Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah

Keperawatan Dasar

Dosen : Arisnawati, S.Kep.MPH

Disusun oleh :

Kelas 1B

1. Citra Pramudita
2. M. Abdul Ghofar
3. Novi Puji Astuti
4. Yuni Anggraeni

YAYASAN PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AL-HIKMAH 2 AKADEMI


KEPERAWATAN AL HIKMAH BENDA

SIRAMPOG BREBES

2022/2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat serta hidayah-Nya sehingga
Kelompok kami bisa membuat makalah yang berjudul “Pertumbuhan dan Perkembangan”
telah kami selesaikan dengan baik tanpa adanya kendala apapun. Kelompok kami menyadari
bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan keterbatasan ilmu dan
pengetahuan yang dimiliki. Oleh karena itu Kelompok kami mengharapkan segala bentuk
kritik dan saran yang membangun dari pembaca makalah ini. Semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi pembaca serta dapat di terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan
bisa menambah wawasan.

Sirampog, 29 Januari 2023

(penulis)

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .........................................................................................................1
1.2 Tujuan .......................................................................................................................1
1.3 Manfaat .....................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1Pengertian Pertumbuhan& Perkembangan.................................................................3
2.2Aspek-Aspek Yang Mempengaruhi Pertumbuhan.....................................................4
2.3 Tahap Perkembangan Manusia.................................................................................6
2.4 Persamaan & Perbedaan Pertumbuhan & Perkembangan………………………….10
2.5 Prinsip-Prinsip Pertumbuhan……………………………………………………….11
2.6 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Dan Perkembangan …………...12
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan …………………………………………...……………………………14
3.2 Saran…………………………………………...…………………………………...14
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................15

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Studi tentang perkembangan dan pertumbuhan manusia merupakan usaha yang


terus berlangsung dan berkembang. Seiring dengan perkembangannya, studi tentang
perkembangan dan pertumbuhan manusia telah menjadi sebuah disiplin ilmu dengan
tujuan untuk memahami lebih dalam tentang apa dan bagaimana proses perkembangan
dan pertumbuhan manusia baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif.
Sampai dengan saat ini kajian mengenai perkembangan dan pertumbuhan manusia
telah banyak menunjukkan manfaat yang signifikan. Dan salah satu manfaat dari
berkembangnya disiplin ilmu tentang perkembangan manusia ini adalah pendidikan. Dan
jika kita berbicara pendidikan tentunya unsur yang mutlak ada ialah manusia itu sendiri.
Nah, dalam hal ini kajian ataupun teori-teori mengenai perkembangan dan pertumbuhan
manusia sangat dibutuhkan oleh dunia pendidikan. Pendidikan ialah usaha sadar orang
dewasa / pendidik untuk membantu membimbing pertumbuhan dan perkembangan anak
kearah kedewasaan.
Definisi pendidikan diatas mengisyaratkan bahwa agar setiap pendidik baik orang tua
maupun guru memahami benar hakikat pertumbuhan dan perkembangan anak agar dapat
membimbing atau mengarahkan mereka kearah kedewasaan yang diharapkan.

1.2 TUJUAN
1. Apa Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan ?
2. Apa Aspek-aspek yang Mempengaruhi Pertumbuhan ?
3. Bagaimana tahap-tahap perkembangan manusia ?
4. Persamaan dan perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan
5. Bagaimana prinsip-prinsip Pertumbuhan?
6. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan

1.3 MANFAAT
1. Untuk mengetahui maksud dari pertumbuhan
2. Untuk mengetahui aspek-aspek yang mempengaruhi

1
3. Mengetahui tahap-tahap perkembangan manusia
4. Untuk mengetahui persamaan dan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan
5. Untuk mengetahui prinsip-prinsip Pertumbuhan
6. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan &
Perkembangan

