Tgl Penetapan : …………………….

LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU

Tgl Revisi : …………………….
INSTITUT AGAMA ISLAM MA’ARIF NU
Waktu : …………………….
(IAIM NU) METRO LAMPUNG

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

TAHUN AKADEMIK 2021/2022

A. IDENTITAS

1. Fakultas/Prodi : Syari’ah dan Ekonomi Islam/HK

2. Nama Mata Kuliah..*) : Kepengacaraan
3. Kode Mata Kuliah…*) : ……………………………..
4. Semester/SKS : VII/ GANJIL / 2 SKS
5. Jenis Mata Kuliah : -
6. Prasyarat….*) :
7. Dosen/Tim Dosen : Iwannudin

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Sikap :
a. Jujur
b. Disiplin
c. Tanggung jawab
d. sosial
2. Pengetahuan :
a. P emikiran
b. Ingatan
c. Analisis
d. Evaluasi
3. Keterampilan :
a. Memiliki pengetahuan tentang dasar – dasar advokasi meliputi :
1) pengertian,
2) dasar hukum,
3) macam – macam dan kewengannya
b. Memiliki pengetahuan tentang proses penanganan perkara dalam tiap tahap pemeriksaan, baik di
Kepolisian, Kejaksaan hingga pada proses pemeriksaan dan Putusan Pengadilan
c. Memiliki Keterampilan dalam membuat berbagai surat yang yang terkait dengan proses penanganan
perkara.

C. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah Kepengacaraan ini lebih merupakan suatu usaha sistematik dan terorganisir untuk
mempengaruhi dan mendesakkan perubahan, dengan memberikan sokongan dan pembelaan terhadap
kaum lemah (miskin,terbelakang, dan tertindas) atau terhadap mereka yang menjadi korban sebuah
kebijakan dan ketidak-adilan. Sedangkan kepegacaraan atau Advokasi hukum merupakan serangkaian
tindakan yang dilakukan oleh ahli hukum dan atau lembaga bantuan hukum dalam bentuk konsultasi,
negosiasi, mediasi, serta pendampingan baik di dalam dan di luar pengadilan yang bertujuan untuk
menyelesaikan sengketa yang berdimensi hukum.
D. MATRIKS PEMBELAJARAN
Bentuk Perkuliahan Penilaian
Pertemu Materi
No Tujuan Pembelajaran Metode/media/ Aktivitas Referensi
an ke Perkuliahan Indikator Jenis
sumber belajar mahasiswa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Pertemu Memahami dan menjelaskan 1.Pengertian Janya jawab. Mampu mendeskripsi-kan: , 1. Abdul Manan,
an ke 1 pengertian Kepengacaraan dan Kepengacara -Kooperatif 1.Pengertian Kepengacaraan - Penerapan Hukum
dst atau Advokasi ,Dasar hukum an dan atau leaning dan atau Advokasi Acara Perdata di
dan Sejarah Perkembangan Advokasi - Ceramahdan 2. Dasar hukum dan Sejarah
Lingkungan Peradilan
Advokasi 2.Dasar hukum - tanya jawab Perkembangan Advokasi
dan Sejarah Agama, Yayasan Al
Perkembanga Hikmah, Jakarta, 2000
n Advokasi 2. Adnan Buyung
Nasution, Bantuan
2 Pertemu Memahami dan menjelaskan 1.Macam – -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsi-kan : Sikap Dosen Hukum di Indonesia,
an ke 2 Macam – macam Advokasi, macam leaning, -Diskusi. 1.Macam – macam Advokasi, melakukan Yayasan Obor, Jakarta,
Sasaran dan Identifikasi Advokasi, -Tanya jawab - Tanya jawab 2.Sasaran dan Identifikasi penilaian terhadap 1986
advokasi, Paralegal dan LKBH 2.Sasaran dan -LCD advokasi, mahasiswa dalam
Identifikasi -Laktop 3.Paralegal dan LKBH pengamatan pada 3. Ali Afandi, Hukum
advokasi, -Makalah saat, pelaksanaan Waris, Hukum
3.Paralegal dan diskusi,Kejelasan Keluarga, Hukum
LKBH dalam informasi. Pembuktian, Rineka
Keaktifan dalam Cipta, 1997
diskusi. Kejelasan 4. Andi Hamzah,
dan kerapian dalam
Pengantar Hukum
presentase
3 Pertemu Memahami dan menjelaskan Telaah atas -Kooperatif -Presentase 1.Mampu menjelaskan Latar Sikap Dosen Acara Pidana
an ke 3 Latar Belakang Lahirnya UU UU Advokat leaning, -Diskusi. Belakang Lahirnya UU melakukan Indonesia, Ghalia
Advokasi dan Deskripsi isi UU -Tanya jawab - Tanya jawab Advokasi. penilaian terhadap Indonesia, 1984
Advokat dan kode etik -LCD 2.Mampu mendesknipsikan isi mahasiswa dalam 5. AT. Hamid, Praktek
Pengacara -Laktop UU Advokat pengamatan pada Peradilan Perkara
-Makalah 3.Mampu mendeskripsikan saat,pelaksanaan Perdata, CV “Al-Ihsan”
kode etik Pengacara diskusi, Kejelasan
Surabaya,1991
dalam informasi.
Keaktifan dalam 6. Djoko Prakoso,
diskusi. Kejelasan Masalah Pemberian
dan kerapian dalam Pidana dalam teori dan
presentase
4 Pertemu Memahami dan menjelaskan Telaah atas -Kooperatif -Presentase 1.Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen praktek peradilan,
an ke 4 syarat-syarat dan ruang lingkup UU Advokat leaning, -Diskusi. syarat-syarat dan ruang melakukan Ghalia Indonesia, 1984
profesi Advokat, Peluang dan -Tanya jawab - Tanya jawab lingkup profesi Advokat. penilaian terhadap 7. Harun M. Husein, Surat
tantangan Sarjana Syari’ah -LCD 2.Mampu mendeskripsikan mahasiswa dalam
Dakwaan, Rineka
-Laktop Peluang-peluang dan pengamatan pada
-Makalah tantangan Sarjana Syari’ah saat,pelaksanaan Cipta, 1994
diskusi, Kejelasan 8. K. Wantjik Saleh,
dalam informasi. Hukum Acara Perdata
Keaktifan dalam R.Bg/HIR, Ghalia
diskusi. Kejelasan Indonesia, 1981
dan kerapian dalam 9. Martiman
presentase
Prodjohamidjojo,
5 Pertemu Memahami dan menjelaskan Manajemen -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen
an ke 5 bagaimana Strategi penerimaan Kepengacaraa leaning, -Diskusi. tentang: melakukan Penangkapan dan
dan penanganan perkara n dan Kantor -Tanya jawab - Tanya jawab 1.Strategi penerimaan penilaian terhadap Penahanan, Ghalia
Pengacara -LCD perkara mahasiswa dalam Indonesia, 1982
-Laktop 2.dan penanganan perkara pengamatan pada 10. R. Soeroso, Praktek
-Makalah saat,pelaksanaan Hukum Acara Perdata :
diskusi, Kejelasan Contoh Bentuk –
dalam informasi.
bentuk surat dibidang
Keaktifan dalam
diskusi. Kejelasan kepengacaraan
dan kerapian dalam perdata, Sinar Grafika,
presentase 2001
6 Pertemu Memahami dan menjelaskan Manajemen -Kooperatif -Presentase Manajemen kantor pengacara Sikap Dosen 11. R. Soeroso, Praktek
an ke 6 Manajemen kantor pengacara Kepengacaraa leaning, -Diskusi. dan LBH melakukan hukum acara perdata :
dan LBH n dan Kantor -Tanya jawab - Tanya jawab 1. Prosedur pendirian penilaian terhadap Tata Cara dan Proses
Pengacara -LCD kantor hukum mahasiswa dalam
Persidangan, Sinar
-Laktop 2. Perbedaan kantor hukum pengamatan pada
-Makalah dengan lembaga bantuan saat,pelaksanaan Grafika, 1999
hokum diskusi,Kejelasan 12. Retno Wulan S. dan
3. Jasa layanan bantuan dalam informasi. Iskandar O, Hukum
hukum seperti apa yang Keaktifan dalam Acara Perdata dalam
dapat diberikan oleh diskusi. Kejelasan Teori dan Praktek,
seorang sarjana hokum dan kerapian dalam Mandar maju, Bandung
presentase
1997.
7 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pendampingan -Kooperatif -Presentase Mampu Memahami Sikap Dosen
