DISUSUN OLEH
KELOMPOK 4
NO NAMA NIM
1 NAZIATU ROHMA GUNAWAN 2019206203062
2 NURI AMANATUL JANAH 2019206203064
3 PRENGKI SANJAYA 2019206203065
4 SALSABILA MEGA SAFIRA 2019206203068
5 SELPIA UTAMI 2019206203069
6 SITI HAFIDATUL KHOIRIYAH 2019206203070
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas makalah
yang berjudul “TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MUSLIM DALAM
BERBANGSA DAN BERNEGARA” dapat diselesaikan pada waktunya.
Makalah ini disusun untuk menyelesaikan tugas mata kuliah al-islam
kemuhammdiyahan. Dalam penyusunan makalah ini, penulis mendapat banyak
bantuan, masukan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak.
Penulis
Kelompok 4
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR.......................................................................................................2
DAFTAR ISI......................................................................................................................3
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG...................................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH.............................................................................................5
BAB 2 ISI..........................................................................................................................6
A. PENGERTIAN ILMUWAN.........................................................................................6
B. KUTAMAAN ILMUWAN..........................................................................................7
C. BENTUK – BENTUK TANGGUNG JAWAB DALAM BIDANG ILMU KESEHATAN.........8
D. KEWAJIBAN DI MASYARAKAT BAGI SEORANG YANG PAHAM ILMU KESEHATAN.11
E. KEWAJIBAN ILMUWAN TERHADAP BANGSA........................................................14
F. KONTRIBUSI BAGI KEMAJUAN BANGSA...............................................................15
BAB 3 KESIMPULAN....................................................................................................17
A. KESIMPULAN........................................................................................................17
B. SARAN..................................................................................................................18
DAFTAR ISI....................................................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pengetahuan bemula dari rasa ingin tahu manusia yang kuat. Rasa ingin tahu
yang bergejolak ini memiliki kekuatan yang dasyat untuk mendorong manusia
menemukan sebuah jawaban. Di samping rasa ingin tahu, berbagai problem yang
dihadapi manusia juga menjadi sebab manusia melakukan proses berpikir panjang
untuk menemukan solusinya. Dengan cara berpikir, merenung, mengamati,
mengkaji, menganalisa, dan menyimpulkan sebuah objek kajian secara konsisten
dan sistematis, manusia dapat memperoleh pengetahuan. Manusia selalu diliputi
oleh rasa ingin tahu, dan untuk itu manusia akan selalu berpikir dan berpikir untuk
menemukan jawabannya. Jawaban- jawaban dari rasa ingin tahu itu dapat
dikatakan sebagai pengetahuan. Pengetahuan ini akan menjadi sebuah ilmu
manakala memenuhi kreteria ilmiah, rasional, sitematik, konsiten, dan diperoleh
melalui prosedur metode ilmiah(Sunarko, 2015)
B. RUMUSAN MASALAH
A. PENGERTIAN ILMUWAN
DR. Yususf Al-Qaradawi menjelaskan ada tujuh sisi tanggung jawab seorang
ilmuwan muslim, yaitu:
1. Bertanggung jawab dalam hal memelihara dan menjaga ilmu, agar ilmu
tetap ada (tidak hilang),
B. KUTAMAAN ILMUWAN
Kelebihan seorang ilmuwan dalam berpikir secara teratur dan cermat inilah
yang menyebabkan dia mempunyai tanggung jawab sosial. Dia mesti berbicara
kepada masyarakat sekiranya ia mengetahui bahwa berpikir mereka keliru, dan
apa yang membikin mereka keliru, dan yang lebih penting lagi harga apa yang
harus dibayar untuk kekeliruan itu.Sudah seharusnya pula terdapat dalam diri
seorang ilmuwan sebagai suri tauladan dalam masyarakat.
a. Aspek Idiologi
1 Memelihara keyakinan dan kebudayaan bangsa
2 Berupaya membangun jaringan-jaringan yang kuat untuk
memfilter budaya yang masuk akibat globalisasi
3 Memberikan pemahaman
b. Aspek politik
Kompleksitas masyarakat dan kepentingan-kepentingannya menuntut
adanya pemikiran-pemikiran untuk membina dan membangun
masyarakat agar tidak terjadi instabilitasi politik sehingga dalam
bernegara para ilmuwan dapat memberikan solusi terhadap problem-
problem yang terjadi.
c. Aspek ekonomi
Idealnya bagi bangsa yang maju adalah adanya pembelajaran di sektor
ekonomi yang adil dan merata karena keberhasilan ekonomi akan
meningkatkan taraf hidup bangsa. Maka para ilmuwan merencanakan
pertumbuhan ekonomi dengan cermat dan dapat memberikan solusi agar
pertumbuhan tersebut berkesinambungan serta tercipta kesetiakawanan
agar terhindar dari kecemburuan.
d. Aspek sosial dan budaya
Intelektual dituntut untuk mengerahkan segenap kemampuannya untuk
membina masyarakat dan menciptakan harmoni sosial yaitu:
1. Saling menghormati
2. Saling menghargai
3. Saling membantu
4. Saling mengisi
KESIMPULAN
A. KESIMPULAN
Manusia memiliki naluri untuk selalu haus akan ilmu pengetahuan. Ada dua
keinginan manusia yang tidak akan pernah puas, yaitu keinginan menuntut ilmu
dan keinginan menuntut harta, tahta, dan perhiasan hidup. Hal ini dapat menjadi
pemicu bagi manusia untuk terus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknolgi
dengan melakukan proses berpikir dan berdzikir serta memanfaatkan anugrah
Allah yang dilimpahkan kepada manusia. Karena itu, kita tidak mampu
membendung laju ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus mengalami
kemajuan dan kemutakhiran. Kita hanya mampu mengarahkan dan
mengendalikan manusia sebagai produsen, distribusi, dan konsumen ilmu
pengetahuan dan teknologi agar tidak meletakkan ilmu pengetahuan dan teknologi
itu dibawah kendali nafsunya, melainkan meletakkan keduanya mengikuti
petunjuk Ilahi dan fitrah kemanusiaan.
Setiap orang bertanggung jawab atas apa yang dilakukan, begitupun seorang
ilmuwan. Seorang ilmuwan memiliki komitmen yang tinggi untuk membina dan
membangun masyarakat. Sebagian tanggung jawab moralnya terhadap keilmuan
yang dimiliki serta tanggung jawab perannya sebagai bagian dari masyarakat.
Sebagai seorang yang bekerja dan mendalami ilmu pengetahuan dengan tekun dan
sungguh-sunggu, seorang ilmuwan memiliki tanggung jawab sebagai penyeru ke
jalan Allah SWT dan petunjuk ke jalan yang benar (amar ma’ruf nahi mungkar).
Kewajiban ilmuwan terhadap bangsa yaitu sebagai khalifah Allah SWT di bumi.
Karena sebagai hamba yang dipercayai oleh Allah SWT, maka seorang ilmuwan
harus bertanggung jawab atas amanat yang dipikulnya.
B. SARAN
Bibliography}