PROPOSAL PERENCANAAN USAHA

“TOPANG (Pentol Panggang)

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kulih Pengantar Bisnis

Dosen Pengampu Ibu Masruroh, M.M

Disusun Oleh:

Musyfiqur Rahman (21383021102)

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI&BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA
2022
 KATA PENGANTAR

Penyusun mengucapkan syukur alhamdulillah kepada Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya kepada penyusun, sehingga dapat
menyelesaikan tugas sosiologi mengenai interaksi sosial.

Tantangan zaman yang menghadang bangsa kita sekarang banyak yang berkaitan
dengan masalah-masalah sosial politik.Sehubungan dengan itu, dalam kedudukannya sebagai
sebuah ilmu sosial, sudah sepantasnya sosiologi berada dalam upaya bersama-sama
memberikan pemikiran kritis dan alternative teoritis dalam menjawab tantangan
tersebut.Sebagai bentuk upaya partisipasi dalam rangka mewujudkan tujuan diatas, kami
berupaya menyusun makalah ini sebagai acuan kegiatan belajar-mengajar.Dalam
penyusunannya, makalah ini tidak terlepas dari peran serta berbagai pihak yang telah
memberikan saran maupun masukan-masukan guna penyempurnaan makalah ini.Untuk itu
kami mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya.

Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih atas semua pihak yang telah
berpartisipasi dalam pembuatan makalah ini. Kami selalu terbuka dan berupaya subjektif
mungkin terhadap kritik dan saran membangun guna perbaikan makalah ini.

Pamekasan, 01 Oktober 2022

Penyusun

i
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................................. ii
ABSTRAK ............................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 1
C. Tujuan Program .............................................................................................................. 2
D. Kegunaan Program.......................................................................................................... 2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ............................................................. 3

A. Prospek Pengembangan Pentol Panggang ...................................................................... 3

B. Keunggulan Topang ....................................................................................................... 3
C. Keterkaitan dengan Produk Lain Termasuk Perolehan Bahan Baku .............................. 3
D. Pluang Usaha .................................................................................................................. 4
E. Media Promosi Yang Digunakan .................................................................................... 4
F. Strategi Pemasaran Yang Akan Diterapkan .................................................................... 4
G. Rencana Produksi Per Minggu........................................................................................ 4
H. Analisa Keuangan ........................................................................................................... 4

BAB III METODE PELAKSANAAN .................................................................................... 6

A. Proses Pembuatan Topang .............................................................................................. 6

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...................................................................... 8

A. Ringkasan Anggaran Biaya............................................................................................. 8

B. Jadwal Kegiatan .............................................................................................................. 8
C. Tahapan Pelaksanaan ...................................................................................................... 8

ii
BAB V PENUTUP................................................................................................................... 10

A. Kesimpulan ................................................................................................................... 10
B. Saran ............................................................................................................................. 10

LAMPIRAN............................................................................................................................. 11

ABSTRAK
Sehubungan dengan luas dan banyaknya kreatifitas yang menyajikan makanan, maka kami
membatasinya bahwa kami berinisiatif membuat makanan “TOPANG (Pentol Panggang)”.
Pentol panggang adalah makanan berbahan dasar daging ayam yang di giling, kemudian
dicampurkan dengan bahan lain yang mengandung nilai gizi.

kemudian diolah sedemikian rupa hingga menjadi pentol panggang yang tentunya sehat untuk
dikonsumsi karena tidak menggunakan bahan-bahan kimia dalam proses pembuatannya.
Bahan dasar daging ayam itu akan kami beli langsung dari peternak ayam sehingga harganya
lebih murah di bandingkan membelinya dipasar. Selain lebih murah, membeli langsung dari
peternak dapat membantu perekonomian para peternak ayam. Untuk seorang pemula kami
akan membeli kurang lebih 5 kg untuk bahan dasar daging ayam. Dalam
proses penjualannya, kami akan memperhitungkan, jika digabungkan menjadi 10 kg daging
ayam yang akan menghasilkan 200 bungkus setiap hari dan akan kami jual 5.000/bks.
Besar penghasilannya saja tetapi dapat menyehatkan warga pamekasan dan mensejahterakan
peternak ayam.