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


Pertumbuhan dapat diartikan sebagai perubahan-perubahan yang bersifat Kuantitatif
yang menyangkut aspek fisik jasmaniah.seperti perubahan-perubahan yang terjadi pada
organ-organ dan struktur organ fisik,sehingga anak semakin bertambah umurnya semakin
besar dan semakin tinggi pula badan nya.
Perkembangan secara khusus diartikan sebagai perubahan-perubahan yang bersifat
Kualitatif dan Kuantitatif yang menyangkut aspek-aspek mental psikologis manusia.
Yang berkaitan dengan aspek pengetahuan, kemampuan, sifat social, moral, keyakinan,
agama, kecerdasan, dan sebagainya, sehingga dengan perkembangan tersebut si anak
akan semakin bertambah banyak pengetahuan dan kemampuan nya juga semakin baik
sifat sosial,moral,keyakinan agam dan sebagainya.
Perkembangan manusia dapat di tinjau dari dua cara yaitu :
A. Perkembangan manusia sebelum lahir (prenatal)
B. Perkembangan manusia sesudah lahir (prosnatal)
Pertumbuhan dan perkembangan memiliki arti yang sangat penting bagi makhluk
hidup. Misalnya pada manusia, dengan tumbuh dan berkembang dapat mempertahankan
kelangsungan hidupnya dan melestarikan keturunannya. Sewaktu masih bayi, balita, dan
anak kecil, manusia memiliki daya tahan tubuh yang masih lemah sehingga mudah
terserang penyakit. Tetapi, setelah tumbuh dan berkembang menjadi dewasa, daya tahan
tubuhnya semakin kuat sehingga kelangsungan hidupnya lebih terjamin.Pertumbuhan dan
perkembangan membawa manusia kepada kedewasaan. Setelah dewasa, manusia dapat
menghasilkan keturunan sehingga populasi manusia akan terjaga kelestariannya.
Sekarang, coba kamu bayangkan jika tidak terjadi pertumbuhan dan perkembangan pada
manusia? Mungkin populasi manusia akan punah. Begitu juga dengan hewan dan
tumbuhan. Jika hewan dan tumbuhan tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan,
maka akan mengalami kepunahan.

3
2.2 ASPEK-ASPEK YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
Setiap manusia pada hakekatnya akan mengalami pertumbuhan fisik dan
perkembangan non-fisik yang meliputi aspek-aspek intelek, emosi, social,
bahasa, bakat  khusus, nilai dan moral, serta sikap. Adapun aspek-aspek pertumbuhan
yaitu sebagai berikut :
Pertumbuhan Fisik
      Pertumbuhan manusia merupakan perubahan fisik menjadi lebih besar dan lebih
panjang ,dan prosesnya terjadi sejak anak sebelum lahir hingga ia dewasa.
a. Pertumbuhan Sebelum Lahir
Setiap manusia itu ada dan terjadi dimulai dari suatu proses pembuahan  (Pertemuan
Sel telur dan sperma) yang membentuk suatu sel kehidupan,yang disebuk embrio.
Masa sebelum lahir merupakan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang sangat
kompleks, karena pada masa itu merupakan awal terbentuknya organ-organ tubuh
dan tersusunnya jaringan saraf yang membentuk system saraf yang paling lengkap.
Kelahiran pada dasarnya merupakan pertanda kematangan biologis, masing-masing
komponen biologi telah mampu berfungsi secara mandiri.
b. Pertumbuhan Setelah Lahir
Pertumbuhan fisik manusia setelah lahir merupakan kelanjutan pertumbuhannya
sebelum lahir, proses pertumbuhan fisik manusia berlangsung sampai dewasa. Setiap
bagian fisik seseorang atau iindividu akan terus mengalami perubahan karena
pertumbuhan, sehingga masing-masing komponen tubuh akan mencapai tingkat
kematangan untuk menjalankan fungsinya.
Pertumbuhan fisik, baik secara langsung maupun tidak langsung akan
mempengaruhi perilaku anak sehari-sehari. Secara langsung pertumbuhan fisik
seseorang anak akan menentukan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung,
pertumbuhan dan perkembangan fungsi fisik akan mempengaruhi bagaimana ini
memandang dirinya sendiri dan bagamana ia memandang orang lain.
Pertumbuhan fisik anak dapat dibagi menjadi empat periode utama, dua periode
ditandai dengan pertumbuhan yang cepat dan dua periode lainnya dicirikan oleh
pertumbuhan yang lambat. Selama periode pralahir dan enam bulan setelah lahir,
pertumbuhan tubuhnya sangat cepat. Pada akhir tahun pertama kehidupan
pascalahirnya, pertumbuhan seorang bayi memperlihatkan tempo yang sedikit lambat
dan kemudian menjadi stabil sampai si anak memasuki tahap remaja. 

