Disusun oleh:
Iqbal Fadhil Al Hamdani (G000200208)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
A. Latar Belakang
Pendidikan terutama dalam pendidikan agama islamIlmu pengetahuan selalu
berkembang dan mengalami kemajuan yang sangat pesat, sesuai dengan
perkembangan zaman dan perkembangan cara berpikir manusia. Begitu banyak
perubahan yang menyangkut dalam segi aspek kehidupan dari mulai
kepribadian ,tingkah laku ,hingga rasa saling menghargai yang kini semakin jarang di
dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam kesempatan kali ini kami mencoba
menyusun makalah tentang implikasi nilai nilai ibadah dalam kehidupan sehari hari.
Implikasi yang berarti dampak atau akibat jadi implikasi nilai nilai ibadah dalam
kehidupan sehari hari bisa di artikan apa dampak yang kita rasakan saat menjalankan
ibadah dalam kehidupan sehari hari Ibadah bisa diartikan dalam berbagai jenis
kegiatan yang wajib dimulai dari ibadah sholat yaitu kewajiban untuk setiap manusia
yang beragama islamdimanasholat adalah tiang agama lalu di ibadah yang lain
mengaji adalah kegiatan yang wajib untuk umat yang beragama islam dari kecil kita
sudah di ajarkan bagaimana cara mengaji Agar kelak sudah dewasa kita bisa
mengamalkan ilmu dari alquran yaitu kitab suci yang diyakini oleh seluruh umat
manusia yang beragama islam lalu berdzikirdimana di setiap kita berada kita
senantiasa mengingat allah agar allah akan mengingat kita juga bagaimana caranya
agar dekat dengan allah yaitu dengan berdzikir , berdzikir membuat kita merasa
aman tentram dan damai karena allah akan melindungi umatnya dikan terutama
dalam pendidikan agama islam.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui penerapan pendidikan agama islam didalam keluarga
2. Untuk mengetahui tingkah laku siswa dalam pendidikan agama islam
3. Untuk mengetahui penerapan siswa dalam Pendidikan Agama islam didalam
keluarga
BAB II
PEMBAHASAN
1) Pengertian Keluarga
kata keluarga menurut para ahli yaitu Menurut F.J. Brown Adapun kata keluarga
menurut para ahli yaitu Menurut F.J. Brown dalam Syamsu Yusuf berpendapat
bahwa“Ditinjau dari sudut pandang sosiologis, keluarga dapat diartikan dua macam, yaitu
a). dalam arti luas, keluarga meliputi semua pihak yang ada hubungan darah atau keturunan
yang dapat dibandingkan dengan“clan” atau marga; . Dalam arti sempit keluarga meliputi
orangtua dan anak”.Sedangkan menurut Sudardja Adiwikarta dan Sigelman & Shafferdalam
syamsu yusuf berpendapat bahwa.“ Keluarga merupakan unit sosial terkecil yang bersifat
universal,artinya terdapat pada setiap masyarakat di dunia (universe) atau suatu sistem
sosial yang terpancang (terbentuk ) dalam sistem sosial yanglebih besar”.Berdasarkan
defenisi diatas peniliti dapat menyimpulkan bahwa keluarga adalah unit sosial terkecil yang
bersifat universal,yang meliputi ayah, ibu, anak, nenek, dan kakek yang dapat memnuhi
kebutuhan insani(manusiawi), terutama kebutuhan bagi pengembangan kepribadiannya.
2) Pengertian Pendidikan Agama islam dalam Keluarga
Islam dalam keluarga, ada baiknya jika terlebih dahulu penulis kemukakan mengenai
pengertian pendidikan secara umum yaitu:
D. Marimba dalam Hasbullah menyatakan bahwa:“Pendidikan adalah
bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh si pendidik terhadap
perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju terbentuknya
kepribadian yang utama”.
Langeveld dalam Hasbullah menyatakan bahwa:“Pendidikan adalah setiap
usaha, pengaruh, perlindungan dan bantuan yang diberikan kepada anak
tertuju kepada pendewasaan anak itu, lebih tepat membantu anak agar
cukup cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri”.
