Askep Sepsis TN.B Kelompok II
Askep Sepsis TN.B Kelompok II
DISUSUN OLEH :
1.Lisnawati Aritonang 12. maya Novita sari 23. Nurmaliana
2.Juantara spriwan 13. Muhammad sabisqis 24.putri Azizah Aynu
3.Ketut darmanti deviani 14. Mulyadi 25. Rasita br Ginting
4.Leli kemalasari Harahap 15. Novah Aryadi 26. Rico ardansayf
5. Marlena 16.Nur’ainie 27. Rieo pernando
6. Ririn marlina 17. Sairullaah 28. sriastuti
7. Sri Hartatik 18. Sri yani 29. sugeng Riayadi
8. Suja’I 19. Susi Daniati 30. Titin Hadayani
9. Totok Wahyudi 20. Tri oktaviani 31. Trisetiani
10.Umi Apriani 21. Wayan sudiarta 32. Wiwintoro
11.Yayan eka saputra 22. yeni hendriyati 33. Yuliati
A. PENGKAJIAN PRIMER
1. Airway : Tidak ada sumbatan pada jalan napas, terpasang endotracheatube, terpasang
ventilator, saturasi oksigen 100%.
2. Breathing : RR 33 x/i, nafas teratur, retraksi iga (+), cuping hidung (+).
3. Circulation : TD: 110/52 mmHg, N: 159 x/i, tidak ada perdarahan, S : 35,7°C
4. Dissability : GCS 5 ( E1 M2 V2 ), keadaan umum lemah.
B. PENGKAJIAN SEKUNDER
Pengkajian Head to toe
1. Kepala
Warna rambut hitam, rambut lebat dan panjang, tidak terdapat luka verband.
2. Mata
Simetris kiri dan kanan, sklera tidak ikterus, reaksi cahaya (+), konjungtiva tidak anemis.
3. Hidung
Bentuk simetris kiri dan kanan, tidak ada polip, tidak ada nyeri tekan, tidak ada luka,
terpasang NGT.
4. Mulut
Kebersihan mulut kurang baik, klien tidak pernah berbicara, tidak ada sianosis, tidak ada
perdarahan lewat mulut, tidak terdapat caries.
5. Telinga
Bentuk simestris kiri dan kanan, tidak ada perdarahan, keadaan daun telinga bersih, tidak
terdapat kelainan.
6. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada peningkatan vena jugularis.
7. Dada
Bentuk simetris kiri dan kanan, RR 33 x/menit, tidak ada massa/ tumor, ada suara nafas
tambahan, ada bekas luka tusuk bagian sinistra, terpasang elektroda.
8. Abdomen
Tidak ada pembesaran abdomen/ distensi, ada bekas luka operasi laparatomi, simetris kiri
dan kanan, peristaltik usus 6x/i, terdapat WSD.
9. Genitalia
Keadaan umum bersih, terpasang kateter, tidak ada kelainan.
10. Ekstremitas
Terpasang infus di ekstremitas kiri dan kanan atas. Keluarga klien mengatakan klien
selama di rawat belum pernah mandi. Klien nampak kotor
2. Sistem Cardiovaskuler/Blood ( B2 )
TD: 110/52 mmHg, N: 159 x/i, S : 35,7°C, Capillary Refill Time (CRT) <3 detik.
3. Sistem Syaraf/Brain ( B3 )
GCS 5 ( E1 M2 V2 ).
4. Sistem Perkemihan/Bladder ( B4 )
Urine ( + ) perkateter, urin ± 1500 cc/hari
5. Sistem Pencernaan/Bowel ( B5 )
Terpasang NGT, peristaltik usus 6 x/i
6. Sistem Musculoskeletal-Integumen/Bone ( B6 )
Terpasang infus pada ekstremitas kiri dan kanan atas. Keluarga klien mengatakan
klien tidak pernah menggerakkan anggota tubuhnya.
Kekuatan otot
2 2
2 2
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
Natrium 138,6 mmol/l 70-110
Kalium 4,37 mmol/l 10-50
Klorida 104,4 mmol/l 0,6-1,3
Albumin 3,4 mmol/l 3,5-5,0
E. TERAPI
Obat-obatan
1. SP/Fentanyl 30 mg/jam
2. SP/ Miloz 2 mg/jam
3. SP/Vascon 4 cc/jam
Cairan
1. IVFD Asering 1000 : Futrolit 1000/HR
Terapi lain
1. Terpasang ventilator dengan mode VCV.
2. Terpasang keteter.
3. Terpasang syringe pump.
DATA FOKUS
DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF
1. Keluarga klien mengatakan klien 1. Klien teraba hangat.
demam. 2. Suhu tubuh klien 380C
2. Keluarga klien mengatakan cemas 3. Klien nampak lemah.
dengan keadaan klien 4. Keluarga klien nampak cemas
3. Keluarga klien mengatakan gelisah 5. Keluarga klien nampak gelisah
dengan keadaan klien
ANALISA DATA
DIAGNOSA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn. B
Dx Medis : Sepsis
HARI II
HARI/ NO.
JAM IMPLEMENTASI EVALUASI
TANGGAL DX
Selasa, 16 07.00 I 1. Memonitor suhu minimal tiap 2 Selasa, 16-09-2022 (Pukul
September jam 14:00)
2022 H/: S: 37°C S: Keluarga klien
07.02 2. Memonitor TD, Nadi, dan RR mengatakan klien sudah
H/: TD: 40/20 mmHg, N: 44 x/i, tidak demam lagi.
RR: 10 x/i. O: Klien teraba dingin, suhu
07.04 3. Memonitor warna dan suhu kulit tubuh klien 37°C.
H/: Warna kulit sawo matang dan A: Masalah teratasi.
S: 37°C. P: Hentikan intervensi 1, 2,
07.06 4. Memonitor penurunan tingkat 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9:
kesadaran 1. Monitor suhu minimal
H/: Klien mengalami penurunan tiap 2 jam
kesadaran. 2. Monitor TD, Nadi, dan
07.08 5. Memonitor WBC, Hct RR
H/: WBC : 27,6 x 10^3/uL 3. Monitor warna dan suhu
HCT : 11,6 x 10^3/uL kulit
07.10 6. Monitor intake dan output 4. Monitor penurunan
H/: Intake 2000 cc/hari, output tingkat kesadaran
1800 cc/hari 5. Monitor WBC, Hct
07.12 7. Menyelimuti pasien 6. Monitor intake dan
H/: Klien menggunakan selimut. output
7. Selimuti pasien
8. Berikan cairan intra vena
07.14 8. Memberikan cairan intra vena 9. Berikan pengobatan
H/ Klien nampak terpasang infuse untuk mengatasi
Asering 1000 : Futrolit 1000/HR penyebab demam
07.16 9. Memberikan pengobatan untuk
mengatasi penyebab demam
H/ Farmadol 1 gr