Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

FISIP UNPAS
Nama : Putri Yuliarti
Npm : 192040009
Kelas : A
Matkul : Manajemen Risiko
Dosen : Dr. Nurhayati,S.Sos.,M.Si

1. Instrumen derivatif merupakan salah satu instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar
modal Indonesia.Instrumen derivatif ini sebagai inovasi baru di pasarmodal yang perannya
sangat diperhatikan terutama dalam hal strategi hedging(lindung nilai) atas transaksi-
transaksi keuangan tertentu yang bersifat kontinjen. Apa yang dimaksud dengan hedging
serta berikan contohnya ?
Jawab:
Hedging merupan suatu investasi yang dilakukan khususnya untuk mengurangi/ mentiadakan
risiko pada suatu investasi lain (risiko derivatif)
Contoh hedging yaitu memiliki investasi dalam bentuk saham, yang harganya sangat fluktuatif
dan sensitif dengan kondisi perekonomian, di saat yang bersamaan Anda juga berinvestasi di
instrumen emas yang harganya kerap kali berlawanan dengan naik-turunnya kondisi ekonomi.

2. Asuransi adalah perjanjian dengan mana fihak penanggung mengikat diri kepada fihak
tertanggung dengan menerima premi untuk memberikan penggantian kepada tertanggung
karena kerugian,kerusakan, atau kehilangan keuntungan yang diharapkan. Mengapa asuransi
diperlukan bagi seseorang atau perusahaan ? Serta Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip
pokok yang menjadi dasar asuransi .
Jawab:
Asuransi sangat diperlukan dalam suatu perusahaan karena dapat dapat lebih mudah
melindungi perusahaan yang sedang kelola. Tujuan dari adanya asuransi, perusahaan akan
terlindungi dari berbagai risiko, gangguan, bencana, dan lainnya yang dapat menimbulkan
sebuah kerugian finansial ataupun non finansial.
Bukan hanya itu, asuransi juga dapat merangsang pertumbuhan perusahaan, mencegah
kerugian, pengendalian kerugian, memiliki manfaat sosial dan sebagai tabungan.

• Insurable Interest
Hak untuk mengasuransikan, yang timbul dari suatu hubungan keuangan, antara
tertanggung dengan yang diasuransikan dan diakui secara hukum.
• Utmost good faith
Suatu tindakan untuk mengungkapkan secara akurat dan lengkap, semua fakta yang
material (material fact) mengenai sesuatu yang akan diasuransikan baik diminta maupun
tidak. Artinya adalah : si penanggung harus dengan jujur menerangkan dengan jelas
segala sesuatu tentang luasnya syarat/kondisi dari asuransi dan si tertanggung juga harus
memberikan keterangan yang jelas dan benar atas obyek atau kepentingan yang
dipertanggungkan.
• Proximate cause
adalah suatu penyebab aktif, efisien yang menimbulkan rantaian kejadian yang
menimbulkan suatu akibat tanpa adanya intervensi suatu yang mulai dan secara aktif
dari sumber yang baru dan independen.
• Indemnity
Suatu mekanisme dimana penanggung menyediakan kompensasi finansial dalam
upayanya menempatkan tertanggung dalam posisi keuangan yang ia miliki sesaat
sebelum terjadinya kerugian (KUHD pasal 252, 253 dan dipertegas dalam pasal 278).
• Subrogation
Pengalihan hak tuntut dari tertanggung kepada penanggung setelah klaim dibayar.
• Contribution
adalah hak penanggung untuk mengajak penanggung lainnya yang sama-sama
menanggung, tetapi tidak harus sama kewajibannya terhadap tertanggung untuk ikut
memberikan indemnity.

3. Bagaimana upaya untuk mengantisipasi risiko dalam kegiatan bisnis ditinjau dari aspek
pemasaran dan keuangan serta berikan contohnya kasusnya ?
Jawab:
• Memperbarui Strategi Manajemen Resiko
Memperbarui strategi manajemen risiko seiring berkembangnya waktu perlu dilakukan
untuk meminimalisir resiko usaha. Hal ini untuk menyesuaikan dengan kondisi lapangan
sehingga tidak menimbulkan kerugian lebih banyak
• Melakukan Riset Pasar
Melakukan riset pasar merupakan salah satu cara meminimalisir resiko usaha. Dengan
melakukan riset pasar yang tepat maka hasilnya dapat digunakan sebagai dasar dalam
evaluasi, inovasi, maupun peningkatan mutu produk.
• Analisa Kebutuhan Pasar
Analisa kebutuhan pasar merupakan salah satu cara yang wajib dipahami dalam cara
meminimalisir resiko usaha. Permintaan kebutuhan pasar yang semakin berkembang
dapat dijadikan sebagai analisis dasar untuk berinovasi dalam memenuhi kebutuhan
pasar yang cenderung berubah-ubah.
• Menyesuaikan Modal Usaha
Menyesuaikan modal usaha merupakan salah satu cara yang dapat diterapkan dalam
cara meminimalisir resiko usaha. Dengan penyesuaian yang tepat tentunya rencana yang
dijalankan mampu mengatasi resiko usaha seminimal mungkin.
• Analisa Prospek Bisnis
Analisa prospek bisnis dapat dijalankan dengan sempurna apabila riset pasar dan analisa
kebutuhan pasar dapat dijalankan dengan baik. Hal tersebut mampu digunakan sebagai
usaha meminimalisir dan juga cara mengatasi resiko usaha dalam jangka pendek maupun
panjang.
Contoh kasus dari risiko pemasaran dan risiko keuangan:
• Kehilangan kerpercayaan konsumen
• Kecurangan dalam laporan keuangan
• Gagal dalam menperdagangkan produk

4. Enterprise Risk Management adalah kerangka yang komprehensif, terintegrasi, untuk


mengelola risiko kredit, risiko pasar, modal ekonomis, transfer risiko, untuk memaksimumkan
nilai perusahaan (Lam, James, Enterprise Risk Management, Wiley, 2004). Apa manfaat dan
tujuan dari enterprise risk management ?
Jawab:
• Manfaat utama dari menerapkan Enterprise Risk Management adalah guna
meningkatkan perspektif dan juga fokus manajemen atas berbagai lini risiko yang bisa
terjadi di dalam perusahaan.Setiap industri akan selalu dihadapkan dengan risikonya
masing-masing. Enterprise Risk Management sendiri memiliki keunggulan sebagai suatu
komponen atau poin penting dari strategi bisnis di dalam suatu perusahaan.
• Tujuan menciptakan sistem atau mekanisme dalam organisasi sehingga risiko yang
merugikan perusahaan dapat diantisipasi dan dikelola untuk tujuan meningkatkan nilai
perusahaan.Sudah banyak perusahaan besar yang menerapkan konsep dasar dari
Enterprise Risk Management agar bisa membantu mereka dalam mengukur seberapa
jauh tingkat risiko yang bisa dihadapinya.Untuk itu, manajemen risiko adalah salah satu
hal yang penting, seperti halnya manajemen pemasaran dan juga manajemen bisnis.

Anda mungkin juga menyukai