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Makanan ringan ini telah umum menjadi makanan khas yang harus ada dan
dimiliki di rumah sebagai teman nonton tv atau saat kita sedang bepergian untuk
menghabiskan waktu luang. Banyak jenis makanan yang dikonsumsi masyarakat,
namun kadang tidak mempunyai nilai gizi yang baik dan menyehatkan serta terjamin
rasanya. Dengan itu kami sangat ingin sekali bisa membantu warga kota Pamekasan
untuk memakan makanan sehat dan murah. Oleh karena itu, kami tertarik sekali
untuk menciptakan suatu kreatifitas yang dapat membuat sehat dan memakmurkan
kalangan anak muda yang pengangguran, kami terinspirasi untuk membuat
“TOPANG (Pentol Panggang)”

Makanan ini akan kami kemas semenarik mungkin agar produk kami ini
mampu menarik minat masyarakat untuk mencobanya dan akhirnya dapat menjadikan
makanan ini sebagai makanan yang digemari bagi masyarakat. Produk yang kami
tawarkan adalah produk makanan baru dan tentunya lebih lezat dibandingkan
makanan-makanan yang ada di pasaran karena tidak mengandung bahan kimia yang
berbahaya bagi kesehatan. Topang akan banyak diminati oleh masyarakat karena
tidak hanya tampilannya saja yang menarik, tetapi menyehatkan dan murah, dan tentu
saja dapat dimakan oleh semua kalangan usia, dari anak-anak sampai orang tua.
Dengan demikian meningkatnya kreatifitas olahan Pentol yang di panggang
berbahan dasar daging ayam yang segar dapat meningkatkan penghasilan para anak-
anak muda, dan menyehatkan warga kota Pamekasan.

B. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas, tim PKM-K merumuskan kegiatan ini

yang mendasar yaitu;
1. Bagaimanakah usaha untuk mengkreasikan makanan baru ini, yaitu
Topang yang sehat dan lezat untuk dikonsumsi?
2. Bagaimana metode pelaksanaan produksi makanan Topang ini?
3. Bagaimana stategi pemasaran yang akan kami gunakan untuk mengembangkan
dan memperkenalkan produk baru kami kepada masyarakat?

1
C. TUJUAN PROGRAM

Tujuan dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM-K) ini adalah

sebagai berikut;
1. Meningkatkan kreatifitas kewirausahaan kami sebagai mahasiswa
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk mendorong
terciptanya wirausaha baru dengan memanfaatkan hasil daging ayam yang berada
disekitar kita
3. Untuk mengetahui prospek usaha pentol panggang di lingkungan sekitar dan
tempat distribusi yang lain
4. Menambah keragaman pangan yang sehat dengan harga terjangkau bagi
masyarakat
5. Mengetahui dan menerapkan strategi pemasaran yang akan digunakan untuk
mengembangkan dan memperkenalkan produk baru kepadamasyarakat
6. Mengkreasikan makanan yang sudah ada, yaitu TOPANG yang sehat dan lezat
untuk dikonsumsi
D. KEGUNAAN PROGRAM

Adapun kegunaan program yang dimaksud adalah;

1. Meningkatkan inovatif mahasiswa dalam menemukan hasil karya yang dapat
dimanfaatkan sebagai peluang usaha.
2. Untuk meningkatkan kreatifitas dan pengenalan pentol panggang sebagai
makanan yang sehat.