an ke 7 1.Tahapan Penyelidikan dan dan leaning, -Diskusi. 1. Tahapan Penyelidikan melakukan 13. Ritu R. Sharma,
Penyidikan di Kepolisian penanganan -Tanya jawab - Tanya jawab dan Penyidikan di penilaian terhadap Pengantar Advokasi :
 2.Penyidikan dan Penuntutan di perkara Pidana -LCD Kepolisian mahasiswa dalam Panduan Latihan,
Kejaksaan serta diagnosa dan -Laktop 2. Penyidikan dan pengamatan pada Yayasan Obor
analisa surat dakwaan -Makalah Penuntutan di Kejaksaan saat,pelaksanaan Indonesia, 2004
serta diagnosa dan diskusi,Kejelasan
14. Rubini dan Chidir Ali,
analisa surat dakwaan dalam informasi.
Keaktifan dalam Pengantar Hukum
diskusi. Kejelasan Acara Perdata, Alumni,
dan kerapian dalam Bandung 1974
presentase 15. Setiawan, Aneka
8 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pendampingan -Kooperatif -Presentase 1.Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen Masalah Hukum dan
an ke 8 tentang Pemeriksaan dan leaning, -Diskusi. proses Pemeriksaan melakukan Hukum Acara Perdata,
Pengadilan dan Praperadilan penanganan -Tanya jawab - Tanya jawab Pengadilan penilaian terhadap Alumni, Bandung,
perkara Pidana -LCD 2.Mampu mendeskripsikan mahasiswa dalam
-Laktop Praperadilan pengamatan pada 1992.
-Makalah saat,pelaksanaan 16. Soenarto Soerodibroto,
diskusi,Kejelasan KUHP & KUHAP
dalam informasi. dilengkapi
Keaktifan dalam Yurisprudensi MA &
diskusi. Kejelasan Hogeraad, Raja
dan kerapian dalam
Grafindo Persada,
presentase
9 Pertemu UTS - - - - - 1996
an ke 9 17. Soesilo Yuwono,
10 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pendampingan -Kooperatif -Presentase 1.Memahami setrategi Sikap Dosen Penyelesaian Perkara
an ke 10 1.setrategi Diagnosa, Orientasi dan penanganan leaning, -Diskusi. melakukan Diagnosa, melakukan Pidana berdasarkan
dan analisis perkara perdata perkara Perdata -Tanya jawab - Tanya jawab Orientasi dan analisis penilaian terhadap KUHAP, Alumni, 1982
(terapan) -LCD perkara perdata (terapan) mahasiswa dalam 18. Sudikno Mertokusumo,
2.Pendampingan dan -Laktop 2.Pendampingan dan pengamatan pada Hukum Acara Perdata
penanganan perkara -Makalah penanganan perkara saat,pelaksanaan
Indonesia, Edisi
Perkawinan dan Perceraian Perkawinan dan Perceraian diskusi,Kejelasan
dalam informasi. Keenam, Liberty
Keaktifan dalam Yogyakarta, 2002.
diskusi. Kejelasan 19. Sutomo Surtiatmaja,
dan kerapian dalam Masalah Penangkapan
presentase dan penahanan,
11 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pendampingan -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen Pradnya Paramitha,
an ke 11 konsep dan leaning, -Diskusi. proses melakukan
1971
1. Pendampingan dan penanganan -Tanya jawab - Tanya jawab 1.Pendampingan dan penilaian terhadap
penanganan perkara perkara -LCD penanganan perkara mahasiswa dalam
 Perdata kebendaan dan Perdata -Laktop Perdata kebendaan dan pengamatan pada
waris -Makalah waris saat,pelaksanaan
2. Penanganan perkara 2.Penanganan perkara diskusi,Kejelasan
prodeo dan class action prodeo dan class action dalam informasi.
Keaktifan dalam
diskusi. Kejelasan
dan kerapian dalam
presentase
12 Pertemu Memahami dan menjelaskan : Pendampingan -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsikan , Sikap Dosen
an ke 12 1. Karakteristik kasus-kasus dan leaning, -Diskusi. Karakteristik kasus-kasus melakukan
PTUN penanganan -Tanya jawab - Tanya jawab PTUN, Prosedur pengajuan penilaian terhadap
2. Prosedur pengajuan gugatan perkara di -LCD gugatan di PTUN, Tahapan- mahasiswa dalam
di PTUN PTUN. -Laktop tahapan persidangan di PTUN pengamatan pada
3. Tahapan-tahapan -Makalah dan Tekhnik dan strategi saat,pelaksanaan
persidangan di PTUN Pendampingan dan penangan diskusi,Kejelasan
4. Tekhnik dan strategi perkara di PTUN dalam informasi.
Pendampingan dan penangan Keaktifan dalam
perkara di PTUN diskusi. Kejelasan
dan kerapian dalam
presentase
13 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pembuatan -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen
an ke 13 Tekhnik dan strategi pembuatan Surat - surat leaning, -Diskusi. Tekhnik dan strategi melakukan
surat kuasa -Tanya jawab - Tanya jawab pembuatan surat kuasa penilaian terhadap
-LCD mahasiswa dalam
-Laktop pengamatan pada
-Makalah saat,pelaksanaan
diskusi,Kejelasan
dalam informasi.
Keaktifan dalam
diskusi. Kejelasan
dan kerapian dalam
presentase
14 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pembuatan -Kooperatif -Presentase Mampu mendesknipsikan Sikap Dosen
an ke 14 cara membuat surat gugat, Surat - surat leaning, -Diskusi. konsep cara membuat surat melakukan
eksepsi, jawaban tergugat, replik -Tanya jawab - Tanya jawab gugat, eksepsi, jawaban penilaian terhadap
dan duplik serta kesimpulan -LCD tergugat, replik dan duplik mahasiswa dalam
-Laktop serta kesimpulan. pengamatan pada
-Makalah saat,pelaksanaan
diskusi,Kejelasan
 dalam informasi.
Keaktifan dalam
diskusi. Kejelasan
dan kerapian dalam
presentase
15 Pertemu Memahami dan menjelaskan Pembuatan -Kooperatif -Presentase Mampu mendeskripsikan Sikap Dosen
an ke 15 Tekhnik dan strategi pembuatan Surat - surat leaning, -Diskusi. Tekhnik dan strategi melakukan
surat dalam perkara pidana -Tanya jawab - Tanya jawab pembuatan surat dalam penilaian terhadap
(Eksepsi -LCD perkara pidana (Eksepsi mahasiswa dalam
dan Pledoi -Laktop dan Pledoi pengamatan pada
-Makalah saat,pelaksanaan
diskusi,Kejelasan
dalam informasi.
Keaktifan dalam
diskusi. Kejelasan
dan kerapian dalam
presentase
16 Pertemu UAS - - - - - -
an ke 16

