MAKALAH

LAPORAN HASIL WAWANCARA TERKAIT UPAYA

PENEGAKAN HUKUM DI WILAYAH POLSEK PASIRJAMBU

Disusun oleh kelompok 1:

Astiyani
Dwi Puji Astuti
Reska Ramdayanti
Rismayanti
Siti Sari Nanda

XII - IPA

SMA ASY - SYUJA’IYYAH CIWIDEY

Tahun Pelajaran 2022-2023
 KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, hingga saat ini
masih memberikan nafas kehidupan dan anugerah akal, sehingga kami dapat
menyelesaikan pembuatan makalah ini dengan judul “Upaya Penegakkan
Hukum di Wilayah Pasirjambu” tepat pada waktunya. Terima kasih pula kepada
semua pihak yang telah ikut membantu hingga dapat disusunnya makalah ini.
Makalah sederhana ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu
tugas mata Pelajaran Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan. Dalam makalah ini
membahas tentang Penangan Kasus Kasus Yang Ada Dipolsek Pasirjambu.
Akhirnya kami sampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap makalah ini,
dan kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi diri kami sendiri dan
khususnya pembaca pada umumnya.
Akhirnya, tidak ada manusia yang luput dari kesalahan dan kekurangan.
Dengan segala kerendahan hati, saran-saran dan kritik yang sifatnya konstruktif
dan positif sangat kami harapkan dari para pembaca guna peningkatan kualitas
makalah ini dan makalah-makalah lainnya pada waktu mendatang.

Ciwidey, 18 Oktober 2022

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 1
1.3 Dasar Hukum ...................................................................................... 2
1.4 Tujuan Penulisan ................................................................................. 2
1.5 Tempat dan waktu pelaksanaan Wawancara ....................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 3
2.1 Biodata Narasumber ........................................................................... 3
2.2 Hasil Wawancara ................................................................................ 3
BAB III PENUTUP....................................................................................... 7
3.1 Kesimpulan ........................................................................................ 7
3.2 Saran................................................................................................... 7
LAMPIRAN (SURAT TUGAS)

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penegakan hukum adalah sistem yang didalamnya terdapat anggota
pemerintah yang bertindak secara terorganisir untuk menegakkan hukum dengan
cara menemukan, menghalangi, memulihkan, atau menghukum orang-orang yang
melanggar undang-undang dan norma hukum yang mengatur masyarakat tempat
anggota penegakan hukum tersebut berada.
Walaupun istilah ini biasanya mencakup polisi, pengadilan, dan lembaga
koreksi masyarakat, tetapi isitilah ini biasanya dipakai juga untuk orang-orang
(termasuk mereka yang bukan anggota kepolisian resmi) yang secara langsung
terlibat dalam patroli dan pengamatan untuk mencegah atau menggalangi dan
menemukan aktivitas kriminal, dan untuk orang-orang yang menginvestigasi
kejahatan dan menangkap pelaku kejahatan, baik secara individual atau dalam
bentuk organisasi penegakan hukum, baik kepolisian maupun yang lainnya.
Di dalam organisasi kepolisian terdapat unit-unit, misalnya polisi yang
menyamar, detektif, investigasi, gugus tugas tertentu (geng, obat-obatan, dll.)
yang berbeda-beda dari satu tempat ke tempat yang lainnya.

1.2 Rumusan Masalah

1) Kasus apa yang paling sering terjadi di POLSEK PASIRJAMBU?
2) Berapa jumlah kasus yang ditangani oleh POLSEK PASIRJAMBU dalam
tahun 2022?
3) Bagaimana cara penanganan kasus tersebut?
4) Apa jenis sanksi yang akan diterima oleh pihak pihak yang terlibat dalam
kasus tersebut?
5) Bagaimana upaya yang dilakukan oleh POLSEK PASIRJAMBU untuk
mengurangi tingkat terjadinya kembali kasus kasus yang ada?

1
 6) Kenapa POLSEK PASIRJAMBU sedikit menangani kasus?
7) Apa kasus terberat yang pernah ditangani oleh POLSEK PASIRJAMBU?

