RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN

(RPP 02)

Satuan Pendidikan : SMAS Katolik Sint Pieter Waikabubak

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII/GENAP
Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit
Materi Pokok : DIALOG ANTAR UMAT BERAGAMA
Alokasi Waktu : 6 JP ( 2 X Pertemuan)
Tahun Pelajaran : 2022/2023

1. Komptensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai,
responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural

dan metagognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

2. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Komptensi

Komptensi Dasar Indikator Pencapaian Komptensi

1.4. Menghayati makna berdialog  Membiasakan untuk bersyukur atas adanya

serta bekerjasama dengan umat semangat dialogdan kerjasama dengan umat
beragama lain beragama lain
 Memiliki sikap menjunjung tinggi
semangat dialog dengan agama lain

2.4.Berperilaku proaktif untuk berdialog  Peserta didik menjadi teladan bagi

serta bekerjasama dengan umat temannya dalam mengembangkan dialog
dengan agama lain
 Memilih sikap untuk menghargai dan
menghormati kekhasan agama lain
 Memberikan contoh sikap toleransi
dengan agama-agama lain
 3.4 Memahami makna berdialog serta  Menganalisis tentang sebab-akibat
bekerjasama dengan umat beragama terjadinya kasus intoleransi antarumat
beragama masyarakat.
Lain
 Memahami makna dialog antar Agama
dalam kehidupan sehari-hari
 Menganalisis tentang toleransi hidup
antarumat beragama di Indonesia
berdasarkan berita media massa.
 Menjelaskan ajaran Gereja tentang
makna dan hakikat dialog antarumat
beragama berdasarkan Nosrea Aetate
art.2

4.4 Berdialog serta bekerjasama dengan 1. Membuat makalah tentang kekhasan agama-
umat beragama Lain agama di Indonesia
2. Membuat doa
3. Materi Pembelajaran

 Fakta: Penyebab terjadi kasus intoleransi di Indonesia dan pandangan gereja

katolik tentang toleransi umat beragama.
 Konseptual :
o Menganalisis sebab akibat kasus intoleransi di Indonesia
o Menjelaskan Ajaran Gereja nmakna dan hakikat dialog agama
 Prosedural: Membuat Makalah tentang Kekhasan Agama-agama dindonesia

4. Sumber Pembelajaran :
1. Kitab Suci Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru
2. Dokpen KWI (penterj) Dokumen Konsili Vatikan II, Obor, Jakarta, 1993 3. KWI, Iman
Katolik, Kanisius, Yogyakarta, 1995
3. Buku Guru PAK kelas XII
5. Model Pembelajaran :Discovery Leraning, Metode Diskusi Kelompok
6. Tujuan Pembelajaran
Pada Pembelajaran ini peserta didik dapat memahami arti dan makna dialog antar agama dan kerja
sama dengan umat agama lain serta mampu membangun sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari
dengan agama lain.

7.Langkah-langkah pembelajaran

 Kegiatan Pendahuluan
a. Peserta didik memberi salam kepada guru
b. Guru mengajak peserta didik berdoa
c. Guru melakukan Absensi
d. Guru memberikan kuis tentang materi minggu lalu
e. Guru menyampaikan Gambaran umum tentang materi yang akan dibahas
 Kegiatan Inti
Mengamati  Guru mengajak peserta didik menonton sebuah video tentang
kasus intoleransi
 Guru meminta peserta didik untuk mencatat hal-hal yang mereka
belum mengerti tentang hal-hal yang ada dalam video
Menanya  Guru memberikan kepada peserta didik untuk berdiskusi tentang
apa yang dilihat dengan beberapa pertanyaan penuntun:
1. Bagaimana tanggapan anda tentang video yang nonton?
2. Mengapa sering terjadi kasus penistaan agama diindonesia?
3. Apa dampak yang ditimbulkan jika terjadi intoleransi antar umat
beragama.
4. Apakah anda dalam kehidupan sehari-hari anda mendengar
atau melihat kasus-kasus intoleransi? (Sharing Pengalaman)
 Guru meminta kelompok untuk melaporkan hasil diskusi.
 Guru memberikan peneguhan
Mengumpulkan  Guru meminta peserta didik membaca Ajaran Gereja tentang
Informasi Dialog antar umat beragama dalam dekrit Nostra Aetate (NA)
 Setelah membaca guru melakukan diskusi dengan siswa tentang
pandangan gereja tentang dialog antar umat beragama denga
pertanyaan:
- Apa isi ajaran gereja?
- Apa bentuk-bentuk dialog yang harus dikembangkan dalam
kehidupan sehari-hari?
- Sika papa yang perlu dimiliki dalam membangun dialog?

