Anda di halaman 1dari 10

D.

IDENTIFIKASI MASALAH DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN

ALTERNATIF SOLUSI

1. Identifikasi Masalah /Isu

Tugas pokok dan fungsi penata laporan keuangan di

puskesmas adalah sebagai berikut :

1. Menerima dan memeriksa bahan koordinasi Laporan Realisasi

Semester Pertama Pendapatan dan Belanja UPTD Puskesmas

serta Prognosis 6 (enam) bulan berikutnya paling lama 7 ( tujuh)

hari kerja setelah semester pertama tahun anggaran berkenaan

berakhir sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlalu,

untuk diproses lebih lanjut.

2. Mempelajari bahan koordinasi Laporan Realisasi Semester

Pertama Pendapatan dan Belanja UPTD Puskesmas

serta Prognosis 6 (enam) bulan berikutnya paling lama 7

( tujuh) hari kerja setelah semester pertama tahun anggaran

berkenaan berakhir, sesuai dengan prosedur dan ketentuan

yang berlaku, untuk mencapai hasil yang diharapkan.

3. Menata bahan koordinasi Laporan Realisasi Semester Pertama

Pendapatan dan Belanja UPTD Puskesmas serta Prognosis 6

(enam) bulan berikutnya paling lama 7 ( tujuh) hari kerja setelah

semester pertama tahun anggaran berkenaan berakhir sesuai

dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku, untuk mencapai

hasil yang diharapkan.


4. Mengkonsultasikan kendala proses penataan bahan koordinasi

Laporan Realisasi Semester Pertama Pendapatan dan Belanja

UPTD Puskesmas serta Prognosis 6 (enam) bulan berikutnya

paling lama 7 ( tujuh) hari kerja setelah semester pertama tahun

anggaran berkenaan berakhir, sesuai dengan prosedur dan

ketentuan yang berlaku, untuk mencapai hasil yang diharapkan.

5. Mengevaluasi pelaksanaan koordinasi Laporan Realisasi

Semester Pertama Pendapatan dan Belanja UPTD Puskesmas

serta Prognosis 6 (enam) bulan berikutnya paling lama 7 ( tujuh)

hari kerja setelah semester pertama tahun anggaran berkenaan

berakhir dengan cara membandingkan antara rencana dengan

pelaksanaan penataan obyek kerja sebagai bahan perbaikan

selanjutnya.

6. Melaporkan pelaksanaan dan hasil kegiatan kepada atasan

sebagai bahan evaluasi dan pertanggungiawaban.

7. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan

pimpinan baik secara tertulis maupun lisan.

Isu didapatkan setelah melakukan pengamatan terhadap

kejadian-kejadian nyata yang terjadi di lingkungan tempat kerja

(enviromental scanning). Dalam pengamatan dibutuhkan kepekaan

untuk dapat mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang

ada. Berikut merupakan isu-isu yang terjadi :

1. Terbatasnya software untuk membantu penyusunan laporan

keuangan secara otomatis


2. Kurang tertibnya bekas laporan keuangan sehingga terpisah-

pisah

3. Tidak adanya database yang mengintegrasikan berkas laporan

keuangan.

Isu-isu tersebut dinilai memenuhi kriteria layak untuk diangkat dan

memerlukan upaya penyelesaian.

2. Penetapan Isu Yang Diangkat (Core Issue)

Dalam menetapkan isu utama, isu-isu tersebut kemudian

dilakukan analisis USG dengan menetapkan rentang penilaian 1-5

dari mulai sangat USG atau tidak sangat USG. Urgency: seberapa

mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti.

Seriousness: Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan

dengan akibat yang akan ditimbulkan. Growth: Seberapa besar

kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani

segera.

Ketiga aspek tersebut dinilai, kemudian nilai masing-masing

aspek akan dijumlahkan sebagai nilai total yang selanjutnya

dijadikan acuan dalam penentuan peringkat isu/masalah yang

harus diselesaikan segera. Penilaian isu menggunakan metode

USG dapat dilihat pada tabel berikut :


N Total
Isu U S G Ranking
o Nilai
Terbatasnya software untuk
1 membantu penyusunan laporan 3 4 4 11 3
keuangan secara otomatis
Kurang tertibnya berkas laporan
2 4 4 5 13 2
keuangan sehingga terpisah-pisah
Tidak adanya database yang
3 mengintegrasikan berkas laporan 4 5 5 14 1
keuangan

Tabel 1 Metode USG dalam Penentuan Isu Utama

Kriteria penilaian :

5 : Sangat Tinggi 2 : Rendah

4 : Tinggi 1 : Sangat Rendah

3 : Cukup Tinggi

Berdasarkan hasil penilaian menggunakan metode USG tersebut,

dapat diketahui bahwa isu yang memperoleh nilai tertinggi dalam hal ini

merupakan isu yang harus diprioritaskan untuk diselesaikan adalah isu “

Tidak adanya database yang mengintegrasikan berkas laporan

keuangan”.