2
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

A. Prospek Pengembangan Pentol Panggang

Sebagai makanan produk olahan pentol yang berbahan dasar daging. Tentunya
produk ini memiliki kandungan gizi yaitu adanya 364 kalori, 34 gr protein, 13 gr
karbohidrat, dan 18 gram lemak untuk daging ayam berukuran sedang seberat 85 gr.
Dada ayam yang masih dalam keadaan mentah atau belum diolah tidak mengandung
karbohidrat. Maka itu, dapat disimpulkan bahwa daging ayam merupakan sumber
protein yang baik, dengan sedikit lemak dan karbohidrat. Berbagai nutrisi lainnya
seperti fosfor, kalium, kalsium, zat besi, serta vitamin B, turut melengkapi nutrisi
dalam daging ayam tersebut. Pentol panggang dapat dijadikan sebagai peluang usaha
yang menjanjikan karena untuk memperoleh bahannya mudah dicari, harga untuk
mendapatkannya juga murah. Untuk dengan adanya gagasan produksi pentol
panggang ini diharapkan dapat menambah jenis ke anekaragaman hasil olahan sendiri
dan dapat dijadikan suatu peluang usaha yang baru khususnya pada kalangan
mahasiswa.

B. Keunggulan Topang (Pentol Panggang)

1. Topang ini yang terbuat dari daging ayam terutama bagian dadanya, merupakan
salah satu sumber protein yang paling baik. Seperti yang kita tahu, protein
merupakan komponen yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk bisa menjalankan
fungsinya dengan baik.
2. Topang ini selain sebagai sumber protein, dikutip dari penelitian, daging ayam
ternyata juga bisa jadi sumber vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Ia
mengandung vitamin B yang berperan penting untuk membentuk sel darah merah.
3. Protein yang ada pada daging ayam, bersamam dengan kalsium akan membantu
untuk melindungi tulang dari kerusakan. Jadi, pastikan Anda selalu mengonsumsi
protein dalam jumlah yang cukup agar tulang tetap kuat dan sehat.
C. Keterkaitan dengan Produk Lain Termasuk Perolehan Bahan Baku

Perolehan bahan dasar daging yaitu daging ayam dan tambahan bumbu perasa
sangat mudah didapat. Daging ayam ini mudah didapat karena banyak orang yang
memelihara ayam tersebut.

3
 D. Pluang Usaha
TOPANG mempunyai prospek usaha yang menjamin , karena di Madura
hususnya kab. Pamekasan belum ada yang mencoba membuat Topang dengan bahan
tambahan sedikit santan, oleh karena itu peluang pasarnya masih cukup tinggi.
E. Media Promosi Yang Digunakan
Untuk menunjang proses pemasaran, ada beberapa alternatif yang bisa
digunakan untuk mempromosikan produk ini, sehingga lebih dikenal oleh masyarakat
dan menjadi pilihan masyarakat. Media sosial ini berupa, WhatsApp, Instagram,
Fcebook, Dll.
F. Strategi Pemasaran Yang Akan Diterapkan

Strategi pemasaran yang digunakan dalam usaha pentol panggang ini,

kebijakan produk usaha ini bergerak dalam bidang produksi dan distribusi. Jenis
produk ini berupa pentol panggang.
1. Kebijakan Harga-Harga yang diberikan kepada konsumen yaitu sebesar
Rp. 5.000,00 sampai dengan per bungkusnya.
2. Kebijakan promosi untuk meningkatkan hasil penjualan pentol panggang
ini perlu dilakukan promosi. Bentuk promosi ini diantaranya yaitu
menggunakan media sosial (WhatsApp, Instagram, Fcebook, Dll).
G. Rencana Produksi Per Minggu

Rencana produksi topang adalah sebagai berikut;

1. 1 Minggu; 1.400 bungkus
2. 2 Minggu; 14 x 1.400 = 19.600 bungkus
Harga topang adalah Rp. 5.000,00
H. Analisa Keuangan
 Investasi awal yang diperlukan
Tabel 1. Investasi awal

Alat Jumlah Alat Harga Barang Jumlah

Kompor 1 Rp 228.990 Rp 228.990
Baskom 2 Rp 30.000 Rp 30.000
Alat Panggang 1 Rp 16.000 Rp 16.000
Panci 1 Rp 50.000 Rp 50.000
Sendok 3 Rp 10.000 Rp 10.000

