Anda di halaman 1dari 11

Safety Mangunan Park

Disusun Oleh :

1. Firly wahyuningsih 2100029087


2. Ade Yusfia Wardani 2100029089
3. Afza Kamila 2100029108
4. Nurul Ain 2100029126
5. Nurul Hikmah 2100029140

Kelas E

Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan


Dosen Pengampu :
Firman, S.KM., M.PH
Ns., Nurul Kodrati, S. Kep., M. Med. Sc., Ph. D

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN

YOGYAKARTA

2022
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga
program yang berjudul "Safety Mangunan Park (SMANGKA)" dapat kami selesaikan dengan baik.
Harapan tim penulis terhadap program ini dapat menambah pengetahuan bagi masyarakat, pengelola
wisata maupun wisatawan. Begitu pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT
berikan kepada kami sehingga program ini dapat kami susun.

Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan kami
semangat dan motivasi dalam pembuatan program ini. Kepada kedua orang tua kami dan dosen pengampu
mata kuliah Perencanaan Evaluasi Kesehatan. Bapak Firman S.KM.,M.PH, dan ibu Ns., Nurul Kodrati, S.
Kep., M. Med. Sc., Ph. D
serta kepada semua teman seperjuangan yang membantu kami dalam berbagai hal. Harapan kami, informasi
dan materi yang terdapat dalam program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, pengelola wisata dan
wisatawan. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT, Tuhan Yang Maha Sempurna. Oleh karena itu, kami
memohon kritik dan saran yang membangun bagi perbaikan program kami selanjutnya.

Yogyakarta, 31 Oktober 2022

Tim Penyusun Kelompok 6


Daftar Isi

Kata Pengantar...........................................................................................................................................3
Daftar Isi......................................................................................................................................................4
Ringkasan Eksekutif....................................................................................................................................6
A. Analisis Situasi....................................................................................................................................7
B. Identifikasi Masalahdan Prioritas....................................................................................................9
Tabel 1.IdentifikasiMasalah............................................................................................................9
Tabel 2.Penetapan Prioritas Masalah..........................................................................................10
Tabel 3. Penentuan Priotas Masalah dengan Metode Hanlon..................................................11
C. Merumuskan Program Solusi..........................................................................................................12
D. Menyusun Rencana Program..........................................................................................................12
1. Program Safety Mangunan Park (SMANGKA)...................................................................12
2. Tujuan Program SMANGKA.................................................................................................12
3. Indikator Program SMANGKA.............................................................................................12
Gambar 1. Desain Banner Penyuluhan Safety Mangunan Park (SMANGKA)........................13
Gambar 2., 3., dan 4. Area yang perlu dibangun pagar pembatas...........................................13
Gambar 5. Tim Survey Lokasi.......................................................................................................13
1. Perumusan Tujuan Program.................................................................................................13
Tabel 5. Peneta pantujuan program.............................................................................................14
Tabel 6. Plan of Action Program SMANGKA..............................................................................15
E. Penentuan dan Pengorganisasian Sumber Daya..........................................................................16
1. Pembagian Tugas TIM.................................................................................................................16
Tabel 7 . Pembagian Tim dan Uraian Tugas......................................................................................16
2. Jadwal/Ghann Chart Kegiatan....................................................................................................17
Tabel 8. Ghan Chart Pelaksanaan Kegiatan (1tahun)......................................................................17
3. Estimasi Kebutuhan Anggaran Kegiatan...................................................................................18
Tabel 9. Estimasi Anggaran Program.................................................................................................18
F. Monintoring dan Evaluasi Program...............................................................................................20
1. Rencana Monitoring Program.....................................................................................................20
Tabel 9. Rencana Monitoring Progres Kegiatan...............................................................................20
2. Rencana Evaluasi Program..........................................................................................................21
Tabel10.RencanaEvaluasiProgram.....................................................................................................21
G. Penutup..............................................................................................................................................22
DaftarPustaka...........................................................................................................................................23
Lampiran..................................................................................................................................................23
Ringkasan Eksekutif

