Anda di halaman 1dari 31

SPA-4

Materi VClass M-6

Dosen:
Purwanto Joko Slameto
Mengolah Site STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Hasil akhir perancangan bangunan = BENTUK BANGUNAN

Bangunan
Umum
Bangunan
Umum

Taman
Bagunan
lingkungan
Privat

Mengolah fungsi = memikirkan bentuk


Mengolah bentuk = mempertimbangkan fungsi
Mengolah Denah Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Ruang komunal, beraktivitas & berinteraksi Ruang personal (personal space) dan
sehingga mampu menciptakan kehidupan sosial Teritorialitas (territoriality), kenyamanan
dalam lingkungan apartemen beraktivitas dalam lingkungan tanpa merasa
terganggu aktivitas personalnya, sehingga
membentuk lingkungan yang serasi dan sesuai
kebutuhan interaksi dan privasi pengguna
Mengolah Denah Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Penerapan rancangan fisik arsitektural


 Menciptakan ruang yang dapat dipakai sebagai area privasi dan interaksi sekaligus secara bergilir
 Penempatan ruangan dan pengaturan zona publik/privat dengan cara mengatur penggolongan
suatu ruangan dalam sebuah unit berdasar tingkat keprivasiannya: Ruang publik, ruang semipublik,
ruang semiprivat, dan ruang privat.
 Menyediakan ruang peralihan sebagai penghubung berbagai teritori yangberbeda sifatnya
sebagai batas teritori individu.
 Menciptakan ruang dengan meminimalisir penghalang visual untuk mengurangi efek kesesakan.
 Pengaturan pencapaian/aksesibilitas, maupun tatanan ketinggian level lantai.
 Mengatur jarak tertentu antara satu ruang dengan ruang lainnya, pengaturan tatanan perabot,
memperhatikan pelingkup ruang seberapa terbuka/ tertutup.
 Menghindari lorong yang panjang, pembagian lorong menjadi dua jalur, partisi penghalang untuk
menghalangi visual diantara individu sehingga mengurangi kesan sesak, penggunaan material agar
sesuai dengan akustika yang diinginkan (mengurangi kebisingan yang menimbulkan kesan sesak)
 Memberikan rasa aman bagi pengguna pedestrian dari bahaya kejahatan dengan cara kontrol pasif
yang dihasilkan oleh view depan bangunan yang mengarah terhadap jalan sehingga jalanan mudah
dipantau dari dalam bangunan.
 Perletakan batas fisik pada sekeliling area tertentu seperti penempatan pintu dan jendela yang
memungkinkan terjadinya penyelamatan alamiah/mengurangi perilaku anti sosial
 Manajemen lalu lintas: memperlambat aktivitas dan membatasi kecepatan lalu lintas dalam tapak
untuk memungkinkan aktifitas lain terjadi secara nyaman dalam lingkungan tapak/tidak
mengganggu aktivitas pejalan kaki dalam tapak.
Mengolah Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Konsep tapak dengan penekanan selain terhadap ruang terbangun,


juga terhadap aspek-aspek ruang luar berupa ruang terbuka hijau,
dimana pada tempat tersebut banyak terjadi berbagai aktivitas baik
secara individu maupun berkelompok. Ruang-ruang luar menjadi
prioritas dalam perancangan apartemen ini karena pada area tersebut
diharapkan akan terjadi interaksi sosial diantara pengguna sehingga
terciptalah kerukunan dan suasana nyaman dalam berhuni.

• Sedangkan pada area tapak terbangun merupakan ruang yang paling


banyak digunakan oleh pengguna sehingga perlakuan pada bangunan
perlu diperhatikan dengan baik. Pada konsep perancangan area
terbangun ini mementingkan keterbukaan terhadap lingkungan sekitar,
sehingga ruang yang tercipta menjadi luas dengan kesan menyatu
dengan lingkungan luar. Area terbangun meliputi bangunan, dan ruang
terbuka non hijau berupa jalur pedestrian dan plazza.

• Area tapak tak terbangun dan ruang luar meliputi sempadan jalan,
taman dalam tapak, plaza, outdoor playground yang dirancang berdasar
prinsip-prinsip teritori dan privasi yang pemanfaatannya
Mengolah Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Plaza sebagai ruang luar yaitu sebagai tempat berkumpul dalam


melakukan aktivitas sekaligus sebagai pembeda antara ruang privat
dengan semi privat didalam tapak, plaza sebagai batas teritori.
Apartemen unit setelah plaza merupakan area privat yang tidak
terbuka untuk umum.
• Tanaman dibelakang plaza dan panggung terbuka menjadi
background/latar ketika terjadi pertunjukan, maka vegetasi yang
akan digunakan adalah tanaman berbunga seperti kamboja, dan
tumbuhan berbunga lainnya.