1.3 Dasar Hukum

 Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP tentang pencurian
 Pasal 358 KUHP tentang penganiayaan
 Pasal 380 KUHP tentang arus lalu lintas

1.4 Tujuan Penulisan

1) Supaya lebih memperhatikan terhadap keamanan berkendara.
2) Mewujudkan adanya rasa keadilan, kepastian hukum, dan kemanfaatan
dalam masyarakat.

1.5 Tempat dan waktu pelaksanaan Wawancara

1. Waktu
Wawancara ini dilakukan pada hari Rabu, 12 Oktober 2022, pukul 14.00
WIB sampai dengan Selesai.
2. Tempat
Wawancara dilakukan di Kantor Kapolsek Pasirjambu.

2
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Biodata Narasumber

Pembahasan Bersama
Nama : Gillar Januar
Pangkat : BRIPKA
Jabatan : Kanit Propam

2.2 Hasil Wawancara

 Kasus apa yang paling sering terjadi di POLSEK PASIRJAMBU?
Kasus yang paling sering terjadi di Polsek Pasirjambu seperti pencurian,
penganiayaan, dan situasi arus lalu lintas wisata , antara lain:
- Pencurian secara umum dirumuskan dalam Pasal 362 KUHP yang
berbunyi sebagai berikut “Barang siapa mengambil barang sesuatu,
yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, diancam karena
pencurian, dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau denda
paling banyak enam puluh rupiah” Kaitannya dengan masalah
- Ketentuan pidana untuk delik penganiayaan dimuat dalam kitab
undang-undang hukum pidana Pasal 351 sampai dengan 358 kitab
undang-undang hukum pidana yang menyebutkan : tindak

3
 penganiayaan dihukum dengan ditahan penjara selama dua tahun,
dikenakan denda sebanyak empat ratus ribu rupiah, apabila perbuatan
memicu luka ...
- Definisi arus / volume (V) lalu lintas adalah jumlah kendaraan dalam
satuan mobil penumpang (SMP) yang melalui suatu potongan
melintang jalan dalam satuan waktu tertentu (Putranto 2016).
Arus lalu lintas secara prinsip dibedakan ke dalam dua kategori,
yakni:
1). Arus lalu lintas tidak terganggu (Uninterrupted flow)
2). Arus lalu lintas terganggu (Interrupted flow
Pasal 280 dan 281
“Dua pasal yang saling berkaitan ini mengatur tentang pemakaian plat
nomor, serta kepemilikan Surat Izin Mengemudi (SIM). Pemakaian
plat nomor pada kendaraan pribadi wajib hukumnya. Jika tidak,
pelanggar akan dikenai denda Rp 500 ribu dan/atau penjara dua
bulan.
Hal hampir serupa juga berlaku untuk kepemilikan SIM. Setiap
pengendara harus memiliki dan membawa identitas tersebut. Jika
tidak, pengendara akan mendapatkan hukuman berupa denda Rp 1 juta
dan/atau penjara selama 4 bulan.”
 Berapa jumlah kasus yang ditangani oleh POLSEK PASIRJAMBU
dalam tahun 2022?
- Jumlah kasus yang terjadi di Polsek Pasirjambu ±20 kasus di Tahun
2022 menurut Bapak Kapolsek Pasirjambu kasus yang paling
banyak yaitu kasus pencurian 40%, kasus penganiyaan 40%,dan arus
lalu lintas wisata 20%.
 Bagaimana cara penanganan kasus tersebut?
- Cara penanganannya yaitu dengan bikin surat pernyataan dari kedua