Priotas Masalah Risiko adanya bahaya pada spot photo dan gazebo di
kawasan wisata Kebun Buah Mangunan
Progam Intervensi Program perbaikan fasilitas wisata dan pengawasan
terhadap pengelola kebersihan di lokasi wisata Kebun Buah
Mangunan
Tujuan 1. Menciptakan kawasan wisata yang aman, nyaman dan
sehat di lokasi Kebun Buah Mangunan
2. Pengecekan toilet umum minimal sekali dalam 2 bulan
agar tetap terjaga kebersihan dan kenyamanannya bagi
wisatawan di Kebun Buah Mangunan
3. Meningkatkan daya tarik wisatawan Kebun Buah
Mangunan
Indikator keberhasilan 1. Terciptanya kawasan wisata yang aman, nyaman dan
sehat di lokasi Kebun Buah Mangunan
2. Terciptanya toilet bersih dan nyaman bagi wisatawan di
lokasi kebun Buah Mangunan
3. Meningkatnya daya tarik wisatawaan Kebun Buah
Mangunan
Sasaran 1. Pengunjung (baik wisatawan maupun untuk keperluan
pendidikan)
2. Semua SDM termasuk pengelola wisata yang ada di
lokasi wisata Kebun Buah Mangunan
Estimasi anggaran Rp. 100.000.000

Lokasi dan tempat Kebun Buah Mangunan

Pelaksana program 1. Nurul Hikmah


2. Nurul Ain
3. Firly Wahyuningsih
4. Afza Kamila
5. Ade Yusfia wardani

Monitoring dan Evaluasi Monitoring dilakukan selama program berjalan dan evaluasi
dilakukan setelah program terselesaikan
A. Analisis Situasi

LatarBelakang Kebun Buah Mangunan merupakan kawasan wisata


yang ada di DIY tepatnya di Jl. Imogiri, Kecamatan
Dlingo, Desa Sukorame, Kabupaten Bantul. Objek wisata
Kebun Buah Mangunan mulai dibuka untuk umum pada
tahun 2006, tempat wisata ini mulai dirintis pada tahun
2003 yang merupakan objek wisata alam dengan
ketinggian antara 150-400 dpl (Siti, 2013). Kebun Buah
Mangunan memiliki luas sekitar 24 hektar yang terdiri dari
tanah kas desa, tanah pelungguh, dan tanah milik penduduk
dengan pengelolaan di bawah Dinas Pertanian dan
Kehutanan kabupaten Bantul. Selain memiliki bermacam-
macam tanaman buah, tempat wisata ini juga terdapat
tempat pembibitan hewan serta tanaman tahunan seperti
pohon jati, cemara, dan pinus. Selain itu, memiliki banyak
spot foto sehingga mempunyai daya tarik tersendiri bagi
wisatawan yang berkunjung.
Maka dari itu perlu adanya perhatian khusus pada
fasilitas-fasilitas yang ada di Kebun Buah Mangunan
tersebut. Misalnya dari segi kebersihan toilet dan mushola
yang masih kurang diperhatikan. Serta gazebonya masih
jauh dari kata aman karena sudah tidak terawat, tidak
kokoh dan tidak adanya pembatas di
bagian pinggir gazebo itu sendiri, dan pada bagian
spot fotonya terdapat beberapa bagian yang tidak aman
untuk pengunjung. Pada setiap tangganya tidak dilengkapi
dengan pegangan tangga yang dapat membahayakan bagi
pengunjung terutama untuk anak-anak.

Karena pada spot foto dan gazebo di Kebun Buah Mangunan


terlihat tidak mempunyai batas keamanan dan dalam kondisi
yang tidak aman sehingga dapat memberikan resiko kecelakaan
bagi wisatawan yang sedang berswafoto atau beristirahat.

