Transistor sebagai Saklar

Elektronik
2 SKS / 3 JAM
BENNY NIXON, S.T., M.T.

12/13/2022 1
Transistor sebagai
Saklar Elektronik
2.1. Transistor sebagai Saklar elektronik Persamaan Input :
tanpa beban
VCC 𝑽𝑰𝑵 = 𝑰𝑩 . 𝑹𝑩 + 𝑽𝑩𝑬
Dimana :
RC VBE = 0,7 [Volt]
5V IC
0V
RB IB 𝑰𝑪
VIN BC107 =  𝑰𝑪 = . 𝑰𝑩
𝑰𝑩

Persamaan Output :
Rangkaian Transistor sebagai saklar Elektronik 𝑽𝑪𝑪 = 𝑰𝑪 . 𝑹𝑪 + 𝑽𝑪𝑬
tanpa Beban

Saat kondisi saturasi :

VCE  0,2 [Volt]

12/13/2022 2
Transistor sebagai
Saklar Elektronik Persamaan Output :
2.2. Transistor sebagai Saklar elektronik
dengan beban LED 𝑽𝑪𝑪 = 𝑰𝑪 . 𝑹𝑪 + 𝑽𝑳𝑬𝑫 + 𝑽𝑪𝑬
VCC
Dimana (datasheet) :
VLED  1,7 – 2,0 [Volt]
IC RC ILED = IC = 20 [mA]

ILED
5V LED

0V
RB IB
VIN BC107
Persamaan Input :

𝑽𝑰𝑵 = 𝑰𝑩 . 𝑹𝑩 + 𝑽𝑩𝑬
Rangkaian Transistor sebagai saklar Elektronik
dengan beban LED


12/13/2022 3
Transistor sebagai
Saklar Elektronik +5 V

2.3. Transistor sebagai Saklar elektronik 220 VAC

D1 berfungsi untuk
dengan beban Relay
COM
mencegah rusaknya Keterangan
transistor akibat D1 • COM : Common
RELAY • NC : Normaly Close
arus balik yang
• NO : Normaly Open
terjadi karena NO NC

induksi dari coil

pada relay
5V
CARA KERJA :
IC
1. Saat VIN = 0V, Transistor tidak
0V
RB IB bekerja IB = 0, sehingga IC = 0,
VIN BC107 Relay off, posisi contactor di NC,
Lampu Mati karena tidak
mendapat sumber dari 220 VAC
2. Saat VIN = 5V, ada arus IB,
Gambar 2.3. Rangkaian Transistor sebagai Transistor bekerja, sehingga ada IC
saklar Elektronik dengan beban Relay yang menghidupkan Relay, posisi
contactor akan berubah ke NO,
Lampu NYALA karena mendapat
sumber dari 220 VAC

12/13/2022 4
 Terima kasih
Ra n g k a i a n E l e k t r o n i k a 1
2 sks / 3 jam

12/13/2022 5