4
Pertumbuhan fisik dipengaruhi oleh berbagai faktor,antara lain faktor
nutrisi  yang telah terasa pengaruhnya sejak bayi belum lahir dan sesudah lahir ,faktor
perawatan  yang menyangkut perawatan fisik maupun psikis seperti kasih sayang atau
cinta kasih.

Emosi

Rasa dan perasaan merupakan salah potensi yang khusus dimiliki oleh manusia.
Dalam hidup atau dalam proses pertumbuhan dan perkembangan manusia, banyak hal
yang dibutuhkan. Kebutuhan setiap orang dapat dibedakan menjadi dua kelompok
besar, yaitu kebutuhan jasmani dan rohani. Emosi merupakan gejala perasaan yang
disertai dengan perubahan atau perilaku fisik. Seperti marah yang ditunjukkan dengan
teriakan suara keras, atau tingkah laku yang lain.

Sosial

Dengan perkataan lain, dalam proses pertumbuhan setiap orang tidak dapat berdiri
sendiri. Setiap manusia memerlukan lingkungannya, dan senantiasa akan memerlukan
manusia lain.

 Bahasa

Fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Setiap orang senantiasa berkomunikasi
dengan dunia sekitarnya, dengan orang-orang sekitarnya. Bicara adalah bahasa suara,
bahasa lisan. Dalam perkembangan awal berbahasa lisan, bayi menyampaikan isi
pikiran atau perasaannya dengan tangis atau ocehan.

Bakat khusus

Pada mulanya bakat merupakan hal yang amat penting berkaitan dengan masalah-
masalah pekerjaan atau tugas. Bakat merupakan kemampuan tertentu yang dimiliki
oleh seorang individu yang hanya dengan rangsangan atu sedikit latihan, kemampuan
itu dapat berkembang dengan baik. Seseorang yang memiliki bakat akan cepat dapat
diamati, sebab kemampuan yang dimiliki akan berkembang dengan pesat dan
menonjol.

 Sikap, Nilai, dan Moral

Bloom (Woolfolk dan Nicolich, 1984) mengemukakan bahwa tujuan akhir dari proses
belajar dikelompokkan menjadi tiga sasaran, yaitu penguasaan pengetahuan

5
(kognitif), penguasaan nilai dan sikap (efektif), dan penguasaan psikomotor. Masa
bayi masih belum mempersoalkan masalah moral, karena dalam kehidupan bayi
belum dikenal hierarkhi nilai dan suara hati, perilakunya belum dibimbing oleh
norma-norma moral. Semakin tumbuh dan berkembang fisik dan psikisnya, anak
mulai dikenalkanterhadap nilai-nilai ; ditunjukkan hal-hal yang boleh dan yang tidak
boleh, yang harus dilakukan dan yang dilarang. 

2.3 TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA


1. Masa sebelum lahir (PRANATAL) selama 280 hari.
Masa Pranatal ini berlangsung dari sejak terjadinya konsepsi sampai bayi lahir
kira-kira lamanya 9 bulan 10 hari atau 280 hari.
Masa periode ini terbagi kepada 3 periode,yaitu :
a. Periode telur.
Berlangsung sejak pembuahan sampai akhir minggu kedua.
b.  Periode embrio.
Dari akhir minggu kedua sampai akhir bulan kedua.
c. Periode janin.
Dari akhir bulan kedua sampai bayi lahir.
Ada 6 ciri-ciri kondisi Pranatal yang penting,yaitu :
-pada masa ini potensi sifat-sifat bawaan dan jenis kelamin setiap
individu  ditentukan.
-pada masa ini kondisi si ibu sangat menetukan pola pertumbuhan Pranatal.
-secara Prporsional pertumbuhan pada fase ini lebih besar dan lebih luas dari
fase-fase lain nya.
-pada saat orang-orang yang berarrti dalam keluarga dapat membentuk sikap
kepada si janin.
-pada masa ini terdapat banyak bahaya fisik maupun psikologis.
2. Masa bayi baru lahir (NEW BORN) 0-2 minggu
Masa ini dimulai sejak lahir sampai bayi berumur kira-kira 15 hari. Masa ini
merupakan fase pemberhentian,artinya masa tidak terjadi pertumbuhan atau
perkembangan. Masa ini juga dikenal dengan masa “resting age” yaitu masa
istirahat, guna menyesuaikan diri dengan keadaan baru didunia ini.

