Anda di halaman 1dari 8

1

PENUGASAN INDIVIDU
Analisa Asupan Makanan
Metabolik Endokrin FKUI 2022
Nama: …………....
NPM: …………......
Tanggal: ………….

IDENTITAS

Nama responden: Nona A


Jenis kelamin: Perempuan
Umur: 17 tahun
Pekerjaan:
Berat Badan:63 kg
Tinggi Badan: 171 cm
Indeks Massa Tubuh: BB/TB2 21,5 Kg/M2

ISI LAPORAN:

- PENDAHULUAN SINGKAT

- HASIL EXPORT DARI NUTRISURVEY

- PENJELASAN TENTANG HASIL ASUPAN RESPONDEN (ZAT GIZI


APA YANG SUDAH SESUAI, BERLEBIH ATAU KURANG
BERDASARKAN ANGKA KECUKUPAN GIZI 2019)

- KESIMPULAN DAN SARAN UNTUK RESPONDEN

- REFERENSI

2
Pendahuluan

Nutrisi adalah bagian penting dari kesehatan. Nutrisi yang baik meningkatkan kesehatan
manusia. Nutrisi yang baik mengurangi risiko seseorang tertular penyakit tidak menular dan
dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, juga dapat memberikan dampak
positif bagi pertumbuhan dan perkembangan serta beban negara1.

Seseorang membutuhkan zat gizi yang berupa makronutrien dan mikronutrien.


Makronutrien terdiri dari karbohidrat, protein dan lemak. Sedangkan, mikronutrien terdiri
dari mineral serta vitamin. Gizi yang tidak terepenuhi pada akhirnya akan menimbulkan
masalah kesehatan. Kondisi masalah gizi dapat berupa kekurangan ataupun kelebihan
gizi2,3.

Untuk mengetahui angka kecukupan gizi yang dikonsumsi seseorang diperlukan suatu
metode salah satunya adalah wawancara zat gizi yang telah dikonsumsi. Wawancara ini
Bernama 24-hour dietary recall yang hasil data dari wawancara tersebut akan dimasukan
kedalam aplikasi Bernama nutrisurvey untuk melihat hasil berdasarkan rekomendasi angka
kecukupan gizi4,5.

3
Pembahasan dan Hasil

Pada hasil wawancara nona A, dapat dilihat bahwa nona A mengonsumsi berbagai macam
makanan mulai dari pagi hingga malam hari. Pada saat pagi hari, nona A mengonsumsi air
mineral, nasi putih dan soto daging yang berisikan daging sapi rebus, tomat muda, toge
kacang hijau mentah, sayur kol, dan bihun. Untuk makan siang, nona A mengonsumsi jus
alpukat, nasi putih, daging ayam, dan jus jeruk. Nona A juga mengonsumsi fitbar dan
chocopie sebagai cemilannya serta air putih. Untuk makan malam, nona A mengonsusi roti
coklat dengan susu ultra serta air mineral. Dalam satu hari nona A mengonsumsi kalori total
sebanyak 1807,5 kcal atau setara dengan 89% energi yang direkomendasikan.

Analisis makronutrien:
a. Karbohidrat
Pada data yang ditampilkan terlihat bahwa nona A mengonsumsi karbohidrat sebesar
287,9 g dengan angka rekomendasi 290,1 g. Persentase konsumsi karbohidrat nona A
adalah sebesar 99% dari rekomendasi yang diharapkan.
b. Protein
Total protein yang dikonsumsi nona A dalam satu hari adalah 57,8 g dengan angka
rekomendasi 60 g. Persentase konsumsi protein nona A adalah 96% dari angka
rekomendasi yang diharapkan.
c. Lemak
Lemak yang dikonsumsi oleh nona A adalah 47,3 g yang berarti kurang cukup jauh
dari angka rekomendasi konsumsi lemak yaitu 68,9 g. Persentase konsumsi lemak
nona A dalam satu hari hanya 69% dari angka rekomendasi. Dapat disimpulkan
bahwa nona A
d. Dietary fiber
Jumlah dietary fiber yang dikonsumsi oleh nona A adalah sebesar 26,7 g dengan
4
angka rekomendasi 29 g. Persentase konsumsi dietary fiber oleh nona A adalah 92%
yang dapat disimpulkan bahwa konsumsi dietary fiber nona A masih kurang dari
angka rekomendasi.
e. Air
Air yang dikonsumsi oleh nona A sesuai dengan angka yang direkomendasikan,
bahkan berlebih yaitu sebesar 2203 g dengan angka rekomendasi 2150 g. Persentase
air yang dikonsumsi oleh nona A adalah 102%.

