Disusun Oleh :
Angki Aliani 101716610
UNIVERSITAS PADJAJARAN
FAKULTAS TEKNOLOGI IDUSTRI PERTANIAN
DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI PANGAN
JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PANGAN
PENDAHULUAN
Prinsip kerja dari metode Kjeldahl ini adalah protein dan komponen
organic dalam sampel didestruksi dengan menggunakan asam sulfat dan
katalis. Hasil destruksi dinetralkan dengan menggunakan larutan alkali dan
melalui destilasi. Destilat ditampung dalam larutan asam borat. Selanjutnya
ion- ion borat yang terbentuk dititrasi dengan menggunakan larutan HCl.
Analisis kadar lemak kasar dibagi menjadi 2 cara yaitu cara kering dan
cara basah. cara kering yaitu menggunakan metode Ekstraksi Soxhlet.
- Gula Pereduksi
- Pati
Identifikasi Pewarna
2.3 Analisis Kualitatif Pemanis Pada Sari Lemon (SNI Metode 01-
2891-1992)
Pewarna RF D1 = - RF D2 = -
(-)
(-)
Siklamat
Tidak muncul endapan putih
KESIMPULAN
1. Kadar air tepung umbi porang 2 memiliki kadar 8,75%. kadar ini
memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh SNI 7939:2013 yaitu
mutu III yaitu 1 13 %
2. Kadar abu yang terkandung dalam umbi porang memiliki kadar 5,215%,
kadar ini memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh SNI
7939:2013 yaitu mutu III yaitu 5 sampai 6,5 %
3. Kadar Lemak yang terkandung dalam umbi porang memiliki kadar
0,065%,
4. Kadar protein yang terkandung dalam umbi porang memiliki kadar 2%,
kadar ini memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh SNI
7939:2013 yaitu mutu II yaitu 11-13 %
5. Kadar karbohidrat yang terkandung dalam umbi porang memiliki kadar
83,97%.
6. Kesimpulan dari uji proksimat pada tepung umbi porang 2 ini memiliki
kadar yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh SNI
7939:2013 mutu III.
7. Pada pengujian Pewarna pada “Sari lemon”, warna dari sari lemon ini
tidak terdefinisi dan harga RF standar yang didapat tidak menghasilkan
1 yang berarti tidak ada zat warna pada sampel melainkan warna
pewarna alami/asli pada buah nya sendiri.
8. Pada pengujian Pemanis sakarin dan siklamat “Sari Lemon”, Sari lemon
ini tidak menimbulkan warna yang mengandung pemanis tersebut.
Minuman sari lemon ini asli tanpa menggunakan pemanis buatan yang
berarti aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
W. cawan W. cawan %
Kode W. sampel %
kosong X (W0) + sampel X (w1) Rata-
(g) (s) Abu
(W0) (W1) Rata
A1 1,0003 g 14,0560 ; 14,0559 14,1098 ; 14,1096 5,37
14,0559 14,1096
5,215
A2 1,0005 g 16,1744 ; 16,1744 16,2251 ; 16,2251 5,06
16,1744 16,2251
Contoh Perhitungan :
A1 = x 100
= x 100
= 5,37 %
W. cawan W. cawan %
Kode W. sampel %
kosong X (W0) + sampel X (w1) Rata-
(g) (s) Abu
(W0) (W1) Rata
B1 2,0005 g 4,3418 ; 4,3420 6,1688 ; 6,1688 8,68
4,3420 6,1688
8,75
B2 2,0002 g 3,3518 ; 3,3515 5,1753 ; 5,1752 8,82
3,3515 5,1752
Contoh Perhitungan :
( ) ( )
B1 = x 100
( )
( )
= x 100 %
= 8,68 %
W. labu W. labu %
Kode w.sampel %
kosong X (W0) + sampel X (w1) Rata-
(g) (s) Abu
(W0) (W1) Rata
A1 2,0009 g 106,9100 106,9107 106,9121 106,9107 0,06
106,9107 106,9107
0,065
A2 2,0009 g 104,5380 104,5380 104,5391 104,5395 0,07
104,5380 104,5395
Contoh Perhitungan :
( ) ( )
B1 = x 100
( )
( )
= x 100 %
= 0,06 %
( )
% N A1 = x 100
( )
= x 100
= 0,32 %
- Penentuan Kadar Karbohidrat
= 84,04%
Harga RF Harga RF
Kode Sampel Standar
Standar Kesimpulan
Sampel Eluen Eluen
I III V I III V
D - - 1,00 Sunset 0,75 1,00 0,62
Yellow
Warna tidak
terdeteksi
RF Eluen I
Standar = = 0,75
Sampel = =-
RF Eluen III
Standar = = 1,00
Sampel = =-
RF Eluen V
Standar = = 0,62
Sampel = = 1,00
(-)
Tidak muncul warna hijau pada
larutan.
(-)
Tidak muncul endapan putih