B U K U P E D O M A N K E R J A M A H A S I S W A
ISBN:
Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) FKUI 2012 disusun sebagai kelanjutan dari KBK 2005 yang telah sesuai
dengan paradigma baru pendidikan dokter. Kurikulum ini terdiri atas tiga tahapan, yaitu tahap pendidikan umum
(general education), tahap ilmu kedokteran (medical sciences) serta tahap praktik klinik (clinical teaching).
Tahap praktik klinik diselenggarakan dalam bentuk modul praktik klinik yang dilaksanakan pada program dokter
(tahun ke-4) dan program profesi (tahun ke-5). Pada tahun ke-5 terdapat 4 rotasi modul sepanjang 9 minggu, yaitu
modul praktik klinik Kesehatan anak dan remaja (Child and Adolescent Health), Kesehatan perempuan (Women’s
Health), Penyakit Dalam (Internal Medicine), dan Bedah (Surgery), yang dilanjutkan dengan rotasi modul Kedokteran
Komunitas (community medicine) selama 5 minggu yang paralel dengan modul elektif (elective modules).
Modul praktik klinik kedokteran komunitas ini diikuti oleh mahasiswa yang setidaknya telah mengikuti 3 modul di
semester ganjil, kecuali modul bedah. Modul praktik klinik IKK diselenggarakan pada semester ganjil karena peserta
pada modul ini telah melampaui modul-modul klinik lain pada tahun akademik sebelumnya.
Untuk pelaksanaan setiap modul, telah dikembangkan 3 buah buku, yaitu Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Buku
Panduan Staf Pengajar (BPSP), dan Buku Pedoman Kerja Mahasiswa (BPKM). Ketiga buku disusun oleh tim yang
terdiri atas staf pengajar dari berbagai disiplin ilmu terkait, sehingga diharapkan terdapat integrasi dalam pencapaian
kompetensi sebagai dokter dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi FKUI 2012. Buku ini merupakan Buku Rancangan
Pengajaran yang akan menjadi pegangan bagi seluruh sumber daya yang terlibat dalam modul ini beserta
mahasiswa.
Dalam kesempatan ini, kami ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak, khususnya staf pengajar
FKUI, yang dengan komitmen tinggi telah mengembangkan panduan ini, serta Dinas Kesehatan DKI, Suku Dinas
Kesehatan Jakarta Timur, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan, Suku Dinas
Jakarta Pusat, serta jajaran Puskesmas wilayah DKI Jakarta, Pertamedika Medical Centre, Yayasan LKC Dompet
Dhuafa, KDK FKUI Kayu Putih, KDK FKUI Kiara, Rumah Sehat Masjid Agung Sunda Kelapa yang membantu
mempersiapkan dan menjadi lahan pendidikan modul ini.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 2
1. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Ilmu Kedokteran Komunitas adalah cabang ilmu kedokteran yang menyelesaikan masalah-masalah kesehatan
individu dengan memanfaatkan sumber-sumber yang ada di komunitas untuk menyelesaikan masalah-masalah
kesehatan di komunitas. Oleh karena itu, setiap dokter yang telah lulus dari institusi pendidikan dokter nantinya
diharapkan dapat mengaplikasikan ilmu kedokteran komunitas baik pada masalah kesehatan individu, keluarga,
maupun komunitas.
Modul Praktik Klinik Kedokteran Komunitas pada semester X selama 5 minggu dengan beban 5 SKS ini adalah modul
penerapan pendekatan Kedokteran Keluarga dan Kedokteran Okupasi yang secara praktis dilakukan di fasilitas
kesehatan tingkat primer. Selain itu, juga akan dilatihkan keterampilan diagnosis-komunitas dan jaminan mutu
pelayanan sebagai keterampilan manajerial di fasilitas kesehatan tingkat primer. Keterampilan yang diajarkan dalam
modul ini akan dilaksanakan oleh dokter di pusat-pusat pelayanan kesehatan primer dan wilayah kerjanya di
Indonesia. Dengan demikian, lahan pendidikan dan sistem pelayanan kesehatan yang diterapkan adalah pusat-pusat
pelayanan kesehatan primer baik pemerintah maupun swasta.
Modul ini mengacu kepada Standard Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) 2012 sedemikian rupa sehingga
mahasiswa dapat terpapar pada penangananan kasus – kasus di puskesmas dan klinik layanan primer yang memiliki
kompetensi 3A, 3B, dan 4A, secara holistik, komprehensif, terintegrasi, dan berkesinambungan.
Tujuan
Modul Program Praktik Klinik Kedokteran Komunitas merupakan tahap proses pembelajaran untuk penerapan
pengetahuan biomedik, klinik, dan keterampilan langsung dalam pengelolaan masalah kesehatan individu atau
masyarakat. Penerapan kompetensi pada tahap ini dilakukan secara utuh, termasuk penerapan hal-hal yang
berhubungan dengan etik, hukum, moral, empati, dan lain-lain. Pengelolaan pasien dilaksanakan secara holistik,
komprehensif, kontinu, dan terintegrasi dengan bidang ilmu kedokteran lain yang terkait.
Selain itu keterampilan manajerial sebagai pimpinan pusat pelayanan kesehatan primer dalam bentuk program
jaminan mutu (quality assurance) serta keterampilan sebagai pimpinan kesehatan di suatu wilayah dalam bentuk
diagnosis komunitas juga diterapkan pada modul ini.
Tingkat pencapaian kompetensi pada akhir modul (berdasarkan Kurfak FKUI 2012)
Setelah melewati modul ini, diharapkan mahasiswa mampu:
1. Melakukan konseling yang terlihat dari kemampuan memberi dukungan, empati, dan sugesti yang bijaksana
(area kompetensi 1).
2. Melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik yang lengkap dan akurat serta berbagai pemeriksaan penunjang secara
benar dan menyadari keadaan kegawatdaruratan, saat harus berkonsultasi, dan merujuk dalam pelaksanaan
berbagai prosedur (area kompetensi 2).
3. Menggunakan atau mengaplikasikan ilmu biomedik, klinis, dan komunikasi untuk memahami secara menyeluruh
masalah kesehatan dalam konteks klinis dan mampu menjelaskan rencana penatalaksanaan yang meliputi
antara lain farmakokinetik, farmakodinamik, indikasi dan kontra indikasi (area kompetensi 3).
4. Menemukan dan merumuskan data primer pasien serta pemeriksaan penunjang, menegakkan diagnosis,
merencanakan dan melaksanakan penatalaksanaan serta pencegahan dalam konteks klinis pada individu,
keluarga, masyarakat, dan lingkungan (area kompetensi 4).
5. Mengintegrasikan ilmu-ilmu dasar, klinis, perilaku, dan komunitas dalam melaksanakan kegiatan riset (area
kompetensi 8).
6. Mendemonstrasikan kemampuan manajerial dan kepemimpinan dengan mengembangkan rencana program
kesehatan dan menilai pelaksanaan program kesehatan yang dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan
tingkat primer dan sekunder (area kompetensi 10).
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 3
Kompetensi yang akan dicapai pada akhir modul
Mengelola masalah kesehatan individu, keluarga ataupun masyarakat secara komprehensif, holistik,
berkesinambungan, koordinatif, dan kolaboratif dalam konteks pelayanan kesehatan tingkat primer (Kompetensi inti
4.1. Standar Kompetensi Dokter Indonesia - KKI 2012).
! Profesionalitas Mampu melaksanakan praktik kedokteran yang profesional sesuai dengan nilai
luhur dan prinsip ke-Tuhan-an, moral luhur, etika, disiplin, hukum, dan sosial budaya.
! Mawas diri dan Mampu melakukan praktik kedokteran dengan menyadari keterbatasan,
pengembangan diri mengatasi masalah personal, mengembangkan diri, mengikuti penyegaran, dan
peningkatan pengetahuan secara berkesinambungan serta mengembangkan
pengetahuan demi keselamatan pasien.
! Komunikasi efektif Mampu menggali dan bertukar informasi secara verbal dan nonverbal dengan
pasien pada semua usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega, dan profesi
lain.
! Landasan ilmiah Mampu menyelesaikan masalah kesehatan berdasarkan landasan ilmiah ilmu
ilmu kedokteran kedokteran dan kesehatan yang mutakhir untuk mendapat hasil yang optimum.
! Ketrampilan klinis Mampu melakukan prosedur klinis yang berkaitan dengan masalah kesehatan
dengan menerapkan prinsip keselamatan pasien, keselamatan diri sendiri, dan
keselamatan orang lain
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 4
2. KARAKTERISTIK MAHASISWA
Mahasiswa yang mengikuti Modul Praktik Klinik Kedokteran Komunitas semester X adalah mahasiswa kelas Reguler
dan Internasional FKUI yang telah:
4. Melalui modul program profesi Kesehatan Anak dan Remaja, Penyakit Dalam, Bedah, dan Kesehatan Wanita.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 5
3. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 6
4. Mengelola masalah kesehatan pasien, keluarga dan komunitasnya secara menyeluruh, paripurna
dan berkesinambungan melalui:
a. Penegakan diagnosis holistik dan diagnosis okupasi.
b. Penyusunan penatalaksanaan paripurna.
c. Pelayanan pembinaan keluarga dan pertemuan keluarga
d. Pelaksanaan pendidikan kesehatan dalam rangka promosi kesehatan dan deteksi dini.
5. Memanfaatkan teknologi dan informasi dari dunia maya dan cetak dalam melakukan promosi dan
preventif selain kuratif dan rehabilitatif.
6. Menunjukkan kemampuan sebagai tenaga kesehatan secara profesional.
B. Bila dihadapkan pada pelayanan dan manajemen pelayanan yang mempunyai risiko untuk
menghadapi masalah mutu, maka mahasiswa mampu melakukan program sederhana jaminan mutu
melalui:
a. Identifikasi masalah melalui analisis survei.
b. Penentuan prioritas masalah.
c. Pemberian intervensi sederhana.
d. Analisis hasil intervensi.
e. Penyebarluasan hasil intervensi.
C. Bila mahasiswa dihadapkan pada komunitas yang menjadi wilayah kerjanya yang mempunyai
risiko dalam menghadapi masalah kesehatan, maka mahasiswa mampu melakukan program diagnosis
komunitas dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Mengidentifikasi masalah kesehatan di masyarakat.
b. Mengembangkan instrumen untuk mengidentifikasi masalah kesehatan.
c. Menganalisis dan mengajukan solusi pemecahanan.
d. Menjelaskan struktur organisasi fasilitas kesehatan tingkat primer.
e. Berkomunikasi secara baik dengan masyarakat.
f. Membuat usul pemecahan terhadap masalah kesehatan.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 7
4. METODE PENGAJARAN
Dalam setiap rotasi, metoda pengajaran yang digunakan pada rotasi Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas
meliputi:
1. Tahap Orientasi, bertujuan memberikan wawasan dan pengenalan mengenai ilmu kedokteran keluarga, ilmu
kedokteran okupasi & lingkungan dan ilmu kedokteran komunitas, terdiri dari:
a. Kuliah pengantar modul dan kuliah interaktif kelas besar (sampai dengan 60-80 orang).
b. Diskusi dalam kelompok kecil (5-8 orang).
c. Diskusi topik masalah kesehatan terkini.
2. Tahap Latihan, bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan praktik klinik dan
manajemen layanan primer, terdiri dari:
a. Kerja lapangan di layanan kesehatan primer Pemerintah maupun Swasta.
b. Tutorial Studi Kasus, menyusun laporan kasus, dan seminar laporan kasus.
c. Tutorial Program Jaminan Mutu Pelayanan, menyusun laporan, dan presentasi laporan.
d. Tutorial Diagnosis Komunitas, menyusun laporan, dan presentasi laporan.
e. Diskusi audit medik.
3. Tahap Umpan Balik, bertujuan untuk evaluasi hasil pembelajaran baik kepada mahasiswa maupun
pengelola modul dengan melakukan penilaian proses dan hasil yang telah dicapai mahasiswa, antara lain:
a. Mini-CEX dalam ruang praktik.
b. 360o degree (multisource assessment) untuk menilai perilaku.
c. Buku log mahasiswa.
d. Ujian lisan studi kasus kedokteran keluarga dan okupasi.
e. Laporan kelompok EBCR, diagnosis komunitas, dan jaminan mutu.
Tugas dan Latihan selama berada pada rotasi Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, meliputi:
1. Kuliah pengantar modul, adalah penjelasan mengenai segala seluk-beluk modul, tugas, dan sanksi selama
menjalankan praktik klinik Ilmu Kedokteran Komunitas.
