Anda di halaman 1dari 28

JOBSHEET OVERHAUL KARBURATOR

A. TUJUAN
 Menguasai prosedur untuk membongkar, merakit,
memeriksa dan menyetel karburator.

B. PERSIAPAN ALAT & BAHAN


 SST karburator adjusting set 09240-00014
 SST wire gauge set 09240-00020
 SST karburator drive set 09860-11011
 Mesin Tweezers
 Ohmmeter (sirkuit tester, multi tester)
 Karburator kit
 Gasket kit
 Engine model : 4A - F

C. KESELAMATAN KERJA
...................................................................................................................................
.
...................................................................................................................................
.
...................................................................................................................................
.
...................................................................................................................................
.
...................................................................................................................................
.
D. LANGKAH KERJA
1. KOMPONEN-KOMPONEN
POINT UTAMA DALAM MENG-OVERHAUL KARBURATOR
2. MEMBONGKAR KARBURATOR
a. CATATAN: Ikuti petunjuk berikut ini yang telah
disusun sehingga anda dapat bekerja hanya pada grup
komponen tersebut saat itu.
b. Ini akan menolong anda mencegah kekeliruan antara
komponen yang sama yang ada di atas workbench.
1) Untuk memudahkan perakitan kembali, aturlah
bagian-bagian yang dibongkar secara berurutan.
2) Berhati-hati jangan hilang bola-bola, clip atau
pegas-pegas.
3) Gunakan karburator driver
set. SST-09860-11011

2.1. Membongkar Karburator


LEPAS KOMPONEN-
KOMPONEN BERIKUT :
 Air horn
 Pelampung dan needle
valve
 Piston strainer (1),
power piston (2), dan
pompa plunger (3)
 Automatic choke

2.2. Membongkar Body Karburator


LEPAS KOMPONEN-
KOMPONEN BERIKUT :
 Katup solenoid
 Stopper gasket,
pompa pemberat,
pegas dan steel ball
(a)
 Penahan pegas (b)
 Penahan dan steel ball
kecil (c)
 Penutup inlet AAP (d)
 Throttle positioner
 Power valve (f), slow jet
(g)
 Primary dan secondary
main jet (h)
 Primary dan secondary
small venturi (i)
 Bagian fast idle
 Diaphragm secondary
throttle valve
 Switch throttle
position (hanya model
tertentu)
 Skrup penyetel idle
mixture
PENTING !
 Jangan melepas katup
throttle dan katup
choke dari shaftnya

3. MEMERIKSA KARBURATOR

Prosedur Pembersihan Secara Umum


a. BERSIHKAN KOMPONEN YANG
DIBONGKAR SEBELUM DIPERIKSA
1) Dengan sikat yang lunak atau karburator cleaner,
cuci dan bersihkan komponen-komponen.
2) Setelah itu bersihkan karbon dari sekeliling throttle
valve.
3) Bersihkan komponen lainnya di dalam
(menggunakan) pembersih karburator (carburator
cleaner)
4) Tiup semua kotoran-kotoran lain (debu) dari jet dan
saluran bahan bakar.

b. MEMERIKSA
PELAMPUNG DAN
NEDLE VALVE
1) Periksa pivot pin (1)
2) Periksa pelampung (2)
apakah pecah dan aus
di dalam lubang pivot
pin.
3) Periksa pegas (3) rusak
atau berubah bentuk.
4) Periksa nedle valve (4)
dan plunger (5)
apakah rusak.
5) Periksa saringan
(strainer) rusak atau
berkarat
c. MEMERIKSA POWER
PISTON
Pastikan bahwa power
piston dapat bergerak
lembut.

d. MEMERIKSA POWER
VALVE
Periksa apakah dapat
membuka dan
menutup dengan baik
(tidak terhambat).

e. MEMERIKSA FUEL
CUT-OFF
SOLENOID
1) Hubungkan terminal-
terminalnya ke baterai.
2) Anda akan rasakan
suara ‘click’ dari
solenoid valve setiap
saat dihubungkan dan
dilepaskan.
Apabila tidak bekerja,
ganti.
3) Ganti ring O.