Analisis mikronutrien:
a. Vitamin larut lemak
Vitamin A yang dikonsumsi nona A masih kurang dari angka rekomendasi. Nona A
mengonsumsi vitamin A sebanyak 485,8 mg sedangkan angka rekomendasi
konsumsi vitamin A adalah 600 mg. Persentase dari konsumsi vitamin A nona A
adalah 81%. Untuk vitamin E, nona A juga masih kurang dalam konsumsi vitamin E.
Nona E mengonsumsi sebanyak 8,9 mg vitamin E dengan angka rekomendasi 15 mg.
persentase konsumsi vitamin E nona A adalah hanya sebesar 59%.
b. Vitamin Larut Air
Vitamin larut air B1 yang nona A konsumsi masih di bawah angka rekomendasi yaitu
sebesar 0,9 mg dengan angka rekomendasi 1,1 mg. Persentase konsumsi vitamin B1
yang dikonsumsi nona A 91%. Nona A mengonsumsi vitamin B2 sebesar 1,2 mg
dengan angka rekomendasi 1 mg. Hal ini menyebabkan nona A mengonsumsi
vitamin b2 berlebih dengan persentase 125%. Vitamin B6 yang nona A konsumsi
juga berlebih yaitu sebesar 1,7 mg dengan angka rekomendasi 1,2 mg. Persentase
konsumsi vitamin B6 nona A adalah sebesar 145%. Vitamin lainnya yang dikonsumi
berlebih oleh nona A adalah vitamin C sebesar 336 mg dengan angka rekomendasi
hanya 75 mg. Persentase konsumsi vitamin C adalah 448%.
c. Mineral
Jumlah sodium, potassium dan kalsium yang dikonsumsi nona A masih kurang dari
angka rekomendasi. Jumlah sodium yang dikonsumsi hanya sebesar 779,1 mg
5
dengan angka rekomendasi 1600 mg. Untuk potassium yang dikonsumsi sebesar
3135,8 mg dengan angka rekomendasi 5000 mg. Sedangkan untuk kalsium
dikonsumsi hanya sebesar 757,1 mg dengan angka rekomendasi 1200 mg. Fosfor,
iron dan zat besi yang nona A konsumsi juga masih belum mencukupi angka
rekomendasi. Sedangkan untuk magnesium yang nona A konsumsi melebihi angka
rekomendasi.
d. Asam Folat
Asam folat yang nona A konsumsi melebihi angka yang direkomendasikan yaitu
sebesar 565,2 mg dengan angka rekomendasi 400 mg. Persentase dari konsumsi asam
folat nona A adalah sebesar 141%.

6
Kesimpulan dan Saran
Hasil analisis kecukupan nutrisi nona A menunjukan bahwa ada beberapa
nutrisi yang kurang dari angka rekomendasi. Nutrisi yang masih kurang dari angka
rekomendasi antara lain adalah lemak, protein, vitamin A, E, B1, sodium, potassium,
kalsium, fosfor, iron dan zat besi. Hal ini perlu diperhatikan karena kekurangan
beberapa nutrisi dapat mengganggu masalah kesehatan. Seperti contohnya
kekurangan kalsium yang terus menerus akan menyebabkan risiko osteoporosis
meningkat. Kekurangan zat besi juga dapat mengakibatkan anemia zat besi yang
berbahaya pada wanita usia subur. Nona A dapat mengonsumsi makanan tinggi
protein yang juga menggandung tinggi kalsium seperti susu, telur dan daging merah.
Nona A juga disarankan mengonsumsi lemak yang cukup yang bisa didapatkan dari
kacang-kacangan ataupun minyak zaitun.
Dari hasil analisis ini didapatkan pula terdapat beberapa kelebihan konsumsi
dari beberapa nutrisi seperti, magnesium, vitamin B2, vitamin B6 dan vitamin C.
Masukan nutrisi yang berlebih juga dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Oleh sebab itu, nona A direkomendasikan untuk mengonsumsi sesuai dengan angka
rekomendasi yang telah ditetapkan.

7
Referensi

1. Nutrition [Internet]. World Health Organization. World Health Organization;


[cited 2022Dec15]. Available from: https://www.who.int/health-topics/nutrition  
2. Healthy diet [Internet]. World Health Organization. World Health Organization;
[cited 2022Dec15]. Available from:
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/healthy-diet  
3. Malnutrition [Internet]. World Health Organization. World Health Organization;
[cited 2022Dec15]. Available from:
https://www.who.int/health-topics/malnutrition#tab=tab_1  
4. 24-hour dietary recall (24HR) at a glance [Internet]. Dietary assessment primer.
[cited 2022Dec15]. Available from:
https://dietassessmentprimer.cancer.gov/profiles/recall/#:~:text=Description,to
%20midnight%20the%20previous%20day
5. Nutrition surveys and assessment. [cited 2022Dec15]. Available from:
http://www.nutrisurvey.de/  

Anda mungkin juga menyukai