2. Kuliah interaktif, adalah pemberian materi dalam rangka persiapan penyelesaian tugas selama modul, yang
berisi:
a. Pelayanan kedokteran keluarga, okupasi, lingkungan, dan komunitas di pusat pelayanan kesehatan
primer.
b. Studi kasus dengan pendekatan kedokteran keluarga dan kedokteran okupasi.
c. Diagnosis Komunitas.
d. Program Jaminan Mutu.
e. Penyusunan makalah ilmiah untuk dipublikasikan.
3. Diskusi topik, adalah kegiatan interaktif yang bertujuan menambah wawasan, berpikir kritis, dan motivasi
untuk pembelajaran sepanjang hayat.
Rombongan dibagi menjadi 2 kelompok besar dan masing-masing mempunyai 1 narasumber. Pada setiap
pertemuan, terdapat 2 kelompok kecil yang menyampaikan pemicu diskusi dengan tema yang diberikan pada
hari itu. Tema pemicu diskusi topik adalah:
! Peran dokter layanan primer dalam upaya untuk mencapai Millenium Development Goals.
! Etika dan Profesionalisme.
! BPJS (asuransi kesehatan).
! Manajemen Puskesmas.
4. Buku log mahasiswa, adalah catatan kegiatan mahasiswa di pusat pelayanan kesehatan primer dengan
paraf persetujuan pembimbing lapangan (field supervisor). Buku tidak dinilai untuk memperoleh angka
(grade), namun dinilai kelengkapannya sebagai prasyarat ujian lisan.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 8
5. Kerja di pusat pelayanan kesehatan primer
Setiap kelompok kecil mahasiswa (5-8 orang) ditempatkan di satu pusat pelayanan kesehatan primer yang
ditunjuk menjadi lahan pendidikan modul ini. Mahasiswa mendapat kesempatan untuk bekerja di Pusat
Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan Klinik Dokter milik Swasta.
Pada setiap lahan pendidikan terdapat pembimbing penanggung jawab. Penanggung jawab melaporkan
kinerja mahasiswa di lahan pendidikan dalam konteks nilai lapangan dan laporan perilaku mahasiswa.
Mahasiswa berada di lapangan setiap hari Selasa-Jumat pukul 08.00-16.00 WIB. Hari Sabtu/Minggu bisa
dipergunakan bila ada kegiatan jaga malam, kunjungan rumah, atau pengambilan data lapangan lainnya.
Dalam satu kelompok, mahasiswa mengatur rotasi kegiatan di dalam dan luar gedung. Mahasiswa wajib
melaporkan hasil kerjanya kepada pembimbing lapangan dan menuliskan refleksi harian di buku
log.
8. Studi kasus
Setiap mahasiswa melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik, penggalian informasi keluarga, sosial, dan
lingkungan, penegakan diagnosis holistik, perencanaan tatalaksana komprehensif serta perencanaan tindak
lanjut kepada pasien dan keluarga pada satu keluarga binaan, menggunakan integrasi berbagai disiplin ilmu
dan tenaga kesehatan yang diperoleh dari Puskesmas/Klinik tempat bekerja, di bawah supervisi pembimbing
lapangan.
Setiap mahasiswa memilih 1 kasus kedokteran keluarga dan 1 kasus kedokteran okupasi pada
lahan pendidikan pertama (Puskesmas/Klinik) untuk dipelajari lebih lanjut dan dituliskan dalam berkas
keluarga dan okupasi. Pembimbing lapangan harus menyetujui kasus yang dipilih dan setiap prosedur yang
akan disampaikan ke pasien dan keluarganya terlebih dahulu sebelum mahasiswa melakukan kunjungan
rumah dan melakukan pembinaan keluarga.
Mahasiswa mendiskusikan kasus dengan Pembimbing Tugas Studi Kasus setiap hari Selasa di Departemen
Ilmu Kedokteran Komunitas atau di tempat lain yang ditentukan oleh Pembimbing Studi Kasus.
Pembahasan kasus binaan meliputi pendekatan kedokteran keluarga dan pendekatan kedokteran okupasi
serta pelayanan kesehatan yang diperoleh pasien dan keluarga. Setiap kelompok kecil akan dibimbing oleh
satu Pembimbing Studi Kasus. Karakteristik pasien mencakup umur, jenis kelamin, serta jenis penyakit yang
terdapat pada lingkup bahasan.
Pembimbing Studi Kasus memberi penilaian setiap pertemuan dan hasil pengisian berkas pasien,
keluarga, dan okupasi sebagai bahan ujian lisan di akhir modul.
Setiap kelompok kecil mahasiswa bersepakat memilih 1 kasus binaan keluarga untuk diseminarkan dan dibuat
laporan EBCR dalam kelompok. Presentasi studi kasus dilaksanakan pada minggu kelima secara paralel 2
kelas yang dihadiri narasumber.
Sehari sebelum seminar, mahasiswa mengumpulkan berkas keluarga, berkas okupasi yang telah diisi
lengkap dan ditandangani baik oleh Pembimbing Lapangan dan Pembimbing Studi Kasus untuk dimasukkan
dalam portofolio masing-masing mahasiswa sebagai bahan ujian.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 9
9. Program Jaminan Mutu Pelayanan (Quality Assurance/QA)
Kelompok A yang melaksanakan putaran lahan pendidikan di Klinik Dokter Keluarga (KDK)/
Pertamedika/LKC pada awal modul, akan melaksanakan Program Jaminan Mutu Pelayanan.
Mahasiswa harus mendapat persetujuan Pembimbing Lapangan di Klinik dan Pembimbing Tugas mengenai
topik yang akan dilaksanakan program jaminan mutu pelayanan. Setiap satu minggu sekali, pada hari Selasa,
mahasiswa akan melakukan diskusi kelompok kecil dengan Pembimbing Tugas jaminan mutu di Departemen
Ilmu Kedokteran Komunitas atau di tempat lain yang ditentukan oleh Pembimbing Tugas.
Pengambilan data awal dan intervensi dilaksanakan pada saat kelompok mahasiswa melaksanakan tugas di
Klinik. Pengambilan data akhir dilaksanakan oleh sebagian mahasiswa (maksimal 2 hari dalam satu minggu)
saat melaksanakan tugas di Puskesmas dengan meminta ijin terlebih dahulu kepada Pembimbing Lapangan di
Puskesmas
Diskusi dan penyelesaian laporan Program Jaminan Mutu Pelayanan dilaksanakan minimal satu kali dalam
seminggu hingga minggu keempat modul. Pada minggu kelima akan diselenggarakan presentasi Program
Jaminan Mutu pada beberapa kelompok yang terpilih. Penanggung Jawab Program Jaminan Mutu akan
memilih kelompok presentasi berdasarkan kriteria tertentu.
Laporan dikumpulkan sebanyak dua rangkap, yang diserahkan masing-masing kepada Klinik dan Pengelola
Modul.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 10
5. SUMBER DAYA MANUSIA
yang telah memberikan persetujuan dan mendapatkan surat tugas dari Dekan FKUI.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 11
11. dr. Grace Wangge, M.Sc., PhD.
12. Yoli Faradika, SKM., M.Epid
Divisi Kedokteran Keluarga
13. DR. dr. Dhanasari Vidiawati, M.Sc., CM-FM.
14. dr. Dewi Friska, MKK.
15. dr. Dian Kusumadewi, M.Gizi
16. dr. Indah Suci Widyahening, MS., M.Sc., CM-FM.
17. dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid
18. dr. Trevino A. Pakasi, MS., PhD.
Divisi Kedokteran Okupasi
19. Ambar Wahyuningsih, SKM., MOH.
20. DR. dr. Astrid Widayati Hardjono, MPH., Sp.Ok
21. DR. dr. Dewi Sumaryani Soemarko, MS., Sp.Ok
22. DR. dr. Fikry Effendi, MOH., Sp.Ok
23. dr. Muchtaruddin Mansyur, MS., Sp.OK, PhD.
24. dr. Nuri Purwito Adi, M.Sc., Sp.Ok.
Divisi Kedokteran Olahraga
25. dr. Ade J. Tobing, Sp.K.O.
26. dr. Jull Kurniarobbi, Sp.K.O.
27. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.K.O.
28. dr. Nani Cahyani Sudarsono, Sp.K.O.
29. dr. Nora Sutarina, Sp.K.O.
30. dr. Sri Nilawati, Sp.K.O.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 12
D. DEPARTEMEN PULMONOLOGI DAN KEDOKTERAN RESPIRASI
36. Prof. dr. Anwar Jusuf, Sp.P(K)
F. DEPARTEMEN NEUROLOGI
38. dr. Winnugroho Wiratman, Sp.S
G. DEPARTEMEN RADIOLOGI
39. dr. Benny Zulkarnaien, Sp.Rad(K)
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 13
6. SARANA & PRASARANA
Sarana dan prasarana dipersiapkan oleh Tim Penyusun Modul dengan penunjang dana adalah Universitas Indonesia.
Sarana
1. Buku Rancangan Pengajaran (BRP)
2. Buku Panduan Staf Pengajar (BPSP)
3. Buku Pedoman Kerja Mahasiswa (BPKM)
4. Buku Log Mahasiswa
5. Buku rujukan (terlampir)
Prasarana
1. Ruang kuliah/Ruang Diskusi :
i. Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI: memiliki satu buah ruang kuliah besar (kapasitas 90
orang), 3 buah ruang kuliah sedang (kapasitas 45 orang), dan sepuluh buah ruang diskusi (kapasitas
7 orang).
ii. Klinik/Puskesmas: masing-masing memiliki satu buah ruang diskusi (kapasitas 8 orang).
2. Alat audiovisual (mikrofon, loudspeaker, layar, komputer, LCD proyektor).
3. Alat tulis kantor (kertas, spidol)
4. Alat pemeriksaan fisik standar, dimiliki oleh masing-masing Mahasiswa dan Klinik/Puskesmas setempat.
5. Alat laboratorium, yang disediakan oleh Klinik/Puskesmas setempat
6. Rekam medik (status pasien).
7. Perpustakaan Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas dan Perpustakaan FKUI.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 14
7. EVALUASI
KOMPETENSI EVALUASI
! Mendemonstrasikan kemampuan manajerial dan Tutorial dan laporan Program Jaminan Mutu
kepemimpinan dengan mengembangkan rencana Tutorial dan laporan Diagnosis Komunitas
program kesehatan dan menilai pelaksanaan program 360o degree
kesehatan yang dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat primer dan sekunder (area
kompetensi 10)
Pembobotan
! Mini-CEX ke-4 2 15
! Perilaku profesional di lapangan 2 20
! Diskusi diagnosis komunitas/ program jaminan mutu 4 15
! Diskusi studi kasus 4 15
! Makalah kelompok diagnosis komunitas/ program jaminan mutu 1 5
! Laporan kelompok EBCR 1 5
! Penilaian ujian berkas pasien, berkas keluarga, dan berkas
1 25
okupasi/ujian lisan
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 15
Kelulusan dan Predikat Kelulusan
! Nilai batas lulus
Sesudah mendapatkan nilai akhir kepaniteraan, maka nilai tersebut akan dikonversikan menjadi nilai huruf,
sebagai berikut :
85 – 100 A 4.00
80 – 84 A- 3.70
75 – 79 B+ 3.30
70 – 74 B 3.00
65 – 69 B- 2.70
60 – 64 C+ 2.30
55 – 59 C 2.00
50 – 54 C- 1.70
40 – 49 D 1.00
<40 E 0.00
! Mengulang modul
Mahasiswa diharuskan untuk mengulang modul, apabila:
− Jumlah kehadiran di sesi lapangan dan diskusi masing-masing kurang dari 80%.
− Melakukan pelanggaran berat.
− Melakukan tindak plagiarisme.
− Salah satu komponen pembobotan mempunyai nilai kurang dari 55.
− Nilai total modul kurang dari 55 (C-).
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 16
LAMPIRAN
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 17
Lampiran 1. KOMPETENSI
Kurikulum FKUI menekankan 7 kompetensi yang sesuai dengan Kurikulum Nasional ditambah 3 kompetensi yang
merupakan kekhususan lulusan FKUI.