Menalar Peserta didik diberikan kesempatan untuk menyampaikan hasil
laporan diskusi
Mengkomunikasikan  Setiap kelompok diberi kesempatan untuk
memperesentasikan hasil diskusinya di depan kelas, peserta
didik yang lain diberi kesempatan menanggapi presentasi
kelompok,
 guru memberikan peneguhan dan penegasan serta catatan-
catatan penting.
 Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan Tugas kelompok dengan melakukan wawancara dengan tokoh
agama atau tokoh masyarakat tentang pentingnya dialog dan kerjasama dengan
agama lain.
b. Guru mengajak peserta didik untuk selalu membangun sikap toleransi, menghargai
dan menghormati agama lain dan terus bekerja sama dengan agama lain.
c. Guru mengajak peserta didik untuk menutup pelajaran dengan doa/nyanyi

Waikabubak, 20 Juli 2022

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Rm. Yustinus Guru Kedi, Pr, S.Fil Petrus Malo, S. Fil

 LAMPIRAN PENILAIAN (SUMATIF)
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII/2
Materi : Dialog Antar Umat Beragama
Tahun Pelajaran : 2022/2023

I. Penilaian
1. Penilaian Sikap Spiritual
Penilaian ini dilakukan melalui penilaian diri.

Petunjuk Umum
a. Instrumen penilaian berupa Lembar Penilaian Diri
b. Instrumen ini diisi oleh peserta didik untuk meilai dirinya sendiri secara reflektif.

Petunjuk Pengisian
a. Lakukan refleksi secara pribadi, berdasarkan perilaku dan sikapmu selama ini.
b. Nilailah sikapmu dengan memberi tanda (√) pada kolom skor 4, 3, 2, atau 1 pada lembar
penilaian diri dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = SELALU apabila melakukan perilaku yang dinyatakan
3 = SERING apabila melakukan perilaku yang dinyatkan
2 = KADANG-KADANG apabila melakukan perilaku yang dinyatkan
1 = TIDAK PERNAH apabila melakukan perilaku yang dinyatkan
c. Baris SKOR AKHIR dan KETUNTASAN diisi oleh guru

LEMBAR PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK

Nama Peserta Didik yang dinilai : .................................................................................

Nomor Urut/Kelas : .................................................................................
Semester : .................................................................................
Tahun Pelajaran : .................................................................................
Hari/Tanggal Pengisian : .................................................................................
Indikator Sikap : .................................................................................

Skor
Sikap Pernyataan
1 2 3 4

Menunjukkan rasa syukur atas agamanya dengan rajin

1
beribadah di Gereja

Berteman dengan semua teman tanpa membedakan aga dan

2
kepercayaan

Menunjukkan rasa syukur atas kebersamaan dengan

3 mengucapkan selamat kepada teman yang merayakan hari
besar keagamaannya
 Menunjukkan rasa syukur atas kebersamaan dengan
4 berkunjung ke rumah teman yang merayakan hari raya
keagamaannya

Total Skor

Nilai Akhir

Ketuntasan

Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus
Skor yang diperoleh
x 4=Skor Akhir
Skor maksimal

2. Penilaian Pengetahuan
Bentuk penilaian : Tes Tertulis
Uraian : a. Buatlah analisis tentang sebab akibat terjadinya intoleransi
antarumat beragama dan kepercayaan lain di Indonesia.
b. Buatlah analisis tentang toleransi antarumat beragama dan
kepercayaan lain di Indonesia.
c. Jelaskan ajaran-ajaran Gereja tentang dialog antarumat
beragama dan kepercayaan lain.

3. Penilaian Keterampilan

• Bentuk Penilaian : Projek

• Tugas : Membuat sebuah rancangan “kunjungan” ke tokoh agama lain untuk

Membuat sebuah rancangan “Kerja Sosial bersama dengan umat
beragamalain” di lingkungan yang paling dekat dengan peserta didik
(rumah atau sekolah). Mencatat perbuatan yang sudah dilakukan
peserta didik yang menunjukkan dialog kehidupan. Kegiatan ini
dilaksanakan dalam kelompok.

4. Kegiatan Remedial

Bagi peserta didik yang belum memahami pokok bahasan ini, diberikan remedial dengan
kegiatan:

a. Guru menyampaikan pertanyaan kepada peserta didik akan hal-hal apa saja yang belum
mereka pahami tentang dialog antarumat beragama dan kepercayaan.

b. Apabila ada hal-hal tertentu yang belum mereka pahami, guru mengajak peserta didik
untuk mempelajari kembali dengan memberikan penguatan yang lebih praktis.
 c. Guru memberikan penilaian untuk menilai pengetahuan, dengan pertanyaan yang lebih
sederhana, sesuai dengan kondisi peserta didik.

5. Kegiatan Pengayaan

Bagi peserta didik yang telah memahami pokok bahasan ini, diberikan pengayaan dengan
kegiatan:

a. Guru meminta peserta didik untuk melakukan studi pustaka (ke perpustakaan atau
mencari di koran/majalah) untuk menemukan apa saja yang telah dilakukan Gereja
Katolik Indonesia untuk berdialog antarumat beragama dan kepercayaan di indonesia.

b. Hasil temuannya ditulis dalam laporan tertulis yang berisi gambaran singkat dari artikel
atau cerita tersebut serta memberikan refleksi kritisnya.