4
Blender 1 Rp 677.200 Rp 677.200
Mangkuk Besar 1 Rp 20.000 Rp 20.000
Pisau 1 Rp 5.000 Rp 5.000
Styrofoam 205 Rp 500.000 Rp 500.000
TOTAL Rp 1.537.190

I. Biaya Operasional Per Minggu

 Tabel 2
Bahan Jumlah Bahan Harga Barang Jumlah
Daging ayam haluskan 1 kg Rp 38.000 Rp 38.000
Tepung tapioka 1 kg Rp 10.000 Rp 10.000
Tepung terigu 1 kg Rp 12.000 Rp 12.000
Telur 1 kg Rp 25.000 Rp 25.000
Bawang pre dirajang 4 batang Rp 2.000 Rp 2.000
Bawang merah 5 siung Rp 2.000 Rp 2.000
Bawang putih 6 siung Rp 2.000 Rp 2.000
Garam 2 pcs Rp 1.500 Rp 3.000
Kaldu bubuk 2 pcs Rp 1.000 Rp 1.000
Merica bubuk 2 pcs Rp 2.000 Rp 2.000
Cabe rawit 15 biji Rp 5.000 Rp 5.000
Kecap manis 4 pcs Rp 8.000 Rp 8.000
TOTAL Rp 110.000

a. Analisis pendapatan dan keuangan

 Produksi 1 hari; 200 bks
 Produksi 1 minggu; 200 x 7 = 1.400 bks
Harga topang yang ditawarkan = Rp 5.000
 Hasil penjualan selama 1 minggu ; Rp 5.000 x 1.400 = Rp 7.000.000
 Total biaya operasional selama 1 minggu; Rp 1.647.190 x 1 = Rp
1.647.190
 Keuntungan setiap minggu; Rp 7.000.000 – 1.647.190 = Rp 5.352.810

5
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

Untuk melaksanakan program usaha TOPANG ini , kami akan memilih lokasi
yang ramai dikunjungi orang-orang, seperti tempat hiburan, pasar, dan bazar-bazar.
Pelaksanaan program usaha TOPANG ini dan juga pembuatan topang ini terdiri dari
dua tahap yaitu persiapan alat dan bahan dan pembuatan topang dengan dipanggang,
setelah itu baru masuk ke tahap pengemasan dan pemasaran.

A. Proses Pembuatan Topang

1. Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum membuat keripik, langkah awal yang akan kita lakukan
adalahmempersiapkan alat dan bahan. Hal itu dilakukan agar dapat
memperlancar proses pembuatan keripik sehingga dapat diolah dan proses
pencetakan tidakrumit. Adapun tahap persiapan alat dan bahan meliputi
a. Persiapan alat
Baskom 2
Alat pemanggang 1
Sendok 3
Kompor 1
Styrofoam 205

b. Persiapan bahan baku

 Bahan kering
Tepung terigu 1 kg
Garam 2 pcs
Telur 1 kg
Cabe rawit 15 biji
Bawang merah 5 siung
Bawang putih 6 siung

2. Pembuatan Topang

6
 a) Haluskan dada ayam sampai lembut menggunakan food processor. Saya
menggunakan daging ayam yang sudah digiling
b) Haluskan bawang merah dan bawang putih. Kemudian campurkan kedalam
ayam yang sudah dihaluskan
c) Tambahkan tepung kanji, telur, kaldu bubuk, merica bubuk, dan garam. Aduk
semua menjadi satu menggunakan tangan hingga tercampur merata
d) Pastikan adonan daging mudah dibentuk dan tidak terlalu lembek.
e) Lumuri tangan dengan minyak goreng agar tidak lengket saat mencetak
pentol. Ambil adonan sedikit demi sedikit dan bentuk menjadi bulat.
f) Masukan adonan yang sudah dibentuk ke dalam air mendidih. Rebus hingga
mengapung
g) Angkat pentol dan tirikan
h) Sajikan pentol ayam dengan cocolan sambal selagi hangat
i) Sediakan alat pemanggang
j) Lalu panggang pentol yang sudah matang, dan TOPANG siap saji.