Kompetensi yang diharapkan dicapai oleh lulusan FKUI adalah:
A. Kompetensi Utama
1. Profesionalitas yang luhur.
2. Mawas diri dan pengembangan diri.
3. Komunikasi efektif.
4. Pengelolaan informasi.
5. Landasan ilmiah ilmu kedokteran.
6. Keterampilan klinis.
7. Pengelolaan masalah kesehatan.
B. Kompetensi Pendukung
1. Riset.
2. Pengelolaan kegawatdaruratan kedokteran dan kesehatan.
3. Manajemen pelayanan kesehatan.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 18
Lampiran 2. DAFTAR PUSTAKA
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 19
Lampiran 3. PERATURAN & TATA TERTIB
UMUM
1. Setiap peserta modul wajib memahami dan menyepakati untuk mentaati ketentuan yang
tercantum pada PERATURAN UNIVERSITAS INDONESIA NO: 1 tahun 1996, tentang Tata Tertib
Kehidupan Kampus Universitas Indonesia.
2. Setiap peserta modul wajib memahami dan menyepakati untuk mentaati ketentuan Materi,
Strategi, dan Sarana Pembinaan yang tercantum dalam Keputusan Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia nomor 21/SK/D/FK/UI/1995 tentang Pedoman Pelaksanaan Program
Pembinaan Perilaku Mahasiswa FKUI.
3. Setiap peserta modul wajib memahami dan menyepakati untuk mentaati ketentuan dalam
PERATURAN TATA TERTIB AKADEMIK yang tercantum dalam Buku Panduan Pendidikan FKUI.
KHUSUS
Terdaftar
1. Setiap peserta modul yang akan mengikuti program modul, adalah mahasiswa FKUI yang namanya
tercantum pada SIAK NG untuk modul yang bersangkutan.
Kelompok
2. Setiap peserta modul membentuk dan menjadi bagian dari kelompok tugas. Setiap rombongan
rotasi modul, peserta dibagi menjadi kelompok kecil yang terdiri atas 5 orang mahasiswa.
3. Kelompok dibentuk berdasarkan faktor pertimbangan jumlah pria-wanita, pertimbangan alamat
tempat tinggal, sarana belajar dan pertimbangan sarana transportasi ke lahan pendidikan.
4. Setiap peserta modul menyetujui pembagian kelompok yang telah ditetapkan sendiri antar
mahasiswa sebelum dimulainya modul.
Administrasi Pendidikan
9. Setiap peserta modul membaca, memahami, dan menandatangani kesepakatan tata tertib modul
pada hari pertama modul.
10. Setiap peserta modul harus menyerahkan pas foto (3 bulan terakhir) ukuran 3x4 cm
selambat-lambatnya hari Kamis pukul 13.00 WIB pada minggu pertama modul dan
masing-masing diserahkan kepada:
! Sekretariat modul, sebanyak 2 lembar.
! Setiap lahan pendidikan (Klinik dan Puskesmas), sebanyak 1 lembar.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 20
Bagi mahasiswa yang tidak menyerahkan foto tanpa alasan yang dapat diterima (misalnya
orangtua/saudara/suami/istri/anak meninggal dunia, jatuh sakit, dan sebagainya), maka
Penanggung Jawab Modul berhak membatalkan kepesertaan dalam modul.
11. Lembar identitas (asli dan fotokopi) yang telah dibubuhi pas foto dan lembar pernyataan (fotokopi)
diserahkan kepada sekretariat modul untuk dapat ditandatangani pada hari yang sama oleh
penanggungjawab modul, sebagai bukti keabsahan kepesertaan dalam modul.
Kehadiran
16. Peserta harus mengikuti seluruh kegiatan modul sesuai dengan jadual.
17. Apabila peserta hadir terlambat lebih dari 30 menit hingga separuh waktu kegiatan, maka
dihitung tidak hadir ½ (setengah) hari.
18. Apabila peserta hadir terlambat lebih dari separuh waktu kegiatan, maka dihitung tidak hadir
1 (satu) hari kegiatan.
19. Ketidakhadiran dalam setiap hari orientasi (hari pertama modul dan hari pertama di lahan
pendidikan), atau 2 (dua) hari pada satu lahan pendidikan, atau lebih dari 1 (satu) hari
pada diskusi hari Selasa di Departemen IKK dengan alasan tidak sah, akan dianggap telah
mengundurkan diri dari modul.
Alasan sah ketidakhadiran adalah:
a. Sakit, dibuktikan dengan surat sakit dokter dari Poliklinik FKUI.
b. Kematian orangtua, saudara kandung, suami, istri, anak.
c. Melahirkan, dibuktikan dengan salinan surat lahir dari Rumah Sakit.
d. Tugas dari FKUI, dibuktikan dengan surat tugas dari Dekan FKUI.
e. Ijin cuti, dibuktikan dengan surat ijin cuti dari FKUI.
Pelanggaran berat
20. Selain ketidakhadiran dan tugas-tugas yang tidak diselesaikan dengan baik, maka
pelanggaran yang dapat menyebabkan peserta modul dinilai gagal sehingga harus mengulang
modul dan kerja sosial adalah:
a. Memalsukan tandatangan Pembimbing dan/atau Petugas Lapangan dan/atau Penanggung
Jawab Modul.
b. Melakukan tindak plagiarisme, sebagian maupun seluruh makalah/laporan/tugas yang
diberikan selama modul berlangsung.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 21
b. Berkas pasien, keluarga, dan okupasi yang sudah disetujui, diberikan penilaian sesuai
daftar tilik, dan ditandatangani oleh Pembimbing Lapangan dan Pembimbing Studi Kasus
kepada sekretariat modul.
c. Makalah EBCR kelompok yang sudah disetujui, diberikan penilaian sesuai daftar tilik, dan
ditandatangani oleh Pembimbing Lapangan dan Pembimbing Studi Kasus kepada
sekretariat modul.
d. Makalah Program Jaminan Mutu Sederhana/Diagnosis Komunitas yang sudah
disetujui, diberikan penilaian sesuai daftar tilik, dan ditandatangani oleh Pembimbing
Tugas kepada sekretariat modul.
e. Rekam medis pasien, keluarga pasien binaan, dan pasien follow up ke lahan pendidikan.
f. Buku-buku dan sumber pustaka lain yang dipinjam dari program modul, Pembimbing,
lahan pendidikan dan/atau perpustakaan Departemen IKK FKUI.
22. Apabila mahasiswa tidak dapat mengikuti ujian lisan karena tidak terpenuhinya syarat-syarat untuk
mengikuti ujian lisan atau ketidakhadiran dengan alasan yang tidak sah, maka mahasiswa yang
bersangkutan dianggap gagal dalam modul dan harus mengulang modul.
Mengulang Modul
24. Apabila mahasiswa mengulang Modul Praktik Klinik Kedokteran Komunitas, maka ulang modul
bersifat menyeluruh selama 5 minggu terus menerus. Apabila mahasiswa mengulang telah
menyelesaikan makalah dan disetujui pembimbing pada kesempatan modul sebelumnya, maka
makalah tersebut saja yang tidak perlu diulang pembuatannya.
25. Mahasiswa yang mengulang modul mengikuti seluruh tata tertib dan persyaratan yang berlaku
pada modul yang berlangsung.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 22
Lampiran 4. PEDOMAN UNTUK PEMBIMBING KEGIATAN DIAGNOSIS KOMUNITAS
Pendahuluan
Diagnosis komunitas adalah suatu kegiatan untuk menentukan adanya suatu masalah dengan cara pengumpulan
data di masyarakat (lapangan). Dengan demikian, diagnosis komunitas merupakan kegiatan survei. Keterampilan
melakukan diagnosis komunitas merupakan keterampilan yang harus dikuasai oleh mahasiswa FKUI dan diberikan
dalam modul kedokteran komunitas, bersama-sama dengan kegiatan lain untuk menerapkan pelayanan kedokteran
secara holistik dan komprehensif dengan pendekatan keluarga dan okupasi terhadap pasien.
Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan ini, mahasiswa akan mampu mengidentifikasi masalah kesehatan di komunitas dan
membuat solusi pemecahannya.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan ini, mahasiswa akan mampu:
1. Mengidentifikasi masalah kesehatan di masyarakat
2. Mengembangkan instrumen untuk mengidentifikasi masalah kesehatan
3. Menganalisis dan mengajukan solusi pemecahannya
4. Menjelaskan struktur organisasi fasilitas kesehatan tingkat primer
5. Berkomunikasi secara baik dengan masyarakat.
6. Membuat usul pemecahan terhadap masalah kesehatan.
Metode
1. Pertemuan pendahuluan.
2. Bekerja di lapangan (mengumpulkan data dari masyarakat).
3. Menganalisis dan menyimpulkan data.
4. Grup diskusi.
5. Membuat laporan.
6. Seminar presentasi.
Lahan Pendidikan
Puskesmas atau pusat layanan primer lain beserta komunitas di dalamnya.
Tahapan Kerja
1. Menentukan area masalah yang dihadapi Puskesmas. Area yang dimaksud bisa diambil dari program-
program yang dilaksanakan di Puskesmas. Untuk itu ada beberapa sumber untuk menentukan area ini
sebagai berikut:
a. Melihat data jangkauan pelayanan atau pencapaian program.
b. Menanyakan kepada pimpinan puskesmas yang dianggap sebagai key person.
2. Menentukan masalah yang spesifik yang ada di area tersebut. Cara menentukan masalah yang spesifik
ini dilakukan dengan menanyakan kepada Dokter Puskesmas atau Penanggung Jawab program yang
bersangkutan.
3. Membuat proposal sederhana untuk mengumpulkan data berkaitan dengan masalah di atas. Proposal
terdiri atas:
a. Latar belakang.
b. Tujuan.
c. Metoda.
d. Sasaran dan sampel (besar dan cara pemilihan).
e. Instrumen yang dipakai (observasi, kuesioner, atau pemeriksaan).
f. Batasan operasionil data yang diambil.
4. Persiapan pengumpulan data (di lapangan atau dari pengunjung Puskesmas).
5. Menganalisis data secara deskriptif dengan menggunakan program SPSS (tidak usah dilakukan uji
statistik).
6. Membuat laporan dan presentasi untuk seminar.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 23
Lampiran 5. PEDOMAN KEGIATAN STUDI KASUS KEDOKTERAN KELUARGA & OKUPASI
Pendahuluan
Studi kasus adalah suatu kegiatan mendalami kasus pasien yang ditemui di pusat layanan kesehatan primer untuk
dipelajari dan diidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal pasien dan keluarga yang ada hubungannya dengan
masalah kesehatan yang ditemui pada pasien tersebut. Dengan studi kasus ini juga akan diidentifikasi adanya risiko
kesehatan yang berhubungan dengan pekerjaan pasien atau anggota keluarganya.
Tujuan Umum
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu melaksanakan pendekatan kedokteran keluarga dan
okupasi pada pasien di pelayanan kesehata primer secara holistik, komprehensif, dan bersinambung.
Tujuan Khusus
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu:
1. Menegakkan diagnosis holistik dan masalah kesehatan keluarga dengan menggunakan berkas pasien dan
berkas keluarga.
2. Melaksanakan tujuh langkah diagnosis okupasi dengan menggunakan daftar tilik pasien okupasi.
3. Menyusun perencanaan penatalaksanaan secara komprehensif.
4. Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan masalah kesehatan yang ada.
5. Membuat laporan studi kasus dalam bentuk siap dipublikasikan.
Metode
1. Pertemuan pendahuluan.
2. Melakukan pendekatan pasien dengan komunikasi efektif, penggalian faktor-faktor yang memengaruhi, dan
dipengaruhi oleh masalah kesehatan (secara bio-psiko-sosio-kultural).
3. Melakukan pendekatan pemecahan masalah klinis:
a. Langkah pertama adalah menegakkan diagnosis (baik diagnosis holistik maupun 7 langkah
penegakan diagnosis okupasi).
b. Langkah kedua adalah menyimpulkan keparahan atau tingkat penyakit, yang biasanya menentukan
penatalaksanaan dan prognosis.
c. Langkah ketiga adalah merencanakan penatalaksanaan sesuai dengan keparahan.
d. Langkah keempat adalah memantau respon penatalaksanaan atau efikasinya, yang dapat diukur
melalui pembandingan pada gejala, pemeriksaan fisik atau pemeriksaan penunjang.
4. Melakukan pendekatan kepustakaan dan berbasis bukti untuk menjawab pertanyaan sebagai berikut:
a. What is the most likely diagnosis?
b. How could you confirm the diagnosis?
c. What should be your next step? (diagnostic/staging/therapeutic?)
d. What is the best screening strategy in this situation?
e. What are the risk factors for this condition? (helps to guide testing & DD)
f. What are the complications associated with the disease process?
g. What is the best comprehensive management and therapy?
Lahan Pendidikan
Pasien dan keluarganya yang menjadi pasien Puskesmas atau Pusat layanan primer lainnya.
