(SOP)
PNEUMONIA
No. ......./......../SOP/2022
No. Revisi : Mulai Berlaku : Halaman :
PUSKESMAS LOA
JANAN KABUPATEN 00 drg.Hariyo Santosa
NIP 19700122 200212 1 003
KUTAI KARTANEGARA
1. Pengertian Pneumonia adalah Infeksi akut parenkim paru yang meliputi alveolus
dan jaringan interstitial.
Gejalanya batuk disertai adanya nafas cepat, dengan/tanpa tarikan
dinding dada bagian bawah ke dalam (TDDK)
2. Tujuan Dapat melakukan diagnosa dan tata laksana pneumonia
3. Kebijakan SK kepala UPTD Puskesmas Loa Janan no.
445.1.8818/070/TU/III/2017 tentang pelayanan klinis
4. Referensi - Panduan peserta peningkatan kapasitas dokter dalam pelayanan
kesehatan ibu dan bayi tahun 2020 sesi tata laksana penyebab
terbanyak kematian bayi Kemenkes RI 2020
- Bagan MTBS
5. Langkah-Langkah 1. Melakukan anamnesa dengan keluhan batuk atau sukar bernafas
Prosedur serta berapa lama keluhan tersebut timbul
2. Melakukan pemeriksaan :
a. Hitung nafas dalam 1 menit. Dikatakan nafas cepat jika :
< 2 bulan : ≥ 60 x / menit
2 bulan – 11 bulan : ≥ 50 x / menit
1 tahun – 5 tahun : ≥ 40 x / menit
b. Melihat adanya tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
c. Saturasi Oksigen ( S O2 ≤ 92 % )
d. Auskultasi, ada tidaknya wheezing
3. Menentukan diagnosa batuk pneumonia / batuk bukan pneumonia
dan tata laksana pengobatan sesuai panduan MTBS
SOP Hal. 1
6. Diagram Alir /
Bagan Alir Anamnesa :
Batuk dan/atau sukar bernapas ?
Berapa lama ?
Batuk bukan
Pnemonia Berat Pnemonia
Pnemonia
SOP Hal. 2
PNEUMONIA
No. Kode :
Terbitan :
Halaman : 1/1
Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Petugas melakukan anamnesa dengan keluhan batuk
atau sukar bernafas ?
8. Apakah
9. Apakah
10. Apakah
SOP Hal. 3
∑ ya
Compliance Rate (CR) = ∑ ya+tidak x 100 %
SOP Hal. 4