f. MEMERIKSA SWITCH
THROTTLE
POSITION (hanya
beberapa model)
1) Hubungkan
ohmmeter ke switch
connector dan switch
body.
2) Dengan rod tidak
ditekan, periksalah
bahwa harus ada
hubungan.
3) Dengan rod ditekan,
hubungan tidak ada.

g. MEMERIKSA COIL
HOUSING
1) Gunakan ohmmeter,
ukur tekanan antara
tahanan dan terminal
coil housing.
2) Tahanannya : 20-22 Ω
pada temperatur 20o C
(Eropa dan General)
17-19 Ω pada
temperatur 20o C
(USA dan Canada)
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................
3) Bila telah ditemui
problemnya, maka
gantilah coil
housingnya.

h. MEMERIKSA SKRUP
PENYETEL IDLE
MIXTURE
Periksa sekrup penyetel
campuran idle (idle
mixture adjusting
screw) dari kerusakan.
a. PERIKSA SLOW JET,
PRIMARY DAN
SECONDARY MAIN JET
Periksa pada tiap jet
kemungkinan
tersumbat.

4. MERAKIT
KARBURATOR

CATATAN : Gunakan gasket baru dan ring O

4.1. Merakit Body Karburator


a. MERAKIT BODY
KARBURATOR
DAN FLANGE
1) Pasang sekrup penyetel
idle mixture.

PENTING
Jangan mengeraskan
sekrup penyetel idle
mixture berlebihan.

2) Pasangkan washer
pada throttle valve
shaft.
3) Pasangkan gasket baru
pada body dan flange.
4) Pasangkan sekrup
untuk saluran vakum
seperti pada gambar.
5) Pasangkan ke tiga
buah sekrup.
b. PASANGKAN SWITCH
THROTTLE POSITION
(Hanya model
tertentu)

c. MEMASANG
DIAPHRAGM
SECONDARY
THROTTLE VALVE
1) Rakitlah housing (1),
diaphragm (2), pegas
(3) dan cap (4).
Pasangkan 4 buah
sekrupnya dengan
bracketnya.
2) Pasangkan gasket baru.
3) Pasangkan diaphragm
yang sudah dirakit
dengan 2 buah sekrup.
4) Hubungkan link dari
tuas secondary
throttle.
5) Pasang pegas pada
throttle shaft.
6) Pasang pegas pembalik
throttle.

d. MEMASANG CAM
FAST IDLE
Pasangkan washer, fast
idle cam, washer, cam
dengan washer dan
baut.

e. PASANG RING O
YANG BARU, KACA
PENGUKUR DAN
PENAHANNYA

f. MEMASANG VENTURI
PRIMARY DAN
SECONDARY
Pasangkan venturi
primary dan secondary
dengan gasket yang
baru.

g. MEMASANG AAP
1) Pasangkan steel ball,
penutup outlet AAP
dan pegas yang pendek.

2) Pasangkan steel ball


dan penutup inlet
AAP

3) Pasang diaphragm,
pegas dan AAP housing
dengan tiga buah
sekrupnya.
h. MEMASANG POWER
VALVE DAN JET
Pasangkan primary
dan secondari main jet
dengan gasket baru

REFERENSI
Diameter dalam dari
secondary main jet
lebih besar dari pada
diameter dalam
primary main jet.

1) Pasangkan penutup
celah primary dan
secondary dengan
gasket yang baru.
2) Pasangkan pegas,
washer, tuas throttle
dengan pegas, washer
dan mur.
3) Pasangkan slow jet.

4) Pasangkan power valve

i. MEMASANG
THROTTLE
POSITIONE
R
j. MEMASANG
KATUP SOLENOID
Pasangkan katup
solenoid pada
karburator dengan
gasket yang baru.
k. MEMASANG
STEEL BALL
POMPA
AKSELERASI
1) Pasangkan steel ball
out let, pegas,
pemberat pompa dan
gasket penahan.
2) Menggunakan tang,
masukkan inlet steel
ball dan penahannya.
3) Pasangkan pegas pompa
akselerasi.

