***
BAB II
***
Putih lembut menutupi tanah hijau Tormera yabg
terletak di tengah padang rumput bagian selatan
Serayan – daratan yang setiap negeri didalamnya
cenderung hanya memiliki satu kota. Tormera dibelah
sungai besar dari ujung timur sampai ke barat dan
bercabang ke utara. Dikelilingi gugusan pegunungan
kelabu, ladang-ladang tebu orang Haedin, serta
dilindungi pagar tinggi besar yang menjadi pembatas
negeri. Seperti di belahan dunia lainnya, pemerintahan
mereka dipimpin oleh seorang Thar beserta para Sher
(yang membidangi beragam urusan pemerintahan), yang
mengabdi pada Raja yang menguasai negeri-negeri.
Datan terperangah.
“Kau wanita gila!” sangkal Ayah. “Aku bukan pencuri !
Dan ini pasar! Semua orang menubrukmu.”
Ayahku mencuri?
***
BAB III
***