3. Pemasaran
Untuk menunjang proses pemasaran, ada beberapa alternatif yang bisa
digunakan untuk mempromosikan produk ini, sehingga lebih dikenal oleh
masyarakat dan menjadi pilihan masyarakat. Media ini berupa, WhatsApp,
Facebook, Instagram, dll.

7
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A. Ringkasan Anggaran Biaya

Jenis Pengeluaran Biaya
Peralatan penunjang Rp 1.537.190
Bahan habis pakai Rp 110.000
Lain - lain Rp 1.000.000
Total Rp 2.647.190

B. Jadwal Kegiatan
Kegiatan ini dimulai pada tanggal 03 Maret 2023 dengan mencoba mengolah
topang. Kegiatan produksi dilakukan di rumah salah satu anggota kelompok tepatnya
di Desa. Larangan Perreng Kec. Pragaan Kab. Sumenep. Kegiatan pemasaran
dilakukan di media sosial dan di pemukiman sekitar tempat produksi dan
menyebarkan pamflet di sosial media ( WhatsApp, Faacebook, Instagram, Dll.)

C. Tahapan Pelaksanaan
1. Perolehan bahan baku. Kami memperoleh bahan baku dari pasartradisional
terdekat.
2. Penentuan waktu, lokasi produksi, dan tenaga kerja. Pelaksanaan
proses produksi ini dilakukan di rumah salah satu anggota kelompok. Hal ini
disebabkan karena lokasi tersebut cukup dekat dengan bahan baku.Waktu
pelaksanaan produksi adalah 2 hari sekali, menunggu
bahan baku terkumpul cukup banyak. Proses produksi topang ini membutuhkan
waktu yang relatif sebentar. Sehingga kami dapat mengerjakannya secara
bersama.
3. Pelaksaaan produksi. Produksi dimulai pada bulan Maret 2023.
4. Kegiatan promosi. Pelaksanaan kegiatan promosi menggunakan sistem mouth to
mouth dan melalui situs jejaring sosial. Produk ini diberi nama “TOPANG”.
Nama tersebut dijadikan sebagai brand produk dan untuk mempermudah
pemasaran serta ciri khas tersendiri.

8
5. Kegiatan penjualan. Produk topang ini dijual langsung ke konsumen dan kami
juga melayani pemesanan dari konsumen.
6. Evaluasi. Evaluasi program diadakan secara insidental. Kegiatan ini digunakan
untuk mengevaluasi tentang hambatan yang dihadapi dan mencari solusi
pemecahannya. Selain itu, kegiatan ini juga digunakan untuk mengevaluasi
realisasi kegiatan serta merumuskan perencanaan selanjutnya.

9
 BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Produk yang saya buat ini merupakan produk kuliner berupa makanan yang
sangat lezat dan bahan utamanya dalah Daging Ayam. Makanan topang disini di
konsumsi mulai dari anak-anak sampai ke orang dewasa, karena topang ini tidak
menggunakan bahan pengawet jadi aman di konsumsi oleh siapapun. Makanan ini
dapat dibeli oleh kalangan siapapun karena ini merupakan usaha menengah, jadi
menengah bawah dan menengah atas bisa membeli produk ini karena harganya
standart
B. SARAN
Saya menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
proposal ini.
Demikian proposal ini, kami berharap dalam pengenmbangan kreatifitas dapat
bermanfaat bagi penulis dan masyarakat. Penulis mengucapkan terimakasih kepada
semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat
terselesaikan dengan baik tepat pada waktunya, sekian terima kasih.

10
LAMPIRAN
 Contoh Label Produk

 Contoh Produk

11