Anda di halaman 1dari 3

Petunjuk Mengerjakan:

1. Buka file tugas di link berikut ini: https://bit.ly/TUGASIPA4082021


2. dan simak video pada link berikut: https://youtu.be/Kf-cyfV_Xpk
3. Kerjakan soal pada pemahaman konsep, dituliskan jawabannya saja
Untuk soal hitungan, pakai diketahui, ditanyakan dan jawab
4. Fotokan hasil pengerjaanmu dan upload di link berikut ini: https://forms.gle/r2pqtxv6gQsuzovG6
5. Kalian bisa mengerjakan tugas ini sampai hari Jumat 6 Agustus 2021

Gaya, Medan Listrik dan Beda Potensial Listrik

Pada materi sebelumnya Ananda telah mengetahui adanya gaya tarik atau gaya tolak bila dua
muatan listrik berdekatan. Pada dua muatan sejenis yang berdekatan akan timbul gaya tolak, sedangkan
dua muatan yang beda jenis akan menimbulkan gaya tarik. Gaya yang terjadi diantara dua muatan listrik ini
disebut gaya elektrostatis atau gaya Coloumb.

Faktor-faktor apa yang mempengaruhi gaya tersebut? Besarnya gaya listrik yang terjadi pada dua
muatan dirumuskan sebagai berikut.

Keterangan:
F : Gaya elektrostatis (newton)
k : konstanta (9 x 109 N.m2 /C)
Q1 dan Q2 : muatan listrik (coloumb)
r : jarak antar muatan (meter)

Medan listrik adalah daerah yang masih dipengaruhi oleh gaya listrik. Medan listrik dilambangkan
dengan garis-garis. Arah medan listrik yang muatan positif adalah menjauhi muatan (ke arah luar) sedankan
pada muatan negatif arah medan listrik digambarkan mendekati muatan (ke dalam) seperti pada gambar
di bawah ini.
Semakin dekat dengan muatan, medan listrik yang dihasilkan semakin kuat. Hubungan kuat medan listrik
dengan jarak adalah sebagai berikut.

Keterangan:
E : Medan listrik (N/C)
k : konstanta (9 x 109 N.m2 /C2 )
Q : muatan listrik (coloumb)
r : jarak titik dari muatan listrik (meter)

Tahukah kamu mengapa petir berbahaya? Apa sebenarnya petir itu? Orang yang pertama kali
menyatakan bahwa petir terjadi karena adanya gejala listrik statis adalah Benjamin Franklin. Menurutnya,
petir adalah kilatan cahaya yang terjadi karena perpindahan muatan negatif antara awan dan awan atau
antara awan dan bumi. Petir dapat terjadi karena adanya beda potensial yang sangat besar antara awan
dengan bumi.
Besarnya beda potensial listrik dapat dihitung dengan:

Keterangan:
∆V = beda potensial listrik(volt)
W = energi listrik (joule)
Q = muatan listrik (coulomb)

Pemahaman Konsep
Setelah membaca uraian materi di atas, aktivitas berikut akan membantu Ananda memahami gaya dan
medan listrik.
1. Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi muatan listrik dan beda potensial pada tabel berikut.
Faktor-faktor yang
Faktor-faktor yang Faktor-faktor yang
mempengaruhi beda
mempengaruhi gaya listrik mempengaruhi muatan listrik
potensial listrik
2. Dua buah muatan masing-masing q1 = 6 µC dan q2 = 12 µC terpisah sejauh 30 cm. Besar gaya
yang terjadi antara dua buah muatan tersebut jika tetapan k = 9x109 adalah ….

3. Gaya Coulomb yang dialami kedua muatan A dan B adalah sebesar 3 × 10–4 N. Jika besar muatan
A dan B masing-masing sebesar 2 × 10–6 C dan 1,5 × 10–6 C, berapakah besar kuat medan listrik
yang dirasakan muatan A oleh muatan B?

4. Jumlah muatan yang dipindahkan pada sebuah rangkaian listrik adalah 15 C. Jika energi yang
dibutuhkan untuk memindahkan muatan tersebut dari ujung-ujung rangkaian listrik adalah 45 J,
berapakah beda potensial antara ujung-ujung rangkaian tersebut?

5. Diskusikanlah dengan temanmu lewat media social!

Jika ada dua benda bermuatan listrik seperti empat gambar berikut, gambarkanlah arah aliran
elektron sehingga terjadi beda potensial!

Anda mungkin juga menyukai