Setelah mendapatkan isu terpilih, penulis melakukan analisis sebab

akibat menggunakan diagram tulang ikan/ fishbone terhadap isu yang

terpilih. Hal ini diperlukan untuk mengetahui sejumlah faktor yang terkait

dengan isu yang terpilih, untuk mengetahui hubungan faktor sebab akibat

dari munculnya isu terpilih.


TEKNOLOGI METODE
Pengumpulan Berkas Pengumpulan Berkas
Laporan Keuangan Laporan Keuangan Baru
Dilakukan Secara Dilakukan Apabila
Manual Dibutuhkan

Tidak Adanya
Database yang
Mengintegrasikan
Berkas Laporan
Keuangan

Berkas Laporan Berkas Laporan


Keuangan Disimpan Keuangan Berasal dari
di Komputer & File Bendahara yang
yang Berbeda Berbeda
DATA SDM

Gambar 2 Diagram Fishbone Isu Terpilih

Dari hasil analisis menggunakan diagram fishbone terdapat

beberapa kategori permasalahan yang menyebabkan terjadinya isu “Tidak

adanya database yang mengintegrasikan berkas laporan keuangan” di

UPTD Puskesmas Cibatu, yaitu :

 Dari segi SDM, penyebabnya adalah berkas laporan keuangan

berasal dari bendahara yang berbeda-beda.

 Dari segi metode, penyebabnya adalah pengumpulan berkas

laporan keuangan baru dilakukan apabila dibutuhkan.

 Dari segi data, penyebabnya adalah berkas laporan keuangan

disimpan di komputer & file yang berbeda.

 Dari segi teknologi, penyebabnya adalah pengumpulan berkas

laporan keuangan dilakukan secara manual.


3. Gagasan Pemecahan Masalah

Gagasan kreatif diperlukan untuk memecahkan isu/masalah

yang dihadapi. Gagasan tersebut merupakan strategi penyelesaian

melalui pikiran konseptual dan/atau kegiatan-kegiatan sebagai upaya

untuk meningkatkan kinerja dan akuntabilitas laporan keuangan di

UPTD Puskesmas Cibatu. Adapun gagasan pemecahan masalah

dalam isu ini yaitu “ Integrasi Berkas Laporan Keuangan Melalui

Pembuatan Database Google Spreadsheet di UPTD Puskesmas

Cibatu“ yang di dalamnya terdapat beberapa rangkaian kegiatan.