4.2. Merakit Air Horn

a. MEMASANG
AUTOMATIC
CHOKE
1) Pasangkan gasket
yang baru.
2) Luruskan pegas bimetal
dan tuas choke, dan
pasangkan coil housing.
3) Luruskan ukuran skala
pada body dan garis
coil housing, kemudian
keraskan ketiga buah
sekrupnya.
4) Periksa kerja katup
choke.

b. MEMASANG
DUDUKAN KATUP
NEDLE VALVE
Pasangkan dudukan
katup beserta
saringannya dengan
gasket baru pada
saluran masuk bahan
bakar.

c. MENYETEL
TINGGI
PELAMPUNG
1) Pasangkan needle
valve, pegas dan
plungernya pada nedle
valve.

CATATAN: Setelah
melakukan penyetelan tinggi
pelampung pasang clip pada
needle valve.

2) Pasang pelampung dan


pivot pin.
3) Biarkan pelampung
menggantung ke bawah
oleh beratnya sendiri.
4) Menggunakan SST,
periksa celah antara
ujung pelampung dan
air horn.
 SST 09240 – 00014
dan 09240 – 00020

CATATAN: Pengukuran
dilakukan tanpa terpasang
gasket pada air horn.

 Tinggi pelampung : 7,2


mm
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

Apabila tidak sesuai dengan


spesifikasi, setel dengan
melekukkan bagian ujung
pelampung yang diberi
tanda (A).

5) Angkat pelampung ke
atas dan gunakan SST,
periksa celah antara
plunger needle valve
dan ujung pelampung.
 SST : 09240 – 00020
 Tinggi pelampung
(posisi di bawah): 1,67
– 1,99 mm
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

Apabila tidak sesuai


spesifikasi, setel dengan
melekukkan bagian ujung
pelampung pada tanda (B).

6) Setelah menyetel tinggi


pelampung, lepaskan
pelampung, plunger,
pegas dan needle valve.
7) Rakit pin clip pada
needle valve.

d. MEMASANG
RAKITAN NEEDLE
VALVE PELAMPUNG
DAN PIVOT PIN
Sisipkan bagian ujung
pelampung antara
plunger dan clip bila
memasang pelampung.

e. MEMASANG POWER
PISTON
1) Pasangkan pegas power
piston dan psitonnya
pada lubangnya.
2) Pasang penahannya.
3) Pasang acceleration
pump plunger dan boot.
4) Pasang air horn dan
gasketnya.

f. MERAKIT AIR HORN


DAN BODY
1) Pasangkan 8 buah
sekrup dengan diikuti
komponen-komponen
berikut ini :
 Kabel kleman solenoid
dan cuk
 Penahan pipa bahan
bakar
 Pelat nomor

2) Hubungkan link choke


opener.

3) Pasangkan tuas pompa


pada air horn dengan
lubang pompa plunger
dan tuas lurus lengan
pengatur.
4) Hubungkan link choke.
5) Pasang selang-selang
vakum.

5. MENYETEL KARBURATOR
CATATAN: Gunakan SST 09240-00014 dan 09240-00020
untuk penyetelan.

a. MEMERIKSA DAN
MENYETEL
MEMBUKANYA
THROTTLE VALVE
1) Periksalah sudut
primary throttle valve
saat membuka penuh.
 Sudut standar : 90o
dari permukaan
horizontal.
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

2) Penyetelan dengan
melekukkan tuas
stopper throttle
pertama.

3) Periksa sudut
secondary throttle valve
saat membuka penuh.
 Sudut standar : 80o
dari permukaan
horizontal.
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................
4) Penyetelan dilakukan
dengan melekuk tuas
stopper secondary
throttle.

b. MEMERIKSA DAN
MENYETEL KICK-UP
1) Dengan primary
throttle valve terbuka
penuh, periksa celah
antara secondary
throttle valve dan body.
 Celah kick up 0,16 –
0,27 mm
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

2) Setel dengan
membengkokkan tuas
secondary throttle

c. PERIKSA DAN SETEL


SECONDARY TOUCH
ANGLE
1) Periksa sudut
membuka primary
throttle valve saat
tuas primary kick
down
menyentuh tuas
secondary kick down.
 Sudut standar : 45o
dari permukaan
horizontal (Eropa dan
General)
 Sudut standar : 52o
dari permukaan
horizontal (US dan
Canada)
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

2) Penyetelan dengan
membengkokkan tuas
kick down pertama

d. MENYETEL
AUTOMATIC CHOKE
1) Posisikan tanda skala
coil housing sehingga
segaris dengan garis
tengah pada body.

