Anda di halaman 1dari 3

Diare Persisten

No dokumen :
No. Revisi :
SO Tanggal Terbit :
P
Halaman :
PuskesmasPasongsongan Drg. Yenny tri suci,
M.Kes
1. Pengertian Diare persisten adalah diare akut dengan atau tanpa disertai
darah dan berlanjut sampai 14 hari atau lebih. Jika terdapat
dehidrasi sedang atau berat, diare persisten diklasifikasikan
sebagai “berat”. Jadi diare persisten adalah bagian dari diare
kronik yang disebabkan oleh berbagai penyebab.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pasien dengan
penyakit diare dapat di tangani terutama untuk mengatasi diare
persisten atau diare kronis
3. Kebijakan Surat Keputusan pemimpin puskesmas pasongsongan
nomor………...
tentang……..
4. Referensi Buku pedoman pengendalian penyakit diare,2011
Buku bagan manajemen terpadu balita sakit(MTBS),2004
5. Prosedur 1. Alat
a. ATK
b. Register
6. Langkah-langkah 1. Petugas menerima pasien dengan ramah
2. Petugas melakukan anamnesa
a. Frekuensi buang air besar perhari
b. Lamanya diare
c. Volume diare,warna tinja,adanya darah atau lender
d. Gejala lain yang menyertai : demam,nyeri perut,perut
kembung,muntah
e. Gejala dehidrasi,riwayat buang air kecil terakhir
f. Riwayat maka-makanan sebelumnya
g. Tanda-tanda diare invasive : diare dengan feses di serati
darah (disentri), demam,nyeri abdomen
3. Petugas melakukan pemeriksaan
a. Pemeriksaan untuk menentukan beratnya diare dan derajat
dehidrasi
b. Pemeriksaan tanda-tanda vital pasien
c. Nyeri tekan abdomen
4. Petugas menegakkan diagnose sesuai hasil pemeriksaan
yang di dapat
a. Diare persisten
5. Petgas melakukan konseling
a. Nasehati pemberian makan untuk diare persisten
b. Kunjungan ulang 3 hari
6. Pemberian terapi dehidrasi
a. Pemberian obat oral : oralit, zink, antibiotic” di berikan
bila ada infeksi
7. Petugas mempersilahkan pasien untuk menuju apotik
8. Petugas melakukan pencatatan

7. Unit terkait 1. Loket


2. Farmasi

8. Dokumen terkait 1. Rekam medis


2. Form register pasien
3. Resep
4. FORM MTBM/MTBS

Anda mungkin juga menyukai