E. RANCANGAN AKTUALISASI

Unit Kerja : UPTD Puskesmas Cibatu

Identifikasi Isu : 1. Terbatasnya software untuk membantu penyusunan

laporan keuangan secara otomatis

2. Kurang tertibnya berkas laporan keuangan sehingga

terpisah-pisah

3. Tidak adanya database yang mengintegrasikan

berkas laporan keuangan

Isu yang Diangkat : Tidak adanya database yang mengintegrasikan berkas

laporan keuangan

Gagasan Pemecahan Isu : Integrasi Berkas Laporan Keuangan Melalui Pembuatan

Database Google Spreadsheet di UPTD Puskesmas

Cibatu
Kontribusi
Keterkaitan
Tahapan Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Output/ Hasil Substansi Mata
Kegiatan Visi-Misi Organisasi
Pelatihan
Organisasi
Menelaah 1. Mempelajari Rekapan Akuntabilitas: Mengemban Profesionalisme
berkas proses berkas laporantanggung jawab, gkan Transparansi
laporan penyusunan keuangan kejelasan target kompetensi Tanggung jawab
keuangan laporan yang perlu
Nasionalisme: SDM yang Efisien
dari keuangan diinput kekerja keras meliputi
bendahara 2. Merekap dalam Etika publik: skill/
keuangan berkas yang database cermat keterampila
dan perlu diinput Komitmen n,
bendahara ke dalam mutu: kualitas knowledge/
pengurus database Anti korupsi: ilmu
1
barang tanggung jawab, pengetahua
kerja keras n dan
Manajemen attitude/
ASN: perilaku
melaksanakan
kewajiban
Pelayanan
publik:
responsivitas
WoG:
Merancang 1. Membuat link Format Akuntabilitas: Mengemban Profesionalisme
dan membuat database data/berkas tanggung jawab, gkan Transparansi
format 2. Merancang laporan integritas kompetensi Tanggung jawab
database dan membuat keuangan Nasionalisme: SDM yang Efisien
berkas format yang kerja keras meliputi
laporan database terintegrasi Etika publik: skill/
keuangan dalam Google akurat berdaya keterampila
Spreadsheet guna n,
Komitmen knowledge/
mutu: inovasi, ilmu
efektif dan pengetahua
2
efisien n dan
Anti korupsi: attitude/
mandiri perilaku
Manajemen
ASN:
melaksanakan
kewajiban
Pelayanan
publik: efisiensi
dan efektifitas
WoG:
3 Mensosialisa 1. Menjelaskan 1. Dokumenta Akuntabilitas: Mengemban Profesionalisme
sikan tata cara si foto integritas, gkan Kebersamaan
database penginputan 2. Akses transparansi kompetensi Transparansi
kepada database database Nasionalisme: SDM yang Tanggung jawab
bendahara 2. Menjelaskan oleh amanah, meliputi Efisien
keuangan tata cara bendahara menghargai skill/
dan pengeditan pendapat keterampila
bendahara database Etika publik: n,
pengurus 3. Menjelaskan komunikasi dan knowledge/
barang tata cara kerjasama ilmu
rekonsiliasi/ko Komitmen pengetahua
ordinasi mutu: n dan
dengan kerjasama, attitude/
menggunakan dapat dipercaya perilaku
database Anti korupsi:
berani, peduli,
adil
Manajemen
ASN:
melaksanakan
kewajiban
Pelayanan
publik:
akuntabilitas
WoG:
Menginput 1. Berkoordinasi Data/berkas Akuntabilitas: Mengemban Profesionalisme
berkas dengan atasan laporan tanggung jawab, gkan Transaparansi
laporan dan bendahara keuangan integritas, kompetensi Tanggung jawab
keuangan ke 2. Pengumpulan telah transparansi SDM yang Efisien
database berkas laporan terintegrasi Nasionalisme: meliputi
keuangan dalam Google kerja keras, jujur skill/
3. Input data Spreadsheet Etika publik: keterampila
saldo awal ke integritas n,
Google Komitmen knowledge/
Spreadsheet mutu: Cepat, ilmu
4 4. Input data tepat pengetahua
tahun 2021 Anti korupsi: n dan
semester 1 ke jujur, kerja keras attitude/
Google Manajemen perilaku
Spreadsheet ASN:
5. Evaluasi dan melaksanakan
pengecekan kewajiban
ulang Pelayanan
publik: efisiensi
dan efektifitas
WoG:
5 Melakukan 1. Mencocokkan Hasil rekapan Akuntabilitas: Mengemban Profesionalisme
rekonsiliasi data saldo data yang integritas, gkan Kebersamaan
dengan awal dengan sudah sesuai transparansi, kompetensi Transparansi
bendahara bendahara antara data di kepercayaan SDM yang Tanggung jawab
keuangan melalui Google bendahara Nasionalisme: meliputi Efisien
dan Spreadsheet dengan data di jujur, skill/
bendahara 2. Mencocokkan database bekerjasama keterampila
pengurus data tahun Etika publik: n,
barang terkait 2021 semester jujur knowledge/
data yang 1 dengan Komitmen ilmu
sudah diinput bendahara mutu: pengetahua
di database melalui Google kerjasama, n dan
Spreadsheet kontrol attitude/
Anti korupsi: perilaku
jujur, tanggung
jawab,
Manajemen
ASN:
melaksanakan
kewajiban
Pelayanan
publik:
akuntabilitas
WoG:

Tabel 2 Rancangan Aktualisasi

F. FRAME WORK RANCANGAN AKTUALISASI

IDENTIFIKASI ISU KEGIATAN

PERSIAPAN :
Terbatasnya software untuk Menelaah berkas laporan
membantu penyusunan
CORE ISU
keuangan
IDENTIFIKASI ISU (ISU UTAMA) :
laporan keuangan secara
otomatis PENGORGANISASIAN :
Merancang & membuat
format database
Tidak adanya
Kurang tertibnya berkas database yang
laporan keuangan sehingga mengintegrasikan PELAKSANAAN :
terpisah-pisah berkas laporan Melakukan sosialisasi &
KE Menginput berkas laporan
keuangan
keuangan ke dalam database
&
Tidak adanya database yang PENGAWASAN :
mengintegrasikan berkas Melakukan rekonsiliasi terkait
laporan keuangan data yang sudah diinput di
database

Gambar 3 Framework Rancangan Aktualisasi

G. JADWAL RANCANGAN AKTUALISASI


Pelaksanaan (4 Mei – 2 Juli 2021)
N
Kegiatan Mingg Minggu Minggu Minggu Mingg Minggu Minggu Minggu Minggu
o
u1 2 3 4 u5 6 7 8 9
1 Menelaah berkas
laporan keuangan
dari bendahara
keuangan dan
bendahara
pengurus barang
2 Merancang dan
membuat format
database berkas
laporan keuangan
3 Mensosialisasikan
database kepada
bendahara
keuangan dan
bendahara
pengurus barang
4 Menginput berkas
laporan keuangan
ke database
5 Melakukan
rekonsiliasi
dengan
bendahara
keuangan dan
bendahara
pengurus barang
terkait data yang
sudah diinput di
database

Tabel 3 Jadwal Kegiatan Habituasi

Anda mungkin juga menyukai