J.J. Rousseau dalam Hasbullah menyatakan bahwa:“Pendidikan adalah
memberi kita perbekalan yang tidak ada pada masa kanak-kanak, akan tetapi
kita membutuhkannya pada waktu dewasa”.
Berdasarkan defenisi di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan adalah bimbingan
terhadap perkembangan jasmani dan rohani yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan hidup anak dalam bentuk sikap dan perilaku agar dapat
menghasilkan perubahan yang tepat di dalam kebiasaan tingkah luakunya,
pikirannya, dan perasaannya agar dapat menjadi pribadi yang lebih dewasa .
A. Kesimpulan
Bentuk penerapan Pendidikan Agama Islam dalam keluarga siswa.Bentuk
penerapan Pendidikan Agama Islam dapat dilakukan dengan cara melakukan hal-hal
yang sederhana tetapi merupakan bagian dari ilmu keagamaan, seperti member
contoh akhlak terpuji, mengajarkan anak sholat lima waktu, mengaji, patuh dan
menghormati orangtua,membimbing untuk berakhlak baik ,serta hal-hal lain yang
berhubungan dengan nilai-nilai keagamaan Pelaksanaan Pendidikan Agama Islam
dalam keluarga sangat penting terhadap perilaku siswa, orangtua yang mendidik
anaknya Pendidikan Agama Islam dengan baik maka anak tersebut akan berakhlak
yang mulia, jujur, berkata baik dan benar, berlaku baik kepada keluarga serta hal-hal
yang berhubungan dengan nilai-nilai keagamaan.begitupun sebaliknya jika orangtua
mendidik anaknya dengan kekerasan, kurang perhatian kepada anak, kurang akrab
antara orangtua dengan anak, serta orangtua sering bertengkar antara satu sama
lain (ibu, bapak) maka si anak akan berkembang menjadi anak yang kurang pandai
bergaul, kurang disiplin,serta kurang pengetahuannya tentang Agama.
B. Saran
1. Bagi orangtua selaku pendidik agar kiranya senantiasa memberikan motivasi ,serta
perhatian kepada anak agar lebih giat belajar dan terus memberikan bimbingan dan
Pendidikan Agama islam kepada anak-anak agar tujuan pendidikan dapat tercapai
dengan baik.
2. Demikian yang dapat penyusun paparkan, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya oleh karena terbatasnya pengetahuan dan kurangya referensi yang
ada hubungannya dengan judul makalah ini. Penyusun berharap para pembaca
dapat memberikan kritik dan saran yang membangun, demi kesempurnaan makalah.
Semoga makalah ini berguna bagi penyusun dan bagi para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
https://stitmakrifatulilmi.ac.id/2021/02/06/pengertian-pendidikan-agama-islam/
https://books.google.co.id/books?
id=Mv3_CAAAQBAJ&pg=PA237&dq=Penerapan+pendidikan+agama+islam+dikel
uarga&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ve
d=2ahUKEwjpuYuIhfT6AhU2CLcAHc3WBBYQ6AF6BAgHEAM#v=onepage&q=Pene
rapan%20pendidikan%20agama%20islam%20dikeluarga&f=false
Arifin, M., Hubungan Timbal Balik Pendidikan Agama di lingkungan sekolah dan
keluarga, Jakarta: Bulan Bintang, 1978
Amini, Ibrahim, Agar tidak Salah Mendidik Anak, Jakarta: Al Huda, 2006
Ahmadi, Abu, Ilmu Sosial Dasar, Jakarta: Bima Aksara1998
Al-Abrasy, Athiyah, Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam, Jakarta: Bulan Bintang,
1993
Al Hasan, Yusuf Muhammad, Pendidikan Anak Dalam Islam, Jakarta: Darul Haq,
1998
Alwasilah, A. C., Pokoknya Kualitatif Dasar-dasar Merancang dan Melakukan
Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Jaya, 2008