6
Periode ini dibagi menjadi 2 tahap,yaitu : Pertama disebut periode parunate yaitu
sejak janin baru keluar dari Rahim sampai tali pusar dipotong. Kedua disebut
peride neonate sampai sekitar akhir minggu kedua setelah kelahiran.
Ciri –ciri yang penting pada masa ini adalah :
a. Periode ini merupakan fase perkembangan yang tersingkat dari seluruh periode
perkembangan manusia.
b. Periode ini merupakan saat penyesuaian diri untuk kelangsungan hidup janin.
c. Periode ini ditandai dengan terhentinya perkembangan.
d. Diakhir periode ini bila si bayi selamat maka merupakan awal perkembangan
lebih lanjut.
3. Masa Bayi
Masa ini berlangsung dari umur 2 minggu-2 tahun.

Ciri-ciri masa ini adalah :


a. Masa bayi merupakan masa dasar yaitu masa pembentukan dasar-dasar
kehidupan yang sesungguhnya,karena pada saat ini banyak pola prilaku,sikap dan
pola ekspresi emosi terbentuk.
b. Bayi berkembang pesat baik fisik maupun psikologisnya sehingga penampilan
dan kemampuan nya pada masa ini mengalami banyak perubahan.
c. Masa bayi selain meningkatnya individualitas,juga merupakan masa
pemrmulaan sosialisasi.
d. Masa bayi adalah masa permulaan penggolongan seks atau jenis kelamin.
e. Masa bayi adalah masa yang menarik sehingga semua orang suka kepada bayi.
f. Masa bayi adalah permulaan masa kreatifitas,pada bulan-bulan pertama bayi
mulai belajar mengembangkan minat dan sikap yang merupakan dasar  bagi
kreatifitasnya kemudian,dan untuk penyesuaian diri nya dengan pola-pola yang
diletakkan orang lain atau orang tua.
4. Masa kanak-kanak Awal (EARLYCHILDHOOD) 2-6 Tahun
Masa kanak-kanak awal ini berlangsung dari umur 2-6 tahun. Masa ini sering
disebut usia sulit atau problematis, karena memellihara atau mendidik mereka
sulit. Masa ini juga disebut sebagai usia main karena sebagian besar hidup anak
dihabiskan untuk bermain.
Masa kanak-kanak awal merupakan saat yang tepat untuk belajar mencapai
berbagai keterampilan. Karena anak senang mengulang-ngulang,hal ini penting

7
artinya dalam belajar keterampilan. Selain itu anak pada masa ini juga berani dan
senang mencoba hal-hal baru. Pada masa ini mereka juga belum banyak memiliki
leterampilan sehingga tidak ada gangguan untuk mendapatkan keterampilan-
keterampilan baru.
5. Masa kanak-kanak Akhir (LATER CHILDHOOD) 6-12 Tahun
Masa kanka-kanak akhir atau disebut juga masa anak sekolah ini berlangsung
dari umur 6-12 tahun. Masa ini disebut orang tua dengan masa “tidak rapi”, masa
“bertengkar” dan masa “menyulitkan”
Pada masa keserasian bersekolah ini anak-anak relatif lebih mudah untuk dididik
disekolah dari masa sebelum dan sesudahnya nanti. Mas ini dapad dibagi dalam 2
fase,yaitu :
a. Masa kelas sekolah dasar umur 6 atau 7 ampai 9atau 10 tahun.
b. Masa kelas-kelas tinggi sekolah dasar umur kira-kira 9 atau 10 sampai 12 atau
13 tahun.
6. Masa Puber (PUBERTY)
Masa puber merupakan periode tumpang tindih karena mencakup akhir masa
kanak-kanak dan awal masa remaja,yaitu dari umur 12 atau 13 sampai umur 16
atau 17.
Perubahan pada masa puber mempengaruhi keadaan fisik,sikap dan prilakku.
Karena kaibat perubahan nya cenderung buruk, terutama sselama awal masa puber,
maka masa puber sering disebut “masa negatif”.
Pada masa puber ini,bahay fisik tampaknya lebih ringan dibandingkan dengan
bahaya Psikolohis. Bahaya psikologis yangb paling umum terjadi adalah
kecenderungan mengembangkan konsep diri yang kurang baik,berprestasi
rendah,tidak mau menerima perubahan jasmani atau peran seks yang memperoleh
dukungan sosial dan penyimpangan pematangan seksual.
7. Masa Remaja (ADOLESCENCE) 15-21 Tahun
Pada masa remaja ini berlangsung dari umur 15-21 tahun atau berlangsung
saat individu matang secara seksual sampai mencapai usia matang menurut hukum.
Masa remaja ini dibagi 2 bagian yaitu :
a. Masa remaja awal yang berlangsung hingga 17 tahun.
b. Masa remaja akhir yang berlangsung hingga mencapai usia kematangan resmi
secra hukum yaitu 21 tahun.