Ilustrasi tanaman dibelakang panggung terbuka sebagai background


Mengolah Ruang Luar STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Lapangan Olahraga sebagai pusat kegiatan olahraga yang dikunjungi oleh banyak
pengguna, penataan ruang terbuka ini diharapkan mampu mengatasi masalah
teritori. Cara mengatasinya adalah dengan ketinggian level dan perbedaan material
yang dipakai dalam perkerasan dan lapangan olah raga, hal demikian diharapkan
dapat menciptakan batas teritori diantara keduanya.

Ilustrasi area olahraga


Mengolah Taman STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Taman merupakan area terbuka dengan fungsi mewadahi aktifitas di luar ruangan
seperti bermain dan berolahraga.

• Sebagai ruang luar dapat dengan mengatur posisinya, misalnya di tengah yang
diharapkan dapat menjadi pusat interaksi yang mudah dikunjungi oleh penghuni.

Ilustrasi taman yang menjadi pusat interaksi Ilustrasi suasana taman yang multifungsi
Mengolah Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Aksesibilitas bagi kaum disable person juga perlu diperhatikan khususnya, yaitu dengan
menyediakan alur sirkulasi berupa ramp dan han rail pada tangga.

• Taman ruang dalam dapat disediakan sebagai ruang bersama yang mudah diakses dari
dalam bangunan. Taman dalam tersebut dijadikan sebagai vocal point dalam bangunan
sehingga dapat dinikmati pengguna dari dalam bangunan. Taman dalam menciptakan
kesan teritori dalam area taman yang terlingkupi dari luar tapak oleh dinding bangunan

Ilustrasi taman dan ruang luar yang memfasilitasi kaum difable Ilustrasi taman dalam ruangan
Mengolah Vegetasi Tapak STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Penataan vegetasi dalam tapak memiliki fungsi:


1. Mengontrol sinar matahari dan menyaring kecepatan hembusan angin kedalam bangunan.
2. Efek layar visual/ sebagai background view bangunan maupun aktivitas didepannya
3. Menciptakan penyekat sebagai batas teritori dan privasi diantara pengguna pada ruang terbuka
4. Tempat bernaung dan peneduh dari hujan dan panas, dengan penanaman vegetasi peneduh
disepanjang jalur pedestrian
5. Menyaring kebisingan dari luar tapak maupun sebagai peredam suara dari aktivitas didalam tapak

Ilustrasi kebutuhan vegetasi dalam tapak


Mengolah Denah Masa STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Proses pemikiran atas fungsi


pilih bentuk bujur sangkar

Site berada di pojokan

 Mmbuat hub.bng dng rg.pojok


Rancang bentuk

Pojokan diperlunak:
- Dilognya antar pojok
- Tercipta pesan tertentu




Mengolah Masa Bentuk STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

   
Bentuk site diwujudkan dlm
alternatif
Tampak luar bangunan dan
bentuk bangunan

Beberapa alternatif, sehubungan dng


sosok bangunan persegi (terjepit):
Mengolah bentuk (rg. Terbuka utk penghawaan)
Bentuk Modul Luar Dalam STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Struktur & Tampak luar bangunan

Kolom struktur beton dengan modul yang


jelas

Tampak Luar : Menunjukan suatu karakter


sederhana, ringan & menunjukan anatomi
tampak yang jelas

Struktur & Tampak luar bangunan

Denah struktur dinding pemikul

Tampak Luar : Menunjukan suatu karakter


karakter yang kokoh dan berat

BAHWA TAMPAK LUAR BANGUNAN, STRUKTUR &


DENAH DAPAT DIOLAH DALAM SUATU
KETERPADUAN YANG BERANATOMI
Modul Berbagai Bentuk STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

SEGI EMPAT SEGI TIGA LINGKARAN KOMBINASI

Menunjukan berbagai kemungkinan bentuk yang tidak terbatas dengan cara


Mengolah bentuk dengan bantuan modul struktur
Zoning Pendaerahan STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Zoning diperlukan untuk


• Mengatur ruang agar tidak terjadi bercampurnya atau
kesimpangsiuran aktifitas di dalam hunian.

