Liliana Christina
E-mail : Lilianatata79@gmail.com
Abstrak:
Kata Kunci : Tenaga Kerja Wanita Indonesia, Luar Negeri, Kebutuhan Keluarga dan Peran
Pemerintah Pemerintah.
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Untuk zaman sekarang tenaga kerja wanita Indonesia bekerja di luar negeri
sudah biasa dan semakin meningkat jumlahnya dari tahun ke tahun. Dalam hal ini juga
peran TKW bukan saja berdampak untuk keluarganya tetapi untuk pemerintah juga.
Sehingga TKW Indonesia berperan penting untuk keluarga dan pemerintah, sehingga
dalam hal ini tidak salah pemerintah jika lebih fokus permasalahan yang dialami oleh
TKW.
2. Tujuan Penelitian
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran tenaga kerja
wanita Indonesia dan apa faktor – faktor yang mempengaruhi tenaga kerja wanita
Indonesia untuk bekerja di luar negeri. Dan dalam hal ini juga untuk mengetahui
bagaimana peran pemerintah dalam melindungi tenaga kerja wanita Indonesia yang
bekerja di luar negeri.
B. Pembahasan
Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Tenaga Kerja Wanita untuk bekerja Di
Luar Negeri
Pengertian tenaga kerja adalah menurut Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003
Pasal 1 ayat (2) adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna
menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun
untuk masyarakat. Selain itu di Pasal 1 ayat (3) di kenal dengan istilah “pekerja” atau
“buruh” yaitu setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam
bentuk lain. Sehingga dalam hal ini tentunya akan terbentuk hubungan kerja antara
pekerja dengan yang memberi pekerjaan dan upah. Akan tetapi definisi khusus tentang
TKW tidak ada dalam Undang – Undang tetapi dengan definisi tenaga kerja umum saja
sudah dapat dipahami bahwa mencakup pula pengetian tenaga kerja wanita (TKW).
Dengan kondisi yang terbatas lapangan pekerjaan dan upah yang tidak sesuai maka
dari itu banyak tenaga kerja Indonesia yang tertarik ingin bekerja di luar negeri.
Sementara itu banyak negara – negara lain juga yang membutuhkan tenaga kerja luar
negara, termasuk TKI, untuk membantu menggerakkan roda perekonomian mereka.
Ada faktor – faktor yang mempengaruhi Tenaga Kerja Wanita Indonesia Untuk
Bekerja Di Luar Negeri adalah sebagai berikut :
1. Faktor utama yang menjadi penarik untuk bekerja di luar negeri adalah
faktor kemudahan mencari pekerjaan
Ini merupakan faktor utama untuk para TKW mengapa ingin bekerja di
luar negeri. Dengan terbatasnya lapangan pekerjaan , dan terbatasnya
kemampuan untuk memenuhi syarat – syarat untuk bekerja di Indonesia.
Alasan desakan ekonomi merupakan salah satu faktor dari Tkw yang
ingin bekerja di luar negeri, karena ekonomi yang kekurangan sehingga bekerja
di luar negeri, sehingga ini dapat memperbaiki kondisi ekonomi keluarga.
5. Gaji atau upah suami yang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan
keluarga
TKW bekerja di luar negeri ada yang untuk membantu suami dalam
memenuhi kebutuhan keluarga. Dengan gaji suami saja tidak cukup memenuhi
kebutuhan keluarga, sehingga istri pun rela untuk menjadi TKW agar dapat
memenuhi biaya hidup , biaya pendidikan , biaya kesehatan, dan biaya lain –
lain.
Tetapi biasanya TKW yang belum menikah dominan untuk betah tinggal di
negara tempatnya yang bekerja lain dengan TKW yang sudah berkeluarga yang
dominan tetap balik ke negara asal untuk menemuin kembali keluarganya.
Diatas merupakan alasan – alasan mengapa tenaga kerja wanita Indonesia
tertarik bekerja di luar negeri. Menurut kesimpulan saya lebih dominan ke segi
ekonomi alasan TKW bekerja di luar negeri.
Peran Pemerintah Dalam Melindungi Tenaga Kerja Wanita Indonesia Yang Bekerja
Di Luar Negeri
C. Penutup
Kesimpulan
Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna
menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun
untuk masyarakat. TKW memiliki alasan mengapa ingin kerja di luar negeri yaitu
faktor utama yang menjadi penarik untuk bekerja di luar negeri adalah faktor
kemudahan mencari pekerjaan, gaji atau upah yang lebih tinggi, adanya pengaruh
lingkungan, teman dan dorongan dari keluarga atau suami, adanya desakan ekonomi
dan keinginan untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarga, gaji atau upah suami yang
tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga, dan faktor lain untuk dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman.
Pemerintah juga memiliki peran dalam melindungin tenaga kerja Indonesia yang
berkerja di luar negara yang telah meningkatkan devisa negara. Peran pemerintah yaitu
ada yang perlindunga pra penempatan, bentuk perlindungan yang dilakukan terhadap
calon TKI/TKI pada masa pra penempatan, perlindungan masa penempatan,
perlindungan terhadap TKI selama masa penmpatan dan perlindungan purna
penempatan, perlindungan yang dilakukan terhadap TKI yang mengakhiri purna
kerjanya atau dikenal TKI purna.
REFERENSI
Hidayat Andyanto dan Dian Novita. 2014. Peran Pemerintah Daerah Dalam
Melindungi Tenaga Kerja Indonesia Di Luar Negeri. Jurnal “Jendela Hukum” Fakultas
Hukum Universitas Wiraraja Sumenep. Volume 1 Nomor 1.
Irma Ariani. 2013. Peran Dan Faktor Pendorong Menjadi Tenaga Kerja Wanita ( Studi
Kasus Di Kabupaten Demak). Skripsi Fakultas Ekonomika Dan Bisnis Universitas
Diponegoro.
Dian Permata Sari. 2017. Analisis Peran Tenaga Kerja Wanita Di Luar Negeri Dalam
Meningkatkan Pendapatan Keluarga Menurut Perspektif Ekonomi Islam ( Studi Pada
Desa Sumber Agung Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan).
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI .
Waridin.2007. Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Migrasi Tenaga Kerja Indonesia
Ke Luar Negeri. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas
Diponegoro.
Dermawati Sihite. 2015. Peranan Tenaga Kerja Wanita Yang Bekerja Di Arab Saudi
dalam Peningkatan Ekonomi Keluarga. Jurnal Studi Gender dan Anak. Volume III
Nomor 1, hlm 20-34.