Metode Asesmen Metode yang digunakan dalam mengassesmen program wisata


Safety Mangunan Park (Smangka) yaitu metode observasi.
observasi merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
melalui suatu pengamatan, dengan disertai pencatatan-pencatatan
terhadap keadaan atau perilaku objek sasaran secara langsung.

Tujuan Tujuan project of health plan ini yaitu untuk berkolaborasi


antara mahasiswa dengan pramuwisata (pengelola wisata) Kebun
Buah Mangunan dalam mengevaluasi serta memperbaiki
keamanan tempat wisata agar tidak menimbulkan kecelakaan
atau kejadian yang tidak diinginkan bagi wisatawan yang sedang
berkunjung.
B. Identifikasi Masalah dan Prioritas
Tabel 1. Identifikasi Masalah

Daftar Masalah Faktor Penyebab Indikator Masalah Sumber Data


Perilaku Lingkungan Budaya Fasilitas (means
Kesehatan ofverification)
Jalur pedestrian yang tidak Tidak berhati-hati Tidak adanya Terbiasa tidak Tidak tersedia Terdapat risiko kejadian Hasil survey langsung
aman (licin) (berlari) saat menaiki pegangan pada memperhatikan anak kecil tergelincir di
atau menuruni anak tangga dan Licin keselamatan diri tangga pada beberapa
tangga yang disebabkan sendiri waktu terakhir
oleh air hujan
Terjatuh ke jurang Kehilangan fokus atau Tidak adanya Terbiasa tidak Tidak tersedia Terdapat risiko kejadian Hasil survey langsung
melamun akibat batas keamanan fokus atau hampir terjatuhnya
mementingkan gaya di pinggir tempat melamun ketika wisatawan atau
(berfoto) spot foto maupun menikmati pengunjung ke jurang
gazebo pemandangan
Gazebo Lapuk (memiliki Kelebihan muatan Kondisi kayu Tidak Tidak tersedia Terdapat risiko kejadian Hasil survey langsung
risiko untuk roboh) wisatawan yang duduk penyangga memperhatikan robohnya gazebo
(menggunakan) gazebo gazebo yang aspek kondisi
sudah mulai fasilitas tempat
keropos atau wisata
lapuk
Papan tanda peringatan Tidak perduli terhadap Kurangnya Mementingkan Tidak tersedia Pelanggaran terhadap Hasil survey langsung
petunjuk keamanan papan tanda gaya/berfoto papan petunjuk
(acuh terhadap peringatan keamanan karena
petunjuk keamanan) mementingkan
gaya/berfoto
Tabel 2. Penetapan Prioritas Masalah

Daftar Aspek Kesehatan AspekPEARL


Masalah Magnitude (Jumlah Seriouness Efectiveness Propriatness Economic Acceptability Resources Legality
kasus) (Keseriusan) (efektif) (Sesuai (Tersedia (Penerimaan (Ketersedian (peraturan)
prioritas Biaya) masyarakat) fasilitas)
organisasi)
Safety Adanya risiko jatuh ke Sangat serius 80-100% 1 1 2 1 2
jurang yang dapat
menyebabkan patah
tulang dan anggota
badan terkilir
Papan tanda Tidak tersedianya Serius 75-85% 1 1 2 1 1
peringatan (kurang) papan tanda
peringatan sehingga
wisatawan tidak
memperhatikan
keselamatan dirinya
Contoh Tabel 3 Penentuan Prioritas Masalah dengan Metode Hanlon
prioritas masalah yang

Masalah Kesehatan Kriteria PEARL NPT Prioritas


A B C NPD
Patah tulang 10 8 8 144 11111 144 1
Kaki terkilir 7 5 6 72 11111 72 3
Kram kaki 5 4 5 45 11111 45 4

Keterangan:

0 : relatif tidak serius

1-2 : sedang

3-4 : serius

Anda mungkin juga menyukai