Laporan Praktikum

BAKTERI
BIOLOGI

Disusun Oleh:
Kelompok Bakteri X-E10
A. TUJUAN
Untuk memperdalam perdalaman tetang materi bagi siswa kelas X dalam mengamati dan
memperlajari bentuk bakteri yang ada di sekitar kita sekaligus memperdalam materi yang
diajarkan dikelas

B. LANDASAN TEORI
Bakteri adalah organisme uniseluler (bersel 1) yang tidak memiliki membrane inti sel
(prokariot) serta umumnya tidak berklorofil dan hanya dapat dilihat dengan menggunakan
mikroskop (berukuran renik/mikroskopis karena panjangnya berkisar 0,5-3 mikron dan
lebarnya berkisar 0,1-0,2 mikron). Bakteri merupakan organisme terbanyak jumlahnya
karena mudah bereproduksi dan bersifat kosmopolit (hidup bebas di sekitar kita; darat,
lautan, udara, bahkan tempat-tempat ekstrim). Bakteri aktif bergerak pada kondisi yang
lembab. Secara garis besar, bakteri dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni Eubacteria
(sejati) dan Archaebacteria (kuno). Eubacteria merupakan bakteeri pada umumnya yang
meliputi sebagian besar organisme prokariot, sementara Archaebacteria merupakan sel-sel
paling awal yang memiliki hubungan kekerabatan dengan organisme eukarotik sehingga
Archaebacteria hidup di lingkungan ekstrim yang mirip dengan dugaan lingkungan
kehidupan awal di bumi dan dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan.

C. VARIABLE
 Variabel bebas : Bakteri Yakult diambil langsung dari cairan Yakult. sedangkan
bakteri kentang busuk diambil langsung dari lendir pada kentang tersebut.
 Variabel terikat : Dapat dilihat dari bentuk bakteri
-Yakult : Batang/bata/basir
-Kentang basi : Spiral/bulat/basil

 Variabel control : Dengan menggunakan Methylen Blue, kami dapat mengontrol dan
melihat bakteri pada cairan Yakult dan kentang busuk melalui mikroskop.

D. ALAT DAN BAHAN

 Alat:
1. Jarum ose/inoculum
2. Mikroskop
3. Kaca slide (cover glass)
4. Kaca benda (object glass)
5. Korek api
6. Pipet
 Bahan:
1. Yakult
2. Kentang basi
 3. Spirtus
4. Methylen Blue
5. Air

E. CARA KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk praktikum
2. Membersihkan atau mensterilkan kedua tangan menggunakan handsanitizer terlebih
dahulu
3. Menyalan api pada sumbu spirtus
4. Membersihkan kaca slide dan kaca benda menggunakan tissue bersih
5. Memanaskan jarum ose pada api spirtus hingga berubah warna menjadi merah
6. Mengambil sedikit cairan Yakult atau lendir kentang basi menggunakan jarum ose,
kemudian mengoleskannya secara tipis pada kaca benda
7. Mengeringkan kaca benda dengan mendekatkan ke sumbu api spirtus
8. Meneteskan sedikit Methylen Blue ke kaca benda menggunakan pipet
9. Mengeringkan kaca benda dengan mendekatkan ke sumbu api spirtus
10. Meneteskan sedikit air pada kaca benda, lalu menutupkan permukaan kaca benda
yang terkena cairan Yakult atau kentang basi dengan kaca slide dengan kemiringan
45
11. Menjepitkan kaca benda pada penjepit objek, lalu sesuaikan lensa okuler dan lenja
objek hingga bakteri dapat terlihat dengan jelas melalui mikroskop

F. DATA PENGAMATAN

I. Kentang Basi

Berdasarkan pengamatan pada kentang basi, dimana lendir kentang basi sebagai
sampel terdapat bakteri jenis monococus, diplococcus, dan staphylococcus.
Monococcus merupakan bakteri yang berbentuk bulat dan susunannya tunggal.
Diplococus adalah bakteri berjumlah koloni 2 dengan bentuk bulat. Staphylococcus
merupakan bakteri yang berbentuk bulat, tapi susunannya bergerombol seperti buah
anggur.

II. Yakult

Berdasarkan pengamatan pada Yakult, terdapat bakteri Lactobacilus caseii

berbentuk bulat dan oval.
 Gambar bakteri yakult Gambar bakteri kentang basi

G. ANALISIS DATA
Manfaat dari bakteri pada kentang basi, jamur Phytophthora infestans adalah Comycetes
yang menyebabkan penyakit hawar daun kentang dan busuk kentang. Sedangkan pada
Yakult dapat bermanfaat untuk membantu penyerapan nutrisi di usus dan menstimulasi sel-
sel yang berperan dalam membangun sistem kekebalan tubuh. Lactobacillus merupakan
bakteri baik yang terdapat dalam makanan farmentasi.

H. HASIL DISKUSI
Setelah melakukan praktikum pada tanggal 10 Agustus 2022, dapat disimpulkan bahwa
Kelompok Animalia dapat menggunakan mikroskop dengan baik dan mampu mengamati
bakteri yang terdapat pada Yakult dan kentang basi dengan baik pula.

I. IDENTITAS
Nama anggota :
1. Agata Firsty Nandyta Pramesti X-E/1
2. Muhammad Galih Purnomo X-E/19
3. Najma Annisa X-E/21
4. Rasya Vega Maulana X-E/26
5. Rona Ayu Anggraini X-E/30
6. Satria Rasya Putra Pratama X-E/33

Guru Biologi, Surakarta,19 Agustus 2020

Praktikkan
1)

Eko Setyaningsih, S.Pd. M.Si

2)

3)

4)

5)

6)