4
 belah pihak dan tidak ada paksaan diperkuat oleh saksi dari pihak
yang bersangkutan.Baik itu ketua rw ataupun kepala desa, apabila
tidak setuju untuk pembuatan surat tersebut maka kasus akan
ditangani oleh pihak yang lebih tinggi kewenangannya.
 Apa jenis sanksi yang akan diterima oleh pihak pihak yang terlibat
dalam kasus tersebut?
Kalau dalam satu tindak pidana seperti:
• Pencurian dalam pasal 362 KUHP hukumannya diatas 5 tahun penjara
atau denda paling banyak enam puluh rupiah.
• Penganiayaan dalam pasal 351-358 hukumannya mungkin lebih dari 5
tahun penjara atau dendaannya sebanyak empat ratus ribu rupiah.
• Arus lalu lintas dengan tidak memakai plat nomor pada kendaraan
pelanggaran akan dikenai denda Rp.500 ribu/penjara 2 bulan.
 Bagaimana upaya yang dilakukan oleh POLSEK PASIRJAMBU untuk
mengurangi tingkat terjadinya kembali kasus kasus yang ada?
Dengan adanya patroli,dengan penyebaran Bhabinkamtibmas,
penyuluhan kepada masyarakat.Baik RT ataupun RW Bhabinkamtibnas
pasti aktif dan ada disana memberitahuka ataupun mengantisipasi
bagaimana mengurangi kejahatan di masyarakat,dengan idealnya satu
Bhabinkamtibmas satu desa atau lebih.
 Kenapa POLSEK PASIRJAMBU sedikit menangani kasus?
Polsek pasrjambu sedikit menangani suatu tindakan pidana karena :
1) Ada beberapa hal yang harus dilimpah ke Polres, Contohnya;
laka lantas yang mengakibatkan orang meninggal dunia.
2) Tindak pidana umum PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak.
 Apa kasus terberat yang pernah ditangani oleh POLSEK
PASIRJAMBU?
Kasus terberat yang ada di Polsek Pasirjambu yaitu kasus pembunuhan.

5
Kasus pembunuhan terbagi dalam beberapa macam yaitu:
 Pembunuhan secara spontan atau biasa terdapat dalam pasal 338
KUHP yang berbunyi "Barang siapa dengan sengaja merampas
nyawa orang lain,diancam karena pembunuhan dengan pidana
penjara paling lama 15 tahun."
 Pembunuhan secara berencana diatur dalam pasal 340 KUHP
yang berbunyi “Barang siapa dengan sengaja dan dengan
rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain, diancam
karena pembunuhan dengan rencana, dengan pidana mati atau
pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling
lama 20 tahun.”

6
 BAB III
PENUTUP

Alhamdulilah dengan dibuatnya Makalah ini kami sadar bahwa masih

banyak kekhilafan dan kekurangan. Untuk itu kami mohon maaf dan bimbingan
serta arahan dari Ibu Guru Mata pelajaran PPKn mengenai isi Laporan ini. Tak
lupa kami mengucapkan terima kasih.

3.1 Kesimpulan
Hasil dari wawancara dengan narasumber dari Polsek Wilayan Kecamatan
Pasirjambu, kami dapat menyimpulkan bahwa penegakkan Hukum di
lingkungan wilayah Polsek Pasirjambu berjalan cukup baik sesuai dengan
peraturan perundang-undangan. Penanganan jenis-jenis kasus yang ditangani
selama tahun 2022 agak meningkat disebabkan maraknya kesenjangan social.
Dalam kasus Lalu lintas masih terdapat pelanggaran-pelanggaran ringan. Apabila
di prosentasekan kasus yang terjadi dan ditangani sebagai berikut ;
peraturan-peraturan bermasyarakat seperti kasus lalu lintas 20%, penganiayan
40%, dan pencurian 40%.

3.2 Saran
Saran kami untuk Bapak Kapolsek Pasirjambu adalah dapat melakukan
sosialisasi ke Sekolah - sekolah tentang penegakkan hukum Kepolisian guna
memperkenalkan kepada siswa dan guru, sehingga dapat menambah wawasan
siswa dan guru.
Sebaiknya aparat negara dan masyarakat termasuk pelajar harus menyadari
pentingnya mentaati peraturan penegakan hukum yang berlaku di NKRI, apalagi
sekarang siswa sebagai generasi/masyarakat yang dituntut berprofil Pancasila.