Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rizky Widia Kardika

NIM : 0201622023
Mata Kuliah : Kajian Wacana Kritis
Dosen : Prof. Dr. Rustono, M.Hum.

TUGAS
1. Temukan tiga wacana kritis dari berbagai media!
Judul Berita Isi Berita Media
Keji! Suami Aniaya Detik.com
Istri hingga Tewas di Kampar - Seorang wanita di Siak Hulu, Kampar, https://www.detik.com
Kampar Riau bernama Nurlela tewas di dalam rumahnya.
Korban tewas setelah dihajar habis-habisan oleh
suaminya, HR (56).
Insiden penganiayaan terjadi hari ini pukul 10.00
WIB. Di mana tetangga korban ada mendengar
keributan dari rumah korban di Perumahan
Cantika, Kubang Jaya, Siak Hulu, Kampar.

Warga pun melihat pelaku memukul korban dan


membanting korban. Tidak sampai di situ, pelaku
pun kemudian menginjak-injak bagian kepala dan
leher korban. Hal itu menyebabkan luka bagian
kening hingga dua buah gigi korban lepas
"Pelaku juga menyeret korban ke dapur rumah
korban dan akhirnya meninggal dunia.
Disaksikan juga sama tetangga," kata Kabid
Humas Polda Riau Kombes Sunarto, Sabtu
(29/10/2022).
Warga yang melihat langsung mengamankan
pelaku. Warga sekitar pun menghubungi Polsek
Siak Hulu dan petugas datang ke lokasi.

"Unit Reskrim Polsek Siak Hulu sudah


mendatangi tempat kejadian, melakukan olah
TKP dan membawa pelaku. Untuk barang bukti
untuk diamankan ke Polsek Siak Hulu bersama
korban," kata Narto.

Sementara korban dibawa ke Rumah Sakit


Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
Sementara pelaku sedang diperiksa intensif oleh
penyidik terkait motif dan juga alasan nekat
menganiaya istrinya hingga tewas.
"Motif masih didalami. Masih diperiksa oleh tim
di lapangan," kata Narto.

Bocah di Bima BIMA, KOMPAS.com - Seorang bocah Kompas.com


Berulang Kali berinisial B (14) di Kecamatan Rasanae Timur,
Diperkosa Ayah Tiri, Kota Bima, Nusa Tenggara (NTB), menjadi https://regional.kompas.
Polisi: Dari Kelas 5 SD korban pemerkosaan ayah tirinya, KI (39). com/
sampai 3 SMP Pemerkosaan itu diduga dialami korban berulang
kali, terhitung sejak duduk di bangku kelas 5 SD
sampai kelas 3 SMP.
Kasus ini terungkap setelah korban menceritakan
peristiwa yang dialami pada ayah kandung dan
ibu tirinya, Selasa (27/10/2022).
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas)
Kepolisian Resor (Polres) Bima Kota Jufrin
membenarkan, laporan terkait kasus dugaan
pemerkosaan yang dialami B. "Kasusnya sudah
mulai disidik sejak 7 Oktober kemarin," kata
Jufrin saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022).
Jufrin menjelaskan, terbongkarnya kasus dugaan
pemerkosaan yang dilakukan KI bermula saat
korban meminjam motor pada ayah kandungnya,
GN (40). Tak berselang lama, GN yang
merupakan honorer di salah satu instansi
pemerintah meminta B untuk menjemput dan
mengatarnya pulang. Sampai di rumah ayahnya,
B memutuskan menginap di sana selama
beberapa hari, mulai 23-27 September 2022.
Selama berada di rumah sang ayah, B terlihat
mencurigakan.
B tak kunjung pulang ke rumah ibunya, bahkan
korban tak mau pergi sekolah. "GN mencoba
menanyakan kepada korban alasan dirinya tidak
bersekolah, namun saat itu korban hanya diam,"
ujarnya. Karena tidak mendapat respon dari
anaknya, GN lantas meminta istrinya, yakni SE
(ibu tiri dari korban) untuk menanyakan alasan
korban tidak mau pulang ke rumah ibunya dan
sekolah. Saat ditanya, lanjut Jufrin, korban
mengaku tak ingin lagi pulang ke rumah ibu
kandung dan ayah tirinya. Alasannya, korban
kerap dipukul dan disetubuhi oleh KI. Aksi bejat
itu sudah dilakukan KI berulang kali, mulai
korban kelas 5 SD sampai kelas 3 SMP.
Saat ini, penyidik tengah meminta keterangan
saksi-saksi seperti GN selaku pelapor, korban B
dan KI sebagai terlapor. "Terlapor sering
memukul dan melakukan persetubuhan terhadap
korban. Korban disetubuhi oleh terlapor dari
kelas 5 SD sampai kelas 3 SMP," kata Jufrin.
Nikah Siri dengan KOMPAS.com-Majelis Kehormatan Hakim Kompas.com
Panitera Tanpa Izin memberhentikan seorang mantan hakim di https://regional.kompas.
Istri Sah, Eks Hakim Pengadilan Negeri (PN) Serang, Banten. Hakim com/
PN Serang Dipecat berinisial SWP dipecat karena dianggap terbukti
menikah siri dengan seorang panitera di PN
Serang tanpa izin dari istri sahnya. "Benar info
itu. Hakim SWP dahulu hakim PN Serang, tapi
sekarang hakim SWP sudah mutasi sebelum ada
pemberhentian," sebut Humas Pengadilan Negeri
(PN) Serang Uli Purnama, Kamis (29/9/2022).

