Anda di halaman 1dari 3

AUDIT UTANG LANCAR

N
Prosedur Auditor Paraf
o
Pelajari dan evaluasi internal control atas kewajiban jangka Uci
1 pendek. Rahmadani  
Minta rincian dari kewajiban jangka pendek, baik hutang
dagang maupun kewajiban lainnya kemudian periksa Uci
2 penjumlahannya (footing) serta cocokkan saldonya dengan Rahmadani
saldo hutang di buku besar.  
Untuk hutang dagang cocokkan saldo masing-masing
Uci
3 supplier dengan saldo menurut subsidiary ledger hutang
dagang. Rahmadani  
Secara test basis, periksa bukti pendukung dari saldo kepada
beberapa supplier, perhatikan apakah angkanya cocok
dengan purchase requisition, purchase order, reseving report
Uci
4 dan supplier invoice. Periksa juga perhitungan mathematis
dari dokumen-dokumen tersebut dan otorisasi dari pejabat Rahmadani
perusahaan yang berwenang.
 
Seandainya terdapat monthly statement of account dari
supplier, maka harus dilakukan rekonsiliasi antara saldo Uci
5 hutang menurut statement of account tersebut dengan saldo Rahmadani
subsidiary ledger hutang  
Pertimbangkan untuk mengirim konfirmasi kepada beberapa
supplier baik yang saldonya besar maupun yang saldonya Uci
6
tidak berubah sejak tahun sebelumnya. Rahmadani
 
Periksa pembayaran sesudah tanggal neraaca (subsequent
payment) untuk mengetahui apakah ada kewajiban yang
belum dicatat (unrecorder liabilities) per tanggal neraca dan Uci
7
untuk menyakinkan diri mengenai kewajaran saldo hutang Rahmadani
per tanggal neraca.
 
Seandainya ada hutang kepada bank baik dalam bentuk
kredit modal kerja, kredit investasi. maupun kredit overdraft,
maka kirim konfirmasi ke bank, periksa surat perjanjian
Uci
8 kreditnya dan buatkan excepent dari perjanjian kredit
tersebut, dan periksa otorisasi dari direksi untuk perolehan Rahmadani
kredit bank tersebut.
 
Seandainya ada hutang dari pemegang saham atau dari
direksi atau dari perusahaan afiliasi, yang harus dilunasi
dalam waktu satu tahun yang akan datang, harus dikirim Uci
9
konfirmasi, periksa perjanjian kreditnya dan periksa apakah Rahmadani
ada pembebanan bunga atas pinjaman tersebut.
 
Seandainya ada hutang leasing, periksa apakah
pencatatannya sudah sesuai dengan standar akuntansi sewa Uci
10
guna, dan apakah bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu Rahmadani
 
tahun yang akan datang sudah dicatat sebagi hutang jangka
pendek.
Periksa perhitungan dan pembayaran bunga, apakah sudah
dilakukan secara akurat dan tiap jumlah beban bunga Uci
11 tersebut dengan jumlah yang tercantum pada laporan rugi Rahmadani
laba. Perhatikan juga aspek pajaknya.
 
Seandainya ada saldo debit dari hutang dagang maka harus
ditelusuri apakah ini merupakan uang muka pembelian atau
karena adanya pengembalain barang yang dibeli tetapi sudah Uci
12
dilunasi sebelumnya. Kalau jumlahnya besar harus Rahmadani
direklasifikasikan sebagai piutang.
 
Seandainya ada uang muka penjualan per tanggal neraca,
periksa bukti pendukungnya dan periksa apakah saldo Uci
13 tersebut sudah diselesaikan diperiode berikutnya misalnya Rahmadani
dengan megirimkan barang yang dipesan oleh pembeli.
 
Seandainya ada kredit jangka panjang, harus diperiksa
apakah bagian yang jatuh tempo satu tahun yang akan Uci
14 datang sudah direklasifikasikan sebagai hutang jangka Rahmadani
pendek.  
Seandainya ada kewajiban dalam mata uang asing, periksa
apakah saldo tersebut per tanggal neraca telah dikonversikan
kedalam rupiah dengan menggunakan kurs tengah Bank Uci
15
Indonesia per tanggal neraca, dan selisih kurs yang terjadi Rahmadani
dibebankan pada rugi laba tahun berjalan.
 
Untuk hutang PPh 21 dan PPN periksa apakah hutang
tersebut sudah dilunasi pada periode berikutnya. Seharusnya
hutang PPh 21 dan PPN per 31 Desember dilunasi dibulan
Uci
16 Januari tahun berikutnya. Sedangakan untuk PPh Badan
harus diperiksa apakah pada waktu mengisi dan memasukan Rahmadani
SPT PPh Badan, perusahaan telah membayarPPh 29
 
Periksa dasar perhitungan accrued expense yang dibuat oleh
perusahaan, apakah reasonable dan konsisten dasar Uci
17 perhitungan tahun sebelumnya. Selain itu harus diperiksa Rahmadani
pembayaran sesudah tanggal neraca
 
Periksa notulen rapat direksi, pemegang saham dan
perjanjian-perjanjian yang dibuat perusahaan dengan pihak
ketiga, untuk mengetahui apakah semua kewajiban yang Uci
18
tercantum dalam notulen dan perjanjian tersebut sudah Rahmadani
dicatat per tanggal neraca.
 
Kirim konfirmasi kepada penasihat hukum perusahaan. Uci
19
Rahmadani  
Periksa apakah penyajian kewajiban jangka pendek di
neraca dan catatan atas laporan keuangan sesuai dengan Uci
20
prinsip akuntansi yang berlaku umum (SAK) Rahmadani
 
Klien Dibuat oleh Pemeriksa Indeks
   
PT Karya Usaha LK
Utang Lancar Tanggal : Tanggal : Periode :

Anda mungkin juga menyukai