Anda di halaman 1dari 1

Tugas MK TIPP

Nama : Ermiati

Efektivitas Pengelolan Pupuk Organik, NPK, dan Pupuk Hayati terhadap


Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah

Penulis: Suwandi, Sopha, GA, dan Yfdy, MP Baai Penelitiaan Tanaman Sayuran Jalan
Tangkuban Perahu No.517, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, Indonesia 40391
2)Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura, Jln. Raya Ragunan No. 29A, Pasar
Minggu, Jakarta Selatan, Indonesia 12540

Informasi yang diperoleh:

1. Pertumbuhan tinggi tanaman bawang merah dipengaruhi secara nyata oleh


varietas. Varietas Bima mempunyai tinggi tanaman yang lebih tinggi dibandingkan
dengan varietas Mentes.
2. Pertumbuhan tinggi tanaman juga dipengaruhi secara nyata oleh perlakuan
pengelolaan hara. Penambahan pupuk NPK Mutiara dan pupuk organik + pupuk
hayati dapat merangsang pertumbuhan tinggi tanaman bawang merah. Kondisi
tersebut tampak berkaitan dengan ciri tanah percobaan yang memiliki kandungan N
dan C-organik yang rendah sehingga nyata memerlukan penambahan pupuk
(terutama N) yang cukup untuk pertumbuhan tinggi tanaman bawang merah.
3. Penambahan 100 kg/ha NPK Mutiara dan pupuk organik dapat meningkatkan
serapan hara N terutama pada daun.
4. P merupakan komponen enzim, protein, ATP, RNA, DNA, dan phityn, yang
mempunyai fungsi penting dalam proses-proses fotosintesis, penggunaaan gula
dan pati, serta transfer energI. Defisiensi P menyebabkan pertumbuhan dan
perkembangan tanaman lambat, lemah, dan kerdil
5. Penyerapan K oleh tanaman dari larutan tanah bergantung pada beberapa faktor,
antara lain tekstur tanah, kelembaban dan temperatur tanah, pH dan aerasi tanah.
6. Hasil umbi segar per tanaman dan hasil umbi kering per tanaman paling tinggi
diperoleh dengan pemberian 500 kg/ha pupuk NPK Phonska + 2,5 t/ha pupuk
organik (Petroganik)+ 10 kg/ha pupuk hayati (Biotricho),
7. Kombinasi pupuk yang disarankan adalah 250 kg/ ha NPK Phonska + 2,5 pupuk
organik (Petroganik) karena menghasilkan bobot kering terbaik
8.
Informasi yang masih diperlukan petani:
1. Varietas yang bisa diudodyakan untuk jenis tanah Lampung atau sumatra
2. Sistem pengairan untuk budidaya bawang merah
3. Pengendalian hama bawang merah
4. Pengelolaan pada saat panen dan pasca panen bawang merah yang benar

Anda mungkin juga menyukai