8
Masa remaja merupakan periode perubahan yang sangat pesat baik dalam
perubahan fisik nya maupun perubahan sikap dan perilakunya.ada 4 perubahan
yang bersifat Universal selama masa remaja yaitu :
a. Menigkatnya emosi.
b. Perubahan fisik.
c. Dengan berubahnya minat dan prilaku.
d. Bersikap ambivalensi.
Di akhir masa remaja, si remaja umumnya mengalami ambang dewasa, yaitu para
remaja menjadi gelisah untk meninggalkan tingkah laku remaja belasan tahun dan
untuk memberikan kesan bahwa dirinya telah hampir dewasa, merka berpakaian
dan bertindak seperti orang dewasa.
Ada 7 kategori minat yang paling penting dari para remaja masa kini yaitu :
a.  Minat rekreasi.
b. Minat pribadi dan sosial.
c. Minat terhadap pekerjaan.
d. Minat terhadap agama.
e. Minat terhadap simbol status.
f. Minat kepada pendidikan.
8. Masa Dewasa Awal-Usia Lanjut
Masa pematangan diri dalam tahap ini,perkembangan fungsi kehendak mulai
dominan. Orang mulai dapat membedakan adanya 3 macam tujuan hidup
pribadi,yaitu pemuasan keiinginan pribadi,pemuasan keinginan kelompok,dan
pemuasan keinginan masyarakat. Semua ini akan direalisasi oleh individu dengan
belajar mengandalkan daya kehendaknya. Dengan kemmpuannya,orang melatih
diri uuntuk memilih keinginan yang akan direalisasi dalam tindakan nya. Realisasi
setiap keinginan ini menggunakan fungsi penalaran,sehingga orang dalam masa
perkembangan ini mulai mampu melakukan pengoreksian dan pengontrolan diri.
Dengan kemampuan ini manusia tumbuh berkembang menuju kematangan untuk
hidup berdiri sendiri dan bertanggung jawab.

9
2.4 PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Pertumbuhan dan perkembangan memiliki persamaan, yakni objeknya (manusia),
keduanya sama-sama berakibat perubahan pada manusia, serta keduanya sama-sama
berpengaruh dalam setiap jenjang kehidupan seseorang kedepannya (berpengaruh ke
masa depan). Keduanya sama-sama dipengaruhi faktor internal dan eksternal, tetapi jika
dilihat secara eksplisit faktor internal dan eksetrenalnya berbeda antara yang satu dengan
yang lainnya. Pebedaan dari pertumbuhan dan perkembangan dapat dilihat dari
pemaparan tabel dibawah ini:

NO Perbedaan Pertumbuhan Perkembangan

1 Sifat Kuantitatif Kuantitatif

2 Objek Fisik Fungsional fisik


dan psikologi
3 Waktu Sampai usia tertentu, Sampai akhir hayat
biasanya 20-22 tahun
4 Kenampakan Konkret Abstrak

5 Perubahan Bersifat Irreversible (tidak Bersifat Reversible


dapat kembali ke bentuk (dapat kembali ke
awal) bentuk awal)
6 Indikator Perubahan pada fisik(dapat Terlihat dari sifat
dinyatakan dalam bentuk kemmapuan
satuan dan di ukur secara (melalui
kurat menggunakan alat pengamatan, tanpa
ukur) adanya alat ukur
yang akurat dan
tidak dapat
dinyatakn dalam
satuan)

10
Persamaan dari pertumbuhan hanya sedikit (lebih banyak perbedaannya), tetapi meskipun
demikian, pertumbuhan dan perkembangan saling berintegrasi atau berhubungan antara
satu dengan yang lainnya, saling melengkapi serta berjalan beriringan.