CATATAN : Choke valve


menutup penuh pada saat
temperatur mencapai 30oC.
2) Tergantung pada
gemuknya campuran
udara-bahan bakar,
putar coil housing
untuk menyetel
campuran pada saat
mesin start.
 Bila terlalu gemuk
.......... putar searah
dengan jarum jam.
 Bila terlalu kurus ..........
putar berlawanan
dengan arah jarum
jam.

e. MEMERIKSA DAN
MENYETEL FAST
IDLE
1) Posisikan tuas throttle
shaft tahap 1 pada cam
fast idle seperti pada
gambar.

2) Dengan choke valve


dalam keadaan
tertutup penuh, periksa
sudut primary throttle
valve. Penyetelan
dengan memutar
sekrup fast idle
adjusting.
 Sudut standar : 21o
dari permukaan
horizontal
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

f. MEMERIKSA DAN
MENYETEL
UNLOADER
1) Dengan primary
throttle valve keadaan
terbuka penuh, periksa
sudut choke valve.
 Sudut standar : 41o
dari permukaan
horizontal.
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

2) Penyetelan dengan
membengkokkan tuas
fast idle

g. MEMERIKSA DAN
MENYETEL CHOKE
OPENER
1) Pasangkan fast
idle cam
 Sambil menahan
throttle sedikit
membuka, tekan choke
valve hingga tertutup,
dan tahan tetap
menutup saat throttle
valve dibebaskan.

2) Gunakan vakum pada


diaphragm choke
opener.
3) Periksalah sudut choke
valve.
 Sudut standar : 70o
dari permukaan
horizontal (Eropa dan
General)
 74o dari permukaan
horizontal (US dan
Canada)
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

4) Penyetelan dengan
membengkokkan relief
lever.

h. MEMERIKSA CHOKE
BREAKER
1) Set fast idle cam
 Sambil menahan
throttle valve sedikit
membuka, tekan choke
valve agar menutup.
Dan tahan tetap
menutup saat throttle
valve dibebaskan.

CATATAN: Tutup
sepenuhnya choke valve dan
periksa sudut membukanya.

2) Berikan kevakuman
pada choke breaker
diaphragm A
3) Periksa sudut
choke valve
 Sudut standar : 36o
dari permukaan
horizontal (Eropa dan
General)
 38o dari permukaan
horizontal (US dan
Canada)
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

4) Setel dengan
membengkokkan relief
lever.
5) Gunakan vakum pada
diaphragm choke
breaker A dan B.
6) Periksa sudut
valve choke.
 Sudut standar : 55o
dari permukaan
horizontal (Eropa dan
General)
 58o dari permukaan
horizontal (US dan
Canada)
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

7) Setel dengan memutar


sekrup penyetel
diaphragm.

i. MEMERIKSA DAN
MENYETEL
LANGKAH POMPA
1) Dengan choke valve
keadaan membuka
penuh, periksa
panjangnya langkah
pompa.
 Standarnya : 4,0 mm
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................
2) Setel langkah pompa
dengan
membengkokkan tuas
link A.

j. MEMERIKSA DAN
MENYETEL SWITCH
THROTTLE
POSITION (hanya
pada model tertentu)
1) Hubungkan
ohmmeter ke
connector dan switch
body.
2) Dengan throttle valve
keadaan membuka
penuh, periksalah
bahwa hubungannya
ada.
3) Kembalikan throttle
valve perlahan-lahan
dari posisi membuka
penuh. Pada titip
dimana tidak ada
hubungan, ukur sudut
throttle valve.
 Sudut standar : 9o dari
permukaan horizontal
 Hasil pemeriksaan :
....................
 Kesimpulan :
..............................

Apabila diluar standar, setel


posisi switch throttle melalui
sekrup penyetel.

k. PERIKSALAH
TIAP BAGIAN
APAKAH DAPAT
BEKERJA
DENGAN LEMBUT

Anda mungkin juga menyukai