Dalam mengatur ruang harus diperhatikan hubungan ruang


yang tepat, dimaksudkan untuk menjaga dan mengatur
jarak hubungan seberapa dekatnya hubungan fungsi di
antara ruang yang terhubung:
• Ruang dalam ruang
• Ruang berkaitan
• Ruang bersebelahan
• Ruang berhubungan
Hubungan Ruang STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

HUBUNGAN RUANG

Berikut ini adalah jenis-jenis hubungan ruang :

Seperti misalnya:
Ruang di dalam
ruang Ruang unit hunian
bersifat zona private,
Ruang-ruang
yang saling
dirancang
berkait
berhubungan akses
tidak langsung
Ruang-ruang
yang
bersebelahan
dengan ruang yang
ber zona public.
Ruang-ruang
yang
dihubungkan oIeh
sebuah ruang
bersama
Organisasi Ruang STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

ORGANISASI RUANG

Berikut ini adalah jenis-jenis organisasi ruang :

Organisasi Terpusat
Organisasi Ruang:
Sebuah ruang dominan terpusat dengan
pengelompokan sejumlah ruang sekunder.
• Membentuk modulasi
pembagian ruang
Organisasi Linier

Suatu urutan dalam satu garis dan ruang-


• Membentuk pola
ruang yang berulang
sirkulasi dalam ruang
Organisasi Radial • Menciptakan bentuk
Sebuah ruang pusat yang menjadi acuan
organisasi ruang-ruang Iinier yang bangunan
berkembang menurut arah jari-jari.

Organisasi Cluster

Kelompok ruang berdasarkan kedekatan


hubungan atau bersama-sama
memanfaatkan satu cirii atau hubungan
visual.

Organisasi Grid

Organisasi ruang-ruang dalam daerah


struktural grid atau struktur tiga dimensi lain.
Modifikasi Bentuk Blok Unit STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Modul unit tanpa


pengolahan Modul unit dengan Modul unit dengan Modul unit dengan
penambahan sirkulasi penambahan sirkulasi dan penambahan ruang
pengacakan unit hunian komunal dalam balkon

• Contoh simulasi bentuk dari blok apartemen merupakan hasil dari


pentransformasian bentuk dasar yaitu leter U dengan penambahan alur
sirkulasi dan ruang bersama. Dari leter U dasar kemudian di modifikasi hingga
menjadi sedemikian hingga membentuk unit-unit blok apartemen.
Simulasi Transformasi Bentuk Unit STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Setelah bentuk dasar modul apartemen diperoleh, selanjutnya bentuk


dipatahkan sehingga masing-masing sayapnya saling berhadapan.
Dengan demikian akan menciptakan interaksi pada pengguna pada
setiap sayap blok apartemen.

Koridor sebagai jalur


sirkulasi serta balkon
diantara setiap unit
sebagai ruang bersama

Ilustrasi pematahan modul sebagai transformasi akhir


Balkon Ruang Komunal STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Dalam hunian, satu balkon dipakai secara bersama-sama oleh beberapa keluarga/individu untuk
melakukan aktivitas interaksi, dalam waktu tertentu ruang bersama dalam unit hunian ini juga
dapat dipakai sebagai ruang privasi yang tenang. Untuk memberikan kesan teritori pada area ini
maka digunakan perbedaanlevel lantai antara balkon dengan koridor serta pemberian shading
device untuk memberikan kesan pelingkup imajiner pada zona tersebut. Shading device juga
berfungsi sebagai pengontrol silau matahari dan pemecah angin

Ilustrasi balkon sebagai ruang komunal


Penghawaan Dalam Bangunan STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Banyaknya sisi ruangan pada unit hunian


yang menghadap ruang luar dimaksudkan
untuk kemudahan perolehan sinar matahai
yang merupakan pencahayaan alami dalam
bangunan sehingga menjadi hemat energi,
selain itu fasad hunian yang menghadap luar
juga dimaksudkan untuk perolehan
penghawaan alami kedalam bangunan

Ilustrasi penghawaan dalam bangunan


Balkon Ruang Komunal STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Dengan posisi unit hunian


3 4
yang demikian
memudahkan dalam
penataan sistem plumbing
maupun mekanikal
balkon
balkon koridor elektrikal, yaitu
menggunakan shaft yang
dapat menampung dua unit
§ Balkon sebagai ruang hunian secara sekaligus.
bersama untuk menjalin
kebersamaan dalam
kehidupan bertetangga. • Pintu pada unit hunian
2 dibuat dua untuk
§ Teras sebagai ruang
peralihan sebagai batas menciptakan kenyamanan
teritori ruang dalam dan dalam bersirkulasi ketika
balkon koridor. ada tamu maupun untuk
§ Setiap unit saling memudahkan akses untuk
berhadapan untuk saling berkunjung dalam
menambah intensitas proses berinteraksi. Dua
1 interaksi masing-masing
penghuni dengan pintu juga memudahkan
tetangganya. evakuasi ataupun dapat
menjadi pengantisipasian
ketika terjadi bahaya
Ilustrasi Tatanan unit dalam blok apartemen sebagai ruang berinteraksi kebakaran.
Modular STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Le Corbusier:
MODULAR tdk hanya
mengandung harmoni namun
merupakan “ sistem pengatur
panjang, permukaan & volume
serta mempertahankan skalA
manusia dimana-mana “