2.5 PRINSIP-PRINSIP PERTUMBUHAN


Prinsip-prinsip perkembangan adalah pola-pola umum dalam suatu proses perubahan
alamiah yang teratur, universal dan berkesinambungan, yang dimaksud dengan perubahan
yang teratur adalah pertumbuhan pada manusia yang berjalan normal mengikuti tata
urutan yang saling berkaitan. Prinsip-prinsip Perkembangan Pertumbuhan dan
perkembangan manusia secara alamiah mengikuti pola teratur berdasarkan prinsip atau
hukum perkembangan. Berikut beberapa prinsip perkembangan menurut para ahli, di
antaranya adalah sebagai berikut:
1. Menurut William Stren
Ia berpendapat bahwa bukanlah unsur yang menjadi titik pangkal perkembangan jiwa,
melainkan kesatuan kehidupan pribadi yang bekerja sendiri. Lebih jelasnya, bahwa
person atau pribadi seseorang secara utuh itulah yang menentukan jalannya
perkembangan dan bukan fungsi jiwa ang terpisah-pisah. Atas pandangan inilah,
W.strern akhirnya memunculkan teori konvergensi.
2. Menurut J.L Moreno
sedangkan menurut J.L Moreno, Dia menolak adanya pandangan bahwa kehidupan
anak-anak itu semata-mata tergantung pada kenyataan diri mereka yang masih lemah
dan pengaruh lingkungan. Sebaliknya, menurut Moreno, bahwa ada kesempatan bagi
setiap anak untuk memilih sendiri jalan perkembanganya. Dengan demikian, dasar
perkembangan manusia itu berada pada diri masing-masing ketika dalam usia anak-
anak. Atas dasar pandangan ini, kata Moreno, maka pendidikan punya kemungkinan
untuk dilaksanakan.
3. Menurut Jean piaget
menurut jean piaget, Ia memandang bahwa pada setiap anak terdapat dua factor, yaitu
pengenalan dan perasaan. Keduanya berguna untuk penyesuaian ruhani terhadap
lingkungan. Katanya pula, bahwa dalam ruhani anak terdapat fungsi pikiran. Akan
tetapi, kecakapan berfikir secara logis tidak dibawa anak secara lahir. Kecakapan
berfikir baru timbul setelah ia mencapai taraf perkembangan tertentu.
4. Menurut Montessori

11
Dan menurut Montessori, tiap fase perkembangan itu mempunyai arti biologis.
Kodrat alam mempunyai rencana tertentu berdasarkan dua asas pokok yaitu:
1. Asas kebutuhan vitas, terkenal dengan masa peka.
2. Asas kesibukan
Perkambangan jiwa tidak harus dipahami sebagai perkembangan fungsi-fungsi yang
saling mempengaruhi satu sama lainya, tetapi harus dimengerti sebagai perwujudan
dari suatu rencana tempat kekuatan jasmani-ruhani dalam struktur yang berurutan
memperoleh palajaran (latihan) yang penting untuk pembentukan yang tetap.
5. Menurut J.B Watson dan Pavlov
Terahir, menurut J.B Watson dan Pavlov, keduanya menyatakan bahwa
perkembangan itu pada hakikatnya merupakan kumpulan dari sejumlah reflek yang
karena sudah terlatih sedemikian rupa hingga ahirnya membentuk tingkah laku
sesorang yang bersifat konstan, atau bisa diartikan sebagai gerak spontan yang
bersifat otomatis. Inilah yang menurutnya disebut dengan reflek wajar yang masih
murni, yang asli dibawa sejak lahir. Setelah mendapat latihan dan pembiasan, lalu
disebut sebagai reflex bersyarat. Jadi, menurutnya, perkembangan merupakan proses
terbentuknya refleks wajar menjadi refleks bersyarat.
Sedangkan menurut psikologi sendiri, prinsip-prinsip perkembangan itu meliputi
1.Melibatkan perubahan
2.Perkembangan awal lebih kritis
3.Hasil proses kematangan dan belajar
4.Pola perkembangan karaktristik yang dapat diramalkan
5.Perbedaan individu dalam perkembangan