Tahapan Kerja
1. Mahasiswa diberi penyegaran mengisi berkas pasien dan keluarga oleh Pembimbing Studi Kasus di hari
pertama rotasi.
2. Pada hari pertama orientasi di Puskesmas/Klinik, mahasiswa mendapat penjelasan dari Pimpinan mengenai
cara mahasiswa memperoleh/memilih pasien untuk pembinaan keluarga.
3. Mahasiswa memperoleh pasien, mempelajari rekam medik di klinik, kemudian mencari bahan bacaan yang
sesuai untuk masalah tersebut.
4. Mahasiswa berdiskusi dengan Kepala Puskesmas/Klinik dan Pembimbing Studi Kasus mengenai alasan kasus
tersebut penting untuk dilaporkan dan hal-hal yang harus dilakukan selanjutnya terhadap pasien dan
keluarga dan diagnosis holistik pasien (diskusi 1).
5. Mahasiswa menemui pasien dan keluarga untuk melaksanakan hasil diskusi 1 dan melengkapi berkas pasien
serta berkas keluarga hingga tanda tangan Kepala Puskesmas/Klinik I (kesatu) dan meminta tandatangan
Pembimbing Lapangan pada sesi diskusi (diskusi 2).
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 24
6. Mahasiswa berdiskusi dengan pembimbing studi kasus (diskusi 2) mengenai hasil temuan yang didapat
dengan penekanan pada:
a. Klinis.
b. Efek penyakit terhadap keluarga.
c. Efek keluarga terhadap penyakit dan penatalaksanaan.
d. Pelayanan pendekatan kedokteran keluarga.
e. Diagnosis holistik pasien dengan adanya temuan yang baru.
f. Perencanaan yang akan dilakukan pada pasien dan keluarga selanjutnya.
7. Mahasiswa kembali untuk melaksanakan intervensi pada pasien dan keluarga serta memberi pesan untuk
melakukan penatalaksanaan selanjutnya di Puskesmas/Klinik.
8. Mahasiswa menyelesaikan berkas keluarga hingga tuntas dan meminta tanda tangan Kepala
Puskesmas/Klinik II (kedua) pada berkas tersebut.
9. Mahasiswa memilih salah satu kasus untuk diseminarkan dan dituliskan manuskrip studi kasus dalam bentuk
EBCR serta memperlihatkan kepada Pembimbing Studi Kasus pada pertemuan ketiga (diskusi 3), yang
menekankan pada:
a. Hasil akhir pembinaan keluarga dan lampiran kerangka pikir.
b. Refleksi mahasiswa mengenai pembinaan keluarga dan pelayanan kedokteran keluarga.
c. Perencanaan penulisan bahasan ‘diskusi’ di manuskrip dan sumber bacaan.
10. Mahasiswa menyelesaikan laporan EBCR kelompok dan menyerahkan pada pertemuan keempat dengan
melampirkan bahan bacaan yang salah satunya telah dilakukan penelaahan kritis sesuai dengan kaidah EBM
(diskusi 4).
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 25
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 26
Lampiran 6. PANDUAN PROGRAM SEDERHANA UNTUK JAMINAN MUTU DI KLINIK
Pada prinsipnya, dengan materi yang berbeda-beda, namun cara melakukan program jaminan tetap sama.
Untuk dapat melakukan Clinical Quality Assurance dengan baik, mahasiswa harus membaca Prosedur Operasional di
Klinik tersebut. Apabila klinik belum mempunyai Prosedur Operasional, maka mahasiswa mencari dapat mencari
Prosedur Operasional yang sesuai pada sumber bacaan.
Dengan membaca Prosedur Operasional ini, mahasiswa dapat menemukan bidang yang perlu diteliti serta dapat
sekaligus mencari permasalahannya. Secara umum bidang yang diteliti akan menyangkut semua kegiatan/upaya
yang dilakukan Klinik tersebut serta sumber daya manusia yang terlibat di dalamnya. Kegiatan yang menyangkut
dana bukan tidak mungkin diteliti, tetapi mungkin agak sulit untuk diintervensi.
Materi yang mungkin dapat diteliti:
1. Mempelajari visi, dan misi Klinik. Melihat apakah misi yang dituliskan sesuai visinya. Apakah misi yang
dilaksanakan sesuai misi yang dituliskan.
2. Mempelajari manajemen Klinik:
a. Mempelajari perencanaan baik jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek.
b. Mempelajari sumber daya klinik, baik sumber daya manusia atau sumber daya lainnya dikaitkan
dengan target klinik, baik target jangka pendek, menengah, atau jangka panjang. Termasuk di
dalamnya kuantitas dan kualitas pegawai, reward and punishment system. Prosedur operasional
termasuk dalam unsur masukan yang perlu dipelajari.
c. Mempelajari fungsi manajemen lainnya misalnya fungsi pengarahan, koordinasi, monitoring serta
supervisi yang dilakukan oleh setiap Manejer dalam Klinik.
d. Mempelajari/mengevaluasi pembiayaan Klinik.
e. Mempelajari perencanaan dan pengadaan obat.
f. Mempelajari rekam medik serta pemanfaatan bagi kemajuan Klinik.
g. Mempelajari alur pasien untuk efisiensi waktu.
h. Mempelajari fungsi dari masing-masing divisi dalam klinik misalnya Laboratorium, Rontgen, Klinik
Gigi, termasuk mengetahui fungsinya secara efektif dan efisien.
i. Mempelajari sistim pencatatan dan pelaporan serta pemanfaatan untuk kemajuan Klinik misalnya
untuk membuat tampilan data yang dapat diketahui oleh semua elemen di Klinik, dan sebagainya.
j. Mempelajari kepuasan pasien.
k. Mempelajari pendidikan kesehatan di Klinik.
l. Mempelajari penatalaksanaan dalam menangani satu jenis penyakit.
m. Mempelajari tata cara komunikasi petugas di Klinik.
n. Dan lain sebagainya.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 27
Lampiran 7. PANDUAN PENILAIAN AKTIVITAS FISIK
Pendahuluan
Kemajuan teknologi yang begitu pesat dewasa ini memudahkan semua kegiatan manusia, namun ternyata
berdampak manusia menjadi kurang bergerak (hipokinetik). Gaya hidup duduk terus-menerus dalam bekerja
(sedenter) dan kurang gerak ditambah dengan adanya faktor risiko berupa merokok, pola makan yang tidak sehat
dapat memicu timbulnya penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, pembuluh darah, penyakit tekanan darah
tinggi, penyakit kencing manis, berat badan lebih, osteoporosis, kanker usus, depresi, maupun kecemasan.
Penelitian Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa gaya hidup sedenter menjadi penyebab 1 dari 10
kematian dan kecacatan. Sementara itu, lebih dari dua juta kematian setiap tahun disebabkan oleh kurangnya
bergerak. Oleh sebab itu, upaya menerapkan pola hidup aktif adalah awal yang penting dari upaya pencapaian
tingkat kesehatan dan kebugaran tubuh.
Tujuan Umum
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu menjadikan aktivitas fisik sebagai bagian dari upaya untuk
memelihara kesehatan.
Tujuan Khusus
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu:
1. Menilai tingkat aktivitas fisik dari pasien.
2. Menilai rerata energi pengeluaran yang dihasilkan pasien dalam 1 hari.
3. Menganalisis hasil penilaian aktivitas fisik dengan masalah kesehatan yang ada.
4. Memberikan rekomendasi aktivitas fisik yang sesuai dalam bentuk yang mampu laksana oleh pasien.
5. Menyusun perencanaan penatalaksanaan secara komprehensif dalam laporan studi kasus.
Metode
1. Pertemuan pendahuluan.
2. Melakukan pendekatan pasien dengan komunikasi efektif, penggalian faktor-faktor yang memengaruhi, dan
dipengaruhi oleh masalah kesehatan (secara bio-psiko-sosio-kultural).
3. Melakukan penilaian aktivitas fisik dengan Bouchard’s Physical Activity Record.
4. Menganalisis dan menyimpulkan data dengan penelusuran kepustakaan untuk mencari rekomendasi
aktivitas fisik yang sesuai dengan keadaan kesehatan yang ada.
Lahan Pendidikan
Pasien dan keluarganya yang menjadi pasien Puskesmas atau Pusat layanan primer lainnya.
Tahapan Kerja
1. Mahasiswa mendapatkan penyegaran mengenai gaya hidup aktif sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan
cara melakukan penilaian aktivitas fisik.
2. Pada hari pertama orientasi di Puskesmas/Klinik, mahasiswa mendapat penjelasan dari Pimpinan mengenai
cara mahasiswa memperoleh/memilih pasien untuk pembinaan keluarga.
3. Mahasiswa memperoleh pasien, mempelajari rekam medik di klinik, kemudian mencari bahan bacaan yang
sesuai untuk masalah tersebut.
4. Mahasiswa memberikan formulir Bouchard’s Physical Activity Record kepada pasien binaan pada saat
melakukan anamnesis dan pemeriksaan di Puskesmas/Klinik, dan melakukan langkah-langkah berikut ini:
a. Menyampaikan tujuan pengisian formulir kepada pasien dan meminta pasien untuk melakukan
pengisian dengan jujur.
b. Menyampaikan cara pengisian formulir, yaitu diisi pada 2 hari kerja dan 1 hari libur dengan
memilih hari yang tidak berjejer.
c. Pada formulir, pasien diminta untuk mengisi aktivitas yang dilakukan setiap 15 menit (yang diwakili
oleh 1 kolom) sesuai dengan kategori aktivitas fisik yang ada.
d. Formulir dikembalikan kepada mahasiswa pada saat kunjungan rumah.
5. Mahasiswa melakukan rekapitulasi hasil pengisian formulir oleh pasien serta melakukan penghitungan
tingkat aktivitas fisik dan rerata jumlah energi yang dikeluarkan dalam 1 hari.
6. Mahasiswa melakukan analisis hasil penilaian aktvitas fisik dikaitkan dengan masalah kesehatan yang ada.
7. Mahasiswa memberikan rekomendasi aktvitas fisik yang sesuai dengan keadaan pasien dan menuliskan
dalam laporan kasus.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 28
Lampiran 8. PANDUAN PENENTUAN STATUS GIZI
Pendahuluan
Masalah gizi timbul akibat beberapa faktor baik langsung maupun tidak langsung. Penyebab langsung adalah asupan
gizi yang tidak seimbang dan ada tidaknya penyakit infeksi yang dalami, sedangkan faktor tidak langsung antara lain
adalah sosial ekonomi, tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap dan perilaku hidup sehat serta kesehatan lingkungan.
Akibat masalah gizi tersebut dapat menurunkan produktivitas kerja sehingga menyebabkan daya tahan tubuh
terhadap penyakit menjadi rendah.
Dengan kemajuan teknologi yang memungkinkan dikerjakan serba cepat, maka berdampak pula pada penyediaan
makanan oleh industri yang bergerak dalam bidang makanan dan mulai dikenal dengan makanan cepat saji (fast
food). Makanan cepat saji ini memang dapat menjadi solusi untuk menghemat waktu, namun bukan solusi yang
tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh.
Tujuan Umum
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu menjadikan penilaian status gizi dan penentuan kebutuhan
kalori individu sebagai bagian dari upaya untuk memelihara kesehatan.
Tujuan Khusus
Setelah kegiatan studi kasus ini mahasiswa akan mampu:
1. Menilai status gizi dari pasien.
2. Menentukan kebutuhan kalori pasien dalam 1 (satu) hari.
3. Menganalisis rata-rata asupan kalori pasien.
4. Memberikan rekomendasi menu bergizi seimbang sesuai kebutuhan kalori pasien.
5. Menyusun perencanaan penatalaksanaan secara komprehensif dalam laporan studi kasus.
Metode
1. Pertemuan pendahuluan.
2. Melakukan pendekatan pasien dengan komunikasi efektif, penggalian faktor-faktor yang memengaruhi, dan
dipengaruhi oleh masalah kesehatan (secara bio-psiko-sosio-kultural).
3. Melakukan penilaian status gizi dengan mengukur Indeks Massa Tubuh (IMT) sesuai kategori Asia Pasifik.
4. Menganalisis dan menyimpulkan data.
Lahan Pendidikan
Pasien dan keluarganya yang menjadi pasien Puskesmas atau Pusat layanan primer lainnya.
Tahapan Kerja
1. Mahasiswa mendapatkan penyegaran mengenai gaya hidup sehat dan cara menentukan status gizi individu.
2. Pada hari pertama orientasi di Puskesmas/Klinik, mahasiswa mendapat penjelasan dari Pimpinan mengenai cara
mahasiswa memperoleh/memilih pasien untuk pembinaan keluarga.