Uli menjelaskan, SWP pernah bertugas di PN


Serang, tapi sudah dimutasi pada 2020.
Perselingkuhan itu terjadi saat SWP masih
bertugas di Serang. Untuk mengantisipasi hal
serupa itu terjadi di PN Serang, Uli mengatakan
selalu menyampaikan pembinaan dan
pengawasan kepada para aparatur pengadilan.
"Kami kan melalui pimpinan selalu
menyampaikan pembinaan dan pengawasan,
kepada seluruh hakim dan apratur pengadilan.
Sebab ada Perma No. 7, 8 9 tahun 2016 Tentang
Penegakkan Disiplin Aparatur pengadilan,"
tambahnya,

2. Pilihlah wacana kritis yang tepat untuk dianalisis dengan analisis wacana kritis Sara Mills!
“Analisis Wacana Sara Mills tentang Kekerasan Perempuan dalam Rumah Tangga
dalam Portal Berita Online Detik.com”

3. Lakukanlah analisis wacana kritis terhadap wacana pilihan anda!


Sara Mills dengan menggunakan analisis Althusser, lebih menekankan bagaimana
posisi aktor ditampilkan dalam teks. Peran aktor dilihat sebagai bentuk pensubjekan
seseorang, sehingga dalam perkembangannya suatu pihak mempunyai posisi sebagai
penafsir sementara pihak lain menjadi objek yang ditafsirkan secara umum, dalam analisis
ini ada dua hal yang harus diperhatikan, pertama siapa pihak suatu aktor sosial yang
diposisikan dalam pemberitaan, selanjutnya siapa pihak yang diposisikan sebagai penafsir
dalam teks untuk memaknai peristiwa dan apa akibatnya, kedua bagaimana pembaca
diposisikan dalam teks, dalam memposisikan teks berita akan dilihat bagaimana berita
dimaknai sebagai hasil negosiasi antara pembaca dan penulis, disini akan terlihat khalayak
seperti apa yang diharapkan oleh penulis untuk pembaca.
Tingkat Yang Ingin Dilihat
Posisi Subjek-Objek Berita online pada tanggal 29 Oktober 2022 dengan judul
“Keji! Suami Aniaya Istri hingga Tewas di Kampar”
Penulis menampilkan pelaku sebagai subjek yang
digambarkan sebagai seorang suami yang keji karena
tega menganiaya istrinya hingga tewas sesuai dengan
judul yang terlihat di atas. hal ini terlihat pada judul di
atas dan juga pada kalimat yang mengungkapkan bahwa
pelaku memukul korban dan membanting korban. Tidak
sampai di situ, pelaku pun kemudian menginjak-injak
bagian kepala dan leher korban. Hal itu menyebabkan
luka bagian kening hingga dua buah gigi korban lepas
hingga tewas. Sedangkan perempuan/istri pelaku dalam
pemberitaan tersebut, ditampilkan sebagai objek, yakni
menjadi korban usai percekcokan hingga pelaku berlaku
keras dan menewaskan sang istri. Motif yang dilakukan
oleh sang suami masih didalami.
Posisi Penulis-Pembaca Posisi penulis dalam pemberitaan ini, menunjukan
bahwa penulis menggambarkan secara rinci dan singkat
kekerasan yang menimpa si perempuan, serta
mengungkapkan secara gamblang dengan menghadirkan
saksi dalam peristiwa tersebut, sehingga dalam kejadian
ini, penulis ingin menyuarakan apa yang dirasakan atau
menimpa si perempuan sampai ia tewas, sedangkan pada
posisi pembaca yang direpresentasikan pada
pemberitaan tersebut, menunjukan bahwa yang
mengonsumsi berita itu adalah laki-laki yang
dikarenakan emosi kepada istri bila terjadi adu mulut
mengakibatkan hal demikian, namun juga secara tidak
langsung pembaca perempuan ditampilkan sebagai
perempuan yang selalu bertanya kepada suami akan
mampu memancing amarah sang suami.

Hasil penelitian menunjukan, penulis menampilkan perempuan sebagai objek dan


subjek pemberitaan, karena perempuan dalam posisi teks di atas dapat menampilkan atau
menceritakan apa yang menimpa dirinya. Sedangkan objek disini, perempuan mendapatkan
perilaku tidak senonoh atau kasar dari sang suami, baik itu dalam bentuk pukulan, adu
mulut, hingga menewaskan sang istri. Dalam Portal berita online detik.com bahwa media
tersebut lebih mengutamakan memperlihatkan perempuan sebagai korban yang teraniaya
dengan segala bentuk tindak kekerasan, dalam memberikan perhatian penting kepada kaum
perempuan.

SIMPULAN
Dari hasil penjelasan di atas, penerapan analisis wacana kritis model Sara Mills, yang
lebih menekankan pada konsep feminisme erat kaitannya dengan kesetaraan pria dan wanita
dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga dalam perkembangannya model Sara Mills ini
digunakan sebagai alat analisis wacana terhadap pemberitaan media menyangkut dengan
isu-isu keperempuanan, kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan seksual dan sebagainya.
Dalam tahap ini, sebagaimana yang diinginkan oleh Sara Mills, bahwa perempuan
harus mendapatkan perlakuan yang pantas serta memperoleh kesetaraan yang sama dengan
laki-laki baik itu dari segi pendidikan, politik maupun lingkungan keluarga, bahkan dari
aspek pemberitaan media yang harus menyetarakan pemberitaan perempuan sebagaimana
mestinya. Sehingga model analisis ini dapat mengungkapkan posisi seperti apa yang
ditekankan media dalam pemberitaan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai