Anda di halaman 1dari 12

BASIC PARADIGM

Formula of Ice Mount To Competency

1. Knowledge Visible
competency
2.Skill area

3. Traits :
 Way of Thinking/Mental
 Self Control Hidden
 Self Confidence competency
 And so on area
4. Motive (Motivation)

5. Self Concept

• How to apply to concept?

• And then, for the university students,


especially in CBI, at least they are able to apply
for last paper next year?
BERBAGAI FENOMENA YANG BERKEMBANG DEWASA INI

SEHUBUNGAN DENGAN KOMPETENSI

1. Bahwa Negara boleh dikatakan lalai selama ini dalam melakukan standar

mutu, recruitment, uji kelayakan, kecakapan, promosi karier, persyaratan

mengisi jabatan public, yang lebih mengedepankan visible competency dan

cenderung mengabaikan hidden competency.

2. Dampaknya terjadilah korupsi, nepotisme, kolusi, penyalahgunaan jabatan,

pathology social, penyimpangan perilaku, dan lain-lain.

3. Dalam dunia akademis yang berhubungan dengan hidden competency

seperti alasan/motif, proses, sampai pada output selama pendidikan dilalui :

1) Apakah ini benar-benar hasil pemikiran/hasil karya anda ?

Traits

2) Apa tujuan anda dalam mengikuti pendidikan/menghasilkan suatu

karya ?

Motive (Motivation)

3) Apakah Perbuatan, Perilaku, dan sikap anda mencerminkan predikat

akademis/intelektual? Traits

4) Dan Lain lain

PEMAHAMAN DASAR

1. Kompetensi yang dimaksud disini merupakan keseluruhan kemampuan

manusia, kecuali physical abilities/ kemampuan fisik.

2. Sidang Tugas Akhir/Skripsi sesungguhnya menguji kompetensi.

3. Dalam form penilaian sidang Tugas Akhir yang terdiri dari : sistematika

laporan, penguasaan tugas akhir, penguasaan teori dan program masuk

dalam katagori : Visible Competency. Sedangkan sikap masuk dalam

katagori Hidden Competency


RANCANGAN IMPLEMENTASI TERHADAP TUGAS AKHIR/SKRIPSI

1. Sistematika Laporan : 1.
2. Bobot = 10 point
3.
2. Penguasaan Teori : 1.
2. Bobot = 20 point
Visible competency
3.
yang diuji disaat
3. Program : 1.
sidang oleh penyidang
2. Bobot = 20 point
3.
4. Penguasaan Tugas Akhir : 1.
2. Bobot = 10 point
3.
RANCANGAN IMPLEMENTASI TERHADAP TUGAS AKHIR/SKRIPSI

1 Nilai manfaat Tugas Akhir 1. Outcome : bobot = 10 point (mutlak)


. 2. Impact : bobot = 10 point (mutlak)

2 Proses yang dilalui 1. Kedisiplinan dan : bobot = 5 point Hidden


. kerajinan ditempat competency
PKL : bobot = 5 point
yang dinilai
2. Kerajinan
Bimbingan
pembimbing
selama
3 Orsinil 1. T.A dibuat sendiri : bobot = 5 point (mutlak)
bimbingan
. *Catatan : bila tidak orsinil maka tidak
ada nilai/nol terhadap penilaian 1,2,3
&4

4 Ketaatan, penampilan, sikap, : bobot = 5 point


. ketabahan, kerapihan selama
bimbingan.
Catatan : untuk penilaian outcome dan impact bisa dijadikan nilai bonus. Dan bila impact susah diukur maka bisa

outcome saja yang dinilai, misalkan dengan nilai bobot = 20.

RESUME
1.
Penyidang = Actors to be selection

Pembimbing = Actors to be selection Pembimbing = Actors to be selection

Proses MHS
calon PKL

MHS output Outcome Impact


Input
Proses PKL Proses

Lap. TA/
Skripsi

Sidang/
Hidden Competency Hidden Competency
Bobot = 20 Bobot = 20
Atau outcome saja dengan
nilai bonus yakni bobot = 20
2. Hidden Competency juga berfungsi sebagai alat control bagi mahasiswa dalam
melaksanakan PKL
3. Hidden Competency juga berfungsi sebagai alat control bagi mahasiswa dalam
melaksanakan bimbingan dan konsultasi.
4. Petunjuk Pembobotan penilaian harus diberikan kepada mahasiswa sebelum
mereka PKL.

General Resume

Perspective Value to Visible Competency


Suatu karya ilmiah yang sudah memenuhi persyaratan, ketentuan dan prosedur
ilmiah, mengikuti kode etik tata Bahasa/reduksionis, serta berdasarkan teori aktual,
relevan dan terbukti mampu menjawab permasalahan sehingga melahirkan karya
ilmiah yang sesuai dengan maksud/tujuan. Kemudian bisa dipertanggungjawabkan/
dipresentasikan. Dengan pertimbangan tersebut kita layak memberi penilaian
dengan bobot 60% (enam puluh persen).

Perspective Value to Hidden Competency


Adalah tidak bisa dilepaskan bahwa insan akademis; akademisi yang berorientasi Tri
Dharma Perguruan Tinggi disatu sisi dan kaidah-kaidah di sisi lain. Artinya apakah
seorang akademisi mencerminkan koridor akhlak, ketangguhan dan daya tahan,
keyakinan diri dan tawakal, serta menanamkan dalam dirinya visi kemaslahatan :
yakni sebaik-baiknya manusia adalah orang yang bermanfaat bagi orang lain.
Implementasinya dalam pelaksanaan tugas akhir/skripsi adalah taat dan tertib/tidak
menyimpang dalam mengikuti semua proses PKL, menghasilkan karya sendiri
(bukan dibuatkan/menjiplak), dan karya tersebut berfungsi dan bermanfaat
sekurang-kurangnya bagi tempat PKL. Disamping itu mampu pula menjaga
penampilan, sikap dan perilaku yang baik sesuai standar akademisi, mulai dari pra
PKL sampai pra sidang tugas akhir/skripsi. Dengan pertimbangan semua itulah,
maka kita memberi penilaian dengan bobot 40% (empat puluh persen). Bisa
ditambah nilai bonus dengan bobot = 20%
Aplikasi Visible dan Hidden Competency Terhadap
Skripsi / Tugas Akhir MAhasiswa

Oleh :
Rafdi, S.Sos

Dipresentasikan pada Acara :


1. Workshop terhadap Dosen dan Struktural Perguruan Tinggi Citra Buana
Indonesia di Sukabumi, tanggal 19 dan 26 Februari 2014
2. Seminar terhadap Mahasiswa Perguruan Tinggi Citra Buana Indonesia di
Jungleland-Bogor, tanggal 12 Maret 2014

Kota Sukabumi
Maret 2014
DEFINISI COMPETENCY
A competency is an underlying characteristic of an individual that is causally related to criterian referenced
effective and or superior performance in a job or situation.
Criterian referenced effective
(efektivitas kreteria yang dijadikan acuan)

Underlying Characteristic Superior Performance in a job


(karakteristik Dasar) (prima/unggul dalam pekerjaan)

Superior Performance in situation


(prima/unggul dalam situasi)

Ex : 1. Efektivitas kriteria yang dijadikan acuan : misalkan kriteria kinerja perusahaan adalah untuk menyesaikan
100 unit produksi
2. Prima/unggul dalam pekerjaan : berkemampuan tinggi, menonjol di tempat kerja
3. Prima/unggul dalam berbagai situasi : berkemampuan, punya kapasitas menyelesaikan masalah terhadap
dinamika, perubahan situasi dan perubahan keadaan.
Faktor- Faktor yang mempengruhi Competency
KSA = Core Competency

Bakat Bawaan Knowledge Motovasi kerja


Skill yg
tinggi

Sikap, Motiv &


Cara pandang Pengetahuan
Attitude dari
pendidi
kan
Formal /
nonfor
Lingkungan Hidup sehari-hari mal
LATAR BELAKANG

1. Para pakar competency berpendapat : ada sesuatu karakteristik dasar yang


lebih penting dalam memprediksi kesuksesan kerja pada individu seseorang,
sesuatu itu lebih berharga daripada kecerdasan akademik itu sendiri …..
sesuatu itu yang disebut competency
2. Sampai tahun 1991 sudah 100 orang ahli dari 24 negara yang menyusun
perbendaharaan competency (Bank competency).
3. Competency sudah diterapkan diberbagai aspek seperti ISO, sekolah dan
perguruan tinggi, perusahaan, sampai pada PNS dan rumusan yang
diterbitkan oleh lembaga administrasi Negara tentang standar kompetensi
jabatan PNS.
4. Analisis competency bersifat social. Artinya kehadiran dan keterlibatan orang
lain sebagai unsur pokok dalam menilai competency seseorang.
5. Sulit diprediksi kebutuhan dan relevansi pengetahuan/akademis terhadap
kinerja tertentu sehingga competency-lah sebagai solusi yang telah teruji
secara empiris.
Ex : para pimpinan/manajer diisi oleh latar belakang ilmu akademis yang
berbeda : manajemen, hukum, eksak, social, dan lain-lain.
6. Mengingat begitu dalam dan luasnya competency, maka rujukan terhadap
competency tidak harus ke-teori tertentu atau ahli tertentu saja, melainkan
akan lebih baik menggunakan banyak referensi.
7. Competency yang dimaksud disini merupakan keseluruhan kemampuan
manusia, kecuali physical abilities/ kemampuan fisik.
8. Dalam dunia akademis yang berhubungan dengan hidden competency seperti
alasan/motif, proses, sampai pada output selama pendidikan dilalui :
1) Apakah ini benar-benar hasil pemikiran/hasil karya anda ?
Traits
2) Apa tujuan anda dalam mengikuti pendidikan/menghasilkan suatu karya ?
Motive (Motivation)
3) Apakah Perbuatan, Perilaku, dan sikap anda mencerminkan predikat
akademis/intelektual? Self-concept
4) Dan lain-lain
9. Sidang Tugas Akhir/Skripsi sesungguhnya menguji kompetensi.
10. Dalam form penilaian sidang Tugas Akhir yang terdiri dari : sistematika
laporan, penguasaan tugas akhir, penguasaan teori dan program masuk
dalam katagori : Visible Competency. Sedangkan sikap masuk dalam
katagori Hidden Competency

Anda mungkin juga menyukai