
Indonesia menduduki urutan ketiga setelah India dan Brasil dengan jumlah
penderita kusta 20.023 kasus, prevalensi ini akan terus meningkat karena adanya
pengobatan,penyakit kusta sampai saat ini masih ditakuti keluarga dan masyarakat
pengetahuan /pengertian, kepercayaan yang keliru terhadap kusta dan cacat yang
ditimbulkannya.
serta pemulihan kesehatan dibidang penyakit kusta , maka penyakit kusta dapat
diatasi dan seharusnya tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat. Akan
pengendalian secara terpadu dan menyeluruh melalui stategi yang sesuai dengan
dengan jumlah kunjungan perhari 350 orang, melaksanakan kegiatan ayo temukan
bercak kusta dengan melakukan kegiatan pembagian format kepada masyarakat pada
kelurahan BALANG BARU dengan melakukan skrining bercak pada wilayah rawan
kusta diharapkan kasus kusta dapat ditemukan secara dini, diobati cepat agar tidak
pemahaman tentang kusta mereka dapat mengerti menjadi positif. Juga melibatkan
cakupan penemuan kasus kusta secara dini, tanpa cacat, dan segera mendapatkan
pencegahan kusta
6. IV . JUMLAH TIM KERJA
.Nama kader :
Kader :
Kader 2 :
Kader 3 :
V. TANGGAL KEGIATAN :
VI. KEGIATAN
I. Pemetaan kasus baru yang dilakukan oleh masing-masing Kusta yaitu dengan
cara sebagai berikut:
a. Data sasaran penduduk
b. Pemetaan berdasarkan buku Kohor kasus 5 tahun kebelakang (2017 –
2022)
c. Pemetaan berdasarkan Puskesmas, kemudian pemetaan berdasarkan RT
atau cluster (pasien yang berdekatan rumahnya yang memungkinkan di
kelompokkan)
d. Lakukan pendataan kontak-kontak pasien tersebut (Serumah, Tetangga
dan Sosial).
Contoh
Data Dasar
1. Jumlah penduduk : jiwa
2. Jumlah RW :
3. Jumlah RT :
4. Jumlah Desa endemis kusta :
5. Jumlah Suspek yg di temukan :
6. Jumlah KK :
7. Jumlah Rumah :
8. Jumlah bercak yg di temukan :
9. Jumlah format yg di bagikan :
10. Jumlah format yg kembali :
Jumlah
B. Pemetaan Berdasarkan Buku Kohor kusta (2017-2022)
PB MB PB MB PB MB PB MB PB MB PB MB
Kontak pemeriksaan
7
Pemetaan Hasil Kegiatan pembagian Format Skrining Bercak di
Kelurahan …….
No Jumlah RW RT Jumlah KK Jumlah Jumlah Ket data
dibagi ditemukan
Dokumentasi kegiatan
……………………
KESIMPULAN KEGIATAN
A. Kesimpulan
Kegiatan pembagian edukasi dan sosialisasi kusta dan membagikan format skrining
dengan harapan dapat menemukan oirang terduga kusta dan dilakukan pemeriksaan
Kegiatan aktif ini dengan harapan masyarakat paham dan peduli tentang
mandiri kulit jika menemukan bercak segera dilaporkan ke kader atau langsung ke
petugas kesehatan untuk dilaperiksa dan segera diobati jika ditemukan kasus cepat
tanpa cacat
Akhirnya demikian laporan ini dibuat sebagai hasil kegiatan ayo temukan bercak
poembayaran