B. Pembahasan Kasus
Sakit Misi Lebak selama 5 hari, 2 hari di rumah sakit pada tanggal 13-14 Juni
2016 dan dilanjut home care 3 hari pada tanggal 15-17 Juni 2016 yang dimulai
antara teori dan kasus untuk mencari kesenjangannya. Pembahasan ini akan
mencari kesenjangan dimulai dari konsep medis dan konsep asuhan keperawatan
a. Pengertian
(demam typoid, enteric fever) adalah penyakit infeksi akut yang biasanya
terjadi pada saluran pencernaan dengan gejala demam lebih dari satu
kasus Ny. “F” juga mengalami typhoid yang dibuktikan dengan hasil
b. Anatomi Fisiologi
pencernaan yaitu khususnya pada usus halus. Pada kasus Ny.”F” yang
terkena adalah sistem pencernaan khususnya usus halus hal ini ditandai
dengan nyeri perut. Hal ini menunjukan pada teori dan kasus tidak
menunjukan kesenjangan.
2
c. Etiologi
hari. Pada masa awal penyakit, tanda gejala berupa anoreksia, rasa malas,
sakit kepala bagian depan, batuk, demam, nyeri otot, lidah kotor (putih
ditengah dan tepi lidah kemerahan, kadang disertai tremor lidah), serta
nyeri perut. Sedangkan tanda dan gejala yang muncul pada kasus Ny.”F”
adalah mual, muntah, nyeri perut, lemas, tidak nafsu makan, lidah kotor,
menurun 93.000 Mm3. Ini menunjukan tanda dan gejala typhoid antara
teori dan kasus terdapat kesenjangan karena dalam kasus tidak terdapat
e. Tes Diagnostik
Pada teori tes diagnostik yang dilakukan pada pasien dengan typhoid
f. Penatalaksanaan Medis
Pada teori penatalaksanaan pasien dengan tiphoid adalah bed rest, diet dan
g. Komplikasi
dengan benzidin. Dapat terjadi melena, disertai nyeri perut dengan tanda
renjatan. Perforasi usus biasa terjadi pada minggu ketiga bagian distal
kurang : dehidrasi dan asidosis, serta perspirasi : suhu tubuh tinggi. Pada
a. Pengkajian
nafsu makan, pasien tampak mual dan lemas, makan hanya habis ½ porsi
yang diberikan rumah sakit, pasien mengatakan badan terasa lemas, pasien
dibantu oleh keluarga dan perawat. Hal ini menunjukan hasil pengkajian
b. Diagnosa Keperawatan
keadaan umum dan keluhan pasien yang muncul adalah : Nyeri akut
hal ini terdapat kesenjangan antara teori dan kasus. Karena dalam kasus
c. Intervensi
tidak adekuat.
d. Implementasi
pedas).
8
e. Evaluasi
sakit dan dilanjut 3 hari home care, dari 4 diagnosa keperawatan yang
pada tanggal 16 Juni 2016, ditandai dengan pasien sudah tidak mengeluh
tidak adekuat teratasi pada tanggal 16 Juni 2016, ditandai dengan pasien