3. Mahasiswa memperoleh pasien, mempelajari rekam medik di klinik, kemudian mencari bahan bacaan yang
sesuai untuk masalah tersebut.
4. Mahasiswa menentukan status gizi dan kebutuhan kalori pasien binaan pada saat melakukan anamnesis dan
pemeriksaan di Puskesmas/Klinik, kemudian memberikan formulir untuk menghitung asupan makanan (food
records) untuk diisi pasien, dengan langkah-langkah berikut ini :
a. Menyampaikan tujuan pengisian formulir food records kepada pasien dan meminta pasien untuk melakukan
pengisian dengan jujur.
b. Menjelaskan cara pengisian formulir food records, yaitu diisi pada 2 hari kerja dan 1 hari libur (jika
memungkinkan).
c. Formulir dikembalikan kepada mahasiswa pada saat kunjungan rumah.
5. Mahasiswa melakukan rekapitulasi hasil pengisian formulir food records oleh pasien dan melakukan analisis
perhitungan dengan Daftar Bahan Makanan Penukar (DBMP) atau Nutrisurvey Program.
6. Mahasiswa melakukan analisis hasil penilaian asupan makanan dibandingkan dengan kebutuhan kalori yang
telah dihitung sebelumnya.
7. Mahasiswa memberikan rekomendasi contoh menu bergizi seimbang yang sesuai dengan keadaan pasien.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 29
Lampiran 9. EVALUASI KETRAMPILAN KLINIS ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 30
EVALUASI KETERAMPILAN KLINIS
KOMPETENSI LEVEL
Diskusi
Mini- Diskusi 360o Ujian
Laporan audit
CEX tugas degree lisan
medik
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 31
Lampiran 10. LAYAK PRAKTIK DAN PENGERTIAN PORTOFOLIO BAGI MAHASISWA
Semua mahasiswa kedokteran harus menyadari pentingnya perilaku pada semua aspek kehidupan, baik di kampus,
di rumah, maupun di lahan pendidikan. Hal ini menjadi hal yang sangat penting untuk diketahui dan dipraktikkan
dalam kesehariannya.
Semua mahasiswa yang turun ke lahan pendidikan adalah yang :
! Telah mengikuti janji kepaniteraan.
! Terdaftar sebagai anggota rombongan mahasiswa pada SIAK-NG UI sehingga memiliki ijin praktik khusus
sebagai mahasiswa kedokteran.
Mahasiswa yang berhadapan dengan pasien, walaupun tidak sepenuhnya dibebankan tanggung jawab pengelolaan
pasien dan tidak diijinkan untuk mengelola pasien tanpa sepengetahuan Pembimbing Lapangan, namun harus
memperhatikan bahwa masyarakat mengaharapkan seorang dokter berkompeten setidak-tidaknya seperti yang
tercantum pada Standar Kompetensi Dokter Indonesia yang dikeluarkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia.
Mahasiswa harus waspada bahwa dirinya bertanggung jawab untuk selalu memelihara pengetahuan, keterampilan
klinis, dan perilaku profesional yang dimiliki. Prinsip ini harus menjadi dasar dalam segala aspek pendidikan klinis dan
pada saat menjalankan profesi sebagai dokter nantinya.
Sebagai salah satu cara untuk menunjukkan bahwa mahasiswa telah layak untuk praktik menjadi dokter, adalah
harus menyelesaikan modul ini dengan cara:
Semua dokter dan petugas kesehatan yang terlibat pada pendidikan mahasiswa diminta untuk membantu
memelihata portfolio yang didalamnya tercantum seluruh pengalaman dan refleksi mahasiswa sebagai bagian dari
perkembangan profsionalnya. Portofolio ini digunakan bukan hanya sebagai bahan pendukung, tetapi pada akhir
modul menjadi bahan penilaian mahasiswa. Diharapkan portofolio ini juga akan dapat digunakan mahasiswa sebagai
bahan rujukan pada saat program internship dan porgram pengembangan pendidikan kedokteran di masa depannya.
Portofolio berikut ini adalah pengenalan terhadap proses profesional dan semua mahasiswa harus paham pentingnya
melengkapi portfolio ini dan kehadirannya pada pertemuan-pertemuan penilaian portfolio.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 32
UNIT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
(MEDICAL EDUCATION UNIT) FKUI
Sharing
Argumentasi
Komunikasi
Kehadiran
Dominan
Aktivitas
Disiplin/
No Nama Mahasiswa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Keterangan:
Nilai Nilai
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
Sharing Kurang Kadang2 Selalu Dominasi Ya Kadang2 Tidak
Argumentasi Kurang Cukup Baik Terlambat Terlambat Tepat
Disiplin/Kehadiran
Aktivitas Kurang Cukup Baik > 15’ < 15’ Waktu
Komunikasi Kurang Cukup Baik
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 33
UNIT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
(MEDICAL EDUCATION UNIT) FKUI
Sharing
Argumentasi
Komunikasi
Kehadiran
Dominan
Aktivitas
Disiplin/
No Nama Mahasiswa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Keterangan:
Nilai Nilai
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
Sharing Kurang Kadang2 Selalu Dominasi Ya Kadang2 Tidak
Argumentasi Kurang Cukup Baik Terlambat Terlambat Tepat
Disiplin/Kehadiran
Aktivitas Kurang Cukup Baik > 15’ < 15’ Waktu
Komunikasi Kurang Cukup Baik
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 34
UNIVERSITAS INDONESIA
EVALUASI PEMBIMBING OLEH MAHASISWA
TAHUN AKADEMIK ……………….........
Fakultas :
Blok/Modul : ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS KLINIK
Nama PEMBIMBING :
Semester : Gasal / Genap
Tanggal :
Angkatan tahun mahasiswa :
ANGKA (SKOR)
NO. KOMPONEN PENILAIAN
1 2 3 4
A. Pelaksanaan
1. Pembimbing menunjukkan antusiasme.
2. Pembimbing hadir tepat waktu.
3. Pembimbing berada di kelas selama proses diskusi.
4. Pembimbing proaktif memantau proses diskusi.
5. Pembimbing mengajukan pertanyaan yang memicu mahasiswa untuk berpikir
kritis.
6. Pembimbing memberi kesempatan pada tiap mahasiswa untuk
mengekspresikan pendapat.
7. Pembimbing berperan aktif mengingatkan kelompok apabila diskusi
menyimpang dari topik.
8. Pembimbing berperan aktif mendorong mahasiswa mengevaluasi dan
meringkas hasil diskusi.
9. Pembimbing mengevaluasi proses diskusi dan memberi umpan balik yang
berkaitan dengan proses diskusi tersebut.
B Evaluasi
10. Pembimbing selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan/buku log
tepat waktu.
Keterangan:
Berikan tanda silang (X) pada kotak yang sesuai
1 = sangat tidak sesuai
2 = kurang sesuai
3 = cukup sesuai
4 = sangat sesuai
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 35
4. Pembimbing pro-aktif memantau proses diskusi, memastikan diskusi berjalan sesuai dengan rencana, dan tiap
anggota diskusi menjalankan perannya dengan baik.
5. Pembimbing mengajukan pertanyaan yang memicu mahasiswa untuk berpikir kritis, menstimulasi tanpa
mengarahkan.
6. Pembimbing memberi kesempatan pada setiap mahasiswa untuk mengekspresikan pendapatnya, memotivasi
mahasiswa yang kurang aktif berpartisipasi dalam diskusi, dan meredam mahasiswa yang terlalu mendominasi
dengan cara yang bijaksana.
7. Pembimbing berperan aktif mengingatkan melihat kembali tujuan yang ingin dicapai melalui pemicu apabila
diskusi menyimpang dari topik.
8. Pembimbing berperan aktif mendorong mahasiswa mengevaluasi dan meringkas hasil diskusi.
9. Pembimbing mengevaluasi proses diskusi dan memberi umpan balik yang berkaitan dengan proses diskusi
tersebut.
10. Pembimbing selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan/buku log dengan tepat waktu.
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 36
Topik Ujian : PENATALAKSANAAN KASUS PENDEKATAN KEDOKTERAN KELUARGA
Penjelasan: Berikan nilai dari 0 – 5 pada setiap komponen penilaian dibawah ini
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
A. DIAGNOSIS HOLISTIK (Patient Centered) MAKS. 40
1. Identifikasi alasan kedatangan pasien (reason for encountered)
2. o Identifikasi persepsi pasien mengenai masalah kesehatannya
(patient’s idea)
3. Identifikasi kekhawatiran pasien mengenai masalah kesehatannya
(patient’s concern)
4. Identifikasi harapan pasien mengenai masalah kesehatannya (patient’s
expectation)
5. Rasionalitas diagnosis klinis dan diagnosis banding
6. Identifikasi faktor risiko internal yang berhubungan dengan masalah
kesehatan pasien (contoh: usia, jenis kelamin, perilaku individu, dan lain-
lain)
7. Identifikasi faktor risiko eksternal yang berhubungan dengan masalah
kesehatan pasien (contoh: lingkungan keluarga, lingkungan pekerjaan,
lingkungan lain, dan lain-lain)
8. Identifikasi derajat fungsional pasien berdasarkan ICPC 2 dan alasannya:
o Level 1: tidak ada keterbatasan fungsi apapun
o Level 2: mulai ada keterbatasan fungsi
o Level 3: banyak keterbatasan fungsi
o Level 4: sangat banyak keterbatasan fungsi (kegiatan harian di
rumah)
o Level 5: tidak bisa beraktivitas sama sekali (full bed, 100% pelaku
rawat)
B. PENILAIAN KELUARGA MAKS. 15
1. Penilaian struktur anatomi keluarga (genogram, family map):
o Ketepatan simbol dan gambar
o Keterangan
o Ketepatan bentuk keluarga
o Ketepatan siklus kehidupan keluarga
2. Penilaian fungsi keluarga:
o Fungsi biologi
o Fungsi psikologi
o Fungsi sosial
o Fungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhan
o Fungsi adaptasi
o Gaya hidup keluarga
o Lingkungan rumah
o Coping score
3. Identifikasi masalah keluarga yang mempengaruhi dan/atau dipengaruhi
oleh masalah kesehatan pasien:
o Faktor pendukung
o Faktor penghambat
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 37
Penjelasan: Berikan nilai dari 0 – 5 pada setiap komponen penilaian dibawah ini
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
C. KOMPREHENSIF MAKS. 15
1. Rencana penatalaksanaan pada pasien :
o Rasionalitas terapi farmakologi
o Rasionalitas terapi non farmakologi
o Rasionalitas edukasi yang diberikan
2. Rencana Penatalaksanaan pada keluarga :
o Rasionalitas terapi farmakologi
o Rasionalitas terapi non farmakologi
o Rasionalitas edukasi yang diberikan
3. Rencana penatalaksanaan pada masyarakat
D. INTEGRATIF MAKS. 20
1. Ketepatan rencana konsultasi dan rujukan bila diperlukan
2. Rencana kerjasama dengan tenaga kesehatan lain
3. Rencana kerjasama dengan keluarga dan/atau anggota masyarakat lain
E. KONTINUUM MAKS. 5
1. Rencana follow up selanjutnya:
o Kepada pasien
o Kepada keluarga
o Kepada institusi terkait
F. SIMPULAN AKHIR MAKS. 5
1. o Indikasi pembinaan keluarga
o Intervensi dan hasil akhir pembinaan keluarga terhadap
masalah kesehatan individu
TOTAL PENILAIAN P1= P2= MAKS. 100
(di tiap kolom
P1/P2)
NILAI AKHIR MAHASISWA
NAM =
(P1+P2)/2
( ........................................ ) ( ........................................ )
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 38
Topik Ujian : PENENTUAN DIAGNOSIS OKUPASI
Penjelasan: Berikan nilai dari 0 – 5 pada setiap komponen penilaian dibawah ini
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
A. PENENTUAN DIAGNOSIS KERJA MAKS. 5
1. Pekerjaan sekarang
2. Riwayat pekerjaan sebelumnya
3. Pajanan di tempat kerja
4. Jenis pajanan di tempat kerja (fisik, biologi, kimia, ergonomi, psikososial)
5. Estimasi efek dari pajanan di tempat kerja dan kemungkinan kecelakaan kerja
C. KOMPREHENSIF MAKS. 5
( ........................................ ) ( ........................................ )
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 39
Laporan : DIAGNOSIS KOMUNITAS
Penjelasan: Berikan nilai pada setiap komponen penilaian dibawah ini sesuai maksimal nilai tertera
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
A. ABSTRAK MAKS. 10
1. Pendahuluan
2. Metode
3. Hasil
4. Diskusi
5. Simpulan
B. PENDAHULUAN MAKS. 15
1. Latar Belakang
o Puskesmas dengan fungsi dan kaitannya dengan diagnosis
komunitas
2. Pernyataan masalah
o Area masalah yang telah ditetapkan
3. Tujuan
o Menetapkan masalah kesehatan komunitas/masyarakat
o Menyusun rencana intervensi
C. TINJAUAN PUSTAKA MAKS. 15
1. Masalah kesehatan yang diteliti
2. Peran dan kegiatan Puskesmas pada masalah kesehatan yang diteliti
3. Diagnosis komunitas dan langkah-langkahnya
D. METODE MAKS. 10
1. Uraian langkah yang dilaksanakan dalam melakukan diagnosis
komunitas:
o Cara menentukan area masalah (termasuk survei)
o Menentukan prioritas masalah
o Intervensi/solusi yang mampu dilaksanakan oleh Puskesmas
E. PENYAJIAN DATA MAKS. 10
1. Profil komunitas dan Puskesmas
o Demografi
o Sarana pelayanan kesehatan
o Sumber daya kesehatan
2. Hasil pengumpulan data kesehatan masyarakat
o Prevalensi masalah/penyakit
o Determinan/faktor yang terkait masalah
F. PEMBAHASAN MAKS. 15
1. Masalah yang ditemukan dan pemilihan prioritas masalah
2. Identifikasi sumber daya yang ada, alternatif intervensi/solusi dan
solusi/intervensi yang dipilih
3. Rencana intervensi yang dilakukan puskesmas
o Kegiatan
o Sasaran
o Pelaksana
o Perkiraan dana
o Dan lain-lain
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 40
Penjelasan: Berikan nilai 0 – 5 pada setiap komponen penilaian dibawah ini
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
G. SIMPULAN MAKS. 20
1. Masalah kesehatan yang ditemukan dan prioritasnya
2. Faktor yang mempengaruhi masalah tersebut
3. Intervensi yang dipilih
4. Saran yang perlu dilaksanakan puskesmas
H. LAMPIRAN MAKS. 10
1. Daftar rujukan
2. Kuesioner dan data
TOTAL PENILAIAN P1= P2= MAKS. 100
(di tiap kolom
P1/P2)
NILAI AKHIR MAHASISWA NAM =
(P1+P2)/2
( ........................................ ) ( ........................................ )
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 41
Laporan : PROGRAM JAMINAN MUTU
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 42
Penjelasan: Berikan nilai dari 0 – 5 pada setiap komponen penilaian dibawah ini
PENGUJI
NO. KOMPONEN PENILAIAN KETERANGAN
1 2
G. PEMILIHAN ALTERNATIF PENYELESAIAN MASALAH
Apakah pemilihan alternatif penyelesaian masalah memang merupakan
pilihan yang paling ‘feasible’ (mampu laksana)?
H. PENYUSUNAN PROPOSAL INTERVENSI
Apakah penyusunan proposal intervensi sudah sistematik dan sesuai
dengan panduan?
I. CARA PENGUKURAN PRA DAN PASCA INTERVENSI
Apakah cara pengukuran pra dan pasca intervensi sudah dapat
mencerminkan hasil intervensi?
J. PELAKSANAAN INTERVENSI
Apakah pelaksanaan intervensi sudah sesuai menggambarkan proposal
intervensi yang disusun?
TOTAL PENILAIAN P1= P2= MAKS. 100
(di tiap kolom
P1/P2)
NILAI AKHIR MAHASISWA NAM =
(P1+P2)/2
( ........................................ ) ( ........................................ )
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 43
EVALUASI
STUDI KASUS COMMUNITY QUALITY PLANT
PROGRAM
(PASIEN) DIAGNOSIS ASSURANCE SURVEY
(EVAPRO)
PEMICU/ Keluhan / Illness Peningkatan Angka kunjungan, Kesenjangan antara Hazard, penyakit
LATAR prevalensi, faktor kepuasan pasien indikator dan akibat kerja,
BELAKANG risiko, gambaran pencapaian manajemen K3
perilaku tidak sehat tidak optimal
TUJUAN Pengendalian Menyehatkan Peningkatan Evaluasi program Menyehatkan
kesehatan pasien masyarakat kualitas pelayanan pekerja
dan keluarga pasien,
Peningkatan
kepuasan
PENGUMPULAN Anamnesis, PF, Survei Survei Data sekunder/Data Survei
DATA Tes Diagnosis pencapaian
program, Survei,
FGD
HASIL ANALISIS Diagnosis Identifikasi Identifikasi Identifikasi Identifikasi risiko
- SIMPULAN holistik, permasalahan --> permasalahan --> permasalahan --> PAK (penyakit
Diagnosis Prioritas masalah Prioritas masalah Prioritas masalah akibat kerja)
okupasi
INTERVENSI Patient Centered, Program SOP, Protap, Job Prioritas pemecahan Program K3
Family Focused, masyarakat, Desk, Checklist, masalah --> Re-
Community kegiatan tertentu, dan lain-lain assess program
Oriented dll
FOLLOW UP S.O.A.P, MONITORING DAN EVALUASI
Kunjungan
kontrol,
kunjungan
rumah, check up
berkala
TARGET Pasien dan Komunitas Pengguna jasa Program Lingkungan
POPULASI keluarga layanan kerja,
perusahaan
PROBLEM
SOLVING CYCLE
Diagnosis
PROBLEM -
P Komunitas,
PLANNING
Plant Survey Quality Assurance
O ORGANIZING Studi Kasus Pasien
A ACTION
C CONTROLLING Evaluasi Program
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 44
TIM PENYUSUN
MODUL KLINIK
ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS
Dhanasari Vidiawati
Herqutanto
Aria Kekalih
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016 45
PEMBIMBING DISKUSI
NO.
LAPANGAN
STUDI KASUS DIAGNOSIS KOMUNITAS PROGRAM JAMINAN MUTU
(KLINIK/PUSKESMAS)
(19 OKTOBER - 18 NOVEMBER 2015)
A dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. dr. Ahmad Fuady, M.Sc
B dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid DR. dr. Aria Kekalih, M.TI dr. Wayan Suwastini
ROTASI 0
A.1 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH. dr. Triandana B. W.
(22 FEBRUARI - 25 MARET 2016)
A.2 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO dr. Ahmad Fuady, M.Sc. dr. Ahmad Fuady, M.Sc
ROTASI 1
A.3 dr. Nuri Purwito A., M.Sc., Sp.Ok. drg. Agus Sugiharto, MARS. drg. Agus Sugiharto, MARS.
A.4 dr. Dian Kusumadewi, M.Gizi DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS. dr. Dede Tardiana
A.5 DR. dr. Astrid Sulistomo, MSc., Sp.Ok dr. Dewi Friska, MKK. dr. Sri Sumanti
A.6 dr. Trevino Pakasi, MS., PhD. Ambar R. Wahyoeningsih, SKM., MOH. dr. M. Fachrizal
B.1 DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok DR. dr. Joedo Prihartono, MPH. dr. Adianty Kartika
B.2 DR. dr. Dhanasari V., M.Sc-CM.FM dr. Zarni Amri, MPH. dr. Wayan Suwastini
B.3 dr. Jull Kurniarobbi, Sp.KO dr. Setiawati Budiningsih, MPH. dr. Clara Magdalena
B.4 dr. Nani Cahyani, Sp.KO DR. dr. Aria Kekalih, M.TI dr. Latifah Sultan
B.5 dr. Indah Suci W., MS.,M.Sc-CM.FM dr. Grace Wangge, MS., PhD. dr. Istika Rahma
B.6 DR. dr. Fikry Effendy, MOH., Sp.Ok. dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid dr. Feliana
A.1 DR. dr. Dhanasari V., M.Sc-CM.FM Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH. dr. Triandana B. W.
A.2 DR. dr. Fikry Effendy, MOH., Sp.Ok. DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. dr. Delia Krisnawaty
A.3 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. drg. Agus Sugiharto, MARS.
A.4 dr. Nora Sutarina, Sp.KO DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS. dr. Dede Tardiana
A.5 dr. Jull Kurniarobbi, Sp.KO DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok dr. Sri Sumanti
(25 APRIL - 27 MEI 2016)
ROTASI 2
A.6 dr. Theddeus O.H.P., Sp.BP-RE(K) DR. dr. Astrid Sulistomo, MSc., Sp.Ok dr. M. Fachrizal
A.7 dr. Benny Zulkarnaien, Sp.Rad(K) Ambar R. Wahyoeningsih, SKM., MOH. dr. M. Ridlo
A.8 dr. Yogi Prabowo, Sp.OT(K) drg. Agus Sugiharto, MARS. dr. Budi
A.9 dr. Birry Karim, Sp.PD dr. Dewi Friska, MKK. drg. Dewi Djohari
B.1 dr. Indah Suci W., MS.,M.Sc-CM.FM DR. dr. Joedo Prihartono, MPH. dr. Adianty Kartika
B.2 dr. Dian Kusumadewi, M.Gizi dr. Zarni Amri, MPH. dr. Wayan Suwastini
B.3 dr. Sri Nilawati, Sp.KO dr. Setiawati Budiningsih, MPH. dr. Clara Magdalena
B.4 dr. Ade J. Tobing, Sp.KO DR. dr. Aria Kekalih, M.TI dr. Latifah Sultan
B.5 DR. dr. Siti Farida, M.Kes dr. Grace Wangge, MS., PhD. dr. Istika Rahma
B.6 DR. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K) dr. Trevino Pakasi, MS., PhD. dr. Feliana
B.7 dr. Ardi Findyatini, PhD. dr. Nuri Purwito A., M.Sc., Sp.Ok. dr. Shinta Dwi Octavia
B.8 dr. Estivana Felaza, M.PdKed. dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid dr. Yun Idawati Pasaribu
B.9 dr. Febriana Catur Iswanti, MBiomed. Yolii Faradika, SKM., M.Epid dr. Rismasari
A.1 dr. Indah Suci W., MS.,M.Sc-CM.FM Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH. dr. Riawini
A.2 dr. Dian Kusumadewi, M.Gizi DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. dr. Delia Krisnawaty
A.3 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. drg. Agus Sugiharto, MARS.
A.4 dr. Winnugroho Wiratman, Sp.S DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS. dr. Dede Tardiana
A.5 dr. Birry Karim, Sp.PD DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok dr. Sri Sumanti
ROTASI 3
A.6 DR. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K) DR. dr. Astrid Sulistomo, MSc., Sp.Ok dr. M. Fachrizal
(30 MEI - 1 JULI 2016)
A.7 dr. Ardi Findyatini, PhD. Ambar R. Wahyoeningsih, SKM., MOH. dr. M. Ridlo
A.8 dr. Estivana Felaza, M.PdKed. drg. Agus Sugiharto, MARS. dr. Budi
A.9 dr. Febriana Catur Iswanti, MBiomed. dr. Dewi Friska, MKK. drg. Dewi Djohari
B.1 DR. dr. Dhanasari V., M.Sc-CM.FM DR. dr. Joedo Prihartono, MPH. dr. Adianty Kartika
B.2 dr. Nani Cahyani, Sp.KO dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid dr. Wayan Suwastini
B.3 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO dr. Zarni Amri, MPH. dr. Clara Magdalena
B.4 dr. Nora Sutarina, Sp.KO dr. Setiawati Budiningsih, MPH. dr. Latifah Sultan
B.5 DR. dr. Fikry Effendy, MOH., Sp.Ok. DR. dr. Aria Kekalih, M.TI dr. Istika Rahma
B.6 dr. Theddeus O.H.P., Sp.BP-RE(K) dr. Grace Wangge, MS., PhD. dr. Feliana
B.7 DR. dr. Siti Farida, M.Kes dr. Trevino Pakasi, MS., PhD. dr. Shinta Dwi Octavia
B.8 dr. Benny Zulkarnaien, Sp.Rad(K) dr. Nuri Purwito A., M.Sc., Sp.Ok. dr. Yun Idawati Pasaribu
B.9 dr. Yogi Prabowo, Sp.OT(K) Yolii Faradika, SKM., M.Epid dr. Rismasari
NARASUMBER KULIAH
OR - 1 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. dr. Ahmad Fuady, M.Sc. DR. dr. Astrid Sulistomo, M.Sc, Sp.Ok. Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH.
OR - 2 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS.
ROTASI 0
OR - 1 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. dr. Ahmad Fuady, M.Sc. DR. dr. Astrid Sulistomo, M.Sc, Sp.Ok. Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH.
OR - 2 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. Prof. dr. Anwar Jusuf, Sp.P(K)
ROTASI 1
OR - 1 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS. DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. DR. dr. Astrid Sulistomo, M.Sc, Sp.Ok. Prof. dr. Anwar Jusuf, Sp.P(K)
OR - 2 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. Prof. dr. R. Sjamsuhidajat, Sp.B-KBD
(25 APRIL - 27 MEI 2016)
ROTASI 2
OR - 1 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS. DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME. DR. dr. Astrid Sulistomo, M.Sc, Sp.Ok. Prof. dr. R. Sjamsuhidajat, Sp.B-KBD
OR - 2 DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS. Prof. DR. dr. Pradana S., Sp.PD-KEMD
ROTASI 3
(30 MEI - 1 JULI 2016)
(19 OKTOBER - 18 NOVEMBER 2015) A dr. Retno Asti Werdani, M.Epid. DR. dr. Aria Kekalih, M.TI DR. dr. Herqutanto, MPH., MARS.
B DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok dr. Grace Wangge, M.Sc., PhD. DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS.
ROTASI 0
dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO
A.1 dr. Indah Suci W., MS.,M.Sc-CM.FM DR. dr. Joedo Prihartono, MPH. Prof. DR. dr. Endang Basuki, MPH.
(22 FEBRUARI - 25 MARET 2016)
A.2 DR. dr. Fikry Effendy, MOH., Sp.Ok. dr. Setiawati Budiningsih, MPH. dr. Ahmad Fuady, M.Sc.
ROTASI 1
A.1 dr. Retno Asti Werdhani, M.Epid dr. Trevino Pakasi, MS., PhD. DR. dr. Boy S. Sabarguna, MARS.
A.2 DR. dr. Astrid Sulistomo, MSc., Sp.Ok dr. Nuri Purwito A., M.Sc., MKK., Sp.Ok. drg. Agus Sugiharto, MARS.
A.3 dr. Sri Nilawati, Sp.KO
A.4
A.5
(25 APRIL - 27 MEI 2016)
ROTASI 2
A.6
A.7
A.8
A.9
B.1 DR. dr. Dhanasari V., M.Sc-CM.FM dr. Zarni Amri, MPH. DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME.
B.2 DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok dr. Grace Wangge, MS., PhD. Ambar R. Wahyoeningsih, SKM., MOH.
B.3 dr. Ade J. Tobing, Sp.KO
B.4
B.5
B.6
B.7
B.8
B.9
A.1 dr. Dian Kusumadewi, M.Gizi dr. Setiawati Budiningsih, MPH. drg. Agus Sugiharto, MARS.
A.2 DR. dr. Dewi S. Sumarko, MS., Sp.Ok DR. dr. Aria Kekalih, M.TI dr. Dewi Friska, MKK.
A.3 dr. Nora Sutarina, Sp.KO
A.4
A.5
ROTASI 3
A.6
(30 MEI - 1 JULI 2016)
A.7
A.8
A.9
B.1 dr. Indah Suci W., MS.,M.Sc-CM.FM DR. dr. Joedo Prihartono, MPH. DR. dr. Judilherry Justam, MM., ME.
B.2 DR. dr. Fikry Effendy, MOH., Sp.Ok. dr. Zarni Amri, MPH. Ambar R. Wahyoeningsih, SKM., MOH.
B.3 dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO
B.4
B.5
B.6
B.7
B.8
B.9
2
12
18
18
MINGGU
TANGGAL PENANGGUNG JAWAB MINGGUAN
KE-
(19 OKTOBER - 18 NOVEMBER 2015)
ROTASI 0
ROTASI 0 MINGGU 1
MINGGU JAM SENIN (19/10) SELASA (20/10) RABU (21/10) KAMIS (22/10) JUMAT (23/10)
Komunikasi secara
08.00-09.00 Pengantar Modul (OR1)
Profesional (OR8)
ORIENTASI
LAPANGAN 1 (OL1)
Penguatan Sistem
Dasar-dasar Kedokteran
09.00-10.00 Kesehatan di Layanan
Komunitas (OR2)
Primer (OR9)
Kerja Lapangan 1 dan
Diagnosis Holistik dan Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX1)
Penatalaksanaan
Program Jaminan Mutu
10.00-11.00 Komprehensif
(OR10)
(19 - 23 OKTOBER 2015)
Berkompetensi Budaya
(OR3) Kerja Lapangan 1
Diagnosis Komunitas
SATU
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 0 MINGGU 2
MINGGU JAM SENIN (26/10) SELASA (27/10) RABU (28/10) KAMIS (29/10) JUMAT (30/10)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik Manajemen
Puskesmas (DT1)
09.00-10.00
Kerja Lapangan 1 dan
Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX2)
(26 - 30 OKTOBER 2015)
11.00-12.00 (DDK2)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00 KELP A + B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 1 (DMA2)
Okupasi (DSK2)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 0 MINGGU 3
MINGGU JAM SENIN (2/11) SELASA (3/11) RABU (4/11) KAMIS (5/11) JUMAT (6/11)
08.00-09.00
KELP A + B:
ORIENTASI
Diskusi Topik BPJS
LAPANGAN 2 (OL2)
(DT2)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK3)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 0 MINGGU 4
MINGGU JAM SENIN (9/11) SELASA (10/11) RABU (11/11) KAMIS (12/11) JUMAT (13/11)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik MDGs
(DT3)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK4)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
KELP A+B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 2 (DMA4)
Okupasi (DSK4)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 0 MINGGU 5
MINGGU JAM SENIN (16/11) SELASA (17/11) RABU (18/11) KAMIS (19/11) JUMAT (20/11)
8.00-9.00
KELP A + B:
Seminar Diagnosis
Diskusi Topik Etika dan
Komunitas (SM1)
Profesionalitas (DT4)
9.00-10.00
REMEDIAL
UJIAN PORTOFOLIO Mandiri
ROTASI 0
(16 - 20 NOVEMBER 2015)
10.00-11.00
Pengumpulan Laporan
Program Jaminan Mutu/ Seminar Program
Diagnosis Komunitas dan Jaminan Mutu (SM2)
Laporan Studi Kasus
LIMA
11.00-12.00
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
Batas Akhir
Pengumpulan Laporan Seminar Studi Kasus
REMEDIAL
14.00-15.00 Program Jaminan Mutu/ Kedokteran Keluarga dan UJIAN PORTOFOLIO Mandiri
ROTASI 0
Diagnosis Komunitas dan Okupasi (SM3)
Laporan Studi Kasus
15.00-16.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
MATRIKS KEGIATAN ROTASI 1
ROTASI 1 MINGGU 1
MINGGU JAM SENIN (22/02) SELASA (23/02) RABU (24/02) KAMIS (25/02) JUMAT (26/02)
Komunikasi secara
08.00-09.00 Pengantar Modul (OR1)
Profesional (OR8)
ORIENTASI
LAPANGAN 1 (OL1)
Penguatan Sistem
Dasar-dasar Kedokteran
09.00-10.00 Kesehatan di Layanan
Komunitas (OR2)
Primer (OR9)
Kerja Lapangan 1 dan
Diagnosis Holistik dan Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX1)
Penatalaksanaan
Program Jaminan Mutu
10.00-11.00 Komprehensif
(OR10)
(22 – 26 FEBRUARI 2016)
Berkompetensi Budaya
(OR3) Kerja Lapangan 1
Diagnosis Komunitas
SATU
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 1 MINGGU 2
MINGGU JAM SENIN (29/02) SELASA (1/03) RABU (2/03) KAMIS (3/03) JUMAT (4/03)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik Manajemen
Puskesmas (DT1)
09.00-10.00
(29 FEBRUARI – 4 MARET 2016)
11.00-12.00 (DDK2)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00 KELP A + B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 1 (DMA2)
Okupasi (DSK2)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 1 MINGGU 3
MINGGU JAM SENIN (7/03) SELASA (8/03) RABU (9/03) KAMIS (10/03) JUMAT (11/03)
08.00-09.00
KELP A + B:
ORIENTASI
Diskusi Topik BPJS
LAPANGAN 2 (OL2)
(DT2)
09.00-10.00
LIBUR
Kerja Lapangan 2 dan
Kerja Lapangan 1 Hari Raya Nyepi
Mini Cex (MCX3)
Saka 1938
10.00-11.00
(7 – 11 MARET 2016)
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK3)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 1 MINGGU 4
MINGGU JAM SENIN (14/03) SELASA (15/03) RABU (16/03) KAMIS (17/03) JUMAT (18/03)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik MDGs
(DT3)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK4)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
KELP A+B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 2 (DMA4)
Okupasi (DSK4)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 1 MINGGU 5
MINGGU JAM SENIN (21/03) SELASA (22/03) RABU (23/03) KAMIS (24/03) JUMAT (25/03)
8.00-9.00
KELP A + B:
Seminar Diagnosis
Diskusi Topik Etika dan
Komunitas (SM1)
Profesionalitas (DT4)
9.00-10.00
LIBUR
UJIAN PORTOFOLIO UJIAN PORTOFOLIO
Wafat Isa Almasih
10.00-11.00
Pengumpulan Laporan
(21 – 25 MARET 2016)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
Batas Akhir
14.00-15.00 Pengumpulan Laporan Seminar Studi Kasus
LIBUR
Program Jaminan Mutu/ Kedokteran Keluarga dan UJIAN PORTOFOLIO UJIAN PORTOFOLIO
Wafat Isa Almasih
Diagnosis Komunitas dan Okupasi (SM3)
Laporan Studi Kasus
15.00-16.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
MATRIKS KEGIATAN ROTASI 2
ROTASI 2 MINGGU 1
MINGGU JAM SENIN (25/04) SELASA (26/04) RABU (27/04) KAMIS (28/04) JUMAT (29/04)
Komunikasi secara
08.00-09.00 Pengantar Modul (OR1)
Profesional (OR8)
ORIENTASI
LAPANGAN 1 (OL1)
Penguatan Sistem
Dasar-dasar Kedokteran
09.00-10.00 Kesehatan di Layanan
Komunitas (OR2)
Primer (OR9)
Kerja Lapangan 1 dan
Diagnosis Holistik dan Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX1)
Penatalaksanaan
Program Jaminan Mutu
10.00-11.00 Komprehensif
(OR10)
Berkompetensi Budaya
(25 – 29 APRIL 2016)
Diagnosis Komunitas
SATU
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 2 MINGGU 2
MINGGU JAM SENIN (2/05) SELASA (3/05) RABU (4/05) KAMIS (5/05) JUMAT (6/06)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik Manajemen
Puskesmas (DT1)
09.00-10.00 LIBUR
Kerja Lapangan 1 dan LIBUR Isra Mi’raj
Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX2) Kenaikan Isa Almasih Nabi Muhammad SAW
1437 H
10.00-11.00 KELP A: Diskusi Program
Jaminan Mutu (DJM2)
(2 – 6 MEI 2016)
KELP B: Diskusi
Diagnosis Komunitas
DUA
11.00-12.00 (DDK2)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00 KELP A + B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 1 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan LIBUR
lapangan 1 (DMA2)
Okupasi (DSK2) LIBUR Isra Mi’raj
14.00-15.00 Kenaikan Isa Almasih Nabi Muhammad SAW
1437 H
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 2 MINGGU 3
MINGGU JAM SENIN (9/05) SELASA (10/05) RABU (11/05) KAMIS (12/05) JUMAT (13/05)
08.00-09.00
KELP A + B:
ORIENTASI
Diskusi Topik BPJS
LAPANGAN 2 (OL2)
(DT2)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK3)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 2 MINGGU 4
MINGGU JAM SENIN (16/05) SELASA (17/05) RABU (18/05) KAMIS (19/05) JUMAT (20/05)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik MDGs
(DT3)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK4)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
KELP A+B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 2 (DMA4)
Okupasi (DSK4)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
ROTASI 2 MINGGU 5
MINGGU JAM SENIN (23/05) SELASA (24/05) RABU (25/05) KAMIS (26/05) JUMAT (27/05)
8.00-9.00
KELP A + B:
Seminar Diagnosis
Diskusi Topik Etika dan