Le Corbusier menggunakan
diagaram–diagram ini utk
mengambarkan perbedaan
Ukuran & permukaan panel yg bisa
diperoleh dng proporsi MODULAR
Modular Ruang STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

DENAH & POTONGAN umum suatu unit apartement:


Unite d’habitatio. Marseilles 1946-52 Le Corbusier
Garis - Garis Geometris STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Garis diagonal & garis yang menunjukan persamaan


golongan disebut garis-garis aturan:
- Garis sebagai pengendali proporsi
- Penempatan unsur-unsur pada sistem propoprsi

Plazzo farnese; Roma (1515)


Modul Struktur Grid STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

PROPORSI dalam STRUKTUR


Two Rivers, Wisconsin,1939,Frank Lloyd Wright
BENTUK STRUKTUR seperti dinding pemikul

Menyusun grid struktur maupun


penambahan urutan ruang, sehingga
ruang segi 4 menjadi lebih bebas
DETAIL STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Detail : sesuatu yang belum lazim (tdk umum) &


menurut sifatnya membutuhkan penjelasan yang
kongkrit,baik ilustrasi maupun detail teknis.

Detail sudut kolom

Detail:pintu masuk Dlm satu media dpt di variasikan


bangunan bermacam-macam alternatif ide
desain pintu masuk utama
Bentuk Tampilan STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Fasad bangunan, misalnya dengan tampilan dikelilingi oleh tanaman rambat yang menyelubungi
sehingga bangunan terlihat asri. Keasrian dalam bangunan diharapkan memberikan rasa nyaman
bagi pengguna dalam beraktifitas dalam lingkungan apartemen sepanjang hari.
Tanaman ini juga berfungsi sebagai penyaring debu dan silau matahari kedalam bangunan, yaitu
diletakkan sebagai shading pada area balkon.

Ilustrasi Fasad bangunan yang dikelilingi tanaman

Ilustrasi Shading tanaman pada area balkon


Sirkulasi Vertikal & Tangga Darurat STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Beberapa sisi bangunan terdapat jalur


sirkulasi vertikal untuk kondisi darurat,
perletakannya yakni terhubung dengan
udara luar sehingga memudahkan dalam
proses penyelamatan dalam evakuasi
korban.

Tangga darurat merupakan tangga terbuka


dengan pematas dinding setengah masiv
setinggi 1, 2 meter sebagai pelindung.
Ilustrasi tangga darurat Keterbukaan ini berfungsi agar korban yang
setelah terkena asap dari dalam bangunan
langsung dapat menghirup udara bersih
luar ruangan.

Denah tipikal bangunan membentuk


geometri sedemikian hingga pada setiap
unit bangunan hunian blok apartemen

Ilustrasi bentuk blok apartemen


Utilitas Bangunan STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

Ilustrasi perletakan shaft

• Utilitas pemipaan dalam bangunan


vertikal menggunakan shaft, akan
terdapat dua shaft yang merupakan
shaft air bersih dan kotor sekaligus shaft
mekanikal dan elektrikal.serta shaft
sampah. Shaft sampah akan terhubung
ke lantai basement dimana sampah
akan ditampung menuju tempat
pembuangan sementara. Ilustrasi daya tamping pada shaft
Struktur Bangunan & Roof Garden STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

• Struktur bangunan, misalnya dengan


konstruksi baja yang dibalut dengan
beton, dengan sambungan jungkit dan
gapit. Hal demikian dimaksudkan agar
ketika terjadi gempa bangunan hanya
bergoyang dan tidak roboh dibanding
jika bangunan hanya menggunakan
beton bertulang yang rentan retak dan
memiliki gaya tarik yang statis.

Ilustrasi struktur pelingkup bangunan

• Atap bangunan merupakan roof garden


yang menjadi area community garden
sehingga akan menambah ruang
interaksi dalam bangunan.
Strukturnyadirancang sedemikian
hingga agar tidak menimbulkan
kebocoran dalam bangunan sehingga
tidak akan membutuhkan biaya yang
tinggi dalam perawatannya
Ilustrasi roof garden

Anda mungkin juga menyukai