E. REFERENSI
1. Wajib
1) Abdul Manan, Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama, Yayasan Al Hikmah, Jakarta, 2000
2) Adnan Buyung Nasution, Bantuan Hukum di Indonesia, Yayasan Obor, Jakarta, 1986
3) AT. Hamid, Praktek Peradilan Perkara Perdata, CV “Al-Ihsan” Surabaya,1991
4) Djoko Prakoso, Masalah Pemberian Pidana dalam teori dan praktek peradilan, Ghalia Indonesia, 1984
5) Harun M. Husein, Surat Dakwaan, Rineka Cipta, 1994
6) R. Soeroso, Praktek Hukum Acara Perdata : Contoh Bentuk – bentuk surat dibidang kepengacaraan perdata, Sinar Grafika, 2001
7) R. Soeroso, Praktek hukum acara perdata : Tata Cara dan Proses Persidangan, Sinar Grafika, 1999
8) Ritu R. Sharma, Pengantar Advokasi : Panduan Latihan, Yayasan Obor Indonesia, 2004
9) Soesilo Yuwono, Penyelesaian Perkara Pidana berdasarkan KUHAP, Alumni, 1982
10) Sutomo Surtiatmaja, Masalah Penangkapan dan penahanan, Pradnya Paramitha, 1971
2. Pendukung
1) Ali Afandi, Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian, Rineka Cipta, 1997
2) Andi Hamzah, Pengantar Hukum Acara Pidana Indonesia, Ghalia Indonesia, 1984
 3) K. Wantjik Saleh, Hukum Acara Perdata R.Bg/HIR, Ghalia Indonesia, 1981
4) Martiman Prodjohamidjojo, Penangkapan dan Penahanan, Ghalia Indonesia, 1982
5) Retno Wulan S. dan Iskandar O, Hukum Acara Perdata dalam Teori dan Praktek, Mandar maju, Bandung 1997.
6) Rubini dan Chidir Ali, Pengantar Hukum Acara Perdata, Alumni, Bandung 1974
7) Setiawan, Aneka Masalah Hukum dan Hukum Acara Perdata, Alumni, Bandung, 1992.
8) Soenarto Soerodibroto, KUHP & KUHAP dilengkapi Yurisprudensi MA & Hogeraad, Raja Grafindo Persada, 1996
9) Sudikno Mertokusumo, Hukum Acara Perdata Indonesia, Edisi Keenam, Liberty Yogyakarta, 2002.

E. KOMPONEN PENILAIAN
a. Kehadiran : 10 %
b. TugasMandiri/Terstruktur : 20 %
c. UTS / Praktikum : 30 %
d. UAS : 40 %

Metro, ……………….
Dosen Pengampu,

Iwannudin,M.H.I

Mengetahui dan Mengesahkan,

Gugus Penjamin Mutu Ketua Program Studi

………………………… ……………………….