2.6 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN DAN


PERKEMBANGAN
1. Faktor Genetik atau Keturunan
Seorang anak baik laki – laki maupun perempuan akan mewarisi genetik dari orang
tuanya. Misal, bentuk dan warna rambut, warna mata, bentuk tubuh, warna kulit dan
lain sebagainya.
2. Faktor Hormon
Di dalam tubuh manusia mempunyai beragam hormone yang dihasilkan oleh kelenjar
tubuh dan masing-masing mempunyai fungsi sendiri. Selain itu, hormon yang ada
didalam tubuh juga mendukung proses pertumbuhan serta perkembangan

12
3. Faktor Gizi
Faktor gizi yang dikomsumsi seperti makanan dan minuman akan mempengaruhi
perkembangan dan pertumbuhan manusia. Pada saat masa-masa pertumbuhan, tubuh
kita akan memerlukan banyak protein, sedangkan air makanan yang dikomsumsi juga
akan membantu tubuh memproduksi energi terbentuknya sel-sel tubuh. Aktifitas
sehari-hari yang kita lakukan jug turut berpengaruh pada pertumbuhan dan
perkembangan manusia.
4. Faktor Lingkungan
Peran lingkungan dalam pertumbuhan dan perkembangan manusia akan memberi
dampak positif seperti cara mengatur emosi saat bersosialisasi, adanya dukungan
kemajuan teknologi , rumah tangga serta perekonomian.
5. Olahraga Dan Kesehatan
Olahraga menjadi salah satu faktor penting dalam pertumbuhan dan perkembangan
manusia. Kekuatan otot dan tulang saat berolahraga akan tumbuh dengan baik, serta
sisitem imun dalam tubuh dapat terhindar dari penyakit.
6. Faktor Pendidikan
Untuk menunjang perkembangan manusia, peran pendidikan sangat penting.
Pendidikan akan memberikan efek positif bagi emosional, intelektual, kesehatan
mental, dan aktifitas social lainnya. Selain itu, pendidikan juga menjadi wadah untuk
membimbing proses kedewasaan.

13
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari pembahasan di atas penulis dapat menyimpulkan Perubahan dalam diri manusia
terdiri atas perubahan kualitatif akibat dari perubahan psikis, dan perubahan kuantitatif
akibat dari perubahan fisik. Perubahan kualitatif tersebut sering disebut dengan
“PERKEMBANGAN”, seperti perubahan dari tidak mengetahui menjadi mengetahuinya,
dari kekenak-kanakan menjadi dewasa, dst. Sedangkan perubahan kuantitatif sering
disebut dengan “PERTUMBUHAN”, seperti perubahan tinggi dan berat badan.
Perkembangan dapat diartikan sebagai “perubahan yang progresif dan kontinyu
(berkesinambungan) dalam diri individu dari mulai lahir sampai mati. Pengertian lain dari
perkembangan adalah “perubahan-perubahan yang alami individu atau organisme menuju
tingkat kedewasaannya atau kematangannya yang berlangsung secara sistematis,
progresif dan berkesinambungan baik menyangkut fisik (jasmaniah) maupun psikis
(rohaniah)”.

3.2 Saran
Kami menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Kami akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada
banyak sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dari itu kami mengharapkan
kritik dan saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas.

14
DAFTAR PUSTAKA

Drs. H.M. Alisuf Sabri,psikologi Pendidikan. Pedoman Ilmu Jaya jakarta: 1996


Dr.H. Syamsu Yusuf LN.,M.Pd, psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. PT. Remaja
Rosda Karya Bandung: 2000
Ki Fudyaratana, Psikologi umum ,Pustaka Pelajar, Yogyakarta : 2011
https://angga-hardianto1994.blogspot.com

15

Anda mungkin juga menyukai