Komunitas (SM1)
Profesionalitas (DT4)
9.00-10.00
10.00-11.00
Pengumpulan Laporan
Program Jaminan Mutu/ Seminar Program
(23 – 27 MEI 2016)
11.00-12.00
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
Batas Akhir
14.00-15.00 Pengumpulan Laporan Seminar Studi Kasus
Program Jaminan Mutu/ Kedokteran Keluarga dan PROGRESS TEST UJIAN PORTOFOLIO UJIAN PORTOFOLIO
Diagnosis Komunitas dan Okupasi (SM3)
Laporan Studi Kasus
15.00-16.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2015-2016
MATRIKS KEGIATAN ROTASI 3
ROTASI 3 MINGGU 1
MINGGU JAM SENIN (30/05) SELASA (31/05) RABU (1/06) KAMIS (2/06) JUMAT (3/06)
Komunikasi secara
08.00-09.00 Pengantar Modul (OR1)
Profesional (OR8)
ORIENTASI
LAPANGAN 1 (OL1)
Penguatan Sistem
Dasar-dasar Kedokteran
09.00-10.00 Kesehatan di Layanan
Komunitas (OR2)
Primer (OR9)
Kerja Lapangan 1 dan
Diagnosis Holistik dan Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX1)
Penatalaksanaan
Program Jaminan Mutu
10.00-11.00 Komprehensif
(OR10)
Berkompetensi Budaya
(30 MEI – 3 JUNI 2016)
Diagnosis Komunitas
SATU
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2010-2011
ROTASI 3 MINGGU 2
MINGGU JAM SENIN (6/06) SELASA (7/06) RABU (8/06) KAMIS (9/06) JUMAT (10/06)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik Manajemen
Puskesmas (DT1)
09.00-10.00
Kerja Lapangan 1 dan
Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1
Mini Cex (MCX2)
11.00-12.00 (DDK2)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00 KELP A + B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 Kerja Lapangan 1 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 1 (DMA2)
Okupasi (DSK2)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2010-2011 2
ROTASI 3 MINGGU 3
MINGGU JAM SENIN (13/06) SELASA (14/06) RABU (15/06) KAMIS (16/06) JUMAT (17/06)
08.00-09.00
KELP A + B:
ORIENTASI
Diskusi Topik BPJS
LAPANGAN 2 (OL2)
(DT2)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK3)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2010-2011
ROTASI 3 MINGGU 4
MINGGU JAM SENIN (20/06) SELASA (21/06) RABU (22/06) KAMIS (23/06) JUMAT (24/06)
08.00-09.00
KELP A + B:
Diskusi Topik MDGs
(DT3)
09.00-10.00
Diagnosis Komunitas
11.00-12.00 (DDK4)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
KELP A+B:
Diskusi Medical Audit
Diskusi Studi Kasus
Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 Kerja Lapangan 2 dengan Pembimbing
Kedokteran Keluarga dan
lapangan 2 (DMA4)
Okupasi (DSK4)
14.00-15.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2010-2011 4
ROTASI 3 MINGGU 5
MINGGU JAM SENIN (27/06) SELASA (28/06) RABU (29/06) KAMIS (30/06) JUMAT (1/07)
8.00-9.00
KELP A + B:
Seminar Diagnosis
Diskusi Topik Etika dan
Komunitas (SM1)
Profesionalitas (DT4)
9.00-10.00
REMEDIAL
UJIAN PORTOFOLIO UJIAN PORTOFOLIO
ROTASI 1 – 3
10.00-11.00
Pengumpulan Laporan
(27 JUNI – 1 JULI 2016)
12.00-13.00 ISTIRAHAT
13.00-14.00
Batas Akhir
14.00-15.00 Pengumpulan Laporan Seminar Studi Kasus
REMEDIAL
Program Jaminan Mutu/ Kedokteran Keluarga dan UJIAN PORTOFOLIO UJIAN PORTOFOLIO
ROTASI 1 – 3
Diagnosis Komunitas dan Okupasi (SM3)
Laporan Studi Kasus
15.00-16.00
Buku Rancangan Pengajaran (BRP), Modul Praktik Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, FKUI 2010-2011
DAFTAR KELOMPOK ROTASI 0
5
1
PKM. KECAMATAN PULOGADUNG
2
Jl. KAYU PUTIH SELATAN III/28 dr. WAYAN SUWASTINI
3
B JAKARTA TIMUR
! (021) 47869633 / 47881390
" 0811 8112695
# wayansuwastini@yahoo.com
4 ! (021) 4890519
5
10
11
A
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
A3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
14 # agussugiharto96@yahoo.com
! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
A4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
A
27 RUMAH SEHAT MASJID AGUNG
SUNDA KELAPA dr. M. FACHRIZAL
28
A6 JL. TAMAN SUNDA KELAPA NO. 16
MENTENG, JAKARTA PUSAT
" 0812 8819 8511 /
0818 0862 6182
29 # m_fachrizal@yahoo.co.uk
! (021) 31934261
30
11
B
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
B3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
25
26
B
27 PKM. KECAMATAN MATRAMAN
JL. KEBON KELAPA RAYA NO. 29 dr. FELIANA
28
B6 JAKARTA TIMUR
! (021) 8581957
" 0812 9950 795
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
11
A
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
A3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
25
26
A
27 PKM. KECAMATAN MATRAMAN
JL. KEBON KELAPA RAYA NO. 29 dr. FELIANA
28
A6 JAKARTA TIMUR
! (021) 8581957
" 0812 9950 795
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
10
11
B
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
B3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
14 # agussugiharto96@yahoo.com
! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
B4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
B
27 RUMAH SEHAT MASJID AGUNG
SUNDA KELAPA dr. M. FACHRIZAL
28
B6 JL. TAMAN SUNDA KELAPA NO. 16
MENTENG, JAKARTA PUSAT
" 0812 8819 8511 /
0818 0862 6182
29 # m_fachrizal@yahoo.co.uk
! (021) 31934261
30
10
11
A
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
A3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
14 # agussugiharto96@yahoo.com
! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
A4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
31
A
32 GERAI SEHAT LKC CIPUTAT
CIPUTAT MEGA MALL BLOK D-01, dr. M. RIDLO
33
A7 JL. IR. H. JUANDA NO. 34,
CIPUTAT, TANGERANG SELATAN
" 0853 8770 5015
# madridlo@lkc.or.id
34 ! (021) 7243262 / 72443282 / 7247460
35
36
KLINIK PERTAMEDIKA DELI
37 JL. DELI NO. 22, KOJA
dr. BUDI
38
A8 JAKARTA UTARA
! (021) 43923389 – 90
" 0816 1450 767
# bupra@ymail.com
39 ! (021) 4353461
# klinikdeli@yahoo.co.id
40
11
B
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
B3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
25
26
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
31
B
PKM. KECAMATAN CEMPAKA PUTIH
32 dr. SHINTA DWI
JL. RAWASARI SELATAN RT.14/02
OCTAVIA
33
B7 CEMPAKA PUTIH, JAKARTA PUSAT
! (021) 4219548 / 42801340
" 0852 6368 7320 /
0815 1772 5955
34 ! (021) 4244574 # shinta_dwi02@yahoo.com
# puskesmascputih@yahoo.co.id
35
36
40
11
A
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
A3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
21
22 PKM. KECAMATAN CAKUNG
JL. RAYA BEKASI KM.18 dr. ISTIKA RAHMA
23 A5 JAKARTA TIMUR
! (021) 4608446
" 0812 8649 529
# istikarahma@yahoo.com
24 # pkmcakung@gmail.com
25
26
27 PKM. KECAMATAN MATRAMAN
JL. KEBON KELAPA RAYA NO. 29 dr. FELIANA
28 A6 JAKARTA TIMUR
! (021) 8581957
" 0812 9950 795
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
31
A
PKM. KECAMATAN CEMPAKA PUTIH
32 dr. SHINTA DWI
JL. RAWASARI SELATAN RT.14/02
OCTAVIA
33 A7 CEMPAKA PUTIH, JAKARTA PUSAT
! (021) 4219548 / 42801340
" 0852 6368 7320 /
0815 1772 5955
34 ! (021) 4244574 # shinta_dwi02@yahoo.com
# puskesmascputih@yahoo.co.id
35
36
37 PKM. KECAMATAN KEMAYORAN
dr. YUN IDAWATI
JL. SERDANG BARU I
38 A8 JAKARTA PUSAT
! (021) 4244277 / 42801847
PASARIBU
" 0813 1643 2306
# yunidawati@gmail.com
39 # pkckemayoran@gmail.com
40
10
11
B
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
B3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
14 # agussugiharto96@yahoo.com
! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
B4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
31
B
32 GERAI SEHAT LKC CIPUTAT
CIPUTAT MEGA MALL BLOK D-01, dr. M. RIDLO
33
B7 JL. IR. H. JUANDA NO. 34,
CIPUTAT, TANGERANG SELATAN
" 0853 8770 5015
# madridlo@lkc.or.id
34 ! (021) 7243262 / 72443282 / 7247460
35
36
KLINIK PERTAMEDIKA DELI
37 JL. DELI NO. 22, KOJA
dr. BUDI
38
B8 JAKARTA UTARA
! (021) 43923389 – 90
" 0816 1450 767
# bupra@ymail.com
39 ! (021) 4353461
# klinikdeli@yahoo.co.id
40
10
11
A
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
A3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
# agussugiharto96@yahoo.com
14 ! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
A4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
31
A
32 GERAI SEHAT LKC CIPUTAT
CIPUTAT MEGA MALL BLOK D-01, dr. M. RIDLO
33
A7 JL. IR. H. JUANDA NO. 34,
CIPUTAT, TANGERANG SELATAN
" 0853 8770 5015
# madridlo@lkc.or.id
34 ! (021) 7243262 / 72443282 / 7247460
35
36
KLINIK PERTAMEDIKA DELI
37 JL. DELI NO. 22, KOJA
dr. BUDI
38
A8 JAKARTA UTARA
! (021) 43923389 – 90
" 0816 1450 767
# bupra@ymail.com
39 ! (021) 4353461
# klinikdeli@yahoo.co.id
40
11
B
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
B3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
25
26
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
31
B
PKM. KECAMATAN CEMPAKA PUTIH
32 dr. SHINTA DWI
JL. RAWASARI SELATAN RT.14/02
OCTAVIA
33
B7 CEMPAKA PUTIH, JAKARTA PUSAT
! (021) 4219548 / 42801340
" 0852 6368 7320 /
0815 1772 5955
34 ! (021) 4244574 # shinta_dwi02@yahoo.com
# puskesmascputih@yahoo.co.id
35
36
40
11
A
12 PKM. KECAMATAN DUREN SAWIT
JL. H. DOGOL NO 15 dr. CLARA MAGDALENA
13
A3 JAKARTA TIMUR
! (021) 86601065
" 0813 1838 8567
# c_magdalena64@yahoo.com
14 # puskesmasdursa15@gmail.com
15
16
20
25
26
29 # puskesmas.matraman@gmail.com
30
31
A
PKM. KECAMATAN CEMPAKA PUTIH
32 dr. SHINTA DWI
JL. RAWASARI SELATAN RT.14/02
OCTAVIA
33
A7 CEMPAKA PUTIH, JAKARTA PUSAT
! (021) 4219548 / 42801340
" 0852 6368 7320 /
0815 1772 5955
34 ! (021) 4244574 # shinta_dwi02@yahoo.com
# puskesmascputih@yahoo.co.id
35
36
40
10
11
B
12 KDK FKUI KIARA
JL KALIBARU TIMUR 3, drg. AGUS SUGIHARTO,
13
B3 GANG KIARA NO. 110, KEL. BUNGUR,
SENEN, JAKARTA PUSAT
MARS
" 0857 1627 8877
14 # agussugiharto96@yahoo.com
! (021) 4210105
15
16
KLINIK PERTAMEDIKA
17 RAWAMANGUN
JL. MUNDU RAYA NO. 1 dr. DEDE TARDIANA
18
B4 JATIRAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR
! (021) 4894150
" 0812 950 1370
# d.tardiana@gmail.com
19 ! (021) 4894278
# pmc_rawamangun@yahoo.com
20
26
31
B
32 GERAI SEHAT LKC CIPUTAT
CIPUTAT MEGA MALL BLOK D-01, dr. M. RIDLO
33
B7 JL. IR. H. JUANDA NO. 34,
CIPUTAT, TANGERANG SELATAN
" 0853 8770 5015
# madridlo@lkc.or.id
34 ! (021) 7243262 / 72443282 / 7247460
35
36
KLINIK PERTAMEDIKA DELI
37 JL. DELI NO. 22, KOJA
dr. BUDI
38
B8 JAKARTA UTARA
! (021) 43923389 – 90
" 0816 1450 767
# bupra@ymail.com
39 ! (021) 4353461
# klinikdeli@yahoo.co.id
40